Anda di halaman 1dari 10

KELAINAN DLM BENTUK JANIN

1. PERTUMBUHAN JANIN YG BERLEBIHAN Berat neonatus PU nya : 4000 gr Macrosomia (bayi besar) bila BB> 4000 gr Frek : 5,3 % Macrosomia fak. Keturunan pegang peranan, selain itu pada : Hamil dgn DM, Post mature, Grande multipara. Diagnosis : Diagnosis klinis sulit, kadang, baru diketahui setelah tdk ada kemajuan persalinan. Pemeriksaan teliti, CPD perlu dilakukan.

Besar kepala dan tubuh janin dapat diteliti dgn USG. Prognosis : Macrosomia dpt sebabkan distosia. Kepala kadang tdk dpt msk PAP atau bahu sulit melalui rongga panggul. Kesulitan melahirkan bahu dgn manuver2 Mc Robert. Menarik kepala terlalu kuat dpt sbkan perlukaan pd N. Brachialis dan M. sternocleido mastiodeus. Penanganan : Pada CPD oleh karena macrosomia SC

2. HIDROCEPHALUS - Keadaan dimana LCS dalam ventrikul otak berlebihan, shg kpl mjd besar & sutura, ubun2 melebar. - Cairan dpt 500 1500 mm - Sering disertai dgn kelainan bawaan - Sering terjadi pd letak sungsang - Hidrocephalus dpt sbkan CPD.

Diagnosis : Pada letak kpl, ditemukan kpl lebih besar dr biasanya menonjol diatas symphisis. Djj lebih tinggi. VT : Sutura, ubun2 melebar tegang tulang kepala tipis. Rontgent : kepala sgt besar, tulang tipis. Diagnosa sulit dilakukan pada letak sungsang. Prognosis : Bila tidak segera ditolong sbkan ruptura uteri

Penanganan : Pada persalinan pembukaan 3 cm dpt dilakukan pungsi, shg bayi bisa lahir. Pd ltk sungsang pungsi pada foramen oksipitalis magnum.

3. KELAINAN PANGGUL Jenis2 : Menurut Caldwell & Mouloy , jenis2 panggul : 1.Ginekoid 2.Antropoid 3.Android 4.Platipeloid Karena pengaruh gizi,lingkungan, dll panggul dpt lbh kecil dari normal, shg distosia.

Selain panggul sempit, kelainan yg lain : 1. Kel. Pertumbuhan (Naegele, Robert) 2. Perubahan bentuk karena penyakit (rakitis osteomalasia) 3. Peny. Tulang belakang (Kifosis, skoliosis) 4. Peny. kaki (Koksitis, luksasi koksa) Diagnosa panggul sempit : Pd wnt dgn tubuh pendek (<145 cm) kemungkinan panggul sempit perlu diperhatikan. Tp pd wnt dgn tinggi bdn normal tdk berarti panggul selalu normal.

Hal2 yg perlu diperhatikan : - Anamnesis persalinan terdahulu. - Pelvimetri ronsenologis. Pelvimetri ronsenologis penting utk pemeriksaan keadaan panggul yg dicurigai. Pelvimetri dgn VT, punya arti penting utk menilai PAP, PTP, PBP. Pemeriksaan CPD dpt dgn metode : - Osborn Test - Mueller Monroe Kerr Test

Prognosis : Bahaya pada Ibu : 1. Partus lama 2. Ruptura Uteri 3. Fistula post partum Bahaya pd janin : 1. Partus lama 2. Prolapsus funiculi 3. Perdarahan ruptura cranial 4. Fraktur tulang kepala

Penanganan : 1. SC 2. Partus percobaan 3. Simfisiotomi 4. Karniotomi

Anda mungkin juga menyukai