1. General Manager Menentukan dan merumuskan kegiatan utama dalam perusahaan untuk pencapaian tujuan umum perusahaan. Mengkoordinir dan mengawasi tugas-tugas yang di delegasikan kepada manager-manager dan menjalin hubungan baik dengan mereka. Membuat peraturan-peraturan intern perusahaan yang tidak bertentangan dengan undang-undang yang ditetapkan. Memimpin dan mengkordinir pekerjaan bagian-bagian lain yang ada dibawahnya. 2. Secretary Mengatur hubungan dengan pihak luar dan para tamu. Menyelenggarakan surat-menyurat yang berhubungan dengan perusahaan. Menyusun dokumentasi. Bertanggung jawab kepada general manager. 3. General Sales Manager Merencanakan dan menentukan strategi penjualan dan pemasaran. Mengakoordinasikan dan mengevaluasi semua program divisi pemasaran, termasuk gudang, distribusi, promosi dan hubungan masyarakat untuk pencapaian target penjualan, pertumbuhan dan market share.
Mengkoordinir bagian-bagian di bawahnya atas tanggung jawab untuk ketetapan dan kebenaran laporan. Bertanggung jawab kepada General Manager. 4. Technical Operations & Logistic Manager Merancanakan serta mengatur produksi perusahaan agar sesuai dengan spesifikasi dan standar mutu yang telah ditetapkan. Mengkoordinasi dan mengawasi setiap kegiatan yang ada dibawahnya, misalnya processing, teknik, logistik dan administrasi produksi. Mengawasi dan mengevaluasi kegiatan produksi untuk menentukan kekurangan dan penyimpangan yang terjadi sehingga dapat dilakukan perbaikan. Membuat laporan produksi secara periodik mengenai pemakaian bahan dan juga jumlah produksi. Bertanggung jawab kepada General Manager atas semua masalah yang terjadi di pabrik. 5. Finance Manager Membantu General Manager mengumpulkan atau menyusun data untuk rencana financial jangka pendek atau jangka panjang Bertanggung jawab atas penggunaan dan pengawasan dana perusahaan. Mengatur sumber-sumber pembiayaan perusahaan. Bertanggung jawab atas tertib administrasi yang berhubungan dengan sistem dan prosedur akuntansi.
6. Human Resources Manager Membantu General Manager dalam melaksanakan undang-undang ketenagakerjaan dan peraturan pemerintah serta menjalankan kebijaksanaan perusahaan dan manajemen sumber daya. Menentukan kebutuhan tenaga kerja, pelaksanaan mutasi atau promosi karyawan, dan bertanggung jawab atas kelancaran tugas operasional. Bekerjasama dengan bagian bagian lain untuk membina stabilitas kerja, tata tertib kerja, disiplin kerja, keamanan dan kenyamanan dalam lingkungan kerja. 7. Bussiness Service Manager Bertanggung jawab atas segala sesuatu yang berhubungan dengan nama perusahaan, merek dagang, dan program berjalan baik kepada pihak luar maupun karyawan. Membantu menyampaikan berita atau promosi kepada pihak pers baik elektronik maupun surat kabar. Membantu peluncuran produk baru.
1. Proses Pembuatan Minuman Berkarbonasi Adapun proses pembuatan dan pembotolan minuman berkarbonasi di perusahaan ini mengalami beberapa tahap yaitu : a. Proses pengolahan air Air diperoleh dari sumur bor yang dipompakan ke reaction tank melalui degasifier untuk penghilangan gas yang terkandung didalamnya. Di dalam reaction tank ditambahkan PAC (Poly Aluminium Chloride) untuk pengendapan senyawa organik, kapur untuk menaikkan pH, dan klorin sebagai desinfektan untuk membunuh kuman dan bakteri. Setelah itu, air disaring dalam sand filter dan air hasil penyaringan sudah dapat disimpan dalam storage tank. b. Proses pembuatan sirup Pada pembuatan sirup, air hasil olahan (treated water) dialirkan ke heat exchanger untukk dipanaskan. Setelah itu air dialirkan ke tangki pelarut kemudian ditambahkan gula dan juga karbon aktif untuk menyerap bau gas-gas terlarut dan menghilangkan warna. Larutan gula dialirkan ke filter kemudian disirkulasi sampai jenuh dan didinginkan pada temperatur 20-250C dan dialirkan ke tangki pencampur. Disini larutan dicampur dengan concentrate sesuai dengan produk yang akan dibuat.
c. Proses pemurnian CO2 CO2 dialirkann ke dalam tabung yang berisi KMnO4 yang berfungsi untuk mengikat zat lain. Kemudian dialirkan ke dalam tabung yang berisi air untuk memurnikan CO2 agar KMnO4 tidak terbawa pada prses selanjutnya. Kemudian CO2 dilewatkan pada tabung yang berisi karbon untuk menghilangkan bau. Yang terakhir CO2 disaring pada filter sehingga kotoran yang tersisa dapat tertahan. d. Proses pencampuran air, sirup dan CO2 (beverage) Air dan sirup akhir bersamaan masuk kedalam mesin pencampuran. Hasil pencampuran didinginkan hingga temperatur 0-10C dengan medium pendingin glikol. Hal ini dilakukan karena semakin rendah temperature pencampuran, semakin tinggi adsorbs CO2. Selanjutnya campuran dimasukkan ke karbonator untuk dikarbonasi (pencampuran gas CO2). Produk yang yang dikeluarkan dari karbonasi ini disebut beverage (minuman ringan), kemudian diperiksa oleh quality control dan diteruskan ke mesin filler dan crowner. e. Proses Pembotolan Proses pembotolan diawali dengan pencucian botol dengan memanaskannya sampai temperature 450C. kemudian botol-botol masuk ke tangki perendaman kaustik I yg bersuhu 560C, selanjutnya ke tangki perendaman kaustik II yg bersuhu 780C, dan disirkulasi pada tahap pembilasan akhir dengan suhu air 500C. Botol-botol yang telah dicuci dialirkan dengan conveyor ke mesin filler dan crowner. Sebelumnya botol diperiksa untuk mengetahui apakah botol sudah memenuhi syarat. Botol yang masih kotor atau cacat akan disisihkan. Setelah itu,
botol-botol tersebut diisikan minuman (beverage) oleh mesin filler, setelah itu langsung ditutupdengan mesin crowner. f. Pemberian Kode Produksi, Pengepakan, dan Palletizing Dari mesin crowner, botol akan dibawa dengan conveyor menuju coding machine dan diperiksa oleh inspector. Produk yang tidak memenuhi syarat disisihkan sebagai reject product. Selanjutnya untuk produk yang sudah memenuhi syarat dibawa ke tempat pengepakan. Botol tersebut dibawa ke mesin case packer melalui conveyor untuk disusun dalam krat, kemudian operator paletizer menyusun krat-krat tersebut di atas pallet secara manual. Produk diatas pallet kemudian dipindahkan ke gudang produk jadi dengan forklift.
2. Proses Pembuatan Minuman Non-Karbonasi Adapun proses pembuatan minuman non-karbonasi tahapannya adalah: 1. Proses pengolahan air 2. Proses pembuatan sirup 3. Proses pembuatan beverage 4. Proses pembotolan 5. Pemberian kode produksi, pengepakan, dan palletizing Pada umumnya pembuata minuman non-karbonasi tidak jauh berbeda dengan proses pembuatan minuman karbonasi. Perbedaannya adalah disini tidak ada proses pemurnian CO2 karena produknya tidak mengandung CO2. Selebihnya prosesnya adalah sama, kecuali pada proses pembuatan sirup, concentrate yang digunakan adalah daun teh, kemudian dipanaskan dengan temperatur 900C sampai
10 menit, lalu disaring, diperiksa kepekatan campuran, dan dipisahkan daun tehnya.
LAMPIRAN 3
URAIAN ELEMEN KEGIATAN
Nomor Elemen Kegiatan Operator 1 Operator 2 Operator 3
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
10
11
12
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
13
14
15
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
16
17
18
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
19
20
21
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
22
23
24
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
25
26
27
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
28
29
30
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
31
32
33
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
34
35
36
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
37
38
39
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
40
41
42
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
43
44
45
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
46
47
48
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
49
50
51
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
52
53
Nomor
Elemen Kegiatan
Operator 1
Operator 2
Operator 3
54
55
LAMPIRAN 4
WAKTU KERJA SATU PERIODE KERJA Operator 1 Waktu (detik) Kegiatan Mengambil dan 18 meletakkan pallet baru di tempat penyusunan Merapikan susunan krat di pallet Menyusun krat ke pallet Mengambil dan 112 Menyusun krat ke pallet 22 meletakkan pallet baru di tempat penyusunan 9 Rileksasi 60 Menyusun krat ke pallet Mengobrol Menyusun krat ke pallet Berjalan-jalan disekitar pallet Menyusun krat ke pallet 15 Menyusun krat ke pallet Duduk di sekitar tempat penyusunan Menyusun krat ke pallet Merapikan susunan krat di pallet Berjalan-jalan 48 disekitar pallet sambil mengelap keringat 5 Berdiri-diri di sekitar tempat penyusunan 48 Menyusun krat 158 Waktu (detik) Operator 2 Kegiatan Waktu (detik) Operator 3 Kegiatan
45
63
144
23
12
Menyusun krat
12
Mengelap keringat
93
56
72
30
17
22
Mengobrol
61
Mengisi krat yang 6 masih kosong dgn botol minuman Mengambil dan menyusun pallet baru Berjalan-jalan sambil mengobrol Menyusun krat ke pallet 18
14
Mengelap keringat
29
Menyusun krat ke pallet Minum Menyusun krat ke pallet Mengelap keringat dan relaksasi Menyusun krat ke pallet Mengambil dan
18
43
115
12
61
11
Mengobrol
25
18
61
45
132
13
43
58
56
18
Rileksasi
14
22
Operator 2 Kegiatan Menyusun krat ke pallet Meletakkan pallet baru Menyusun krat ke pallet Mengambil dan Waktu (detik) 53
Operator 3 Kegiatan Menyusun krat ke pallet Mengejar krat yang 4 telah melewati tempat operator menyusun 14 Menyusun krat ke pallet Mengejar krat yang 3 telah melewati tempat operator menyusun 83 Menyusun krat ke pallet
Menyusun krat
11
Mengobrol
23
Menyusun krat
63
Berdiri-diri
10
42
48
11
Berjalan-jalan
27
27
Membawa krat dari mesin case packer Menyusun krat ke pallet Memasukkan botol
39
37
54
17
Operator 3 Kegiatan Duduk-duduk 49 disekitar tempat penyusunan Berjalan-jalan 38 disekitar pallet sambil mengelap keringat 9 Menyusun krat ke pallet Berjalan menuju pallet berikutnya Menyusun krat ke pallet Merapikan susunan krat di pallet
38
Minum
14
20
120
49
Rileksasi
13
58
27
16
16
45
27
24
Mengelap keringat
13
kosong ke tumpukannya
18
66
136
126
rileksasi
25
40
108
114
31
Menyusun krat
14
10
11
76
Menyusun krat
21
Minum
56
13
Menyusun krat ke pallet Berjalan menuju pallet berikutnya Menyusun krat ke pallet Merapikan susunan krat di pallet
Menempatkan pallet 8 di tempat penyusunan 22 Menyusun krat ke pallet Mengobrol Memasukkan botol 29 pada krat yang tidak terisi penuh
48
20
60
15
109
Operator 3 Kegiatan
10
10
140
14
Mengobrol
104
58
12
Mengambil dan 16 meletakkan pallet baru di tempat penyusunan 8 Relaksasi Menyusun krat ke pallet Merapikan susunan krat di pallet Mengelap keringat Menyusun krat ke pallet 6 28
Menyusun krat ke pallet Merapikan susunan krat di pallet Menyusun krat ke pallet
70
23
11 6 84