Anda di halaman 1dari 6

A. TUJUAN 1. Mampu menginstalasi hardware LAN 2. Memahami fungsi protokol 3. Mampu melakukan pengalamatan IP 4.

Mampu membangun dan mengkonfigurasikan jaringan peer to peer 5. Mampu membangun LAN sederhana

B. Alat dan Bahan 1. PC 2. LAN 3. SWITCH/HUB 4. KABEL CROSS/Straight

C. MATERI Lan tersusun dari beberapa elemen yang meliputi harrdware dan software. Komponen hardware terdiri dari: PC NIC Kabel Komponen software terdiri dari : Sistem operasi jaringan Network adapter driver Protokol jaringan

Topolagi jaringan yang biasa digunakan adalah topologi BUS yang menggunakan kabel coaxial, topologi RING dan STAR yang biasa menggunakan kabel twister pair. Setiap kabel memiliki kemampuan dan spesifiksi masing-masing. Ada 3 jenis kabel yang biasa digunakan dalam jaringan : 1. Kabel coaxial 2. Fiber optik 3. Twister pair ( UTP dan STP ) IP address merupakan pengenal yang diberikan untuk memberikan alamat pada tiaptiap komputer dengan format 32 bit yang tiap 8 bitny dipisahkan dengan titik. IP address dibagi dalam 5 kelas :

1) Kelaas A : mengggunakan 7 bit alamat network dan 24 bit alamat host, memungkinkan adanya 126 jaringan dengan 16777214 host atau lebih dari 2 juta alamat 2) Kelas B : Menggunakan 14 bit alamat network dan 16 bit untuk alamat host. dengan ini memungkinkan adanya 16382 jaringan dengan 65534 host, atau sekitar 1 juga alamat. 3) Kelas C : Menggunakan 21 bit alamat network dan 8 bit untuk alamat host. Dengan ini memungkin adanya 2097150 jaringan dengan 254 host, atau sekitar setengah juta alamat. 4) Kelas D : Alamat ini digunakan untuk multicast 5) Kelas E : Digunakan untuk keperluan ekspeerimental

IP Address terdiri dari network ID dan host ID nomor id menunjukkan nomor network dan host id menunjukan host dalam satu network. Ada beberapa aturan dasar dalam menentukan network : 1. Network id 127.0.0.1 tidak digunakan karena ia secara default digunakan dalam keperluan loop back 2. Host id tidak boleh semua bitnya diset 1karena akan diartikan sebagai alamat broadcast (merupakan perwakilan seluruh alamat jaringan)

3. Network id dan host id tidak boleh sama denagn 0 karen akan diartikan sebagai alamat network 4. Host id harus unik dalam suatu network

D. LANGKAH KERJA 1. Siapkan peralatan dan hidupkan PC 2. Hubungkan PC dengan PC atau perangkat lain dengan kabel kabel straigh dan cross (dengan SWITCH) 3. Lakukan konfigurasi IP (kelas C) a. Pada control panel pilih network and sharing center, pilih change adapter setting, pilih Local Area Connection

b. Klik kanan pilih properties, akan keluar tampilan

c. Pilih Internet Protokol Version 4, dan klik properties, akan keluar tampilan

d. Setelah IP dan subnet mask nya diisi maka klik OK (pda setiap komputer telah diisi) e. Tes jaringan apakah sudah terkoneksi dengan PC lain dengan menggunakan command promp atau Run (ketikan ping alamat IP yang ingin dites koneksinya)

f. Jika berhasil maka akan keluar pesan Reply from.......

Topolgi star g. Pada command promp ketikan ipconfig /all dan amati apa yang ditampilkannya

Pada tampilan diatas kita dapat melihat bahwa, saat kita mengetikan ipconfig /all pada command promp maka akan keluar segala hal yang berhubungan dengan network yang terpasang pada PC/laptop, misalnya alamat phisik pada adapter LAN dan Wireless. h. Pada command promp ketikan net view dan perhatikan apa yang ditampilkannya,

Pada tampilan diatas kita dapat melihat bahwa, saat kita mengetikan net view pada command promt, maka akan keluar informasi mengenai perangkat PC mana saja yang terhubung ke jaringan lokal tersebut.

KESIMPULAN
Local Area Conection (LAN) merupakan sebuah jaringan lokal yang biasanya digunakan diruangan-ruangan tertentu, seperti warnet, labor dan kantor. Keuntungan menggunakan koneksi LAN adalah mudah untuk bertukar informasi. Hal ini di karenakan antara client yang satu dengan lainnya saling terhubung sehingga lebih efisien dalam pertukaran informasi. Dalam penggunaannya, user akan menggunakan kabel cross-over untuk saling terkoneksi dengan clientnya. Jika kita ingin membuat suatu topologi, katakan itu topologi star maka kita akan membutuhkan hub/switch. Untuk memastikan masing-masing client sudah terkoneksi, kita bisa mengetikkan ping pada command prompt dan IP tujuan yang sudah di-set secara manual dari menu configurasi. Ketika kita ingin mengkonfigurasi jaringan, ada baiknya untuk menonaktifkan firewall yang aktif karena hal ini bisa mempengaruhi client untuk mengkases data sehingga akan keluar salah satu pesan error seperti request time out dan lain-lain karena tidak dapat hak akses untuk mengirim dan menerima data.

Anda mungkin juga menyukai