Anda di halaman 1dari 5

BAB III METODOLOGI PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK

3.1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek Kerja Praktek dilaksanakan pada tanggal 23 Juli hingga 23 Agustus di TPA Winongo Kota Madiun. TPA Winongo terletak di Jalan Ringroad Barat Madiun.

3.2. Tahapan Pelaksanaan Kerja Praktek Adapun tahapan pelaksanaan kerja praktek yang dilakukan praktikan terdiri dari tiga tahapan, yaitu: 1. Tahap Persiapan Pada tahap ini proses yang dilakukan yaitu berupa proses administrasi, seperti pendaftaran kerja praktek, permohonan pembimbing kerja praktek dan pembuatan surat-surat lainnya. Studi literatur juga dilakukan pada tahap ini sebagai dasar pembuatan proposal kerja praktek. 2. Tahap Pelaksanaan Pada tahap ini, hal yang dilakukan adalah mengumpulkan data primer dan sekunder yang berkaitan dengan sistem kinerja TPA. Selain itu, juga perlu melakukan kajian pustaka untuk melihat hubungan antara pengamatan di lapangan dan teori. 3. Tahap Penyusunan Laporan Tahap penyusunan laporan yaitu dengan menganalisis dan mengevaluasi Sistem Kinerja TPA Winongo. Salah satu analisis yang digunakan yaitu dengan melakukan perbandingan antara teori dengan kondisi eksisting di lapangan. Kemudian membuat kesimpulan dan memberikan

rekomendasi/saran apabila diperlukan.

III-2

3.3. Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang dilakukan selama kerja praktek di TPA Winongo yaitu dengan metode pengumpulan data primer dan sekunder. Data-data yang dikumpulkan digunakan sebagai acuan selama pengamatan di lapangan dan pada tahap penyusunan laporan kerja praktek. 1. Metode Pengumpulan Data Primer a. Metode Observasi Metode ini dilakukan dengan cara pengamatan lapangan terhadap Sistem Kinerja TPA yang meliputi identifikasi dan dokumentasi kegiatan lapangan. Metode observasi yang telah dilakukan di lapangan meliputi : Proses penanganan sampah masuk dengan mengamati kegiatan seperti kedatangan truk, pembongkaran, penataan, dan penutupan sampah. Proses kegiatan pengolahan dan pemilahan sampah di TPA. Kelengkapan sarana dan prasarana TPA.

b. Metode Interview Metode ini dilakukan dengan mengajukan pertanyaan secara langsung. Pertanyaan yang diajuakan mengenai hal-hal yang kurang dimengerti saat pelaksanaan kerja praktek dan berbagai permasalahan dalam sistem operasional di lapangan, seperti : Umur zona, dengan mengajukan pertanyaan kepada Koordinator Operator TPA Proses pemilahan dan pengolahan sampah, dengan mengajukan pertanyaan kepada Koordinator Operator TPA dan Pihak SMK 3 (baik guru maupun murid yang bersangkutan) 2. Metode Pengumpulan Data Sekunder Metode pengumpulan data sekunder meliputi kegiatan pengumpulan data dari laporan dan buku yang dimiliki oleh dinas terkait yang berkenaan dengan operasional TPA yang dilakukan dengan membaca dan mempelajari data. Data yang diambil berupa data mengenai : Profil DKP, dengan mengambil data pada Sub Bagian Umum

III-3

Profil Kota Madiun, dengan mengambil data di BPS Kota Madiun Situasi lokasi TPA Winongo, dengan mengambil data pada bagian Perencanaan Bidang Kebersihan

Data zona, dengan mengambil data pada Sub Bagian Umum Data pemantauan TPA, dengan mengambil pada Sub Bagian Umum

Tabel 3.1 Metode Pengumpulan Data Primer Data yang Metode Data yang Diperoleh Dibutuhkan Pengambilan Data Proses penanganan Observasi dan a. Jumlah truk sampah masuk interview b. Ritasi truk c. Jumlah sampah masuk d. Waktu bongkar e. Kegiatan pengurugan dan Penutupan sampah. f. Umur zona 2 Proses kegiatan Observasi dan a. Proses pengomposan pengolahan dan interview b. Proses distilasi kering pemilahan sampah sampah plastik di TPA Winongo c. Pencacahan sampah plastik d. Proses pengolahan BioMad e. Kegiatan bank sampah 3 Sarana dan Observasi Kelengkapan sarana dan Prasarana TPA prasarana, seperti: Winongo a. Sarana proteksi lingkungan b. Sarana pengoperasian c. Sarana-prasarana penunjang Sumber: Data Primer, 2012 No . 1 Tabel 3.2 Metode Pengumpulan Data Sekunder Data yang Metode No. Data yang Diperoleh Dibutuhkan Pengambilan Data 1 Profil DKP Kota Literaur a. Profil DKP Kota Madiun Madiun b. Struktur Organisasi

Profil Kota Madiun

Literatur

a. Kondisi fisik dan sosial b. Kondisi sosial dan ekonomi

III-4

Tabel 3.2 Metode Pengumpulan Data Sekunder Data yang Metode No. Data yang Diperoleh Dibutuhkan Pengambilan Data 3 Situasi lokasi TPA Literatur a. Peta TPA Winongo b. Layout TPA c. Kondisi Eksisting IPL d. Kondisi Eksisting Drainase 4 Data zona di TPA Literatur a. Luas zona Winongo b. Status zona 5 Data pemantauan TPA Winongo Literatur a. Kulitas inlet dan outlet lindi b. Kualitas air sumur pantau

Sumber: Data Primer, 2012 3.4. Metode Analisis Data Metode analisis data yang dilakukan selama kerja praktek di TPA Winongo, yaitu dengan metode perbandingan. Setelah kerja praktek dilakukan dan mendapatkan data dari dinas terkait (berupa data primer maupun data sekunder), langkah selanjutnya yaitu menganalisis dan membandingkan kondisi eksisting dengan literatur yang ada sehingga dapat diketahui apakah sistem kinerja TPA Winongo sudah sesuai, kurang sesuai, atau tidak sesuai.

3.5. Bagan Alir Kerja Praktek Tahapan yang dilakukan dalam melaksanakan kerja praktek di TPA Winongo Kota Madiun dapat digambarkan dalam bagan sebagai berikut.

III-5

Mulai TAHAP PERSIAPAN Proses Administrasi Studi Literatur

Pelaksanaan Kerja Praktek di TPA Winongo Madiun Analisis Sistem Kinerja TPA Winongo Madiun a. Pengumpulan Data Primer 1. Penanganan sampah masuk 2. Proses kegiatan pengolahan dan pemilahan sampah di TPA Winongo 3. Sarana dan Prasarana TPA Winongo b. Pengumpulan Data Sekunder 1. Profil DKP Kota Madiun 2. Profil Kota Madiun 3. Situasi lokasi TPA Winongo 4. Data zona urugan TPA Winongo 5. Data pemantauan TPA Winongo

TAHAP PELAKSANAAN

Studi Literatur

Pengolahan Data S TAHAP PENYUSUNAN LAPORAN Analisa dan Pembahasan Kesimpulan dan Saran

Selesai

Gambar 3.1. Bagan Tahapan Pelaksanaan Kerja Praktek Sumber : Analisis Penulis, 2012

Anda mungkin juga menyukai