DESKRIPSI PROGRAM OPTIMALISASI KESEHATAN LANSIA 1.

Pelayanan kesehatan a) Teknis pelaksanaan : Pada minggu pertama dilakukan publikasi melalui mediasi rapat warga kemudian setelah terbentuk panitia dilakukan publikasi tertulis berupa undangan tertulis kepada lansia. Kemudian pada minggu kedua, mulai dilaksanakan program . warga yang diundang kemudian ditempatkan di baLai desa. Kemudian diberi pengarahan, dan dibentuk panitia dan perencanaan kegiatan. Pada hari yang sudah ditentukan kegiatan akan dilaksaakan. Berikut adalah alat-alat yang dibutuhkan: Alat-alat: - Tensimeter (3) - Stetoskop (3) - Timbangan (2) - Pengukur tinggi badan (20) - Pengukur kadar gula darah (2)

Stik gula darah (4) Kapas Kasa Alkohol Sarung tangan

b) c) d) e) f) Hari ke1

Pelaksanaan kegiatan: Setelah warga berkumpul maka dilakukan pembukaan acara oleh kader. Selanjutnya dibagikan nomer antrian kepada lansia. Pelaksanaan dimulai dari pengukuran tinggi badan, selanjutnya lansia berpindah ke stand pengukuran berat badan, setelah itu berpindah lagi ke stand pengukuran kadar gula darah. Lansia selanjutnya akan menuju ke stand dokter berdasarkan keluhan dan hasil pengecekan sebelumnya. Tempat : balai desa ( menyesuaikan) Pembicara: panitia Sasaran : lansia Waktu : satu hari, pukul 08.00-12.00 Run down acara: Acara Jam Durasi Rincian Keterangan Penanggung jawab Pelayanan 08.0030 Warga berkumpul di Panitia sambil kesehatan 08.30 balai desa mempersiapka n alat & bahan 08.3015 Penjelasan awal tentang 08.45 tujuan program, pembagian nomor antrian 08.45Pelaksanaan kegiatan Pengukuran 12.00 BB, TB, pengecekan gla darah, dan pelayanan dokter.

2. Senam Lansia a) Teknis pelaksanaan :

Pada minggu pertama dilakukan publikasi melalui mediasi rapat warga kemudian setelah terbentuk panitia dilakukan publikasi tertulis berupa undangan tertulis kepada lansia. Kemudian pada minggu kedua dan minggu keempat, mulai dilaksanakan program. Warga yang diundang kemudian ditempatkan di Balai desa. Kemudian diberi pengarahan, dan dibentuk panitia dan perencanaan kegiatan. Pada hari yang sudah ditentukan kegiatan akan dilaksaakan. Berikut adalah alat-alat yang dibutuhkan Radio/tape recorder Pelaksanaan kegiatan senam lansia: warga berkumpul di tempat yang sudah ditentukan, sebelumnya dilakukan pembukan oleh tokoh desa. kemudian dilanjutkan acara utama yaitu senam lansia. Setelah itu acara senam ditutup.

Hari ke1

Acara Senam lansia

Jam 06.3007.00 07.0008.00 08.0008.30

Durasi 30 60

Rincian Warga berkumpul balai desa Pelaksanaan senam lansia Penutupan acara

Keterangan di Panitia sambil mempersiapka n alat & bahan kegiatan Oleh panitia

Penanggung jawab

PENDIDIKAN KESEHATAN 1. Kesehatan Reproduksi a) Teknis pelaksanaan : Sebelum pelaksanaan pendidikan kesehatan ini, telah dibicarakan terlebih dahulu dengan tokoh pemuda di daerah tersebut. Hal yang dibicarakan lebih pada isi materi yang akan disampaikan, agar bisa menyesuaikan kebutuhan dari pemuda di daerah KKN. Pendidikan kesehatan dengan tema kesehatan reproduksi ini akan dilaksanakan dalam waktu 1 kali pertemuan. Hal yang dibutuhkan: - Pembicara - Laptop - LCD Pelaksanaan kegiatan: Pendidikan kesehatan ini akan dilaksanakan bersamaan dengan diadakannya pertemuan karang taruna. b) Tempat : pertemuan karang taruna (menyesuaikan) c) Pembicara: mengundang pembicara dari luar yang kompeten (kerja sama dengan pihak puskesmas terdekat) d) Sasaran : remaja-dewasa e) Waktu : satu hari, menyesuaikan pertemuan karang taruna

No 1

Kegiatan Pembukaan a. Membuka dengan salam b. Memperkenalkan diri menjelaskan tujuan penyuluhan kesehatan Menyampaikan isi a. memberi materi b. memberikan kesempatan bertanya c. menjawab pertanyaan Penutup a. menutup dengan salam b. membagikan leaflet c. menutup acara

Waktu 5 dan dari 40 (menyesuaikan) untuk 5

2. Bahaya Rokok dan Narkoba terhadap Kesehatan a) Teknis pelaksanaan : Sebelum pelaksanaan pendidikan kesehatan ini, telah dibicarakan terlebih dahulu dengan tokoh pemuda di daerah tersebut. Pendidikan kesehatan dengan tema bahaya rokok dan narkoba terhadap kesehatan ini akan dilaksanakan dalam waktu 1 kali pertemuan. Hal yang dibutuhkan: - Pembicara - Laptop - LCD - leaflet Pelaksanaan kegiatan: Pendidikan kesehatan ini akan dilaksanakan bersamaan dengan diadakannya pertemuan karang taruna. b) Tempat : pertemuan karang taruna (menyesuaikan) c) Pembicara: mengundang pembicara dari luar yang kompeten d) Sasaran : remaja-dewasa e) Waktu : satu hari, menyesuaikan pertemuan karang taruna No Kegiatan Waktu 1 Pembukaan 5 c. Membuka dengan salam d. Memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan dari penyuluhan kesehatan 2 Menyampaikan isi 40 (menyesuaikan) d. Putarkan video tentang dampak rokok dan narkoba bagi kesehatan e. memberi materi f. memberikan kesempatan untuk bertanya g. menjawab pertanyaan 3 Penutup 5

d. menutup dengan salam e. membagikan leaflet f. menutup acara PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) 1. Penggunaan air bersih a) Teknis pelaksanaan : Berdasar survei yang telah dilakukan, permasalahan yang ada di daerah dusun 4,5,6,7 secara garis besar adalah masalah ketersediaan air bersih karena kebanyakan air sumur warga berwarna kekuningan. Maka dari itu, pemecahan masalah yang akan dilakukan adalah dengan pengelolaan air bersih yang merupakan program kerja kluster sainstek. Untuk mendukung program kerja tersebut, maka dari kluster kesehatan akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu tentang air bersih yang meliputi kandungan air bersih, dampak penggunaan air yang tidak sehat terhadap kesehatan. Sebelum dilaksanaan pendidikan kesehatan ini, telah dibicarakan terlebih dahulu dengan tokoh masyarakat di daerah tersebut, misalkan kepala dukuh. Kepala dukuh diberi penjelasan mengenai hasil survei yang telah dilakukan bahwa salah satu permasalahan yang ada adalah tentang ketersediaan air bersih. Kemudian dijelaskan bahwa dari kesehatan akan memberikan penyuluhan kesehatan mengenai hal tersebut (air bersih), bagaimana dampak terhadap kesehatan, cara penyelesaian masalah. Tindakan riil-nya dalah akan ada pengelolaan air bersih (dari kluster saintek). Hal yang dibutuhkan: - Leaflet - Pembicara - Laptop - LCD Pelaksanaan kegiatan: Pendidikan kesehatan ini akan dilaksanakan bersamaan dengan diadakannya pertemuan ibu-ibu PKK atau arisan. b) c) d) e) Tempat : pertemuan ibu-ibu PKK, arisan (menyesuaikan) Pembicara: mengundang pembicara dari luar yang kompeten Sasaran : kepala keluarga, IRT Waktu : satu hari, menyesuaikan pertemuan karang taruna

2. Sosialiasi kebersihan diri pada anak di TPA a) Teknis pelaksanaan : Sebelum dilaksanaan pendidikan kesehatan ini, telah dilakukan observasi terlebih dahulu tentang kondisi kebersihan diri anak-anak TPA. Kebersihan diri yang dimaksud disini meliputi (cuci tangan, gosok gigi, mandi, memotong kuku). Kemudian setelah itu penentuan tema penyuluhan/sosialisasi akan disesuaikan dengan hasil survai. Pada pertemuan pertama (minggu pertama) akan dilakukan pemberitahuan kepada anak TPA bahwa minggu depan (kedua) akan ada penyuluhan kesehatan tentang kebersihan diri (tema menyesuaikan). Pada minggu kedua akan dilakukan penyuluhan atau sosialisasi tentang pentingnya kebersihan diri, dan bagaimana cara yang melakukan kebersihan diri yang benar. Banyaknya pertemuan penyuluhan disesuaikan dengan banyaknya masalah yang ada. Media yang digunakan adalah

video atau banyak menggunakan gambar-gambar agar anak-anak lebih tertarik. Kemudian pada minggu berikutnya akan dilakukan follow up, anak-anak diwawancarai dan diamati apakah telah melakukan apa yang diajarkan. Hal yang dibutuhkan: - Leaflet - Pembicara - Laptop - LCD Pelaksanaan kegiatan: Pendidikan kesehatan ini akan dilaksanakan bersamaan dengan diadakannya TPA pada sore hari. Dengan menggunakan media yang menarik. b) c) d) e) Tempat : masjid (tempat diadakannya TPA) Pembicara: panitia Sasaran : anak-anak TPA Waktu : sore hari (saat TPA)