$ 10000
Metode II (dengan perancah bergerak) Tanpa membeli alat tetapi dengan sewa alat Harga sewa alat per th $ 30000 hanya pada tahun ke-1,2, & 3 saja tahun ke 4 dan 5 tidak menyewa lagi karena sudah tidak membutuhkan Pada th ke 4 dan 5 membutuhkan biaya tambahan masing-masing sebesar $ 10000 Biaya tenaga kerja per th $ 55000 Baiya bahan habis pakai per th $ 5000 Metode III (dengan peluncuran bertahap) Membeli alat peluncuran $ 110000 Biaya tenaga kerja per th $ 35000 Biaya bahan habis pakai $ 5000 Harga jual lagi alat $ 5000 Manakah metode kerja yang paling ekonomis, jika i = 10% ? (sehubungan usia proyek yang sama, maka gunakanlah metode METODE NILAI SEKARANG) Jawaban Metode I Nilai jual lagi 10000 0 Beli alat 100000 1 Tenaga 50000 Bahan 5000 2 Tenaga 50000 Bahan 5000 3 Tenaga 50000 Bahan 5000 Tambahan 10000 4 Tenaga 50000 Bahan 5000 5 Tenaga 50000 Bahan 5000
Ir.Rony Ardiansyah, MT
Hitungan manual Nilai Sekarang (I) = 100000 + (50000 + 5000) (P/A,10%,5) + 10000 (P/F,10%,3)10000(P/F,10%,5) = 100000 + 55000 (3,7908 )+ 10000 (0,7513) -10000 (0,6209) = 309.798 Metode II 0 1 Sewa 30000 Tenaga 55000 Bahan 5000 2 Sewa 30000 Tenaga 55000 Bahan 5000 3 Sewa 30000 Tenaga 55000 Bahan 5000 4 Sewa 0 Tenaga 55000 Bahan 5000 Tambahan 10000 5 Sewa 0 Tenaga 55000 Bahan 5000 Tambahan 10000
Hitungan manual Nilai Sekarang (II) = 30000 (P/A,10%,3) + (55000+5000) (P/A,10%,5) +10000 (P/F,10%,4) + 10000 (P/F,10%,5) = 30000 (2,4869) + 60000 (3,7908) + 10000 (0,6830) + 10000 (0,6209) = 315.094 Metode III
Nilai jual lagi
5000 0 Beli alat 110000 1 Tenaga 35000 Bahan 5000 2 Tenaga 35000 Bahan 5000 3 Tenaga 35000 Bahan 5000 4 Tenaga 35000 Bahan 5000 5 Tenaga 35000 Bahan 5000
Hitungan manual Nilai Sekarang (I) = 110000 + (35000 + 5000) (P/A,10%,5) -5000(P/F,10%,5) = 110000 + 40000 (3,7908) 5000 (0,6209) = 258.527,5 Metode III yang dipilih karena yang paling murah.
Ir.Rony Ardiansyah, MT
F = Rp.660.000 (F/A, 0.85%,n) F = Rp. 8.300.934 F = Rp. 10.511.311 F = Rp. 12.778.511 F = Rp. 12.016.372
Jawabannya n = 17 bulan Maka jika tabungan pertama pada Bulan Januari 2000, maka tabungan ke-17 jatuh pada Akhir Bulan Mei 2001 dengan nilai F = Rp 12.016.372 atau (n) = 17 bulan sejak Januari 2000)
Ir.Rony Ardiansyah, MT
Th-an Ekiv (A) = 12000 (A/P,10%,6) + 3500 + 4000 - 1000 (A/F,10%,6) = 12000 (0.22961) + 7500 - 1000 (0,12961) = 10125,71 Mesin B
Ir.Rony Ardiansyah, MT
Th-an Ekiv (B) = 17000 (A/P,10%,9) + 3100 + 3500 - 1500 (A/F,10%,9) = 17000 (0,17364) + 6600 - 1500 (0,07364) = 9441,42 Karena Th-an Ekiv (B) lebih murah maka dipilih Mesin B
$ 10000
Metode II (dengan perancah bergerak) Tanpa membeli alat tetapi dengan sewa alat Harga sewa alat per th $ 30000 hanya pada tahun ke-1,2, & 3 saja tahun ke 4 dan 5 tidak menyewa lagi karena sudah tidak membutuhkan Pada th ke 4 dan 5 membutuhkan biaya tambahan masing-masing sebesar $ 10000 Biaya tenaga kerja per th $ 55000 Baiya bahan habis pakai per th $ 5000
Ir.Rony Ardiansyah, MT
Metode III (dengan peluncuran bertahap) Membeli alat peluncuran $ 110000 Biaya tenaga kerja per th $ 35000 Biaya bahan habis pakai $ 5000 Harga jual lagi alat $ 5000 Manakah metode kerja yang paling ekonomis, jika i = 10% ? (sehubungan usia proyek yang sama, maka gunakanlah metode METODE NILAI SEKARANG) Jawaban Metode I Nilai jual lagi 10000 0 Beli alat 100000 1 Tenaga 50000 Bahan 5000 2 Tenaga 50000 Bahan 5000 3 Tenaga 50000 Bahan 5000 Tambahan 10000 4 Tenaga 50000 Bahan 5000 5 Tenaga 50000 Bahan 5000
Hitungan manual Nilai Sekarang (I) = 100000 + (50000 + 5000) (P/A,10%,5) + 10000 (P/F,10%,3)10000(P/F,10%,5) = 100000 + 55000 (3,7908 )+ 10000 (0,7513) -10000 (0,6209) = 309.798 Metode II
Ir.Rony Ardiansyah, MT
Hitungan manual Nilai Sekarang (II) = 30000 (P/A,10%,3) + (55000+5000) (P/A,10%,5) +10000 (P/F,10%,4) + 10000 (P/F,10%,5) = 30000 (2,4869) + 60000 (3,7908) + 10000 (0,6830) + 10000 (0,6209) = 315.094 Metode III
Nilai jual lagi
5000 0 Beli alat 110000 1 Tenaga 35000 Bahan 5000 2 Tenaga 35000 Bahan 5000 3 Tenaga 35000 Bahan 5000 4 Tenaga 35000 Bahan 5000 5 Tenaga 35000 Bahan 5000
Hitungan manual Nilai Sekarang (I) = 110000 + (35000 + 5000) (P/A,10%,5) -5000(P/F,10%,5) = 110000 + 40000 (3,7908) 5000 (0,6209) = 258.527,5 Metode III yang dipilih karena yang paling murah.
Ir.Rony Ardiansyah, MT
Nilai sekarang dari 1 jt di th ke 3,4,& 5 = PV(12%,3,0,-1)+ PV(12%,4,0,-1)+ PV(12%,5,0,-1) = 1,91 jt Th-1n =PMT(12%,5,-(325+1.91,25) + 3,5 jt= 90,25 jt Hitungan manual Th-an = 325 (A/P,12%,5) + 3,5 + [1(P/F,12%,3) +1(P/F,12%,4) +1(P/F,12%,5)] (A/P,12%,5) 25 (A/F12%,5) = 90,25 jt b. Hitungan metode nilai sekarang Nilai sekarang = 325+PV(12%,5,-3.5,(25-1)+ PV(12%,4,0,-1)+ PV(12%,5,0,-1) = 323.32 jt Hitungan manual Nilai sekarang = 325 + 3,5(P/A,12%,5) +1(P/F,12%,3) +1(P/F,12%,4) +1(P/F,12%,5) 25 (P/F,12%,5) = 323.32 jt
Ir.Rony Ardiansyah, MT
setiap bulan . Apabila tingkat bunga sekarang konstan sebesar 0,85% per bulan, maka kapan Saudara akan mempunyai modal tersebut ? Jawaban: Yang ditanyakan : nilai n Modal 12.000.000 0 1 Tabungan ke 1 660.000 2 Tabungan ke 2 660.000 dst .. n Tabungan ke n 660.000
F = Rp.660.000 (F/A, 0.85%,n) Coba I Jika n = 12 F = Rp. 8.300.934 Coba II Jika n = 15 F = Rp. 10.511.311 Coba III Jika n = 18 F = Rp. 12.778.511 Coba IV Jika n = 17 F = Rp. 12.016.372 Jawabannya n = 17 bulan Maka jika tabungan pertama pada Bulan Januari 2000, maka tabungan ke-17 jatuh pada Akhir Bulan Mei 2001 dengan nilai F = Rp 12.016.372 atau (n) = 17 bulan sejak Januari 2000)
Ir.Rony Ardiansyah, MT
Saudara setuju dengan pinjaman sebesar antara 9 s.d 9,5 juta, sehingga ke 3 Bank memungkinkan untuk dipakai sebagai tempat peminjaman. Bank mana yang saudara pilih ? Jawaban Dihitung secara sederhana dengan dengan rumus P = A(P/A,i%,n) Bank A : P = 498.800 (P/A,i%,20) = 498.800 [
0 1 2 3 4
-9000000
11
498000
12
498000
13
498000
14
498000
15
498000
16
498000
17
498000
18
498000
19
498000
20
498000
498000
498000
498000
498000
498000
498000
498000
498000
498000
498000
498000
498000
P = 8.563.717 P = 8.734.964 (dicoba dari i besar ke i kecil)) P = 9.001.122 hampir sama dgn uang pinjaman Rp 9 jt
12 510150
13 510150
14 510150
15 510150
16 510150
17 510150
18 510150
19 510150
20 510150
21 510150
P = 9.008.253 P = 9.499.414 (dicoba dari i besar ke i kecil)) P = 9.550.625 hampir sama dgn uang pinjaman Rp 9,5 jt
Ir.Rony Ardiansyah, MT
P = 8.211.465 P = 8.708.727 (dicoba dari i besar ke i kecil)) P = 9.249.647 hampir sama dgn uang pinjaman Rp 9,25
6. Sebuah pabrik akan meningkatkan kapasitas produksinya dengan membeli alat Harga beli alat adalah $ 86000 Pendapatan yang akan diperoleh dengan alat tersebut adalah $ 19500 per tahun Pajak yang harus dibayarkan sehubungan dengan produksi alat tersebut adalah sebesar $ 500 per th Usia ekonomis alat 6 th dan harga jual lagi alat sebesar $ 6000. Hitung IRR-nya ! Jawaban Pendapatan 19500 Pendapatan 19500 Pendapatan 19500 Pendapatan 19500 Pendapatan 19500 Pendapatan 19500 Nilai jual lagi 6000
1 2 3 4 5 6 Bayar pajak Bayar pajak Bayar pajak Bayar pajak Bayar pajak Bayar pajak 500 500 500 500 500 500
2 19000 3 19000 4 19000 5 19000 6 25000
Hitungan manual PW pengeluaran = 86000 + 500 (P/A,i%,6) PW pendapatan = 19500 (P/A,i%,6) + 6000 (P/F,i%,6)
Ir.Rony Ardiansyah, MT
Coba I i = 15 % nilai = 11500,86 (positif) Coba II i = 10 % nilai = -136,8 (negatif) Berarti nilai i berada di antara 15% s.d 10% Jika dicoba-coba lagi nilai i berada sekitar 10,05% i = 10,05 % nilai = -6,46 Jadi nilai i sekitar = 10,05%
7.
Sebuah perusahaan penyewaan alat-alat berat melakukan kegiatan ekonomi sbb: membeli 10 bh truk (1 bh truk harganya @ Rp 75 juta) membeli peralatan bantu Rp 100 juta di tahun ke 3 membeli 6 bh truk lagi ( Rp 75 juta per bh) ongkos sopir dan teknisi Rp 0,75 juta per tahun ongkos administasi Rp 1,3 juta per tahun pemasukan dari menyewakan truk adalah sbb: a. dengan 10 bh truk (pembelian awal) mendapatkan Rp 200 juta per tahun sejak tahun pertama b. dengan 6 bh truk (pembelian th ke 3) mendapatkan Rp 170 juta per tahun tahun ke 4 & 5 Jika n=5 tahun, hitung IRR-nya
Jawaban Pendapatan 200 Pendapatan 200 Pendapatan 200 Pendapatan 200 Pendapatan II 170 4 Sopir 0.75 jt Admin 1.3 jt Pendapatan 200 Pendapatan II 170 5 Sopir 0.75 jt Admin 1.3 jt
-850 IRR =
197.95 0.97%
197.95
-252.05
367.95
367.95
Menghitung IRR adalah menghitung tingkat pengembalian suatu investasi yang dinyatakan dalam bentuk %. Untuk menghitung IRR maka salah satunya dihitung dengan mempersamakan Present Value (PV) Penerimaan dan PV Pengeluaran
Ir.Rony Ardiansyah, MT
PW Pengeluaran = (10x75) jt + 100 jt + (6x75) jt (P/F,i, 3) + (0,75+1,3) (P/A,i,5) PW Penerimaan = 200 jt (P/A,i, 5) + 170 jt (P/F,i,4) + 170 jt (P/F,i,5) PW Pengeluaran = PW Penerimaan (10x75) jt + 100 jt + (6x75) jt (P/F,i, 3) + (0,75+1,3) (P/A,i,5) = 200 jt (P/A,i, 5) + 170 jt (P/F,i,4) + 170 jt (P/F,i,5) 850 jt + 300 jt (P/F,i, 3) + 2,05 jt (P/A,i,5) = 200 jt (P/A,i, 5) + 170 jt (P/F,i,4) + 170 jt (P/F,i,5) 850 + 300 jt (P/F,i, 3) - 170 jt (P/F,i,4) - 170 jt (P/F,i,5) 197,95 jt (P/A,i,5) = 0 dengan coba-coba maka diperoleh i = IRR = 0,97%
Jawaban Diasumsikan bahwa proyek ini akan menggunakan t jam per tahun, maka Nilai jual lagi 3 jt 0 Mesin 8.5 jt 1 Pemeliharaan 1,5 jt 2 Pemeliharaan 1,5 jt 3 Pemeliharaan 1,5 jt Tambahan 5 jt 4 Pemeliharaan 1,5 jt 5 Pemeliharaan 1,5 jt
Nilai sekarang dari 5 jt di th ke 3 =PV(10%,3,0,-5)= 3.76 Biaya Th-an Rencana A =PMT(10%,5,-(8.5+3.76),3,0)+1.5 + 1,5 10 -3 t = 4,241891 + 1,5 10-3 t
Ir.Rony Ardiansyah, MT
Hitungan manual Biaya Th-an Rencana A = 8,5 jt (A/P,10%,5) 3 jt (A/F,10%,5) +1,5 10 -3 x t + 1,5 jt + 5 jt (P/F,10%, 3)(A/P,10%,5) = 4,241891 + 1,5 10-3 t Nilai jual lagi 1 jt 0 Mesin 10 jt 1 Pemeliharaan 0,8 jt 2 Pemeliharaan 0,8 jt 3 Pemeliharaan 0,8 jt 4 Pemeliharaan 0,8 jt 5 Pemeliharaan 0,8 jt
Biaya Th-an Rencana B = PMT(10%,5,-10,1)+0,8+2,5 10 -3 t = 3.2742 + 2,5 10-3 t Hitungan manual Biaya Th-an Rencana B = 10 jt (A/P,10%,5) 1 jt (A/F,10%,5) +(1,5 10 -3 +1 10-3 )x t + 0,8 jt = 3.2742 + 2,5 10-3 t Th-an A = Th-an B 4,241891 + 1,5 10-3 t = 3.2742 + 2,5 10-3 t 0.967691 = 1 10-3 t t = 967.7 jam per tahun dan Th-an A= Th-an B = 5,69 jt Titik BEP akan terjadi pada t = 967.7 jam per tahun
Th-an B = 3.2742 + 2,5 10-3 t ( ______ )
t = 967,7
t jam per th
Ir.Rony Ardiansyah, MT
Pendapatan = 6 x ( ($)
) )
$ 133333
x = 22222
Ir.Rony Ardiansyah, MT
Berdasarkan uraian di atas maka proyek mana yang dipilih apabila menggunakan perhitungan Benefit Cost Ratio dan Present Value (NILAI Sekarang) ?
Jawaban Hitungan dengan B/C ratio (dihitung dengan Present Value) Drainasi Benefit = 3900 (P/A.10%,5) = 14347.1 =PV(10%,5,-3900,0) Cost = 12000 + 600 (P/A,10%,5) = 14162.88 =120000+PV10%,-600,0) B/C = 14347.1/14162.88 = 1.013 Jalan Benefit = 3950 (P/A,10%,5) = 14238.98 =PV(10%,5,-3950,0) Cost = 11000 + 585 (P/A,10%,5) =13108.81 =11000+PV(10%,5,-585,0) B/C = 14238.96/13108.81 = 1.09 Kesimpulan dipilih PERAWATAN JALAN.
Hitungan Present Value Drainasi PV = 3900 (P/A.10%,5) - 12000 - 600 (P/A,10%,5) = 184.22 =PV(10%,5,-(3900-600),0)-12000 Jalan PV = 3950 (P/A,10%,5) - 11000 - 585 (P/A,10%,5) =1130.15 = PV(10%,5,-(3950-585),0)-11000 Kesimpulan dipilih PERAWATAN JALAN.
Apabila tingkat bunga 10% dan pajak 40%, hitunglah nilai Present Worth dari cashflow setelah pajak Jawaban
Ir.Rony Ardiansyah, MT
0 1 2 3 4 5
Nilai sisa
Ir.Rony Ardiansyah, MT