Pendahuluan

Dua komponen dasar: komponen pasif dan

komponen aktif. Komponen pasif: komponen yang dapat bekerja tanpa sumber tegangan (resistor, kapasitor, dan kumparan). Komponen aktif : komponen yang bekerja dengan adanya sumber tegangan. (dioda, transistor, IC dan semua jenis komponen semi konduktor lainnya)

2.1 Resistor
Resistor

atau hambatan adalah komponen elektronika yang selalu digunakan dalam setiap rangkaian elektronika karena sifat dan fungsi dia berfungsi sebagai pengatur arus listrik. Resistor disingkat dengan huruf "R" dengan satuan Ohm atau dalam huruf latin (Omega). Dalam bidang elektronika disebut juga resistor atau resistance. Dalam bahasa belanda dikenal dengan nama werstand.

Gambar 2.1 Beberapa bentuk resistor

Gambar 2. Beberapa bentuk resistor

Gambar 3. Beberapa bentuk resistor

Gambar 3. Nilai cincin resistor

Rough size
Rating power (W) 1/8 1/4 1/2

Thickness (mm) 2 2 3

Length (mm) 3 6 9

Gambar 2. Ukuran resistor komposisi karbon dalam milimeter.

Nilai Kombinasi
Seri

Paralel

Resistor Variable (VR)

Nilai resistansi resistor jenis ini dapat diatur

dengan tangan,(ada tombol pengatur) dinamakan potensiometer. apabila pengaturan dilakukan dengan obeng dinamakan trimmer potensiometer (trimpot). Tahanan dalam potensiometer dapat dibuat dari bahan carbon dan ada juga dibuat dari gulungan kawat yang disebut potensiometer wirewound. Untuk digunakan pada tegangan yang tinggi dan arus yg besar biasanya lebih disukai jenis wirewound.

Trimpot

Resistansi thermistor
Nilai resistansi thermistor tergantung dari suhu.

Ada dua jenis yaitu NTC negative temperature

coefficient) dan PTC (positive temperature coefficient). NTC resistansinya kecil bila panas dan makin dingin makin besar. PTC resistensi kecil bila dingin dan membesar bila panas.

Thermistor

tgs1kls1a
Carilah spesifikasi/ciri/sifat dari PTC, nilai2 apa

saja yang menunjukkan parameternya dari PTC(stbk 1-13) Untuk NTC(stbk 14-25) Bts waktu selasa depan jam15.00 dibgkl

Kapasitor