Anda di halaman 1dari 11

1.

1 SITE B
1.1.1 Data Tapak

Lokasi : Jalan Merdeka Jalan Riau,Bandung Luas : 3.850 m2

KDB (BCR): 40% ; KLB (FAR): 1,8

Batas Tapak : Utara Selatan Barat Timur : Jalan Riau : Bandung Indah Plaza : Jalan Merdeka : Jalan Sumatra

TOPOGRAFI

Keadaan tanah pada tapak bersifat datar,karena terdapat di pusat kota yang bersebelahan langsung dengan jalan raya utama yang selalu ramai pengendara bermotor.

Gambar 1 Topografi tapak B

ORIENTASI TAPAK
Tapak berada di bagian pojok atau hook sehingga memiliki dua orientasi tampak depan.Orientasi ditentukan oleh jalan raya yang berada tepat di depan tapak

Gambar 2 Orientasi tapak B

VEGETASI
Vegetasi pada tapak ini cenderung sangat sedikit.Dilihat dari sekitar tapak yang cukup padat memang tidak terdapat vegetasi yang ditumbuhkan di daerah ini sehingga penghijauan pada daerah ini cukup sedikit dan kurang memadai.

1.1.2 Eksisting sekitar tapak


Tapak berada di pusat kota yang hampir keseluruhan eksistingnya merupakan pusat perbelanjaan dan perkantoran. Terdapat beberapa eksisting yang mendominasi area sekitar tapak.Diantaranya yaitu: Jalan raya Pada persimpangan empat terdapat lampu lalu lintas yang bersebelahan langsung dengan tapak. Hal ini dapat mempengaruhi pemilihan area entrance pada tapak. Gambar di samping menunjukkan salah satu sisi tapak dimana terdapat lampu lalu lintas yang mengakibatkan kemacetan pada daerah tersebut,sehingga daerah tersebut kurang berpotensi
Gambar 3 Jalan sekitar tapak B

sebagai jalur masuk ataupun jalur keluar tapak. Bank dan kantor

Disekitar tapak terdapat beberapa Bank seperti Bank Permata,Panin Bank serta beberapa kantor pemerintahan dan kantor swasta. Rumah Sakit Tepat di arah utara tapak terdapat rumah sakit Sariningsih yang juga selalu ramai oleh pengunjung Mall Tidak jauh dari selatan tapak terdapat Bandung Indah Plaza yang cukup ramai di datangi para pengunjung sehingga keadaan di jalan merdeka selalu ramai oleh pengendara yang hendak pergi ke Bandung Indah Plaza.

Rs.Sariningsih

Grha Pemerinta h

Permata Bank Panin Bank Gramedia

Bandung Indah Plaza

Gambar 4 Bangunan sekitar tapak

Sirkulasi
Posisi tapak berada di pojok yang bersebelahan langsung dengan persimpangan empat jalan sehingga sirkulasi yang tercipta cukup rumit dan terdapat beberapa simpang dengan jalan 2 arah dan beberapa dengan jalan 1 arah. Berikut dapat dijelaskan lewat ilustrasi di bawah ini.

Tapak

Gambar 5 Arus jalan sekitar tapak

Dari gambar dia atas dapat dilihat pola sirkulasi yang terjadi tepat di depan tapak,dan daerah sekitar tapak dapat dikiatakan sebagai daerah yang cukup ramai karena terletak di sekitar daerah perbelanjaan dan perkantoran.

Angin
Pola pergerakan angin di sekitar tapak cenderung berubah-ubah namun pada saat survey dilakukan arah angin cenderung mengarah dari arah barat ke timur tapak. Karena lokasi yang berada di pusat kota yang riuh dengan kendaraan pola pergerakan angin juga dipengaruhi oleh keadaan sekitar.

Gambar 6 Pola gerak angin

Utilitas Listrik Listrik pada lokasi ini menggunakan listrik dari PLN yang disalurkan lewat gardu dan tiang listrik yang berada di sekitar tapak.

Gambar 7 Sumber listrik

Air Bersih Daerah pada tapak menggunakan sistem PAM sebagai penyuplai air bersih. Grey water Pada sisi luar tapak terdapat selokan yang menghubungkan daerah tersebut dengan riool kota.

Gambar 8 Posisi riool

1.1.3 Analisa Tapak

Topografi
Keadaan tanah yang cukup datar memungkinkan pengerjaan yang kebih mudah serta tidak memakan biaya yang cukup banyak pada pengolahan dataran sebagai lahan kerja. Keadaan tanah yang datar sangat memudahkan mobilitas kerja.

Orientasi Tapak
Dengan posisi tapak yang berada di ujung jalan maka bangunan pada tapak akan memiliki satu tampak muka primer sebagai penerima dan satu tampak muka sekunder sebagai bagian dari muka bangunan yang akan kelihatan dari jalan utama.

Vegetasi
Hal ini merupakan salah satu kelemahan tapak ini,karena berada di pusat kota yang kirang memperhatikan penghijauan pada tiap bangunannya.Selain sebagai penghias sebuah kota,vegetasi juga berperan sebagai pengurang polusi udara yang disebabkan oleh kendaraan bermotor,sehingga pada pengolahan tapak ini penghijauan harus dapat diperhatikan dengan sangat baik.

Eksisting sekitar Tapak


Eksisting sekitar tapak didominasi oleh bangunan-bangunan komersil yang nantinya dapat mendukung fungsi yang akan dibangun pada tapak.Mall,rumah sakit,hotel,kantor,serta bank yang terdapat di daerah terebut dapat sangat membantu kinerja dan kegiatan pada bangunan yang akan dirancang. Eksisting-eksisting ini dapat difungsikan sebagai sarana pendukung bangunan yang akan dirancang sehingga ruang-ruang dalam bangunan dapat difungsikan dengan maksimal tanpa penambahan fungsifungsi yang sudah ada pada eksisting.

Sirkulasi
Sirkulasi yang cukup rumit di bagian persimpangan empat jalan dapat menjadi kekurangan dan kelebihan pada perancangan tapak.Karena pada sisi utara tapak terdapat jalan yang difasilitasi oleh lampu lalu lintas maka terdapat kemungkinan yang sangat kecil untuk entrance tapak diletakkan di sisi utara tapak.

Terdapat kemungkinan besar entrance dan jalur keluar tapak menggunakan jalan dari sisi barat tapak yang merupakan jalan 1 arah dan memiliki tingkat keramaian yang cukup tinggi.

Gambar 9 pencapaian

Kenyamanan Thermal
Sebagian besar bangunan-bangunan di daerah ini menggunakan air conditioner sebagai penghawaan di dalam bangunannya.Hal ini dapat disebabkan karena daerah yang cukup padat oleh kendaraan bermotor sehingga udara menjadi lebih panas akibat dari hawa kendaraan bermotor.Intensitas pergerakan angin yang kurang juga menjadi salah satu pertimbangan menggunakan air conditioner pada bangunan.

Utilitas Listrik

Sudah terdapat beberapa panel kecil di titik persimpangan jalan sehingga untuk mendapatkan listrik akan sangat mudah karena sudah daerah ini sudah difasilitasi dengan tiang listrik dan beberapa panel,namun kondisi panel,tiang dan kabel kabel listrik terlihat sangat berantakan sehingga dapat merusak tampilan daerah tersebut.

Gambar 10 Sumber listrik

Air Bersih

Air bersih dapat memanfaatkan sistem PAM yang ada di daerah tersebut, sehingga tidak diperlukan penggalian sumur pada tapak. Grey Water

Pembuangan grey water dapat dialirkan ke riool kota dengan memanfaatkan jalur selokan yang ada di daerah sekitar tapak yang menghubungkan daerah tapak dengan riool kota. Air kotor

Pengolahan air kotor beserta lumpur-lumpurnya dapat diolah dengan menggunakan septic tank yang sistem dan perletakkannya diletakkan berada di dalam tapak.

Anda mungkin juga menyukai