Puji dan Syukur tak henti kita panjatkan kepada Allah SWT yang tiada henti memberikan nikmat, berkah, dan hidayah-Nya kepada kita semua. Karena nikmat dan hidayah dari Allah berupa keimanan dan keislaman-lah yang membuat kita tetap kokoh berjalan di atas jalan Allah. Dan nikmat kesehatan dan kesempatan dari Allah pula sehingga hari ini kita dapat berkumpul di tempat ini dalam rangka melaksanakan salah satu aktivitas yang merupakan kewajiban kita sebagai umat Islam, yakni menuntut ilmu. Shalawat dan salam semoga tetap tercurah kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW, yang diutus oleh Allah SWT ke muka bumi ini sebagai rahmatan lil alamiin, yang telah menggempur kesesatan dan mengibarkan panji-panji kebenaran, serta memperjuangkan islam hingga sampai kepada kita sebagai rahmat tak terperi dari allah SWT.
ILMU
Akademik & Non-Akademik
MENUNTUT ILMU
WAJIB
Menuntut ilmu adalah fardhu bagi tiap-tiap muslim, baik laki-laki maupun perempuan. (HR. Ibn Abdulbari). Barang siapa menginginkan soal-soal yang berhubungan dengan dunia, wajiblah ia memiliki ilmunya ; dan barang siapa yang ingin (selamat dan berbahagia) diakhirat, wajiblah ia mengetahui ilmunya pula; dan barangsiapa yang meginginkan kedua-duanya, wajiblah ia memiliki ilmu kedua-duanya pula.(HR.Bukhari dan Muslim)
Barang siapa yang keluar rumah untuk menuntut ilmu, berarti dia berada di jalan Allah hingga pulang (HR Turmudzi) Jika anak adam meninggal dunia, maka terputuslah amalnya kecualai 3 hal, yaitu shadaqah jariyah, ilmu yang bermanfaat, anak shaleh yang selalu mendoakan orang tuanya.(HR Muslim) Dunia dan seisinya terlaknat, kecuali yang memanfaatkannya demi kepentingan dzikrullah dan yang serupa dengan itu, para ulama dan orangorang yang menuntut ilmu. (HR Turmudzi) Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orangorang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Barang siapa menempuh jalan untuk menuntut ilmu agama, pasti Allah membuat mudah baginya jalan menuju surga. (HR Muslim)
Terbiasa Menunda-Nunda
Taqwa