BERJUMPA LAGI

Pada
Mata Pelajaran : IPS
Kelas/Semester : VIII/Genap
Topik
Upaya Pengendalian Penyimpangan
Sosial
Oleh
IDA AYU KARTIKA SURYA DEWI,S.PD
Bagaimana jadinya kalau tidak
ada upaya pengendalian
sosial ?
SK : Memahami Pranata dan Penyimpangan
Sosial
KD : Mendeskripsikan Upaya Pengendalian
Penyimpangan Sosial
Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran siswa dapat :

• Mendeskripsikan tentang pengendalian

penyimpangan sosial
• Mengidentifikasi sifat dan cara pengendalian sosial
• Mengidentifikasi sarana pengendalian sosial
• Mendeskripsikan peran lembaga-lembaga
pengendalian sosial
 LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
PEMBELAJARAN :
• Siswa membaca buku sumber
• Guru membagikan gulungan kertas secara acak
• Siswa secara acak membaca soal atau jawaban yang diterima dan
siswa lain yang merasa sebagai pasangannya langsung membaca
pernyataan yang dimiliki.
• Setelah semua menemukan pasangan, guru memandu
mengklarifikasi materi dari setiap pasangan .
• Guru memberikan beberapa pertanyaan kepada siswa.
• Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut secara individual.
• Setelah semua menjawab dengan lengkap siswa diminta
berpasangan dan saling bertukar jawaban satu sama lain dan
membahasnya.
• Setiap pasangan membuat jawaban baru untuk setiap pertanyaan
sekaligus memperbaiki jawaban individual.
• Masing-masing pasangan menyampaikan jawaban di depan kelas.
• Seluruh siswa memilih jawaban terbaik untuk setiap pertanyaan.
 UPAYA PENGENDALIAN
PENYIMPANGAN SOSIAL

Pengendalian Sosial adalah

suatu cara yang digunakan masyarakat untuk
mengajarkan, membujuk, atau memaksa individu agar
menyesuaikan diri serta mematuhi nilai-nilai dan
norma-norma kehidupan yang berlaku

Tujuan Pengendalian sosial :

Menciptakan ketertiban dan keamanan di masyarakat
Memulihkan keadaan akibat terjadinya
penyimpangan terhadap nilai dan norma-norma sosial
di masyarakat.
 SIFAT DAN CARA PENGENDALIAN
SOSIAL
Upaya pengendalian sosial sifatnya ada dua yaitu:
• Bersifat Preventif yaitu; pengendalian sosial yang dilakukan
sebelum terjadinya pelanggaran
• Bersifat kuratif, yaitu; pengendalian sosial untuk memulihka
keadaan seperti sediakala
Cara pengendalian sosial berdasarkan tekniknya, antara lain:
• Bujukan atau ajakan ( persuasive)
• Paksaan dan kekerasan (Coercive)
• Penciptaan situasi tertentu ( compultion)
• Penyampaian norma berulang-ulang (pervation)
• Sosialisasi ( cara yang paling efektif )
 SARANA PENGENDALIAN SOSIAL
• Gosip atau desas-desus adalah cerita yang menyebar
tidak
berlandaskan kenyataan

• Teguran adalah kritik sosial yang dikemukakan langsung

dan terbuka
terhadap seorang yang melakukan perbuatan
menyimpang

• Hukuman adalah sanksi yang dijatuhkan kepada orang-

orang yang
melakukan perbuatan tidak sesuai dengan nilai dan
norma yang
berlaku

• Pendidikan adalah upaya mengajar, mendidik, dan

 PERAN LEMBAGA-LEMBAGA
PENGENDALIAN SOSIAL
• Polisi ; sebagai aparat keamanan berfungsi
mencegah dan
mengatasi perilaku penyimpangan.

• Pengadilan ; lembaga yang membuat keputusan hukum terhadap

warga yang melakukan pelanggaran atas norma-norma hukum

• Adat istiadat ; lembaga sosial yang tumbuh , berkembang, dan

dijunjung tinggi oleh masyarakat penganutnya. Pada lembaga
ini terdapat aturan-aturan hukum tidak tertulis yang dilengkapi
dengan sanksi.

• Tokoh masyarakat; dianggap sebagai pemimpin atau orang yang

dituakan dalam masyarakat. Ketokohannya muncul karena ia
memiliki kemampuan, pengetahuan, perilaku penuh teladan,
Apa yang harus
dilakukan?
SEKIAN DAN TERIMA
KASIH
SAMPAI
JUMPA