Anda di halaman 1dari 20

PENGARUH ANGKUTAN SEDIMEN DI SUNGAI TERHADAP SEDIMENTASI WADUK PANGLIMA BESAR SOEDIRMAN Tesis

Untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana S.2

Program Magister Pengelolaan Bencana Alam ( MPBA )

Diajukan oleh Radito No.Mhs.9837/PS/MPBA/02

Kepada

PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2004


i

ii

iii

PERSEMBAHAN

Allah tidak akan membebani seseorang


kecuali sesuai dengan kesanggupannya.. Jika kamu ditimpa kesusahan Maka bersabarlah dan berserah dirilah pada Allah Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar..

Terima kasihku kepada yang tercinta : Isteri dan anak-anakku ( Aya dan Fikar ) untuk doa , kasih sayang, dan pengorbanan yang tiada henti ..

iv

KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rachmat dan karuniaNya, penelitian ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Penelitian ini merupakan salah satu syarat untuk mencapai derajat sarjana S-2 pada Program Pasca Sarjana Universitas Gadjah Mada. Maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasikan permasalahan sedimentasi di Waduk Panglima Besar Soedirman. Pada kesempatan ini penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih atas dukungan dan bantuannya, kepada : 1. Dr.Ir.Bambang Agus Kironoto , selaku Pembimbing Utama. 2. Dr.Ir.Adam P. Rahardjo M.Sc.,selaku Pembimbing Pendamping. 3. Dr.Ir.Bambang Yulistiyanto,selaku Anggota Dewan Penguji. 4. Ir.Darmanto,Dip.HE.,M.Sc,selaku Universitas Gadjah Mada. 5. Kepala Dinas P.S.D.A Propinsi Jawa Tengah. 6. Kepala Balai P.S.D.A Wil.Sungai Serayu-Citanduy beserta staf,atas dukungan dan bantuannya. 7. PT.INDONESIA POWER Unit Pembangkit Bisnis Mrica. 8. Rekan-rekan mahasiswa Magister Pengelolaan Bencana Alam, serta semua pihak yang telah ikut membantu dalam penyelesaian penelitian ini. Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna,untuk itu saran dan kritik dari para pembaca sangat diharapkan. Akhirnya, semoga penelitian ini dapat bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan para pembaca pada umumnya. Yogyakarta, 2004 Penulis Pengelola Program M.P.B.A

DAFTAR ISI
Hal LEMBAR PENGESAHAN . LEMBAR PERNYATAAN LEMBAR PERSEMBAHAN . KATA PENGANTAR . DAFTAR ISI . .. DAFTAR TABEL .. DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN .. INTISARI . ABSTRACT BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Maksud dan Tujuan Penelitian C. Manfaat Penelitian .. D. Batasan Masalah .. BAB II. TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI A. Tinjauan Pustaka 1. Penelitian Sedimen di Waduk P.B.Soedirman a. CV.WIDHA ,1988 b. Departemen Pekerjaan Umum,1989 c Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada,1995. d. PT INDONESIA POWER ,2002 2. Penelitian Laju Erosi di Waduk P.B.Soedirman.. B Landasan Teori 1. Angkutan Sedimen .. 2. Laju Sedimentasi Waduk . 3. Effisiensi Tangkapan 4. Distribusi Endapan Sedimen 5. Tinjauan Erosi Permukaan C. Hipotesis i ii iii iv v vii ix x xi xii 1 1 2 3 3 6 6 6 6 7 7 8 12 12 17 23 24 29 38

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN 39 A. Pengumpulan Data 39 B. Sistematika Penelitian 40 BAB IV. ANALISA DATA .. 45 A. Perhitungan Debit .. 45

vi

B. Analisa Debit Sedimen 1. Analisa Debit Sedimen Suspensi 2. Analisa Debit Sedimen Bed Load .. C. Prediksi Distribusi Sedimen .. D. Sedimen Delivery Ratio ..

45 45 53 56 61

BAB V. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .. 64 A. Hasil Penelitian .. 64 B. Pembahasan 66 1. Angkutan Sedimen 66 2. Erosi Permukaan 67 3. Distribusi Sedimen 68 BAB VI. KESIMPULAN DAN SARAN. A. Kesimpulan .. B. Saran DAFTAR PUSTAKA .. LAMPIRAN 71 71 72 74

vii

DAFTAR TABEL

Hal Tabel 2.1. Resume Hasil Penelitian di Waduk P.B.Soedirman 9

Tabel 2.2. Kajian Metode-Metode Perhitungan Sedimen 10 Tabel 2.3. Laju Erosi Aktual Waduk P.B.Soedirman .. Tabel 2.4. Klasifikasi Waduk Berdasarkan Nilai m . Tabel 2.5. Tabel 2.6. Tabel 2.7. Besarnya Erosi Maksimal Yang Diijinkan . Tipe-tipe Model Prediksi Erosi ... 11 26 29 31

Klasifikasi Kelas Bahaya Erosi 37 39 48 49 50 51

Tabel 3.1. Regresi D.T.A Waduk P.B.Soedirman. Tabel 4.1. Tabel 4.2. Tabel 4.3. Tabel 4.4. Tabel 4.5. Tabel 4.6. Tabel 4.7. Tabel 4.8. Tabel 4.9. Contoh Hitungan Suspensi Bulan Januari S.Serayu Hasil Analisis Debit Sedimen Bulanan DAS Serayu . Hasil Analisis Debit Sedimen Bulanan DAS Merawu Hasil Analisis Debit Sedimen Bulanan DAS Lumajang .

Rekapitulasi Debit Sed.Suspensi Dan Debit Air dalam 1 tahun. 52 Hitungan Bed Load Berdasarkan Tabel Maddock DAS Serayu . Debit Sedimen Bed Load Selama 1 Tahun W.P.B.Soedirman Debit Sedimen Total Load Selama 1 Tahun ... Debit Sedimen Total Load Dengan Unit Dry Weight.. 53 54 54 55

Tabel 4.10. Luas Dan Volume Waduk P.B.Soedirman Tahun 1988/1989.. 56 Tabel 4.11. Luas Dan Volume Waduk P.B.Soedirman Tahun 2002 .. 56 Tabel 4.12. Menentukan nilai F Waduk P.B.Soedirman . 58

viii

Tabel 4.13. Distribusi Waduk P.B.Soedirman Tahun 2002 59 Tabel 4.14. Laju Erosi Di DAS Waduk P.B.Soedirman . 61 Tabel 4.15. Hasil Pengukuran Echosounding . 61 Tabel 4.16. Nilai SDR Berdasarkan Volume Hasil Penelitian ... 62 Tabel 5.1. Tabel 5.2. Tabel 5.3. Tabel 5.4. Perbandingan Hasil Penelitian . 64 Nilai SDR Berdasarkan Data Volume Angkutan Sedimen . 65 Perbandingan Elevasi Dasar Waduk 69 Perbandingan Kapasitas Waduk P.B.Soedirman Tahun 2002. 70

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Gambar 2.1 Gambar 2.2 Gambar 2.3 Gambar 2.4 Gambar 2.5 Gambar 2.6 Gambar 3.1 Gambar 3.2 Gambar 3.3 Gambar 4.1 Gambar 4.2 Gambar 4.3 Gambar 4.4

Peta lokasi waduk Panglima Besar Soedirman .. Pembagian sedimen . Pengumpulan sedimen didalam waduk .. Kurva Trap Efficiency .. Grafik penentuan elevasi dasar setelah t tahun .

Hal 5 13 18 24 26

Grafik area design curve 27 Skema Persamaan USLE ... Bagan alir penelitian Bagan alir perhitungan endapan sedimen.. 36 42 43

Bagan alir perhitungan distribusi endapan sedimen .. 44 Kurva Durasi Debit S.Serayu bulan Januari . 47

Mencari nilai m waduk P.B Soedirman .. 57 Menentukan elevasi baru dasar waduk Perbandingan hitungan dan pengukuran kapasitas waduk . 58 60

DAFTAR LAMPIRAN

Hal Lampiran Lampiran Lampiran Lampiran I. II. III. Data Teknis Waduk Panglima Besar Soedirman .. I-1

Situasi ( lay Out ) Bendungan Panglima Besar Soedirman II-1 Daerah Tangkapan Air Waduk Panglima Besar Soedirman III-1

IV. Kurva Durasi Debit :. 1. S. Serayu bulan Januari sampai dengan Desember IV-1 2. S. Merawu bulan Januari sampai dengan Desember IV-13 3. S. Lumajang bln Januari sampai dengan Desember .IV-25 V. Hitungan Sedimen Suspensi.: 1. S. Serayu bulan Januari sampai dengan Desember . V-1 2. S. Merawu bulan Januari sampai dengan Desembe V-13 3. S.i Lumajang bln Januari sampai dengan Desember.. V-25 VI Kurva Trap Efficiency VI-1 VII Tabel Chi KuadratVII-1 VIII.Tabel MaddockVIII-1

Lampiran

Lampiran Lampiran Lampiran

xi

PENGARUH ANGKUTAN SEDIMEN DI SUNGAI TERHADAP SEDIMENTASI WADUK PANGLIMA BESAR SOEDIRMAN
INTISARI Waduk Panglima Besar Soedirman terletak di Kabupaten Banjarnegara Propinsi Jawa Tengah, mempunyai volume tampungan sebesar + 141,240 juta m3 dan Daerah Tangkapan Waduk seluas + 904,91 km2. Waduk Panglima Besar Soedirman mulai dioperasikan pada tahun 1988 dengan umur waduk direncanakan + 60 tahun, namun pada saat ini Waduk Panglima Besar Soedirman telah mengalami proses sedimentasi yang sangat besar, sehingga dikhawatirkan bisa mempengaruhi umur operasi waduk karena terjadi perubahan kapasitas tampungan melebihi yang direncanakan. Untuk memprediksi besarnya angkutan sedimen yang masuk ke dalam waduk akan dicoba dihitung dengan metode perhitungan Angkutan Sedimen Suspensi di Sungai yang didasarkan pada data aliran air dan aliran sedimen suspensi di DAS Serayu, Lumajang dan Merawu. Angkutan sedimen dasar ( Bed Load ) ditentukan berdasarkan tabel Maddock yang didasarkan prosentase dari angkutan sedimen suspensi. Angkutan sedimen total dihitung dengan menjumlahkan angkutan sedimen suspensi dan angkutan sedimen dasar. Distribusi endapan sedimen di waduk dihitung dengan metode Empirical Area Reduction Method dan juga di hitung Sediment Delivery Ratio ( S.D.R ) dari masing-masing D.A.S. Berdasarkan analisis yang dilakukan diperoleh hasil volume sedimen yang mengendap di dalam waduk adalah sebesar 3,45 juta m3/tahun dan nilai S.D.R 0,714 serta elevasi dasar waduk yang baru pada posisi + 197.286 atau terjadi penyimpangan 12,78 % terhadap H waduk. Dari besarnya volume endapan diperkirakan Umur Operasi Waduk adalah 32 tahun mulai pada saat penggenangan (1988) atau tinggal 16 tahun lagi mulai dari sekarang (2004) apabila tidak ada tindakan untuk mengantisipasi proses sedimentasi tersebut. Kata Kunci ; Sedimen,Waduk Panglima Besar Soedirman,Angkutan Sedimen di Sungai, Distribusi sedimen, Sediment Delivery Ratio (SDR).

xii

INFLUENCE OF SEDIMENT TRANSPORTATION IN RIVER TO THE SEDIMENTATION PANGLIMA BESAR SOEDIRMAN DAM ABSTRACT The Panglima Besar Soedirman Dam is located in Regency of Banjarnegara Central Java Province, having saving volume of equal to 141,240 million m3 and Area of Capture Accumulating Basin for the width of 904,91 km2. The Panglima Besar Soedirman Dam start operated in the year 1988 with the age of accumulating basin planned 60 year, but at the moment The Panglima Besar Soedirman Dam have experienced of the very big sedimentation process, is so that felt concerned about can influence the age operate for the accumulating basin, because happened by the capacities change accomodate to exceed planned. For the prediction of the level of the transportation of incoming sediment in to accumulating basin will be tried to be calculated with the calculation method of Transportation of Sediment Suspensi in River which is relied on by date of current and stream of sediment suspensi in DAS Appeal the Serayu , Lumajang and Merawu. The Bed Load calculated by tables Maddock, base on prosentase from transportation of sediment suspensi. The transportation of Total sediment calculated with quantification transportation sediment suspensi and bed load. Distribution of sediment in accumulation basin calculated by Empirical Area Reduction Method and account too Sediment Delivary Ratio from each D.A.S. Pursuant to the analys the accumulating basin in the dam is 3,45 million m3/year and the value of S.D.R is 0,714 also the base of elevation in the dam is +197.286 or to deviate 12,78 % from the H dam. From the value of accumulating sediment, the age of the dam operated predicted 32 years start from innudiance (1988 ) or 16 years from now ( 2004 ) if no action to antipated the sedimentation. Keyword : Sediment, Panglima Besar Soedirman Dam , Sediment Transportation in river, Sediment Distribution, Sediment Delivery Ratio (SDR).

xiii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Waduk Panglima Besar Soedirman terletak di Daerah Aliran Sungai (DAS) Serayu di Kabupaten Banjarnegara, propinsi Jawa Tengah. DAS Serayu di Waduk Panglima Besar Soedirman mempunyai luas lebih kurang 956 km2 atau 29 % dari luas seluruh DAS Serayu. Waduk Panglima Besar Soedirman dengan rencana luas daerah genangan sekitar 1200 ha terletak di lokasi 108 km dari muara sungai Serayu kurang lebih 78 km dari hilir mata air sungai Serayu. Waduk Panglima Besar Soedirman mulai dibangun tahun 1983 dan penggenangannya sudah dimulai sejak bulan April 1988, maksud dan tujuan utama dari pembangunan Waduk Panglima Besar Soedirman adalah untuk memanfaatkan sumber air aliran sungai Serayu guna menggerakkan 3 (tiga) unit turbin pembangkit listrik dengan kapasitas masing-masing sebesar 61,50 MW yang menghasilkan tenaga listrik sebesar 580.000 MWH pertahun. Selain menghasilkan tenaga listrik, Waduk Panglima Besar Soedirman juga dimanfaatkan untuk obyek wisata, perikanan dan pelayanan air irigasi seluas 1200 ha di 2 (dua) Kabupaten yaitu Kab. Banjarnegara dan Purbalingga. Tipe bendungan utama pada Waduk Panglima Besar Soedirman ialah tipe urugan batu dengan inti kedap air. Secara teknis Waduk Panglima Besar Soedirman : mempunyai ketinggian + 235 m

elevasi muka air rendah + 224,5 m elevasi muka air penuh + 231,0 m elevasi muka air banjir + 234,5 m luas genangan pada elevasi + 235 m 12,5 km2 Volume tampungan 141,240 Juta m3 Dead storage + 110,000 juta m3 Luas Daerah Tangkapan air (DTA) 904,91 km2, yang meliputi DTA Serayu 678,31 km2, DTA Merawu 218,60 km dan DTA Lumajang 8,00 km2.

Waduk Panglima Besar Soedirman yang beroperasi sejak tahun 1988 diharapkan dapat berumur 60 tahun, dengan prediksi pengendapan sedimen rata-rata 2,6 juta m3 /tahun. Namun pada kenyataannya pada bulan Oktober 2002 setelah dilakukan pengukuran endapan sedimen dengan metoda Echosounding yang dilakukan oleh PT. INDONESIA POWER didapatkan volume komulatif sedimen sejumlah 59,770 Juta m3 melebihi yang direncanakan yaitu 36,40 Juta m3. Dikhawatirkan apabila penumpukan sedimen tidak segera diantisipasi dan masuk ke pintu intake, endapan tersebut akan sangat mengganggu kinerja turbin PLTA dan mengurangi layanan air irigasi dan pada akhirnya memperpendek umur operasi waduk. B. Maksud dan Tujuan Penelitian. Maksud dan tujuan dari penelitian di Waduk Panglima Besar Soedirman ini adalah untuk mengetahui prakiraan umur operasi waduk dan distribusi

sedimen di dalam waduk berdasarkan kondisi sekarang serta nilai Sediment Delivery Ratio (SDR) tiap-tiap Daerah Aliran Sungai (DAS) waduk C. Manfaat Penelitian Hasil penelitian mengenai pengaruh angkutan sedimen di sungai terhadap proses sedimentasi di Waduk Panglima Besar Soedirman di harapkan dapat memberikan gambaran permasalahan yang sesungguhnya, sekaligus memberikan masukan kepada para pejabat pengambil keputusan dalam menetapkan kebijakan-kebijakan menghadapi permasalahan

sedimentasi Waduk Panglima Besar Soedirman di masa yang akan datang. D. Batasan Masalah Agar penelitian ini mencapai hasil yang optimal dan pembahasan yang dilakukan lebih terarah ,maka diperlukan batasan-batasan. Batasan-batasan tersebut antara lain dapat dijelaskan sebagai berikut : 1. Penelitian yang dilakukan terbatas pada data sekunder yang sudah ada atau data yang telah di teliti oleh beberapa instansi antara lain Puslitbang Pengairan (DPMA) Dep. Pekerjaan Umum, Fakultas Teknik UGM Yogyakarta, PT. Perusahaan Listrik Negara , CV. WIDHA dan PT. INDONESIA POWER Unit Pembangkit Bisnis Mrica. 2. Penelitian menghitung besarnya angkutan sedimen, distribusi sedimen dan SDR dari daerah tangkapan air waduk yang masuk ke Waduk Panglima Besar Soedirman melalui anak-anak sungai. 3. Data pembanding sedimen waduk adalah hasil-hasil kajian terdahulu dengan hasil kajian sekarang, sehingga bisa dimanfaatkan untuk

memberikan

gambaran

dan

masukan

pada

penelitian-penelitian

sedimentasi di Waduk Panglima Besar Soedirman dimasa yang akan datang.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

A. Tinjauan Pustaka. 1. Penelitian Sedimen di Waduk Panglima Besar Soedirman. Sungai Serayu seperti halnya sungai-sungai lain di pulau Jawa, dewasa ini mempunyai permasalahan pada kondisi kualitas dan kuantitas air yang ditampungnya. Dengan luas areal hutan yang selalu berkurang karena penebangan hutan yang tidak terkendali dan pertanian yang digarap dengan cara-cara yang tidak memperhatikan konservasi tanah serta pola tata tanam yang tidak tepat didukung dengan jenis tanah di daerah tangkapan air yang mempunyai kepekaan terhadap erosi ( Widha CV, 1988 ), mengakibatkan terjadinya erosi lahan yang akhirnya terbawa oleh aliran air masuk ke dalam waduk dan menimbulkan sedimentasi sehingga mempengaruhi umur operasi waduk dan fungsi layanan lainnya. Besarnya sedimentasi di Waduk Panglima Besar Soedirman seperti yang telah diteliti oleh para peneliti terdahulu, terlihat pada catatan di bawah ini : a. CV. WIDHA ( Konsultan Teknik), 1988 Tujuan penelitian yang dilakukan adalah mengukur dan menghitung laju pengendapan/sedimen yang masuk ke dalam waduk dan pola penanganan sedimen serta tindakan-tindakan yang perlu dilakukan dalam rangka pengendalian sedimen.

Perhitungan dengan mengunakan metode perhitungan angkutan sedimen di sungai, dan disimpulkan laju sedimen yang masuk ke dalam waduk adalah 1,42 juta m2 / tahun atau sama dengan erosi permukaan 6,226 mm/ tahun. Untuk mengendalikan sedimen di alur sungai, diusulkan dibangun bangunan pengendali sedimen berupa Sabo dam sebanyak 10 buah, konsolidasi dam sebanyak 20 buah dan bangunan perkuatan lereng dari bronjong sepanjang 5,5 km. Sedangkan untuk mengendalikan erosi diusulkan untuk ditangani dengan jalan reboisasi atau penghijauan di daerah aliran sungai. b. Departemen Pekerjaan Umum, 1989 Maksud dan tujuan penelitian yang dilaksanakan ini adalah untuk menentukan laju sedimentasi di dalam waduk dan menentukan hubungan antara elevasi tinggi muka air waduk dan volume waduk. Metoda yang dipakai adalah pengukuran elevasi dasar waduk dengan Echosounding. Menghasilkan jumlah angkutan sedimen yang masuk berkisar 4,85 juta m3/ tahun dengan laju erosi permukaan = 4 mm /tahun. c. Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada, 1995 Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meninjau persoalan sedimentasi yang disebabkan oleh erosi DAS Serayu di atas Waduk Panglima Besar Soedirman . Secara komprehensif dan terintegrasi untuk mencari cara pengendalian erosi yang layak secara teknis dan ekonomis. Pada penelitian ini digunakan metode pengukuran elevasi dasar waduk dengan Echosounding, USLE serta angkutan sedimen di sungai.

Anda mungkin juga menyukai