Anda di halaman 1dari 13

MANUSIA DAN AGAMA

Disusun Oleh : 1.EKO PRASTOWO AJI 4201412011 2. HERLINA ULFA NINGRUM 41014120888 3. RIA AJENG PUTRI NURINDAH SARI 43111412070 4. AZIZAH SIREGAR 4201412017

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG FAKULTAS MIPA KOTA SEMARANG 2012

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum warohmatullohi wabarakatuh Puji syukur kehadirat Allah swt , karena rahmat dan hidayahNyalah makalah ini dapat terselesaikan. sholawat dan salam ke ruh junjungan kita Nabi Muhammad SAW sebagai uswatun hasanah, yang sangat kita harapkan safaatnya, semoga kita semua termasuk ummat yang dirindukan beliau. Amin ya rabbal alamin. Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu, atas buku-buku dan juga artikel yang telah kami jadikan sebagai referensi sehingga makalah ini dapat terselesaikan. Kami menyadari, bahwa makalah ini tidaklah sempurna, oleh karena itu saran dan kritik yang bersifat membangun dari semua pihak sangat kami harapkan. Semoga makalah ini bermanfaat bagi semua pihak, dan dapat membawa kita menuju jalan takwa. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

BAB I

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk ciptaan Tuhan yang lainnya. Manusia merupakan makhluk Tuhan yang memiliki tuntutan untuk menyembah dan bersyukur atas segala sesuatu yang telah diciptakan sehingga manusia dapat bertahan hidup dan melestarikan populasinya. Manusia memiliki kepercayaan yang berbeda-beda. Walaupun kepercayaan manusia banyak yang berbeda tetapi dari seluruh kepercayaan tersebut memiliki satu tujuan yang jelas. Kepercayaan dan agama memberikan segala sesuatu penjelasan bahwa manusia adalah makhluk yang harus bersyukur kepada Dia dan memiliki potensi untuk besikap baik atau bersikap buruk, bersikap jujur atau dusta dan dalam diri manusia selalu terdapat aspek hawa nafsu, seks dan rasa ingin berkuasa. Semua sikap yang telah disebutkan dapat dikendalikan oleh manusia tersebut apabila manusia tersebut mempelajari agama sejak usia dini. Sangat bagus apabila sejak dunia dini manusia telah diperkenalkan agama dalam kehidupan mereka karena pada masa kecil lah otak manusia sangat mudah menyerap ilmu pengetahuan dan mempelajari kehidupan sehingga pengetahuan masa kecil lah yang akan mempengaruhi kehidupan mereka kedepan.

2. RUMUSAN MASALAH Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam penyusunan makalah ini adalah a. definisi agama b. pembagian agama c.kebutuhan manusia terhadap agama d. fungsi agama

BAB II PEMBAHASAN

A. DEFINISI AGAMA Manusia memiliki kemampuan yang terbatas dengan apa yang ada di dunia ini, semaju apapun teknologi yang ada, namun ada yang tidah dapat dijangkau oleh akal pikiran manusia. Sebenarnya sudah fitrah manusia memiliki naluri untuk mempercayai adanya tuhan yang berkuasa dengan apa yang ada di dunia ini. Keyakinan ini membawa manusia untuk menghambakan dirinya dengan cara mempercayai adanya kuasa yang melebihi kuasa papun yang ada didunia ini membawa manusia untuk menghambakan dirinya kepada tuhan melalui suatu keyakinan yang disebut sebagai agama. Agama menurut kamus besar bahasa indonesia adalah sistem yang mengatur tata keimanan(kepercayaan) dan peribadatan kepada tuhan yang maha kuasa serta tata kaidah yang berhubungan dengan pergaulan manusia dan manusia serta lingkungannya. Agama dapat pula dirtikan sesuatu yang dianggap benar dan jalan manusia untuk berhubungan dengan sang khalik. Agama adalah sebuah sinergi antara keimanan islam, dan akhlak. Keberadaan agama bukan hanya sebagai sebuah teori dalam kehidupan manusia, namun praktek dalam kehidupan nyata yang sangat memberikan dampak positif apabila dilakukan dengan sebaik-baiknya. Dalam bahasa arab agama disebut addien, yang artinya cara adat, kebiasaan, peraturan, undang-undang, perhitungan, dan nasihat. Agama bisa pula diartikan sebagai penuntun jalan hidup manusia menuju kebenaran,, sebagai pedoman agar manusia itu mengetahui apa yang salah dan apa yang seharusnya ia lakukan dalam hidupnya. Dengan demikian agama mendung tiga unsur penting antara lain adalah manusia, penghambaan diri dan tuhan. Sehingga faham yang memiliki ketiga unsur tersebut dapat disebut sebagai agama.

Agama islam adalah agama yang sesuai dengan fitrah manusia, baik itu yang berhubungan antara manusia dengan Allah, maupun yang berhubungan dengan sesama manusia, serta manusia dengan lingkungannya. Dalam agama islam ada dua sumber hukum utama yaitu alquran dan sunnah rasul. Apapun yang dilakukan oleh kaum muslimin haruslah sesuai dengan kedua sumber hukum tersebut.Di dalam alquran disebutkan bahwa agama yang diridhoi oleh allah hanyalah agama islam. Islam adalah agama yang mengimani satu tuhan, yaitu Alllah swt, yang tidak ada sekutu baginya, sebagaimana firman allah di dalam alquran surah al-ikhlas. Agama islam adalah rahmat bagi seluruh ummat manusia. Islam adlah agama yang penuh dengan cinta dan keindahan.

B. PENGELOMPOKAN AGAMA Pengelompokan Agama ada beberapa versi, misalnya pengelompokkan agama menurut negara atau benua asalanya, seperti agama Mesir Kuno, Agama Yunani kuno, Agama Romawi kuno. Versi agama menurut sifat dan kondisi masyarakat penganutnya, seperti agama-agama primitif (Animisme, Dinamisme, Politisme), agama paska primitif (Agama Monotheisme). Selain itu pengelompokkan agama berdasar atas sumbernya yaitu : 1. Agama Alamiah (Agama Budaya) Agama Alamiah (Natural Religion), atau disebut juga Agama Budaya adalah bukan agama wahyu. Atau sering disebut juga dengan Agama Ardi, agama bumi, agama budaya. Agama budaya merupakan hasil renungan dan pemikiran yang mendalam tentang hidup dan kehidupan.

Ciri-ciri Agama Budaya antara lain : Berkembang secara evolusi dalam masyarakat penganutnya Tidak disampaikan melalui utusan Tuhan Konsep ketuhanannya Animisme, Dinamisme, Politheisme, atau Monotheisme Nisbi Tidak memiliki kitab suci, atau kitab sucinya telah mengalami perubahan oleh intervensi pikiran manusia Ajaran prinsipnya mengalami perubahan

Agama Budaya ini banyak ragamnya antara lain : Agama Majusi : agama yang pemeluknya memuja dan menyembah api Agama Wafsani : agama yang pemeluknya memuja berhala dan patung-patung Agama Shabi'ah : agama yang pemeluknya memuja dan menyembah binatang-binatang atau benda-benda langit Agama Budha : merupakan pengembangan dari ajaran-ajaran Sidarta Budha Gautama

2. Agama Samawi (Relevead Religion) Agama Samawi disebut juga agama langit, agama prophetis, yaitu agama yang berasal dari wahyu Allah kepada Rasul-Nya untuk disampaikan kepada umat manusia. Ciri-ciri Agama Samawi antara lain : Berkembang secara evolusi, diwahyukan Tuhan Disampaikan melalui utusan Tuhan Ajaran ketuhanannya Monotheisme Mutlak (tauhid) Memiliki kitab suci (berupa wahyu) yang bersih dari campur tangan manusia Ajaran prinsipnya tetap (ajaran tauhid tetap dari waktu ke waktu)

Ada pendapat yang mengatakan bahwa yang termasuk dalam kelompok agama wahyu ini adalah agama Yahudi, Nasrani dan Islam. Namun dalam kenyataan yang sebenarnya Islam adalah satu-satunya agama Samawi. Jadi Islam adalah satu-satunya agama samawi murni, atu-satunya agama Allah SWT.

C. KEBUTUHAN MANUSIA TERHADAP AGAMA Demikian pentingnya agama bagi kehidupanmanusia, disadari atau tidak sesungguhnya manusia memerlukan agama bukan saja pada zaman primitif melainkan juga di zaman moderen yang seperti sekarang ini.buktinya antara lain adalah. Sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya, kepercayaan akan keberadaan tuhan adalah suatu fitrah manusia. Dan manusia membuthkan agama sebagai jalan pendekatan dirinya kepada tuhan, berikut beberapa alasan mengapa manusia membutuhkan agama a. Sebagai sumber moral Moral merupakan mustika hidup atau pegangan hidupyang membedakan manusia dengan hewan. Moral manusia diperoleh dari agama, karena agama adalah sumber moral yang paling tangguh. Dalam agama tidakhanya mengajarkan keimanan kepada tuhan dan kehidupan akhirat,, tetapi juga memerintahkan manusia untuk melakukan kebaikan dan melarang manusia melakukan hal hal yang buruk dan menimbulkan kerusakan. b. Sebagai petunjuk kebenaran Manusia adalah mahkluk berakal. Dari akal itulah lahir ilmu dan filsapat sebagai sarana untuk mencari kebenaran. Tidak semua kebenaran didapat dari ilmu pengetahuan yang bersifat ilimiah, oleh karena itu manusia masih memerlukan kebenaran lain, yaitu agama sebagai informasi dari tuhan . c. Sebagai sumber informasi metafisika Pengetahuan metafisika misalnya kehidupan setelah kematian, adnya surga dan neraka. Sumber pengetahuan mengenai hal tersebut tentu tidak kita dapatkan pada sumberlain selain agama. Sebab agama adalah bersumber dari tuhan yang maha mengetahui d. Sebagai bimbingan manusia Agama merupakan sumber bimbingan bagi kehidupan manusia. Agama, mengajarkan hal hal yang harus dilakukan dan hal-hal yang tidak boleh dilakukan. Didalam agama islam diatur bagaimana manusia harus berhubungan dengan tuhannya, hablum minallah, dan bagaimana

manusia itu menjalin hubungan dengan sesama manusia, hablumminannas, seperti ilmu ekonomi, politik, sosial dan kebudayaan. Selain itu islam juga mengajarkan bagaimana harus berperilaku terhadap alam sebagai wujud rasa syukur atas karunia yang telah diberikanNya. e. Sebagai penuntun dasar etos kerja Etos kerja sangat berkaitan dengan keyakinan yang mendasari seseorang dalam melaksanakan sesuatu. Etos kerja adalah ciri khas semangat atau sebuah keyakinan pada diri seseorang atau kelompokuntuk bekerja dan menjalankan segala usaha dengan maksimal demi mencapai hasil yang terbaik. Sehingga dengan etos kerja maka manusia melakukan segala cara untuk mencapai tujuannya. Agama berperan dalam mengatur pola pikir yang mendasari etos kerja. Misalnya, di dalam agama ditanamkan perilaku kejujuran, tanggung jawab, kedisiplinan, dan lain-lain. Sehingga kerja dan hasil yang dicapai dapat mencapai hasil yang memuaskan dan berdasarkan pada aturan agama.

D. FUNGSI AGAMA Manusia sebagai mahkluk yang diciptakan memili nafsu tentu memiliki banyak keinginan dalam hidupnya. Disinilah agama memiliki peran yang sangat penting bagi manusia sebai pedoman dalam hidupnya, agar manusia tidak lari dari jalan kebenaran dan menghalalkan segala cara untuk memenuhi keinginannya.Manusia secara firtah sebenarnya meyakini adanya kuasa melebihi kekuasaan manusia, yaitu kekuasaan tuhan. Agama berfungsi sebagai sarana manusia dalam proses penghambaan dirinyha kepada sang khalik. Keberadaan agama menuntun masusia untuk senantiasa berfikir untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi. Secara umum agama memiliki fungsi sebagai berikut : 1) Agama sebagai pengatur hubungan manusia dengan tuhannya Agama memiliki peran sebagai pengatur bagaimana seseorang menghambakan dirinya kepada allah, dengan adanya agama seseorang akan mengetahui apa yang harus ia lakukan sebagai hamba allah, dan apa yang harus ia lakukan.

2) Agama sebagai pandangan hidup manusia. Sebagai manusia yang memiliki agama seseorang akan mengetahui fungsi dan perannya di dunia ini. Agama akan memberikan arah dantujuan hidup manusia. Agama kan memberikan arah dan pandangan hidup yang berlandaskan pada kebenaran. 3) Agama sebagai pengatur interaksi dengan sesama manusia Agama memiliki fungsi yang sangat besar untuk mengatur bagaimana seseorang harus berhubungan dengan manusia yang lainnya, agama mengajarkan bagaimana untuk saling menghormati, sehingga terbentuk keberadaan masyarakat yang damai. 4) Penyempurna akhlak manusia Nabi Muhammad adalah uswatun hasanah. Beliau bersabda yang artinya sesungguhnya aku diutus kedunia adalh untuk menyempurnakan akhlak manusia.agama mengatur bagaimana manusia berperilaku dalam kehidupannya, sebagaimana yang kita ketahui masalah akhlak dan moral adalah salah satu unsur yang sangat penting bagi kita dalam menjalani kehidupan. 5) Pengatur hubungan manusia dengan lingkungannya. Allah SWT berfirman didalam surah al baqara h.yang artinya : Dan Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi." Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui." (QS. Al-Baqarah : 30) Ada beberapa isi kandungan Surah Al-Baqarah ayat 30, yaitu : a. Khalifah adalah manusia sebagai makhluk Allah yang sempurna dan memiliki potensi, diantaranya hawa nafsu, pendengaran, penglihatan, hati/perasaan, penciuman, akal pikiran, mulut, tangan, dan kaki. b. Fungsi khalifah di muka bumi yaitu sebagai berikut : - Menjadi pemimpin - Menyejahterakan dan memakmurkan bumi.

BAB III PENUTUP 1. KESIMPULAN Kepercayaan terhadap keberadaan tuhan adlah fitrah manusia. Agama adalah sarana bagi manusia untuk mendekatkan dirinya kepada sang pencipta sebagai hamba. Agama memiliki peran dan fungsi yang sangat besar bagi kehidupan manusia. Agama bukan saja mengatur hubungan manusia dengan allah, tetapi juga mengatur bagaimana manusia berhubunngan dengan sesama manusia(hablum minannas), serta manusia dengan lingkungannya. Adanya agama menuntun manusia untuk senantiasa memperbaiki diri, menyadarkan manusia bahwa ada yang lebih berkuasa daripada manusia yaitu Allah SWT.

DAFTAR PUSTAKA

Chaidir, Zulfarizal. 2007. Agama Islam 3 SMA kelas XII. Jakarta : Yudistira. Muhammad, Syekh bin Jameel Zeeno. 1995. Bimbingan Islam untuk pribadi dan masyarakat, Terj. Abdul Muheeth Abdul Fattah, Ali Mustafa Yakub, Aman Nazir Shaleh. Saudi Arabia : Departemen agama, wakaf, daawah dan bimbingan Islam.

Supadie,didiek ahmad dkk.2002.Studi Islam 1.Semarang:Unissula Press Tim kuurikulum TPAI Unnes.2012.Buku Panduan Tutorial Pendidikan Agama Islam Universitas Negeri Semarang.Semarang.Studio Angling Dharma

2012.Definisi agama.id shvoong.com. Ahmadi, abu.1984.Sejarah Agama.Solo: Ramadani

Anda mungkin juga menyukai