Anda di halaman 1dari 5

ASUHAN KEPERAWATAN A.PENGKAJIAN 1.Identitas Bayi Nama Ayah- Nama Ibu Alamat RS Tanggal Pengkajian Jam Pengkajian 2.

Keadaan Bayi Saat Lahir Bayi lahir spontan pada tanggal 5 September 2012 jam 05.00 dengan usia kehamilan 32 minggu, apgar skor 7/9. 3. Nilai Apgar 7/9 dengan rincian 7 pada menit pertama dan 9 pada menit ke- 5 4.Pengkajian Fisik a) BB Lahir b) Panjang c) TTV d) Lingkar Kepala e) Lingkar dada f) Lingkar Perut : 1900 gr : 42 cm : Hr = 130x/mnt, RR = 40x/mnt, S= 36,6 C : : : : : : Tn.A-Ny.A : : : :

g) Lingkar Lengan h) Kepala i) Tubuh Perut medis j) Punggung Keadaan punggung

: tali pusat normal, dalam perawatan petugas

k) Genetalia l) Ekstremitas Jari tangan Jari kaki Pergerakan Nadi Posisi

: jenis kelamin laki-laki

: ada/tidak kelainan : ada/tidak kelainan : : brachial dan femoral : kaki dan tangan

m) Status Neurologi reflex tendon,moro,rooting,menghisap, babinski,menggenggam,menangis, berjalan,tonus leher. n) Nutrisi o) Eliminasi p) Data lain yang menunjang : (jenis makanan) : BAB dan BAK : laboratorium dan psikososial

5.Kesimpulan Bayi lahir kurang dari 37 minggu ( 32 minggu ) dan berat badan lahir rendah 1900 gr merupakan bayi prematur

B.ANALISA DATA DATA ETIOLOGI MASALAH KEPERAWATAN 1. DO : -G2P1001 Ab000 -BBL : 1900 gr -panjang : 42 cm -kehamilan 32 minggu -di rencanakan rawat tali pusat DS : Bayi premature Merangsang kontraksi uterus Psikologis ibu dan janin,infeksi,terlepasnya plasenta Resiko Infeksi

System imun belum sempurna

Rentan infeksi

Resiko Infeksi

2. DO : - G2P1001 Ab000 - Usia Kehamilan 32 minggu -BBL 1900 gr -Suhu : 36,6 C -RR : 40x/mnt - Di rencanakan rawat incubator DS : -

Psikologis ibu dan janin,infeksi,terlepasnya plasenta

Resiko ketidakseimbabgan suhu tubuh

Merangsang kontraksi uterus

Bayi premature

Adaptasi bayi premature tdk adekuat

Termoregulasi

Adaptasi hangat ke dingin

Bayi tidak mampu mempertahankan suhu tubuh

Resiko ketidakseimbangan suhu tubuh

C.DIAGNOSA dan INTERVENSI 1. Resiko Infeksi Tujuan : Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x24jam

resiko infeksi tidak menjadi aktual Kriteria Hasil : - Bayi baru lahir premature terbebas dari tanda gejala infeksi (tumor,rubor,calor,dolor, fugsiolesa) -TTV dalam batas normal - Jumlah leukosit dalam batas normal INTERVENSI 1. Monitor tanda dan gejala infeksi : kalor,dolor,rubor,tumor,fungsiolesa RASIONAL 1. Mengetahui tanda infeksi secara dini memungkinkan pencegahan terhadap infeksi 2.Monitor TTV bayi premature : RR,Nadi, Suhu 3. Monitor kondisi tali pusat dan rawat tali pusat secara rutin 4. Ajarkan pada keluarga bayi teknik mencuci tangan yang benar 5.Ajarkan pada keluarga cara merawat tali pusat yang benar ketika sudah di rumah nanti 4. Cuci tangan yang benar dapat mencegah transmisi organism 5. Pengetahuan orang tua tentang cara merawat tali pusat meminimalkan resiko infeksi pada bayi premature 6.Kolaborasi pemberian antibiotic bila perlu 6. Meminimalkan resiko infeksi 2. Suhu Tubuh yang meningkat mengindikasikan proses inflamasi 3. Mencegah resiko infeksi

2. Resiko Ketidakseimbangan Suhu Tubuh Tujuan Kriteria Hasil : Setelah di lakukan tindakan keperawatan selama 1x24 jam

resiko ketidakseimbangan suhu tubuh bisa di cegah : - Tidak terjadi sianosis Bayi terlihat nyaman,tidak menangis Bayi tidak mengigil

Bayi baru lahir menunjukan termoregulasi neonatus

INTERVENSI 1. Monitor suhu tubuh basal secara terus menerus sesuai kebutuhan

RASIONAL 1. Pada jam pertama setelah lahir, metabolisme basal lebih besar sehingga panas yang akan di hasilkan lebih sedikit

2. Monitor suhu tubuh paling sedikit 2 jam sesuai kebutuhan

2. Suhu tubuh bayi lahir mudah mengalami perubahan terutama bayi premature

3. Selimuti bayi segera setelah di lahirkan/ lakukan bonding attachment 4. Gunakan tutup kepala pada bayi baru lahir 5. Perawatan Incubator

3. Mencegah kehilangan panas

4. Mencegah kehilanagan panas

5.Incubator sebagai alat untuk mempertahankan suhu hangat pada bayi

6.Edukasi pada ibu bayi premature cara menggendong/menyusui dengan teknik KMC (Kangaroo Mama Care ).

6. Untuk memberikan kehangatan pada bayi ketikan keluar dari incubator

Anda mungkin juga menyukai