Anda di halaman 1dari 25

Konjungtivitis Alergi

Oleh : Ayu Fitriani, S. Ked 702009016 Pembimbing : dr. Hj. Hasmeinah, Sp.M

IDENTIFIKASI
Nama : Romi Aulya Umur : 18 Tahun Jenis Kelamin : Laki laki Pekerjaan : Pelayan di Alfamart Agama : Islam Bangsa : Indonesia Alamat : Jl. Flamboyan No. 19 Jakabaring, Palembang

ANAMNESIS
Tanggal : 3 Oktober 2013

Keluhan Utama : Kedua mata merah Keluhan Tambahan : -

Riwayat Perjalanan Penyakit


Pasien datang ke Poliklinik Mata RSMP dengan keluhan kedua mata merah. Pada awalnya kedua mata terasa gatal sejak 1 minggu lalu, 2 hari kemudian mata menjadi merah. Pasien mengaku sering menggosok gosok matanya saat terasa gatal dengan tangan. Selain itu, pasien juga mengeluh kedua mata berair, dan terasa panas pada matanya saat terkena angin. Pada saat bangun tidur,

Riwayat Perjalanan Penyakit


kedua mata sering terasa lengket seperti terdapat kotoran atau sekret kental berwarna putih. Pasien menyangkal penglihatan kabur, adanya rasa silau (-), demam (-), sakit tenggorokan (-).

Riwayat Penyakit Dahulu


Pasien pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya dan sembuh setelah berobat ke dokter Pasien memiliki riwayat alergi makanan seperti mie instan, alergi obat-obatan disangkal Riwayat trauma pada mata disangkal Riwayat iritasi pada mata disangkal

Penyakit Keluarga Tidak ada anggota keluarga atau kerabat lainnya yang menderita sakit seperti ini. Riwayat Pengobatan Pasien belum berobat sebelumnya

Pola Hidup - Pasien sehari-harinya sering terpapar sinar matahari dan debu saat pergi dan pulang bekerja. - Tidak terlalu sering mengkonsumsi makanan gorengan atau yang berminyak. - Pasien merokok

PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis Keadaan umum Sensorium Nadi Laju Napas : : : : Baik Compos mentis 78 kali/menit 22 kali/menit

STATUS OPTHALMOLOGIKUS OD Visus 20/20 TIO dinilai tidak tidak dinilai OS 20/20

KBM Orthoforia

STATUS OPTHALMOLOGIKUS
GBM Palpebra Konjungtiva tarsal superior Konjungtiva tarsal inferior Konjungtiva bulbi Kornea COA Iris Pupil Lensa Baik Tenang Baik Tenang Hiperemis, Sekret, Papil Hiperemis, Sekret, Papil Hiperemis, papil Injeksi konjungtiva, pterigium Jernih Cukup Gambaran baik Bulat, Sentral, RC (+) 3 mm Jernih Hiperemis, papil Injeksi konjungtiva Jernih Cukup Gambaran baik Bulat, Sentral, RC (+) 3 mm Jernih

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Anjuran Pemeriksaan 1.Pemeriksaan laboratorium darah : sel eosinofil, sel plasme, limfosit, basofil 2.Pemeriksaan mikroskopik sekret

Diagnosis
Konjungtivitis Alergi ODS

PENATALAKSANAAN
1. Medikamentosa : Steroid topikal (pada mata kanan dan kiri) Tetesan vasokonstriktor-antihistamin topikal Roboransia 2. Non Medikamentosa Edukasi : Menganjurkan pasien untuk tidak menggosok gosok matanya. Setiap kali pasien memegang mata yang sakit pasien harus mencuci tangan. Menggunakan kaca mata untuk melindungi mata dari debu dan angin yang dapat memperparah gejala. Mengompres mata dengan air dingin

PROGNOSIS
Quo ad vitam Quo ad functionam : bonam : bonam

ANALISA KASUS

Seorang laki-laki, 18 tahun datang ke Poliklinik RSMP Keluhan Utama Kedua mata merah Riwayat Perjalanan Penyakit

Mata merah (+) Gatal (+) Berair (+) Terasa panas saat terkena angin Terdapat sekret kental putih yang lengket saat bangun tidur

Anamnesis: keluhan utama: kedua mata merah Pemeriksaan fisik: - Visus VOD : 20/20 VOS : 20/20 - Konjungtiva tarsal hiperemis, papil, sekret - Konjungtiva bulbi injeksi konjungtiva Pemeriksaan Penunjang 1. Pemeriksaan laboratorium darah : sel eosinofil, sel plasme, limfosit, basofil 2. Pemeriksaan mikroskopik sekret

Berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang Konjuntivitis Alergi

Penyakit mata merah dengan visus normal : konjungtivitis, blefaritis, episkleritis, skleritis Penyakit mata merah dengan visus normal & injeksi konjungtiva yang khas (Diagnosis Banding) :
Konjuntivitis Alergi Konjuntivitis bakteri Konjuntivitis virus

Konjungtivitis alergi
Mata merah Gatal hebat Mata berair (epiforia) Konjungtiva tarsal hiperemis Eksudasi minimal Hipertrofi papilar Pada kerokan dan eksudat yang dipulas : eosinofil Tidak disertai sakit tenggorokan & demam

Pengobatan yang diberikan pada penderita ini adalah:


1.Medikamentosa : Steroid topikal (pada mata kanan dan kiri) Tetesan vasokonstriktor-antihistamin topikal Roboransia 2. Non Medikamentosa Edukasi : Menganjurkan pasien untuk tidak menggosok gosok matanya. Setiap kali pasien memegang mata yang sakit pasien harus mencuci tangan. Menggunakan kaca mata untuk melindungi mata dari debu dan angin yang dapat memperparah gejala. Mengompres mata dengan air dingin

Prognosis pada penderita ini adalah quo ad vitam bonam quo ad functionam bonam

DAFTAR PUSTAKA
1. Ilyas S. Ilmu Penyakit Mata, Edisi 3. Jakarta: Balai Penerbit FKUI. 2008. 2. Suhardjo, Hartono. Ilmu Kesehatan Mata. Yogyakarta : Bagian Ilmu Penyakit Mata Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada, 2007. 3. Vaughan DG, Eva RP. Konjuntivitis. Dalam: Vaughan DG, Asbury T, Eva PR. Oftalmologi Umum. Ed 14th. Jakarta: Widya Medika, 2000:220-38.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai