Anda di halaman 1dari 3

ABSTRAK

Nopri Yanti (2012): Peningkatan Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Pada


Materi NKRI Melalui Strategi Pembelajaran Eksperiensial Siswa Kelas V SD Negeri 025
Tanjung Rambutan Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Pendidikan
Kewarganegaraan Pada Materi NKRI melalui Penerapan Strategi Pembelajaran
Eksperiensial siswa kelas V SD Negeri 025 Tanjung Rambutan Kecamatan Kampar
Kabupaten Kampar. Dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan terdapat
beberapa fenomena yang berkaitan dengan hasil belajar siswa diantaranya: Banyaknya
nilai siswa yang tidak tuntas dari KKM yang telah ditentukan yaitu 65. Hal ini terbukti
dari 21 siswa hanya 7 orang saja yang tuntas.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus dan
tiap siklus dilakukan dalam dua kali pertemuan. Agar peneliti lebih terarah susai dengan
perencanaan, maka penelitian ini terdiri atas beberapa tahapan yaitu: perencanaanl
persiapan tindakan, kemudian pelaksanaan tindakan, serta observasi dan refleksi
tindakan. Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah guru dan siswa kelas
V SD 025 Negeri Tanjung Rambutan Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar.
Sedangkan yang menjadi objek penelitian adalah penerapan strategi pembelajaran
Eksperiensial untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 025 Tanjung
Rambutan Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan yang positif.
Sebelum dilakukan tindakan diperoleh rata-rata 58 berada pada interval 50 - 59 dengan
kategoni kurang. Sedangkan setelah dilakukan tindakan perbaikan dengan penerapan
Strategi Pembelajaran Eksperiensial pada siklus I, hasil belajar siswa terjadi peningkatan
dengan rata-rata 70 berada pada interval 70 - 79 dengan kategori baik. Sedangakan
tindakan pada siklus II juga terjadi peningkatan dengan rata-rata 80 berada pada interval
80 - 100 dengan kategori sangat baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
penerapan strategi pembelajaran Eksperiensial dengan baik dan benar dapat
meningkatkan hasil belajar sisiwa kelas V SD 025 Tanjung Rambutan Kecamatan
Kampar Kabupaten Kampar.


Nopri Yanti (2012):
Kampar Kampar. 025

. Kampar Kampar 025 V
KKM :
. . 65 21 7
.
: .
V 025
Kampar Kampar.
. Kampar Kampar 025
. 58
59-50 .
70 79-70 .
80 100-80 .

. Kampar Kampar 025

ABSTRAK
YUSRINA DEMPI, (2012) : Penerapan Aktivitas Quick On The Draw dalam Tatanan
Pembelajaran Kooperatif untuk Meninkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V
SDN 019 Lubuk Agung Kec. XIII Koto Kampar
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Penerapan Aktivitas Quick On The Draw
dalam Tatanan Pembelajaran Kooperatif dapat meningkatkan hasil belajar matematika
siswa kelas V SDN 019 Lubuk Agung Kec. XIII Koto Kampar. Adapun rumusan
masalahnya adalah Bagaimanakah Penerapan Aktivitas Quick On The Draw dalam
Tatanan Pembelajaran Kooperatif dapat Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa
Kelas V SDN 019 Lubuk Agung Kec. XIII Koto Kampar?
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 019 Lubuk Agung Kec. XIII Koto
Kampar, pada semester ganjil tahun pelajaran 2012/2013 yang terdiri dari 32 orang antara
lain 16 orang laki-laki dan 16 orang perempuan. Instrumen yang digunakan dalam
penelitian ini adalah lembar observasi yang diisi oleh guru matematika. Observasi
dilakukan sebanyak tiga kali pertemuan atau tiga kali tindakan dengan menerapkan
Aktivitas Quick On The Draw dalam Tatanan Pembelajaran Kooperatif. Dokumentasi
dilakukan untuk mengetahui keadaan sekolah, guru dan siswa. Data tentang hasil belajar
siswa diperoleh melalui lembar tes hasil belajar matematika siswa sebelum tindakan dan
sesudah tindakan.
Berdasarkan hasil analisis data secara deskriptif dapat disimpulkan bahwa ada
peningkatan hasil belajar matematika siswa dengan Penerapan Aktivitas Quick On The
Draw dalam Tatanan Pembelajaran Kooperatif pada siswa kelas V SDN 019 Lubuk
Agung Kec. XIII Koto Kampar. Hal ini dapat dilihat dari pcningkatan hasil KKM secara
klasikal dan 46,8 % sebelum tindakan, 53,12 % pada siklus pertama, 56,25 % pada siklus
kedua, serta 68,7 % pada siklus ketiga.

Anda mungkin juga menyukai