Anda di halaman 1dari 5

SISTEMIK LUPUS ERITEMATOSUS

Epidemiologi
Sistemik Lupus Eritematosus adalah penyakit auto-imun prototype dengan manifestasi klinik yang beraneka ragam dalam kaitannya dengan proses auto-antibodi terhadap komponen dari inti sel SLE lebih sering menyerang wanita daripada laki-laki

Gambaran klinis
Gambaran klinis pada stadium awal dapat membingungkan karena dapat bermacammacam. Gejala yang paling sering adalah arthris simetris atau atralgia. Sendi yang sering terserang adalah sendi proximal tangan, pergelangan tangan, siku, bahu, lutut dan pergelangan kaki

Polioarthritis pada SLE jarang bersifat erosif atau deformitas. Nodul subkutan jarang ditemukan. Gejala konstitusional adalah demam, rasa lelah, lemah, dan berkurangnya BB Manifestasi kulit mencakup ruam eritematosa yang dapat timbul pada wajah, leher, ekstremitas atau tubuh.

Criteria of the American Rheumatism Association for the Classification of SLE 1. Malar rash. 2. Discoid rash. 3. Photosensitivity. 4. Oral ulcers. 5. Arthritis. 6. Serositis. Pleuritis. Pericarditis. 7. Renal disorder. Proteinuria > 0.5 g/24 h or 3+, persistently. Cellular casts. 8. Neurological disorder. Seizures. Psychosis (having excluded other causes, e.g. drugs). 9. Haemolytic disorder. Haemolytic anaemia. Leucopenia or <4.0 x 109/l on two or more occasions. Lymphopenia or <1.5 x 109/l on two or more occasions. Thrombocytopenia <100 x 109/l. 10. Immunological disorders. Positive LE cell. Raised anti-native DNA antibody binding. Anti-Sm antibody. False-positive serological test for syphilis, present for at least six months. 11. Antinuclear antibody in raised titre.

Jika 4 atau lebih dari 11 kriteria ARA ini muncul maka dapat didiagnosis menderita SLE

Anda mungkin juga menyukai