A. Pertumbuhan dan Perkembangan Pertumbuhan adalah proses pertambahan ukuran (volume) sel dan jumlah sel.

Perkembangan adalah proses perubahan teratur menuju kedewasaan. Tabel perbedaan pertumbuhan dan perkembangan No 1 2 Pertumbuhan Dapat diukur Bersifat kuantitatif faktor-faktor Perkembangan Tidak dapat diukur Bersifat kualitatif yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan

Adapun

perkembangan makhluk hidup yaitu: Faktor eksternal : makanan, air, cahaya, suhu, oksigen,kelembapan Faktor internal : Gen, hormon
Metagenesis merupakan pergiliran daur hidup antara generasi yang berkembang biak secara seksual dan generasi lain yang berkembang biak secara aseksual. Contoh metagenesis pada tumbuhan paku.

Spora Protalium

Anteridium Spermatozoa

Arkegonium Ovum

Zigot Tumbuhan Paku Spora Metamorfosis sempurna adalah perubahan bentuk hewan melalui fase

pupa/kepompong. Contoh Kupu-kupu. Tahap-tahap perkembangan manusia setelah kelahiran: Masa balita, Masa kanak-kanak, Masa remaja, Masa dewasa, Masa manula

Adapun ciri-ciri perubahan fisik pada remaja: - Wanita : Menstruasi, pinggul dan buah dada membesar - Pria : mimpi basah, suara membesar,

B. Tulang; Tulang berdasarkan bagian rangka tubuh yang disusunnya: Tulang penyusun tengkorak Tulang penyusun rangka badan Tulang penyusun anggota badan

Perbedaan otot lurik, otot polos dan otot jantung adalah

Faktor Pembeda Bentuk sel Otot Lurik Silindris, banyak inti sel letaknya ditepi. Otot Polos Gelendong, terdapat satu inti sel letaknya ditengah Pola/warna Tampak garis melintang Letak Menempel pada rangka Tidak tampak garis melintang Dinding penyusun organ tubuh bagian dalam Sifat kerja Sadar/sesuai kehendak Tidak Sadar Tidak Sadar Otot Jantung Memanjang,silindris, terdapat banyak inti sel letaknya ditengah Tampak garis melintang Dinding jantung

Sendi merupakan hubungan antar tulang. Perhatikan gambar sendi berikut

A.

B.

A. Sendi peluru; berfungsi memungkinkan terjadinya gerakan tulang ke segala arah. B. Sendi engsel; berfungsi memungkinkan terjadinya gerakan dua arah seperti engsel pada pintu. Adapun macam kelainan bentuk tulang belakang yang dikarenakan kebiasaan posisi tubuh yang kurang tepat adalah Skoliosis,lordosis, dan kifosis.