Anda di halaman 1dari 24

Bab 12 - 14

Orang yang mau mencari keuntungan dari kemalangan orang lain demi menguntungkan diri sendiri, atau yang mencari keuntungan bagi diri sendiri melalui kelemahan atau ketidaksanggupan orang lain, adalah pelanggar prinsip-prinsip dan dasar-dasar firman Allah.

Suatu

pengetahuan tentang tugas-tugas ibu rumah tangga dianggap penting bagi setiap wanita. Dan keterampilan dalam tugas-tugas ini dianggap sebagai suatu penghormatan bagi wanita dari kalangan yang paling tinggi.

Dalam pelayanan kepada orang miskin ada lapangan pekerjaan luas bagi laki-laki dan perempuan. Jurumasak yang terampil, pengurus rumah tangga, penjahit wanita, perawat-pertolongan mereka sangat dibutuhkan. Biarlah para anggota keluarga yang miskin diajar memasak, bagaimana membuat dan menambal pakaian sendiri, bagaimana merawat orang sakit, dan bagaimana mengurus rumah dengan baik. Biarlah anak laki-laki dan perempuan diajar dengan seksama sebagian dari keterampilan atau pekerjaan yang berguna.

Memberi

buah pikiran, waktu dan usaha pribadi jauh lebih bernilai daripada sekadar memberi uang. Itulah perbuatan amal yang sejati.
5

Kesederhanaan,

penyangkalan diri, penghematan, adalah pelajaran-pelajaran yang sangat penting untuk dipelajari oleh orang miskin, yang sering nampak sulit dan tidak berkenan bagi mereka.
6

Contoh dan roh dunia ini senantiasa menggerakkan dan memelihara kesombongan, sifat suka pamer, pemanjaan diri, boros dan malas. Kejahatan-kejahatan ini menyebabkan ribuan orang jadi miskin dan mencegah ribuan orang lainnya untuk bangkit dari kebejatan moral dan kemelaratan.

Hal-hal

yang terbaik dari kehidupan ini--yaitu kesederhanaan, kejujuran, kebenaran, kemurnian dan integritas--tak dapat diperjual-belikan.
8

Mereka

yang memegang kendali pemerintahan tidak sanggup memecahkan masalah kefakirmiskinan dan kejahatan yang semakin meningkat.
9

Kepada banyak orang yang hidup di kota-kota di mana tidak terdapat rumput hijau untuk tempat berpijak, yang dari tahun ke tahun hanya memandang ruangan kotor dan gang-gang sempit, tembok-tembok beton dan lantai semen, serta langit yang dipenuhi dengan asap dan debu--kalau orang-orang ini dibawa pindah ke daerah pertanian, yang dikelilingi oleh ladangladang hijau, hutan, pegunungan dan anak-anak sungai, langit yang cerah serta udara pedesaan yang segar dan bersih, maka keadaan itu akan tampak hampir menyerupai surga.

10

Ribuan bahkan puluhan ribu orang yang seharusnya bekerja mengolah tanah tetapi berduyun-duyun ke dalam kota, menunggu kesempatan untuk memperoleh penghasilan yang kecil. Ribuan orang yang seharusnya bekerja diladang berjejel ke kota-kota dan meantikan kesempatan mencari nafkah dalam kemerosotan ekonomi

11

Di

kota-kota besar banyak orang yang kurang mendapat perhatian dan pemeliharaan dibandingkan dengan binatang-binatang yang dungu itu.
12

Dengan pakaian kumal dan setengah kelaparan mereka hidup di tengah-tengah kejahatan dan kehinaan, dibentuk dalam tabiat oleh kemelaratan dan dosa yang mengelilingi mereka. Demikianlah banyak orang terlatih menjadi penjahat, musuh-musuh masyarakat yang telah membiarkan mereka dalam kemelaratan dan kebejatan moral.

13

Jika orang-orang miskin yang sekarang ini berdesak-desak di kota-kota mendapat tempat tinggal di pedesaan, mereka bukan saja mendapat sumber penghidupan tetapi juga kesehatan dan kebahagiaan yang belum mereka ketahui sekarang.

14

Amal

yang benar membantu orang lain untuk menolong diri mereka sendiri.
15

Namun

pengaturan ini tidak menghapus masalah kemiskinan secara tuntas. Bukanlah maksud Allah supaya kemiskinan ini dihapuskan sama sekali. Itu adalah salah satu sarana-Nya untuk perkembangan tabiat.

16

Banyak

orang menyepelekan penghematan dan menyamakannya dengan kekikiran dan kepicikan. Tetapi penghematan itu sejalan dengan kedermawanan yang paling luas.
17

"Siapa

yang memberi kepada orang miskin tak akan berkekurangan, tetapi orang yang menutup matanya akan sangat dikutuki."
18

Agar lebih efektif panti-panti asuhan seperti itu harus semirip mungkin menuruti rencana sebuah rumah tangga Kristen. Gantinya mendirikan yang berukuran besar untuk menampung banyak orang, hendaklah didirikan panti-panti kecil di pelbagai tempat. Gantinya didirikan di kota-kota besar, bangunlah panti itu di pedesaan di mana ada sebidang tanah untuk diolah dan anak-anak diperkenalkan langsung dengan alam dan dapat beroleh manfaat dari latihan industri.

19

Kekayaan

dan kehormatan dunia tidak dapat memuaskan jiwa. Banyak di antara orang kaya yang rindu akan jaminan ilahi, suatu pengharapan rohani
20

Sangat

banyak orang yang makmur di dunia ini, yang tidak pernah tunduk kepada bentuk-bentuk kejahatan yang lazim, namun menuju kebinasaan karena cinta akan kekayaan.
21

Penderitaan

dankesengsaraan mendatangkan kekecewaan dan kesedihan; tetapi kemakmuranlah yang paling berbahaya bagi kehidupan rohani.
22

Alkitab

tidak mempersalahkan orang karena kaya, asalkan dia mengumpulkan kekayaannya secara jujur. Bukan uang, tetapi cinta akan uang itulah akar segala kejahatan.
23

Cara

kebijaksanaan duniawi bukanlah cara Allah untuk menjangkau kalangan yang lebih tinggi. Apa yang dapat menjangkau mereka secara efektif ialah penyampaian injil Kristus yang konsisten dan tidak mementingkan diri.
24

Anda mungkin juga menyukai