Anda di halaman 1dari 1

Amsterdam -- Penting untuk meningkatkan kesadaran berbagai pihak, saling bekerjasama dalam menanggulangi permasalahan fresh air serta

lingkungan hidup, termasuk diantaranya penanganan banjir.

Hal itu disampaikan Menteri Infrastruktur serta Lingkungan Hidup Belanda Melanie Schultz lorrie Haegen serta Ketua Badan Penasehat Sekjen PBB Bidang Air flow serta Sanitasi Pangeran El Hasan can Talal dari Yordania pada konferensi International H2o Week (IWW) di Amsterdam, 4-8 The fall of 2013.

"Di samping itu juga pengelolaan serta penyediaan akses fresh air bersih, sanitasi, natural overall economy (ekonomi berorientasi ramah lingkungan, red), issue urbanisasi, serta hal terkait lainnya, " demikian pernyataan kedua pejabat dalam pesan senada.

Deputi Menko Perekonomian Bidang Infratsruktur serta Pengembangan Daerah Luki Eko Wuryanto dalam kesempatan tersebut menyampaikan paparannya mengenai perkembangan upaya Indonesia mengatasi permasalahan fresh air, khususnya di Jakarta.

Menurut Wuryanto, berbagai tantangan yang perlu dihadapi, khususnya di Jakarta misalnya penurunan tanah, meningkatnya permukaan fresh air laut, tingginya debit fresh air sungai yang masuk ke wilayah Jakarta, pengambilan fresh air tanah, serta beberapa issue ikutannya.

Pemerintah Indonesia memberikan perhatian penuh untuk mengatasinya, baik dengan plan kebijakan serta peraturan, maupun dengan pembangunan infrastruktur seperti pembuatan tanggul, pengembangan pelabuhan, pengerukan sungai serta danau buatan, " ujar Wuryanto.

Termasuk ke dalam upaya ini, lanjut Wuryanto, adalah plan National Money Included Coastal Improvement (NCICD), yakni suatu plan terintegrasi, komprehensif di berbagai bidang untuk menangani berbagai permasalahan di Jakarta, serta memperkuat kelestarian ekonomi Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai