Anda di halaman 1dari 18

Misbah Oom Ayu putri Ageng Revi Apriyani Vani Aprila Hermayanti

N=Nitrogen tanpa warna, tanpa bau, tanpa rasa dan merupakan gas diatomic Bukan logam yang stabil Gas inert Zat lemas Sifat fisik nitrogen menyerupai oksigen

Nitrogen tidak mendukung pembakaran Tergolong gas asphyxiant Titik didih = -196 0C Berat molekul =28,013. Nitrogen tidak paramagnetik

Nitrogen mengisi 78,08% atmosfir bumi dan terdapat pada banyak jaringan hidup Dapat dimanfaatkan untuk pembuatan amoniak, melindungi bahan makanan dari gangguan bakteri dan jamur, sebagai gas inert pada beberapa instrumen, sebagai star tip ada pabrik amoniak dan bahan baku pada pembuatan pupuk Urea

Di fiksasi dari limbah, kotoran hewan dan hasil samping pembuatan kokas Salpeter Chili dari air kencing hewan dan amonia dari pembuatan kokas Priestly dan Cavendish dengan percikan bunga api listrik di udara dangn melarutkan oksida yg terbentuk dalam larutan alkali (Nitrit) Dibentuk dalam sianida, kecuali konfigurasi sianamida

Campuran oksida nitrogen (NOX), pembentuakan sianida, pembentukan alumunium nitride dan dekomposisi menjadi amonia Nersnt dan Haber mencampurkan nitrogen dan hidrogen jadi amoniak hasilnya ditemukan katalis yang cocok Haber dan Bosch =Elektrolisis dan destilasi udara cair

Filtrasi Kompressi Cooling Water Purrification Heat Exchenger Ekspansi Distilasi

STEAM

INSTRUME N & AIR SANITASI

PRODUKS I

LISTRIK

COLLING WATER

DEMIN WATER

Demin Water

Cooling Water

Proses: 1. Feed Treating Unit 2. Reforming unit 3. Purification daan methanasi 4. Compression Synloop dan refrigation Unit

1. Sintesa Unit 2. Purifikasi Unit 3. Kristaliser Unit 4. Prilling Unit 5. Recovery Unit 6. Proses Kondensat Treatment Unit

CnH2n + nH2O NCO + (2n+1)H2 CH4 + H2O CO +3H2 N2CH4 + 3 O2 12 N2 2CO + 4H2O 12 N2 CO + H2O CO2 + H2 CO3K2CO3 + CO2 + H2O KHCO3

Lalu kita mensitesa nitrogen dengan hidrogen dalam suatu campuran ganda pada

tekanan 150 atmosfir dan kemudian dialirkan ke dalam converter amoniak

Setelah didapatkan CO2 (gas) dan NH3 (cair), kedua senyawa ini direaksikan dalam

reaktor urea dengan tekanan 200-250 atmosfer.

1. Aquameter 2. Konduktometer 3. Crushing Strength 4. Furnace 5. Gas chromatography 6. Neraca 7. Nitrogen Analyzer 8. Oven 9. Ph Meter 10. Autotitrator 11. Spektrofotometer UV-Vis 12. Sieve Shaker

13. Termometer 14. higrometer 15. Water bath 16. Autografh 17. Wet Test meter 18. Inkubator 19. AAS 20. Autoclave 21. turbiditymeter 22. Timer 23. Color Oil 24. FTIR

Anda mungkin juga menyukai