Anda di halaman 1dari 1

Beberapa jam lagi hikmah momen itu dibacakan cerita fakta antara ismail dan ibrahim, cerita tentang

kasih, keimanan dan ketegaran... 3 dan 2 tahun berlalu... momen ketika pelukan erat tak terhindarkan, menangis bahagia, berkumpul dan berbagi cerita, tak terlewatkan sedikitpun dan sedetikpun... dahulu... Kini,... hanya bisa terduduk termangu menanti momen itu, memejamkan mata dan berfikir tentang waktu yang mengiringi, harus mengarungi dan melewatinya sendiri... di sini... merindukan kalian... disaat bersamaan mencoba memahamkan diri bahwa Tuhan telah mengaturnya dengan apik, seakan menjelaskan bahwa tegar itu indah berirama... dan bahwa Tuhan telah mengaturnya dengan sangat detail... Doaku selalu untuk kalian sabrieku, ayahanda dan ibunda tercinta Damailah dalam dekapan-Nya... -Kolaka, 10 Dzulhijjah 1433H-

Anda mungkin juga menyukai