Anda di halaman 1dari 11

1

BAB IV
DATA DAN PEMBAHASAN

4.1 Data Pratikum
4.1.1 Pengujian menggunakan massa sebesar 0,976 kg menghasilkan data
sebagai berikut:
Tabel 4. 1 Data hasil pengujian menggunakan beban sebesar 0,976 kg
Voltage
(v)
Putaran Poros
(rpm)
Panjang Pegas
(mm)
Pemendekan
Pegas (mm)
Panjang
Lengan
(mm)
X
0
X
1
X
125 253,3
170 163 7
55
235
150 364,0 85

4.1.2 Pengujian menggunakan massa sebesar 0,271 kg menghasilkan data
sebagai berikut:
Tabel 4. 2 Data hasil pengujian menggunakan beban sebesar 0,271 kg
Voltage
(v)
Putaran Poros
(rpm)
Panjang Pegas
(mm)
Pemendekan
Pegas (mm)
Panjang
Lengan
(mm)
X
0
X
1
X
125 256,8
170 166 4
29
235
150 363,2 48
4.1.3 Pengujian menggunakan massa sebesar 0,089 kg menghasilkan data
sebagai berikut:
Tabel 4. 3 Data hasil pengujian menggunakan beban sebesar 0,089 kg
Voltage
(v)
Putaran Poros
(rpm)
Panjang Pegas
(mm)
Pemendekan
Pegas (mm)
Panjang
Lengan
(mm)
X
0
X
1
X
125 254,4
170 168 2
21
235
150 363,4 38
2

4.2 Perhitungan
4.2.1 Perhitungan pengujian Governor dengan beban sebesar 0,976 kg.
1. Perhitungan gaya (F)secara percobaan
Diketahui : Massa = 0,976 kg
X
0
= 170 mm
X
1
= 163 mm
X = X
0
- X
1
= 170 mm 163 mm = 7 mm
Ditanya: F = ... ?
Solusi:
Mencari nilai kekakuan pegas
k =
F
x

k =
m x g
x

k =
u,976 kg x 9,81ms`
7 mm
= 1.S68 Nmm

Mencari rata-rata pemendekan pegas

x
rata-rata
=
x+x
2
=
55 mm +8,5 mm
2
= S1,7 mm

Mencari nilai F percobaan
F = k . x
rata-rata
F = 1,368 N/mm x 31,7 mm
F = 43,365 N
2. Perhitungan gaya (Fs) secara teoritis
Diketahui : Panjang awal pegas diukur dari governor = 170 mm
Panjang lengan flyball = 235 mm
pada 125 v sleeve = 55 mm
n = 253,3 rpm
Panjang akhir pegas = 170 mm 55 mm =115 mm
pada 150 v sleeve = 85 mm
n = 364,0rpm
3

Panjang akhir pegas = 170 mm 85 mm =85mm

Ditanya : Fs = ... ?
Solusi:
Mencari nilai jarak flyball ke sumbu poros utama (r)

cos 0 =
(panjang akhii pegas)`
2(panjang akhii pegas x panjang lengan flyball)


r = panjang lengan flyball x sin 0

Pada 125 V
cos 0 =
(115 mm)
2(115 mm x 235 mm)
=
24025 mm`
54050 mm`
= u,444

0 = 7u,71
r = 235 mm x sin 72,78
r = 210,6 mm
r = 0,2106 m

Pada 150 V
cos 0 =
(85 mm)
2(85 mm x 235 mm)
=
7225 mm`
39950 mm`
= u,18u

0 = 88,42

r = 235 mm x sin 79,29
r = 231,1 mm
r = 0,2311 m

Mencari nilai kecepatan putar poros utama ()
=
2n
6u

4

Pada 125 V
=
2 (3,14)(253,3 rpm)
60
= 26,52 rad/s
Pada 150 V
=
2 (3,14)(364,0 rpm)
60
= 38,11 rad/s

Mencari nilai gaya sentrifugal teoritis (Fs)

Fs = mr
2

Pada 125 V
Fs = 0,976 kg x 0,2106 m x (26,52 rad/s)
2
= 144,622 N
Pada 150 V
Fs = 0,976 kg x 0,2311 m x (88,42 rad/s)
2
= 327,725 N


4.2.2 Perhitungan pengujian Governor dengan beban sebesar 0,271 kg.
1. Perhitungan gaya (F) secara percobaan
Diketahui : Massa = 0,271 kg
X
0
= 170 mm
X
1
= 166 mm
X = X
0
- X
1
= 170 mm 166 mm = 4 mm
Ditanya: F = ... ?
Solusi:
Mencari nilai kekakuan pegas
k =
F
x

k =
m x g
x

k =
u,271 kg x 9,81ms`
4 mm
= u,664 Nmm

5

Mencari rata-rata pemendekan pegas
x
rata-rata
=
x+x
2
=
29 mm + 48 mm
2
= SS mm
Mencari nilai F percobaan
F = k . x
rata-rata
F = 0,664 N/mm x 53 mm
F = 35,192 N
2. Perhitungan gaya (Fs) secara teoritis
Diketahui : Panjang awal pegas diukur dari governor = 170 mm
Panjang lengan flyball = 235 mm
pada 125 v sleeve = 29 mm
n = 254,4 rpm
Panjang akhir pegas = 170 mm 29 mm =141 mm
pada 150 v sleeve = 51 mm
n = 358,8 rpm
Panjang akhir pegas = 170 mm 48 mm =122 mm

Ditanya : Fs = ... ?
Solusi:
Mencari nilai jarak flyball ke sumbu poros utama (r)

cos 0 =
(panjang akhii pegas)`
2(panjang akhii pegas x panjang lengan flyball)


r = panjang lengan flyball x sin 0

Pada 125 V
cos 0 =
(141 mm)
2(141 mm x 235 mm)
=
19881 mm`
66270 mm`
= u,S

0 = 72,S4

r = 235 mm x sin 72.54
6

r = 224,1 mm
r = 0,2241 m

Pada 150 V
cos 0 =
(122 mm)
2(122 mm x 235 mm)
=
14884 mm`
52640 mm`
= u,282

0 = 7S,S7

r = 235 mm x sin 73,57
r = 225,4 mm
r = 0,2254 m

Mencari nilai kecepatan putar poros utama ()
=
2n
6u

Pada 125 V
=
2 (3,14)(256.8 rpm)
60
= 26,89 rad/s
Pada 150 V
=
2 (3,14)(363,2 rpm)
60
= 38,03 rad/s

Mencari nilai gaya sentrifugal teoritis (Fs)

Fs = mr
2

Pada 125 V
Fs = 0,271 kg x 0,2241 m x (26,89 rad/s)
2
= 43,920 N
Pada 150 V
Fs = 0,271 kg x 0,2254 m x (38,03 rad/s)
2
= 88.363 N
7

4.2.3 Perhitungan pengujian Governor dengan beban sebesar 0,089 kg.
1. Perhitungan gaya (F) secara percobaan
Diketahui : Massa = 0,089 kg
X
0
= 170 mm
X
1
= 168 mm
X = X
0
- X
1
= 170 mm 168 mm = 2 mm
Ditanya: F = ... ?
Solusi:

Mencari nilai kekakuan pegas
k =
F
x

k =
m x g
x

k =
u,u89 kg x 9,81ms`
2 mm
= u,4S6 Nmm

Mencari rata-rata pemendekan pegas

x
rata-rata
=
x+x
2
=
21 mm + 35 mm
2
= 28,S mm

Mencari nilai F percobaan

F = k . x
rata-rata
F = 0,436 N/mm x 28,5 mm
F = 12,42 N
2. Perhitungan gaya (Fs) secara teoritis
Diketahui : Panjang awal pegas diukur dari governor = 170 mm
Panjang lengan flyball = 235 mm
pada 125 v sleeve = 21 mm
n = 254,4 rpm
Panjang akhir pegas = 170 mm 21 mm =149 mm
pada 150 v sleeve = 35 mm
8

n = 363,4rpm
Panjang akhir pegas = 170 mm 35 mm =135 mm

Ditanya : Fs = ... ?
Solusi:
Mencari nilai jarak flyball ke sumbu poros utama (r)

cos 0 =
(panjang akhii pegas)`
2(panjang akhii pegas x panjang lengan flyball)


r = panjang lengan flyball x sin 0

Pada 125 V
cos 0 =
(149 mm)
2(149 mm x 235 mm)
=
22201 mm`
70030 mm`
= u,S17

0 = 71,S1

r = 235 mm x sin 71,51
r = 222,8 mm
r = 0,2228 m

Pada 150 V
cos 0 =
(135 mm)
2(135 mm x 235 mm)
=
18225mm`
63450 mm`
= u,287
0 = 7S,Su

r = 235 mm x sin 73,30
r = 225,0 mm
r = 0,225 m
Mencari nilai kecepatan putar poros utama ()
=
2n
6u

9

Pada 125 V
=
2 (3,14)(254,4 rpm)
60
= 26,64 rad/s
Pada 150 V
=
2 (3,14)(363,4 rpm)
60
= 38,05rad/s

Mencari nilai gaya sentrifugal teoritis (Fs)
Fs = mr
2

Pada 125 V
Fs = 0,089 kg x 0,2228m x (26,64 rad/s)
2
= 14,073 N
Pada 150 V
Fs = 0,089 kg x 0,225 m x (38,05 rad/s)
2
= 29.000 N























10






























Tabel 4. 4 Hasil Perhitungan Secara Teoritis Dan Percobaan.
11

0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
0 20 40 60 80 100
K
e
c
e
p
a
t
a
n

P
o
r
o
s
Pemendekan Pegas
Kecepatan Poros Vs Pemendekan pegas
0.976
0.271
0.089
4.2 Pembahasan

Dari Grafik hasil pengujian, dapat diketahui hubungan antara kecepatan poros dengan
posisi sleeve untuk berbagai berat flyball antara lain ialah sebagai berikut:



















Gamabar 4. 1 Grafik hubungan antara kecepatan poros dengan
posisi sleeve

Anda mungkin juga menyukai