Anda di halaman 1dari 40

1

Manfaat Yang DiPeroleh


PERUSAHAAN
Perencanaan biaya lebih pasti Mendukung Produktivitas, Kinerja Perusahaan meningkat

TENAGA KERJA
Tercipta rasa aman pada diri Tenaga Kerja sehingga ada ketenangan dalam menjalankan tugas sehari-hari

PEMERINTAH
Terciptanya suasana kondusif mendukung penanam Modal untuk berinfestasi
3

JENIS PROGRAM
Dalam bentuk santunan : JHT (Jaminan Hari Tua) JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja) JKM (Jaminan Kematian) Dalam bentuk pelayanan : JPK (Jaminan Pemeliharaan Kesehatan)

Kecelakaan Kerja
Ruang lingkup kecelakaan kerja :
1. 2. 3.

Ada ruda paksa Selama bekerja di tempat kerja, Perjalanan dari rumah menuju tempat kerja dan kembali lagi ke rumah melalui jalan yang wajar

4.

Penyakit Akibat Kerja (PAK)

suatu kecelakaan termasuk kecelakaan berhubung dengan hubungan kerja dapat dilihat dari kriteria sebagai berikut :

a Apakah ada perintah dari perusahaan / majikan, dan b Apakah berkaitan dengan kepentingan perusahaan / majikan
5

Kecelakaan Kerja
Meninggal mendadak di tempat kerja dapat
dikategorikan sebagai kecelakaan kerja apabila :

Meninggal di tempat kerja, atau


Menderita suatu penyakit di tempat kerja

kemudian dibawa ke rumah sakit / unit pelayanan

kesehatan lainnya & tidak melebihi 24 jam.

Kecelakaan Kerja PERLINDUNGAN JKK PADA HARI KERJA


1. Kecelakaan pada saat melakukan pekerjaan tugas ke luar kota dibuktikan dengan surat perintah kamar hotel, wisma atau tempat menginap lainnya dianggap sebagai pengganti tempat tinggal/ rumah 2. Kecelakaan pada saat melakukan kerja lembur dibuktikan dengan Surat Perintah Lembur 3. Perkelahian yang menimbulkan cidera yang ada kaitannya dengan dinas/ tugas pekerjaannya

Perlindungan JKK di luar waktu/ jam kerja


Kecelakaan pada saat melaksanakan kegiatan olah raga (selama masa latihan untuk menghadapi pertandingan olah raga dan pada saat pertandingan atas nama Perusahaan) dibuktikan dengan Surat Tugas 2. Kecelakaan pada saat mengikuti pendidikan dibuktikan dengan surat tugas 3. Kecelakaan pada waktu melaksanakan darmawisata perusahaan dibuktikan dengan jadwal acara dan daftar nama peserta 4. Perjalanan pulang-pergi bagi tenaga kerja yang setiap akhir pekan kembali ke rumah tempat tinggal yang sebenarnya (untuk tenaga kerja yang sehari-hari bertempat tinggal di rumah kost/mess/asrama dll). 5. Kecelakaan dalam perjalanan dari base camp di tempat kerja menuju tempat tinggalnya dibuktikan dengan surat keterangan perusahaan 8
1.

JAMINAN KECELAKAAN KERJA (JKK)

BIAYA
TRANSPORTASI

DARAT Rp. 400.000 (maksimum) LAUT Rp. 750.000 (maksimum) UDARA Rp. 1.500.000 (maksimum)

BIAYA PENGOBATAN / PERAWATAN

MAKSIMUM Rp. 20.000.000,-

STMB
(Sementara Tidak Mampu Bekerja)

4 BULAN PERTAMA 100 % UPAH 4 BULAN KEDUA 75 % UPAH SELANJUTNYA 50 % UPAH


9

CACAT TETAP SEBAGIAN ( % Tabel x 80 Bln Upah )

SANTUNAN CACAT

CACAT FUNGSI ( % Tabel Fungsi x % Tabel x 80 Bln Upah ) CACAT TOTAL (70% x 80 Bln Upah ) + BERKALA (24 BLN) RP. 200.000,-/ BLN

SANTUNAN KEMATIAN KEC.KERJA

-SEKALIGUS (60% x 80 Bln Upah)


-BIAYA PEMAKAMAN (RP. 2.000.000,-) - BERKALA (24 BLN) RP. 200.000,- / BLN
10

BIAYA REHABILITASI MEDIK

MAKSIMUM Rp 2.000.000

BIAYA ALAT BANTU GERAK

MAKS. 140% DARI HARGA YANG BERLAKU PADA R.S PEMERINTAH SETEMPAT

11

JAMINAN HARI TUA (JHT)

PENGEMBALIAN JAMINAN HARI TUA DARI PT JAMSOSTEK, YANG TERDIRI DARI AKUMULASI IURAN (5,7% KALI UPAH) BERIKUT HASIL PENGEMBANGANNYA

JHT dapat di ambil min 5 tahun kepesertaan Atau disaat usia mencapai 55 tahun
12

JAMINAN KEMATIAN (JKM)


BILA TENAGA KERJA MENINGGAL DUNIA, MAKA AHLI WARISNYA AKAN MENDAPATKAN SANTUNAN DARI PT.JAMSOSTEK
SANTUNAN KEMATIAN Rp 14,2 JUTA
BIAYA PEMAKAMAN Rp 2 JUTA SANTUNAN BERKALA @ Rp 200.000/bln SELAMA 24 BLN
13

PROGRAM JPK (JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN)

PT. JAMSOSTEK (Persero)

dr Dewi Anggres

14

PROGRAM JPK
Melindungi Tenaga Kerja dan Keluarga (3 orang anak) Anak kandung / tiri yang belum menikah atau bekerja dan berumur di bawah 21 tahun. Tidak ada proses seleksi peserta baik Adverse Selection atau Cream Skimming

15

PROGRAM JPK

Tidak ada waiting period Pelayanan yang paripurna (promotif, preventif,kuratif, dan rehabilitatif) Iuran 3% (lajang) dan 6% (keluarga) dengan dasar upah maksimum Rp. 3.080.000,
16

RUANG LINGKUP PELAYANAN JPK


Rawat Jalan Tingkat Pertama Rawat Jalan Tingkat Lanjutan Rawat Inap Pemeriksaan kehamilan dan pertolongan persalinan Penunjang Diagnostik Pelayanan Khusus Gawat Darurat

17

Rawat Jalan Tingkat Pertama

Diberikan di Provider I : Klinik Swasta yang ditunjuk Puskesmas yang ditunjuk

Pelayanan yang diberikan meliputi : Pemeriksaan dan pengobatan dokter umum Pemeriksaan dan pengobatan dokter gigi Pemberian obat obatan Pemeriksaan kehamilan, bersalin dan nifas
18

Rawat Jalan Tingkat Pertama


Keluarga Berencana Pemeriksaan Laboratorium Sederhana Tindakan Medis Sederhana Imunisasi Pulang Rujukan ke Rawat Jalan Membawa obat Tingkat Lanjutan
Peserta PPK I: Peserta KPK Valid Rujuk ke PPK II Mendapat surat Rujukan (berlaku 1 bulan
19

Rawat Inap
Surat Jaminan diurus dalam jangka waktu 3 x 24 jam Lama perawatan maksimal 60 hari/kasus/tahun (termasuk ICU/ICCU 20 hari) Fasilitas : Kelas 2 (RS Pemerintah) Kelas 3 (RS Swasta atau ABRI) Tindakan operasi dihargai maksimum operasi besar Rp. 4.800.000

20

Penunjang Diagnostik
Pemeriksaan Laboratorium Pemeriksaan Radiologi Pemeriksaan : EEG ECG USG CT SCAN Dan pemeriksaan diagnostik lanjutan lainnya

21

Gawat Darurat

Kecelakaan bukan karena kecelakaan kerja Serangan Jantung Asma berat Kejang demam Pendarahan hebat Muntah berak disertai dehidrasi Colic renal dan abdominal Kehilangan kesadaran (koma, epilepsi) Keadaan gelisah pada gangguan jiwa

22

Persalinan
Persalinan yang ditanggung adalah persalinan anak 1, 2 dan ke 3 Bila sudah mempunyai 3 orang anak atau lebih tidak berhak mendapat pertolongan persalinan Bila ada penyulit dalam persalinan bisa dilakukan di Rumah Sakit Penggantian persalinan normal Rp. 750.000,/kasus (reimburst)

23

Pelayanan Khusus
Hanya diberikan untuk tenaga kerja Meliputi : Kacamata Prothese mata Prothese gigi Alat bantu dengar Prothese anggota gerak

24

Pelayanan Khusus

Penggantian kacamata : Rp 300.000, Lensa 2 tahun sekali Rp 150.000, Frame 3 tahun sekali Rp 150.000,Prothese mata maks. Rp 300.000,Prothese gigi maks. Rp 408.000, Gigi I Rp. 100.000 Selanjutnya Rp. 8.000 Prothese tangan maks. Rp 350.000, ( 3 thn sekali ) Prothese kaki maks. Rp 500.000, ( 3 thn sekali ) Alat bantu dengar maks. Rp.300.000, ( 3 thn sekali )

25

Pelayanan Yang Tidak Dicover


Tidak mentaati peraturan General Chek Up Olahraga tertentu yang membahayakan seperti terbang layang, balapan Pelayanan diluar PPK yang ditunjuk Kecelakaan karena kecelakaan kerja Penyakit alkohol, narkoba dan penyakit kelamin AIDS (di cover bila laporan upah min UMP) Kanker (di cover bila laporan upah min UMP) Perawatan kosmetik untuk kecantikan Kelainan herediter/congenital Hemodialisa (di cover bila laporan upah min UMP) Aborsi tanpa indikasi medis

26

KLAIM PERORANGAN (REIMBURSEMENT)

Klaim perorangan adalah klaim atas biaya sendiri pengobatan di luar PPK yang ditunjuk. Klaim bisa dilayani bila ada indikasi gawat darurat yang dinyatakan dengan resume medis dari dokter yang menangani Klaim maksimal diganti 7 hari sesuai standar jamsostek

27

Progam DPKP

H. Musanip, SH
28

PINJAMAN UANG MUKA PERUMAHAN (PUMP)

Maksud dan Tujuan


Membantu

menyediakan dana awal kepada para peserta Jamsostek dalam rangka pemilikan rumah

PUMP diperuntukkan bagi peserta yang ingin memiliki rumah dengan menggunakan fasilitas KPR dari perbankan

29

Persyaratan Pengajuan PUMP

Perusahaan
Terdaftar sebagai peserta Jamsostek minimal 1 tahun Tertib administrasi dan tertib iuran

Tenaga Kerja
Peserta Jamsostek minimal 1 tahun Belum memiliki rumah Mendapat dukungan dari perusahaan Lulus seleksi KPR Bersedia dipotong gaji untuk angsuran PUMP
30

Besaran, Jangka Waktu & Bunga PUMP

Besarnya PUMP maksimal Rp 20 Juta Jangka waktu angsuran maksimal 10 tahun (120 bulan) Tingkat suku bunga 3% flat per tahun Type Rumah maksimal Type RS/T 36

31

Pinjaman Koperasi Karyawan

Maksud dan Tujuan


Sebagai kepedulian PT. Jamsostek dalam rangka mengembangkan perkoperasian di lingkungan pekerja agar Koperasi tersebut berkembang dan dapat bersaing dengan perusahaan swasta sehingga dapat meningkatkan taraf hidup / kesejahteraan anggotanya sebagai peserta Jamsostek.

32

Persyaratan Pinjaman KOPKAR

Perusahaan
Terdaftar sebagai peserta Jamsostek Tertib administrasi dan tertib iuran Telah mempunyai Kopkar

Koperasi Karyawan
Telah berdiri minimal 1 tahun/Akte Mendapat rekomendasi dari perusahaan Bersedia melaksanakan perikatan perjanjian pinjaman dana Bersedia menyerahkan agunan untuk pinjaman diatas Rp. 100 Juta. (110% dari nilai pinjaman)

33

Besaran, Jangka Waktu & Bunga Pinjaman Kopkar


Besarnya pinjaman maksimal 30% x Aset Bersih Jangka waktu pinjaman maksimal 5 tahun (60 bulan) Tingkat suku bunga 3% flat per tahun

34

Bantuan Beasiswa Jamsostek

Maksud dan Tujuan


Sebagai upaya PT. Jamsostek untuk memberikan kontribusi dalam rangka meningkatkan kecerdasan dan fasilitas bagi anak tenaga kerja peserta Jamsostek dan meringankan beban tenaga kerja peserta dalam membiayai pendidikan anak-anaknya

35

Persyaratan

Anak peserta dengan nilai rata-rata minimal 7 skala (1-10) Perusahaan tertib administrasi & tertib iuran Pengajuan secara kolektif melalui perusahaan Data pendukung Sertifikat Jamsostek KPJ Rapor terakhir Kartu Keluarga

36

Besarnya Bantuan Beasiswa

SD dan SMP sebesar Rp. 150 ribu/bulan selama 12 bulan SMA dan Perguruan Tinggi sebesar Rp. 200 ribu/bulan selama 12 bulan

37

Tinjauan Islam
Jamsostek masuk dalam katagori Asuransi Sosial (Tamin Ijtimai) yaitu asuransi (jaminan) yang diberikan kepada komunitas tertentu seperti PNS, TNI, pensiunan, orang yang tidak mampu, dll. Biasanya diselenggarakan oleh Pemerintah serta bersifat mengikat
(Dr. Syekh Husain bin Muhammad Al Malah, Al Fatwa Nasyatuha wa Tathuwuruha, hal 909)

38

Tinjauan Islam
Hukum Asuransi Sosial adalah DIPERBOLEHKAN dengan alasan sbb :
1.

Asuransi sosial ini tidak termasuk akad muawadlah (jual beli), tetapi merupakan kerjasama untuk saling membantu.

2.

Asuransi sosial ini biasanya diselenggarakan oleh Pemerintah. Adapun uang yang dibayarkan anggota dianggap sebagai pajak atau iuran, yang kemudian akan diinvestasikan Pemerintah untuk menanggulangi bencana, musibah, ketika menderita sakit ataupun bantuan dimasa pensiun dan hari

tua dan sejenisnya, yang sebenarnya itu adalah tugas dan kewajiban
Pemerintah. Maka dalam akad seperti ini tidak ada unsur riba dan perjudian.
(Dr. Ahmad Zein An Najah, M.A., asuransi dalam timbangan hukum Islam)
39

SELAMAT BERGABUNG SALAM SEHAT SELALU

40

Anda mungkin juga menyukai