RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pembelajaran Mata Pelajaran Kelas/ Semester POKOK BAHASAN Waktu Standar Kompetensi Memahami

perubahan energi dalam reaksi kimia dan cara pengukurannya. Kompetensi Dasar Mendeskripsikan perubahan entalpi suatu reaksi, reaksi eksoterm dan reaksi endoterm. I. Indikator 1. Menjelaskan hukum / asas kekekalan energi 2. Membedakan antara system dengan lingkungan 3. Membedakan reaksi yang melepas kalor (eksoterm) dengan reaksi yang menerima kalor (endoterm). II. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat membedakan antara system dengan lingkungan 2. Siswa dapat membedakan antara reaksi eksoterm dan reaksi endoterm 3. Siswa dapat menentukan persamaan termokimia. III. Materi pembelajaran A. Termokimia Reaksi perubahan yang terjadi saat reaksi berlangsung B. Sistem & Lingkungan Untuk mengerti termokimia, perlu dipahami konsep sistem dan lingkungan. Pertama, kita akan membahas mengenai sistem. Sistem adalah reaksi atau tempat yang : : : : SMA KIMIA XI IPA/1 TERMOKIMIA

: 2X 45 menit

dijadikan titik pusat perhatian. Lingkungan adalah semua hal yang menunjang sistem, atau dengan kata lain, semua hal di luar sistem. Contohnya, bila anda melihat segelas air, maka segelas air adalah sistem, sementara ruangan dan semua lainnya adalah lingkungan.

Ada 3 jenis sistem, berdasarkan transformasi materi dan energinya, yaitu: 1. Sistem terbuka, yaitu sistem dimana pertukaran materi dan energi keluar masuk sistem dapat dilakukan. Contohnya, air dalam gelas terbuka. 2. Sistem tertutup, dimana hanya ada pertukaran energi atau materi satu arah. Contohnya, air panas dalam gelas tertutup, dimana hanya panas (energi) dari dalam gelas yang bergerak ke arah lingkungan. 3. Sistem terisolasi, yaitu dimana tidak terjadi pertukaran materi dan energi sama sekali. Contohnya, air dalam termos.

C. Entalpi Entalpi, seperti asal kata Yunaninya, berarti kandungan energi pada suatu benda. Jika kita bayangkan kita melihat sebuah ember yang kita tidak tahu volumenya dan berisi air. Seperti banyak air yang tidak kita tahu, besar entalpi juga tidak kita ketahui. Namun, jika dari ambil atau beri air sebanyak satu gayung dari/pada ember tersebut, kita tahu perubahan isinya. Begitulah kita tahu perubahan entalpi.

Entalpi dilambangkan dengan huruf H (terkadang dengan h). Kita dapat mengetahui perubahan entalpi pada suatu reaksi dengan: H = Hproduk - Hreaktan Dimana semuanya terdapat dalam satuan J atau kal.

Jika kita hubungkan entalpi dengan hukum termodinamika yang pertama, kita akan tahu bahwa entalpi secara global tidak pernah berubah. Energi hanya bergerak, namun tidak bertambah atau berkurang. Lebih jauh akan dibahas dalam tulisan Pengayaan Termokimia.

D. Reaksi Eksoterm dan Endoterm Reaksi dibagi menjadi dua jenis, sesuai dengan arah perpindahan energi. Mereka adalah : (a) reaksi eksoterm dan (b) reaksi endoterm. Kita akan membahas yang pertama dahulu. 1. Reaksi Eksoterm Reaksi eksoterm, adalah kejadian dimana panas mengalir dari sistem ke lingkungan. Maka, H < O dan suhu produk akan lebih kecil dari reaktan. Ciri lain, suhu sekitarnya akan lebih tinggi dari suhu awal. 2. Reaksi Endoterm Reaksi endoterm adalah kejadian dimana panas diserap oleh sistem dari lingkungan. Maka, H > 0 dan suhu sekitarnya turun.

IV. Model dan Metode Pembelajaran : Model Pembelajaran : Model Pembelajaran Langsung Motode Pembelajaran : Ceramah, Demonstrasi,Diskusi/tugas, tayangan power point

V. Alat : Papan tulis LCD Alat tulis spidol dll

VI.

Kegiatan Belajar Mengajar (2X45 menit) A. Pendahuluan (10 menit)

Kegiatan Apersepsi 1. Guru mengucapkan salam kepada siswa. 2. Sebelum memulai pembelajaran, guru mengajak siswa berdoa sesuai keyakinan masing-masing. 3. Guru memeriksa kehadiran siswa. 4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan meminta Siswa mengingat kembali pelajaran sebelumnya Motivasi 1. Guru memberikan pertanyaan kepada

Alokasi waktu 5 menit

siswa 5 menit

mengenai termokimia 2. Guru menunjukkan salah satu contoh reaksi

eksoterm dan endoterm dalam kehidupan sehari-hari untuk membangkitkan motivasi siswa ?

B. Kegiatan inti (65 menit) Tahapan Eksplorasi - Guru Menyampaikan informasi tentang asas kekelan energi, membedakan antara system dan lingkungan serta reaksi eksoterm dan endoterm melalui power point - Siswa menyimak informasi yang disajikan oleh guru melalui power point Elaborasi - Setelah menyimak penjelasan mengenai laju reaksi 40 menit guru mempersilakan siswa untuk bertanya - Setelah tidak ada lagi yang bertanya guru membagi siswa kedalam kelompok besar untuk membahas kembali tentang asas kekelan energi, sistem dan lingkungan serta reaksi eksoterm dan endoterm. - Setelah siswa melakukan diskusi kelompok, guru mempersilakan salah satu kelompok untuk Kegiatan Alokasi waktu 15 menit

membahas hasil kerja kelompok mereka - Setelah selesai siswa diminta untuk menyimpulkan hasil diskusinya Konfirmasi - Guru memberikan kesimpulan mengenai hal-hal 10 menit yang belum dipahami siswa - Guru menjelaskan tentang hal hal yang belum diketahui siswa

C. Penutup (15 menit)

Kegiatan -

Alokasi Waktu

Guru memberikan tugas rumah agar pemahaman siswa 10 menit tentang laju reaksi lebih mantap Guru Mengahiri pelajaran dengan berdoa dan mengucapkan salam 5 menit

VII. Instrumen Evaluasi 1. Sebutkan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi laju reaksi? 2. Sebutkan salah satu contoh penerapan laju reaksi dalam kehidupan sehari-hari?

IX. Sumber Pelajaran Silabus Buku kimia SMA Michela purba Buku sain2 kimia bumi aksra

Daftar Pustaka BSNP (Badan Standar Nasional Pendidikan). 2006. Petunjuk Teknis Pengembangan Silabus dan Contoh/Model Silabus SMA/MA. Jakarta : Badan Standar Nasional Pendidikan Purba, Micheal. 2006. Kimia untuk Kelas XI. Jakarta : Erlangga Rahayu, Sri dkk. 2007. Sains Kimia 2. Jakarta : PT BUMI AKSARA

Mengetahui, Guru Pamong

Palembang,

Oktober 2013

Guru Mata Pelajaran,

Dra. Erli Shandra NIP. 196412281990032002

Ardi wiranata NIM. 06101410001

Kepala Sekolah SMA Negeri 7 Palembang

Dra. Hj. Roslaini, MM NIP.196108211987012001