Column1

1. Pria, 46th, ke UGD dengan keluhan muntah dan buang air besar berdarah sejak satu hari yang lalu. A hati, muntah juga mengandung sisa makanan, Kejadian itu diawali dengan nyeri mendadak pada ulu terasa asam, tetapi lebih banyak muntah seperti ter. Riwayat nyeri ulu hati berulang sejak setahun yang lalu. Biasanya nyeri dirasakan beberapa jam setelah makan Pada pemeriksaan fisik ditemukan Keadaam umum lemah, kedua tungkai teraba dingin. pada pemeriksaan abdomen tidak terdapat nyeri tekan, nyeri lepas, maupun kekakuan otot. Perut tidak kembung dan bising usus meningkat. Tidak ditemukan tanda-tanda gagal hati. TD 90/60 mmHg, Nadi 110x/mt lemah dan tidak teratur. Mana diagnosis yang paling tepat untuk pasien ini? A. Syok hemorhagik e.c. perdarahan varices esophagus akut B. Syok hemorhagik e.c. perdarahan ulkus peptikum C. Syok hemorhagik e.c. perdarahan varises fundus lambung akut D. Syok hemorhagik e.c. perdarahan kanker lambung E. Syok hemorhagik e.c. perdarahan vascular malformation 2. Mana penanganan paling awal yang harus dilakukan pada pasien ini? A. Resusitasi cairan, pengawasan ketat tanda vital, --> pemberian obat maag B. Resusitasi cairan dan transfusi darah, oksigenasi, pasang NGT, --> obat maag C. Resusitasi cairan dan transfusi darah, oksigenasi, pasang NGT, AB broad spectrum, laparotomy D. Resusitasi cairan dan transfusi darah, oksigenasi, pasang NGT, pengawasan ketat thd tanda2 vital, endoscopy E. Resusitasi cairan, oksigenasi, pasang NGT, AB broad spectrum, bilas lambung 3. Apakah cairan resusitasi yang paling tepat untuk pasien ini? A. Packed Red Cell B. Whole Blood C. Larutan RL D. Larutan HES E. Larutan Saline 4. Wanita, Normal 37 tahun, datang ke UGD dengan keluhan nyeri seluruh perut setelah kecelakaan lalu lintas 2 jam yang lalu. Perut terbentur stang motor. Nyeri semakin lama makin memberat. Pusing (+), lemas (+). Dari pemeriksaan fisik didapatkan TD= 90/50 mmHg, Nadi 130 x/menit, Nafas 22x/menit, suhu 37,2oC dengan konjungtiva anemis (+), jejas pada abdomen (-), nyeri tekan epigastrium (+). Keadaan yang paling tepat adalah :

A. Syok hipovolemik B. Syok kardiogenik C. Syok Neurogenik D. Syok anafilaktik E. Syok septik 5. Seorang dewasa post terapi antibiotic (sefalosporin /kuinolon) lalu muncul sesak nafas, TD 70/40 mmHg,nadi cepa A. Syok hipovolemik B. Syok cardiogenic C. Syok anafilaktik D. Syok neurologic E. Syok septik 6. Manifestasi klinis dari syok secera umum adalah A. Hipertensi (>90 mmHg), MAP <10mmHg, takikardi, takipnea, perubahan status mental

B.Hipotensi (<90 mmHg), MAP >60mmHg, bradikardi, takipnea, penurunan urin output C.Hipotensi (<90 mmHg), MAP <60mmHg, bradikardi, bradipnea, kesadaran compos mentis, penurunan urin output D. Hipotensi (<90 mmHg), MAP <60mmHg, takikardi, takipnea, perubahan status mental, penurunan urin output E. Hipertensi (>90 mmHg), MAP <60mmHg, takikardi, takipnea, kesadaran koma, suhu tubuh >38 derajat celcius 7. Manakah pernyataan di bawah ini yang benar dan tepat A. Syok kardiogenik dimana terjadi gangguan untuk memompa darah B. Syok hipovolemik terjadi akibat pemberian obat-obatan C. Syok kardiogenik terjadi bila terdapat gangguan di volume darah D. Syok distribusi merupakan syok kardiogenik E. Syok septik dan syok anafilaktik sama-sama mengalami gangguan pembuluh darah dan volume darah 8. Pada keadaan di bawah ini manakah yang dapat menyebabkan syok hipovolemik A. Kardiomiopati, tamponade, tension pneumothorax, aritmia, kelainan vaskular B. Hipersensitif obat-obatan, urtikaria, pruritus, angioedema C. Luka spinal cord antara T6 D. Sirs, penggunaan kateter, luka trauma, terapi obat, malnutrisi E. Kehilangan cairan seperti dehidrasi akibat nausea,vomit,diare,terbakar. Kehilangan darah baik terlihat maupun yang 9. Apa yang terjadi bila terjadi kegagalan dari respon kompensasi A. Terjadi kompensasi ke jantung sehingga aliran darah lambat mengalir dan terjadi hipoksia B. Maka tubuh akan berusaha kompensasi dengan meminta oksigen ke jaringan C. Penurunan aliran darah ke jaringan, terjadi metabolisme anaerob, edema sel, kematian sel D. Terjadi distress pernapasan E. Akral dingin karena aliran darah berhenti 10. Jika terdapat aktivasi dari sistem saraf simpatis untuk mengkompensasi akibat penurunan perfusi ke jaringan. m A. Progressive stage B. Irreversible stage C. Initial stage D. Compensatory stage E. Refractory stage

sedang ok

sedang

d tanda2 vital, endoscopy ok sedang 1

ok

sedang ok

mudah

ok

sedang

entis, penurunan urin output ok sedang ok

tubuh >38 derajat celcius

sedang

ok sulit

ok

sulit

ok