Perilaku seks bebas pada Siswa SMA di Kota Depok ditinjau dari Health belief models Remaja merupakan

masa peralihan dari kanak-kanan menuju dewasa sehingga pada masa ini, secara natural proses perkembangan baik fisik maupun psikis berada pada puncaknya. Akibat dari proses perkembangan ini, banyak remaja mencoba berbagai perilaku terkadang merupakan perilaku yang berisiko (Smet, 1994). Remaja di Indonesia saat ini mencapai 17,16 % dari total jumlah penduduk di Indonesia (BPS, 2010). Hal ini berarti sekitar seperlima penduduk Indonesia adalah kelompok usia remaja. Jumlah yang cukup besar ini menjadi salah satu masalah yang serius khususnya untuk masalah kesehatan reproduksi (Hidayat, 2005). Salah satu masalah kesehatan yang banyak dijumpai pada remaja adalah perilaku seks bebas. Dikhawatirkan akibat perilaku seks bebas ini, kasus HIV/AIDS dan Penyakit menular seks pada remaja semakin meningkat, selain itu risiko terjadinya kehamilan di luar nikah juga meningkat. Akibatnya, timbul masalah-masalah baru di masa mendatang, mulai dari produktivitas dan kreativitas remaja menurun, tingkat depresi di kalangan remaja meningkat, serta beban pemerintah untuk menanggulangi masalah kesehatan semakin meningkat. Masalah seks bebas ini sebanding dengan perkembangan teknologi dan globalisasi, akses internet, jejaring sosial, konten pornografi semakin mudah diakses oleh semua orang termasuk remaja sehingga remaja Indonesia saat ini sedang mengalami perubahan gaya hidup dari tradisional menuju ke arah modern yang cenderung bebas dan kurang sesuai dengan nilainilai adat ketimuran. Penelitian di Indonesia terhadap remaja selama kurun waktu 1993-2002 menemukan bahwa nilai-nilai hidup kaum remaja mengalami perubahan khususnya tentang cara pandang mereka terhadap seks pra nikah. 5-10 wanita dan 15-38 pria telah melakukan hubungan seks pranikah dengan pasangan yang seusia mereka. Penelitian-penelitian lain di Indonesia juga memperkuat gambaran adanya peningkatan risiko pada perilaku seksual kaum remaja. Temuan-temuan tersebut mengindikasikan bahwa 5%-10% pria muda usia 15-24 tahun yang tidak/belum menikah, telah melakukan aktifitas seksual yang berisiko (Saparudding, dkk, 2006). Depok merupakan salah satu kota satelit Jakarta, banyak kasus kesehatan yang terdapat di Jakarta dapat kita temui juga di depok salah satunya masalah seks bebas. Oleh karena itu, kami tertarik untuk meneliti tentang perilaku seks bebas pada remaja khususnya SMA di depok dengan ditinjau dari health belief models sebagai acuan penelitian.