Anda di halaman 1dari 22

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. KONSEP DASAR 1.

Pengertian Carsinoma Mammae adalah suatu neoplasma ganas yang merupakan suatu pertumbuhan jaringan payudara yang abnormal yang melebihi jaringan disekitarnya, tumbuh infiltratif dan destruktif dan dapat bermetastase atau dengan kata lain carcinoma adalah tumor ganas epitel grandular dari kelenjar mammae (Price S.A, 1 !".

Kanker payudara adalah kanker pada jaringan payudara. #ni adalah jenis kanker paling umum yang diderita kaum $anita. %aum pria juga dapat terserang kanker payudara, $alaupun kemungkinannya lebih kecil dari 1 di antara 1&&&. Pengobatan yang paling la'im adalah dengan pembedahan dan jika perlu dilanjutkan dengan kemoterapi maupun radiasi ($$$.id($ikipedia.com, diakses tanggal ) September )&&*" %etika sejumlah sel di dalam payudara tumbuh dan berkembang dengan tidak terkendali, inilah yang disebut kanker payudara. Sel(sel tersebut dapat menyerang jaringan sekitar dan menyebar ke seluruh tubuh. %umpulan besar dari jaringan yang tidak terkontrol ini disebut tumor atau benjolan. Akan tetapi, tidak semua tumor merupakan kanker karena sifatnya yang tidak menyebar atau mengancam nya$a. +umor ini disebut tumor jinak. +umor yang dapat menyebar ke seluruh tubuh atau

menyerang jaringan sekitar disebut kanker atau tumor ganas. +eorinya, setiap jenis jaringan pada payudara dapat membentuk kanker, biasanya timbul pada saluran atau kelenjar susu ($$$.pitapink.com, situs resmi Yayasan Kanker Payudara Jakarta, diakses tanggal 1 September 2007).

2.

Anato i !i"io#ogi

%eterangan 1. ,aringan kelenjar mammae ). -emak belakang mammae .. Selubung subcutan memisahkan mammae dari kulit diatasnya. /. Septa fibrosa ligamentum cooperi yang memfiksasi mammae pada kulit diatasnya. !. -apisan lemak dan M(Pectoralis di ba$ah facia profunda. 0ntuk dapat mengenal perjalanan penyakit carcinoma mammae dengan baik dan memahami pera$atannya yang baik penting mengetahui anatomi mammae maka sangat dengan

sehubungan

penyembuhan penyakit. 1&

Mammae terletak pada hemitoraks kanan dan kiri dengan batas( batas sebagai berikut 1 1. 2atas(batas payudara yang tampak dari luar 1 a. Superior b. #nferior c. Medial d. -ateral 1 iga ## atau ### 1 iga ### atau 3## 1 pinggir sternum 1 garis aksilaris anterior

). 2atas(batas mammae yang sesungguhnya 1 a. Superior b. #nferior c. -ateral 1 hampir sampai kla4ikula 1 garis tengah 1 m.-atissimus dorsi

.. Struktur mammae 1 Mammae terdiri dari berbagai struktur 1 a.Parenkim epitel b.-emak, pembuluh darah, saraf dan saluran getah bening c.5tot dan fascia Parenkum epitalia di bentuk oleh kurang lebih 1! 6 )& lobus yang masing(masing mempunyai saluran tersendiri untuk mengalirkan produknya dan bermuara pada putting susu. +iap lobus( lobus di bentuk oleh tubulus. +ubulus yang masing(masing terdiri dari 1& (1&& asini group. -obulus(lobulus ini merupakan struktur masing(masing terdiri dari 1& 6 1&& asini group. -obulus(lobulus merupakan struktur daftar dari glandula mammae.

11

Mammae di bungkus oleh fasiapektoralis superficial dimana permukaan dan posterior dihubungkan oleh ligamentum cooper yang berfungsi sebagai penyangga . $. Etio#ogi Sebenarnya penyebab dari kanker mammae ini belum diketahui secara pasti. 7amun dapat di cacat pula bah$a penyebab itu sangat mempengaruhi satu sama lain (8.M. Coppeland, 1 1".

Ada beberapa factor yang merangsang atau memudahkan timbulnya atau terjadinya carcinoma mammae adalah 1 a. 9aktor endogen 1 1. :ormon, diduga tidak adanya keseimbangan estrogen sehingga dapat menyebabkan carcinoma mammae. 5leh sebab itu carcinoma mammae lebih banyak perempuan dibandingkan dengan laki(laki. ). Mendapat haid pertama kurang dari umur 1& tahun .. Menopause setelah umur !& tahun /. +idak pernah melahirkan anak serta tidak pernah menyusui !. Melahirkan anak pertama sesudah umur .! tahun ;. #bu dan saudara dari penderita carcinoma mammae mempunyai kemungkinan yang lebih besar menderita carcinoma mammae. *. 5besitas pasca maunopause <. Pemakaian alkohol. b. 9aktor eksogen 1

1)

1. =isebabkan oleh tumor yang terjadi karena trauma yang berulang( ulang iritasi yang berjalan kronis oleh karena rangsangan oleh bahan(bahan kimia$i, 'at pe$arna, sinar radioaktif. ). Pernah mengalami operasi pada payudara kelainan jinak atau tumor ganas mammae %. In"iden =i #ndonesia, carsinoma mammae pada $anita menduduki tempat nomor dua setelah carcinoma ser4iks uterus. =i Amerika Serikat

carcinoma mammae merupakan )< > kanker pada $anita kulit putih dan )! > pada $anita kulit hitam. %ur4a insidens usia bergerak naik terus sejak usia .& tahun. %anker ini dapat dimukan pada usia /! 6 ;; tahun. #nsidens carcinoma mammae pada laki(laki hanya 1 > sedangkan pada $anita <& > (?amli, 1 !".

Penyakit carcinoma, khususnya carcinoma mammae dapat ditemukan baik pada $anita maupun laki(laki, frekuensi bertambah terutama pada usia .& 6 .! tahun dan meningkat pada umur .& 6 !& tahun ($$$.kingfoto.com. akses tanggal ) Agustus )&&;" %anker payudara merupakan penyebab kematian nomor ) untuk perempuan di #ndonesia ($$$.pitapink.com situs resmi @ayasan %anker Payudara ,akarta , diakses tanggal 1 September )&&*". &. Pato'i"io#ogi Carsinoma mammae biasanya timbul dari sel(sel yang berasal dari jaringan lobular, kanker ini dapat bersifat in4asi4e (infiltrate" maupun noninfasif (in situ". -ebih jauh lagi kejadian kanker yang paling 1.

sering kejadiannya pada mammae adalah carcinoma ductul in4asi4e di ikuti oleh lobular carsinoma infasif, carcinoma (in situ" memiliki insiden terkecil (Syamsuddin dan =e ,ong, 1 *".

=i dalam ilmu kedokteran terdapat dua macam tumor, antara lain 1. +umor jinak 1 +umor jinak tidak membahayakan ji$a manusia, kecuali jika tumor tersebut menekan alat(alat 4ital. ). +umor ganas 1 @ang di sebut kanker, ada dua macam tumor ganas 1 a. Carsinoma ini berasal dari sel epitel dan kulit atau selaput lender. b. Carsinoma berasal dari jaringan ikat.

Cara pertumbuhan kanker 1 Rudolf Virchow, (jerman), adalah seorang yang pertama kali menggunakan dasar penyakit adalah sel kanker tumbuh secara ganas. 1. %anker tumbuh dari satu atau beberapa sel dalam badan yang sebabnya belum diketahui dan mengalami perubahan yang tidak normal. %anker tumbuh secara lambat atau cepat dan masing( masing anak sel itu tumbuh menjadi sel kanker pula, sehingga lama kelamaan menjadi besar dan membentuk suatu benjelon yang disebut tumor. ). Sesudah beberapa $aktu sel kanker tumbuh kea rah permukaan atau jaringan sekitarnya, ini dikenal dengan sifat infiltrasi atau infasi. 0ntuk sementara $aktu sel kanker berada disekitar sel asal 1/

penyakit masih terbatas local, ini di sebut stadium +. Stadium ini adalajh stadium permukaan dan masih di operasi atau diradiasi. .. Stadium lanjut, beberapa sel kanker melepaskan diri oleh pembuluh limfe atau pembuluh darah kebagian yang lain di badan. Proses AmetaphaseB ini dalam keadaan masih punya alat untuk melindungi diri kemudian ditangkap oleh kelenjar limfe akan tumbuh kanker baru dan menjadi besar kadang(kadang dapat diraba dari luar. Stadium ini disebut pertumbuhan kanker regoanal disebut stadium A 7B. /. ,ika kanker dibiarkan dan tidak diobati, sel(sel kanker akan menyebar kebagian(bagian lain disebut metastase jauh atan stadium AMB .

%lasifikasi penyebaran +7M. + +C +#S D +umor Primer tidak dapat ditentukan D%arsinoma insitu dan penyakit paget pada papila tanpa teraba tumor +5 +1 +) +. +/ D +idak ada bukti adanya tumor primer D +umor E ) cm D +umor ) 6 ! cm D +umor F ! cm D +umor dengan penyebaran langsung ke dinding thoraC atau ke kulit dengan tanda udem, luka, peau, atau dGorange 7 1!

7H 7= 71

D %elenjar regional tidak dapat ditentukan D +idak teraba kelenjar aksila D +eraba sama kelenjar lain aksila atau homolateral melekat pada yang satu

jaringan

sekitarnya. 7) D +eraba kelenjar aksila yang satu sama lain atau melekat pada jaringan sekitarnya. 7. D +erdapat homolateral M MH Mo M1 D +idak dapat ditemukan metastase jauh D +idak ada metastase jauh D +erdapat metastase jauh termasuk kekelenjar kelenjar mamma4ia interna

suptara kla4ikuler .

(. a.

)ani'e"ta"i K#inik ?isiko tinggi 1 1. ). .. b. Carsinoma dapat ditemukan metastase jauh 2ekas kanker payudara +idak ada anak atau anak pertama tertunda ?isiko dini 1 benjolan tunggal tanpa nyeri yang agak keras batas kurang jelas. c. 1. +anda lama 1 ?etraksi kulit atau ariola

1;

). .. /. !. ;. *. d.

?etraksi atau in4erse puting %elenjar aksila dapat diraba Pengecilan mammae Pembesaran mammae 8dema kulit 9iksasi pada kulit atau dinding thoraks +anda akhir 1 +ukak, kelenjar suprakla4ikula di raba, edema lengan,

metastase tulang, paru, atau tempat lain +erdapat penilaian bah$a & > dari seluruh benjolan pada mammae dapat di deteksi oleh klien. Iejala klinisJciri(ciri carcinoma mammae yang infiltrate 1 1. Adanya massa yang payudara tanpa gejala atau dengan gejala yang sangat sedikit. ). .. /. -esi pada kuadran atas lateral, tumbuh progresif keseluruh arah. ?etraksi kulit. +idak dapat digerakkan dari dasar akibat perlengketan pada fasia dinding thoraC. !. ;. *. <. ?etraksi putting susu, keluar lender dari putting susu. Metastase, kelenjar regional atau tumbuh yang jauh. %eadaan umum klien lemah Penyebarannya yang melalui saluran limfe dan pembuluh darah

Iejala dan tanda penyakit mammae 1 1. a. mentruasi 1* 7yeri 1 2erubah dengan daur, penyebab fisiologi seperti saat

b.

+idak tergantung daur menstruasi, tumor jinak, tumor ganas, infeksi

c. d. ).

%enyal, kelainan fibrokistin -unak, lipoma Perubahan kulit 1 a. b. c. d. e. 2erca$am, sangat mencurigakan karsinoma 2enjolan kelihatan, kista, karsinoma, fibroadenoma besar %ulit jeruk, khas benjolan adalah kanker (tanda khas" %emerahan, infeksi (jika panas" +ukak, kanker lama (terutama orang tua"

..

%elainan putting 1 a. b. c. d. ?etraksi, fibrosis karena kanker #nfeksi baru, retraksi fibrosis karena kanker 8ksema, pelebaran duktus (ciri khas penyakit kanker" %eluarnya cairan ber$arna hijau, pelebaran duktus dan kelainan fibrokistik e. :emoragin, karsinoma

*.

Te" Diagno"tik a. Mammografi Pengujian mammae dengan menggunakan sinar untuk mendeteksi secara dini. Memperlihatkan struktur internal mammae, dapat untuk mendeteksi kanker yang tidak teraba atau tumor yang terjadi pada tahap a$al. Mammografi pada masa menopause kurang bermanfaat karean gambaran kanker diantara jaringan kelenjar kurang tampak. 1<

b. +hermography Mengukur dan mencatat emisi panas yang berasalK dari mammae atau mengidentifikasi pertumbuhan cepat tumor sebagai titik panas karena peningkatan suplay darah dan penyesuaian suhu kulit yang lebih tinggi. c. Herodiography Memberikan dan memasukkan kontras yang lebih tajam antara pembuluh( pembuluh darah dan jaringan yang padat. sirkulasi sekitar sisi tumor. d. 0ltrasonography 0ntuk mndeteksi luka(luka pada daerah padat pada mammae Menyatakan peningkatan

ultrasonography berguna untuk menentukan adanya kista, kadang(kadang tampak kista sebesar sampai ) cm. e. Aspirasi Pengaliran kista dan untuk mendapat preparat dan sediaan pemeriksaan sitologik. f. 2iopsi 0ntuk menentukan secara menyakinkan apakah tumor jinak atau ganas, dengan cara pengambilan massa. Memberikan diagnosa definitif terhadap massa dan berguna klasifikasi histogi, pentahapan dan seleksi terapi. +. Penata#ak"anaan )edik Pilihan pengobatan untuk kanker payudara tergantung pada tipe, ukuran dan lokasi tumor, juga karakteristik klinis. +erapi dapat termasuk inter4ensi bedah tanpa radiasi, kemoterapi dan terapi hormone. Penggunaan trasnplantasi sumsum tulang masih dalam penelitian. 1

1.

Pembedahan +ipe pembedahan secara umum dikelompokkan ke dalam tiga kategori, yaitu mastektomi radikal, ineCtektomi total dan prosedur lebih terbatas. Contoh1 segmental., lumpektomi. Mastektomi adalah pengangkatan seluruh atau sebagian payudara disebabkan oleh kanker payudara stadium # dan ##. Mastektomi total mengangkat semua jaringan payudara tetapi modifikasi mengangkat seluruh payudara atau seluruh nodus, kadang( kadang otot(otot, pektoralis minor dan mayor, limfe, ketiak. -umpektomi dianggap tumor non metastatik bila kurang dari ! cm ukurannya tidak melibatkan putting.

). a.

?adiasi +erapi eksternal beam, melakukan kira(kira selama ! minggu. Lanita mengalami masa perpanjangan kelelahan dan depresi oleh katabolisme dan hilangnya jaringan. b. +erapi interstitial, jarum iridium ditanamkan ke dalam payudara klien dan di ba$ah penga$asan anestesi umum. kanker

.. Pengobatan kemoterapi, pemberian kemoterapi direncanakan berdasarkan hasil pengamatan terhadap pembedahan(pembedahan dalam reaksi sel kanker dan normal terhadap obat sistotik. %emotherapi merupakan terapi sistemik yang digunakan bila ada penyebaran secara sistemik dan juga dipakai sebagai terapi aju4an. %emotherapi aju4an diberikan kepada pasien yang pada umumnya yang ditemukan ada metastasis di beberapa kelenjar pada pemeriksaan hispatologi pasca bedah mastektomi. +ujuannya adalah menghancurkan )&

mikrometastis di dalam tubuh yang biasanya terdapat pada klien yang kelenjar aksilanya sudah mengandung metastase, obat yang diberikan kombinasi giklofamid, metotreksa dan fluorourasil selama enam bulan pada $anita premanapouse sedangkan pada pascamenopouse diberikan terapi ajura hormonal berupa pada antiestrogen. +erapi hormonal adalah bila penyakit telah sistemik berupa metastasis jauh. +erapi hormonal biasanya diberikan secara paliatif sebelum kemotherapinya karena efek lebih lama dan efek sampingnya kurang, tetapi tidak semua kanker peka terhadap terapi hormonal.

B. PROSES KEPERA,ATAN 1. Pengka-ian Aktivitas/istirahat. Iejala 1 akti4itas yang melibatkan banyak gerakan tanganJpengulangan pola tidur. Makanan/cairan. Iejala Integritas ego Iejala 1 stressor konstan dalam pekerjaan, takut tentang diagnosa, harapan yang datang Keamanan Iejala 1 1 massa nodul aksila, edema, eritema pda kulit sekitarnya. 1 nyeri pada sekitar luka

)1

Seksualitas Iejala 1 masalah seksual misalnya dampak pada hubungan, perubahan pada tingkat kepuasan, multigra4ida lebih besar dari usia .& tahun. 2. Diagno"a Kepera.atan =iagnosa kepera$atan adalahh pernyataan atau kesimpulan yang di ambil dari pengkajian tentang status kesehatan klien. =iagnosa kepera$atan adalah diagnosa yang dirumuskan oleh pera$at professional,

menggambarkan status atau masalah kesehatan yang dirasakan oleh klien. =ari gejala yang timbul maka masalah kepera$atan yang dapat muncul adalah 1 a. b. c. d. 7yeri berhubungan dengan penekanan saraf perifer Iangguan harga diri berhubungan dengan perubahan status kesehatan Akti4itas intolerance berhubungan dengan kelemahan %etidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan intake yang kurang. e. =efisit selfcare, kebersihan, berpakaian, makanJminum, eliminasi berhubungan dengan kelemahan fisik f. g. h. ?isiko infeksi berhubungan dengan adanya luka Cemas berhubungan dengan perubahan status kesehatan. Iangguan integritas kulit berhubungan dengan pengangkatan bedah kulit i. j. %onstipasi berhubungan dengan tirah baring yang lama Iangguan pola istirahat tidur berhubungan dengan nyeri ))

$.

Peren/anaan0Inter1en"i 1. 7=C 1 7yeri berhubungan dengan penekanan saraf perifer, trauma jaringan, pembentukan edema +ujuan 1 %lien akan melaporkan nyeri berkurangJteratasi dengan criteria 1 a" %lien mengatakan nyeri hilang b" 8kspresi $ajah ceria c" 3ital sign dalam keadsaan normal

1.

#7+8?387S# %aji keluhan klien, perhatikan 1. lokasi, lamanya dan intensitas (& 6 1&". =an perhatikan reaksi 4erbal dan non 4erbal yang tunjukkan.

?AS#57AMembantu dalam mengidentifikasi derajat ketidaknyamanan analgetik, dan karena keefektifan

pengangkatan jaringan, otot dan system limfe dapat mempengaruhi nyeri yang alami.

).

Monitor tanda(tanda 4ital.

).

Perubaha tanda(tanda 4ital dapat diakibatkan oleh rasa nyeri dan merupakan indicator untuk menilai keadaan perkembangan penyakit.

.. /.

Atur posisi yang menyenangkan. Pemberian obat analgetik.

.. /.

Perubahan posisi dapat mengurangi stimulasi nyeri akibat penekanan. Analgetik berfungsi menghambat rangsangan nyeri dari saraf perifer sehingga nyeri tidak dipresepsikan.

). prosedur

7=C 1 Iangguan konsep diri berhubungan dengan biofisika, bedah yang mengubah gambaran tubuh.

).

+ujuan %lien akan menunjukkan konsep diri yang adekuat dengan criteria 1 a" b" c" Penerimaan diri dalam situasi kritis Pengenalan dan tidak mengaktifkan harga diri Menyusun tujuan yang realistis dan secara aktif berpartisipasi dalam program terapi 1. #7+8?387S# =orong untuk mengungkapkan 1. pertanyaan tentang situasi saat ini dan harapan yang akan datang. 2erikan dukungan emosional . ). =orong klien untuk mengekspresi( ). kan perasaan, misalnya marah, bermusuhan dan duka. .. %aji ulang kemungkinan untuk .. dibedah /. 2erikan diindikasikan rekonstruksi prostesis atau bila /. pemakaian prostektif. ?AS#57A%ehilangan payudara menyebabkan reaksi, termasuk perasaan perubahan gambaran diri, takut reaksi pasangan hidup terhadap perubahan tubuhnya. %ehilangan bagian tubuh membu( tuhkan penerimaan, sehingga klien dapat depan. ?ekonstruktif memberikan sedikit penampilan tidak lengkap atau mendekati normal Prostesis milon dan dakron dapat dipakai pada pra sampai insisi sembuh, bila bedah rekonstruksi tidak dilakukan pada $aktu sehingga mastektomi membuat rencana masa

meningkatkan penerimaan diri. .. +ujuan 1 %lien akan menunjukkan akti4itas intolerance yang adekuat, dengan kriteria 1 a" %lien mampu berakti4itas sendiri )/ 7=C 1 Akti4itas intolerance berhubungan dengan kelemahan fisik.

b"

%lien tidak mengeluh sakit pada saat berakti4itas

#7+8?387S# 1. %aji derajat imobilitas klien

1.

?AS#57A=erajat imobilisasi pedoman inter4ensi. untuk

merupakan menentukan

).

2antu klien dalam pergerakan pasif. ). kehangat distal pada fraktur.

Membantu dalam pergerakan yang bertujuan untuk mencegah

terjadinya kekakuan otot. .. ?ubah posisi klien setiap / jam .. Mengubahan posisi dapat memper( lancar sirkulasi darah keseluiruh tubuh sehingga tidak terjadi

kekakuan otot dan kerusakan kulit.. /. Membantu klien dalam memenuhi /. kebutuhan sehari(hari.. /. 7=C 1 %etidakseimbangan %ebutuhan klien dapat terpenuhi sehingga klien merasa diperhatikan. nutrisi kurang dari kebutuhan

berhubungan dengan intake yang tidak adekuat. +ujuan 1 %lien akan menunjukkan tidak adanya tanda(tanda ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan dengan kriteria 1 a" b" c" 7afsu makan baik Porsi makan dihabiskan 2erat badan normal, sesuai dengan tinggi badan. )!

1.

#7+8?387S# %aji nafsu makan.klien.

1.

?AS#57AMengetahui sejahmana terjadinya perubahan pola makan dan sebagai bahan inter4ensi. untuk melaksanakan

).

%aji hal(hal yang menyebabkan ). klien malas makan

Mendeteksi secara diri dan tepat agar mencari inter4ensi yang cepat dan tepat untuk penanggulangannya.

..

Anjurkan klien untuk makan porsi .. sedikit tapi sering.

Porsi yang sedikit tapi sering membantu menjaga pemasukan dan rangsangan mualJmuntah. Menimbulkan sehingga berefek rasa segar,

/.

Anjurkan dan ajarkan melakukan /. kebersihan mulut sebelum makan.

mengurangi rasa tidak nyaman, meningkatkan nafsu makan.

!.

%olaborasi dengan tim gi'i dalam !. pemberian +%+P.

Makanan +inggi %alori +inggi Protein dapat mengganti kalori, protein, dan cairan yang hilang dalam tubuh dan mengganti sel(sel, jaringan yang rusak serta dapat meningkatkan nafsu makan .

!. +ujuan1

7=C 1 =e4isit self care berhubungan dengan kelemahan fisik. .

%lien akan menunjukkan pera$atan diri yang adekuat, dengan criteria 1 a" %lien merasa nyaman b" %ulit, rambut bersih c" %uku pendek dan bersih. #7+8?387S# ?AS#57A);

1. ).

%aji kemampuan ra$at diri klien Mandikan klien (lap 2asah"

1. ).

Sebagai Memenuhi dan segar.

indicator kebuituhan

tindakan hygiene

pera$atan selanjutnya klien dan memberikan rasa nyaman .. /. !. Potong kuku klien Ianti alat tenun klien 2eri :8 tentang .. /. pentingnya !. Menghindari kemungkinan

terjadinya infeksi pada kulit. Alat tenun yang bersih dan rapi memberikan kenyamanan. Mendorong klien untuk memenuhi kebutuhan kebersihan. kebersihan diri. ;.

7=C 1 ?isiko infeksi berhubungan dengan luka +ujuan 1 %lien akan menunjuukkan tidak adanya tanda(tanda infeksi dengan kriteria1 tidak ada panas, tidak ada edema, tidak ada rasa sakit, tidak ada kemerahan, -eucosit dalam keadaan normal #7+8?387S# %aji tanda(tanda infeksi Ianti dan septik balutan dengan ?AS#57A#nfeksi yang hebat dapat meng( ham(bat proses penyembuhan penyakit. Menghindari dan klien agar tidak .. /. perpindahan kuman pertumbuhan menghambat

1. ).

1.

mempertahan(kan teknik aseptik ).

mikroorganisme dalam jaringan.. .. /. Anjurkan Meminimalkan kesempatan infeksi dan kontaminasi Antibiotik dapat membunuh bakteri sehingga pertumbuhan *. mempercepat jaringan dan menyentuh area luka . Pemberian antibiotik

menghambat terjadinya infeksi. 7=C 1 Cemas berhubungan dengan kurangnya pengetahuan tentang penyakitnya.

)*

+ujuan1 klien akan mengatakan saya tidak cemas dengan kriteria 1 a" %lien tidak bertanya tentang penyakitnya b" =aerah akral tidak dingin c" +anda(tanda 4itak normal 1. #7+8?387S# %aji tingkat kcemasan. 1. ?AS#57AMengetahui sejauhmana kecemasan sehingga ). 2eri informasi yang benar tentang ). penyakitnya. yang memudahkan tingkat dirasakan dalam

melakukan tindakan yang sesuai. %lien memahami dan mengerti tentang keadaan penyakitnya sehingga mau bekerjasama dalam pera$atan dan pengobatan. .. =engarkan keluhan klien. .. %lien merasa diperhatikan sehingga klien merasa aman dan tenang .

<.

7=C 1 %erusakan integritas kulit berhubungan dengan pengangkatan bedah kulit +ujuan1 %lien akan menunjukkan tidak adanya tanda(tanda kerusakan integritas kulit, dengan kriteria1 a." Meningkatkan $aktu penyembuhan luka b." Menunjukkan penyembuhan. perilakuJteknik untuk meningkatkan

#7+8?387S# 1. %aji balutanJkarakteristik.

1.

?AS#57APenggunaan balutan luas penutupannya.

tergantung

pembedahan dan tipe

)<

). ?ubah posisi ke posisi semi fo$ler

).

Meningkatkan yang sakit.

risiko

kontriksi,

infeksi dan limpedema pada sisi .. =orongan untuk menggunakan .. Mengurangi tekanan pada jaringan yang tertekan sehingga memperbaiki memungkinan .

pakaian yang tidak sempit.

sirkulasi 7=C 1 %onstipasi berhubungan dengan tirah baring yang lama +ujuan 1 %lien akan mengatakan saya tidak kontipasi dengan kriteria 1 a" Peristaltik usus meningkat b" 2uang air besar lancar #7+8?387S# %aji kebiasaan buang air besar ?AS#57A0ntuk mengetahui pola buang air besar sehingga mudah dalam memberikan tindakan yang sesuai.

1.

1.

).

Anjurkan klien minum banyak.

).

0ntuk mengimbangi peningkatan absorpsi air dimukosa usus sehingga faeces lunak.

..

Anjurkan makan makanan berserat

..

Makanan berserat meningkatkan reabsorpsi usus untuk merangsang usus meningkat.

/.

Anjurkan

klien

melakukan /.

Mobilisasi merangsang

ringan mobilitas kerjanya

dapat usus dapat

mobilisasi ringan. !. 2eri obat laktasif. !.

sehingga peristalti usus meningkat. 5bat laktasif merangsang defekasi. 1&. 7=C 1 Iangguan pola tidur berhubungan dengan nyeri. +ujuan1 %lien akan m,elaporkan kebutuhan istirahat tidur terpenuhi dengan criteria 1 )

d" %lien tidak sering terbangun e" %lien tidak susah tidur

#7+8?387S# 1. %aji pola tidur klien

?AS#57A1. 0ntuk mengetahui cukup tidaknya $aktu istirahat dalam )/ jam

). 2eri posisi yang menyenangkan $aktu klien akan tidur.

). =apat

mengurangi

rangsangan

pada hipotalamus sebagai pusat kesadaran.

.. Ciptakan

suasana

tenang

pada

.. Suasana

yang

tenang

dapat

$aktu klien tidur

membantu klien untuk memulai tidur.

/. 2eri :8 tentang pentingnya istirhat yang cukup.

/. %lien dapat mengerti dan mau melakukannnya sehingga

mempercepat penyembuhan. !. 2eri obat dia'efam. !. =ia'epam merelaksasikan otopt berfungsi sehingga

klien dapat tenang dan mudah untuk tidur.

.&

Anda mungkin juga menyukai