Anda di halaman 1dari 16

PENULISAN HURUF SESUAI EJAAN YANG DISEMPURNAKAN

Oleh : ANNA RESTU DIANITA WULANDARI FITRIA A. GINA NURFITRIANY INDAH MEGA WATI TITIK NURUL YURITA Kelompok II

Penulisan Huruf

Dalam Ejaan Yang Disempurnakan ( EYD), penulisan huruf menyangkut dua masalah, yaitu :

1) Penulisan huruf besar atau huruf kapital


2) Penulisan huruf miring

Penulisan Huruf Besar atau Huruf Kapital


Kaidah penulisan huruf kapital, yaitu : a. Huruf besar atau huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kalimat berupa petikan langsung. Contoh : 1) Bapak mengingatkan, Kamu tidak boleh nakal, ya.

2) Adik bertanya, Kapan kakak pulang? 3) Kemarin engkau terlambat, katanya.

b. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama dalam ungkapan yang berhubungan dengan hal-hal keagamaan. Contoh : 1) Limpahkan rahmat-Mu ya Allah.

2) Dalam Al-Quran terdapat ayat-ayat yang menganjurkan


agar manusia berusaha berakhlak terpuji. 3) Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa merestui usaha kita.

c. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama gelar, jabatan, dan pangkat yang diikuti nama orang.

Contoh :
1) Pergerakan itu dipimpin Haji Agus Salim. 2) Nabi Ismail adalah anak Nabi Ibrahim alaihisalam. 3) Rektor Universitas Ibnu Chaldun pada saat ini adalah Profesor H.A.Amura.

d. Huruf besar atau huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku, dan bahasa. Contoh :

1) Dalam bahasa Sunda terdapat kata lahan.


2) Kita, bangsa Indonesia, harus bertekad untuk menyukseskan pembangunan. 3) Yaser Arafat, pemimpin bangsa Palestina, pernah berkunjung ke Jakarta.

e. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari, hari raya, dan peristiwa sejarah.

Contoh :
1) Pada bulan Agustus terdapat hari yang bersejarah bagi bangsa Indonesia. 2) Biasanya, umat islam seluruh dunia merasa sangat berbahagia pada hari Lebaran.

3) Dahulu pernah terjadi Perang Candu di negeri Cina.

f. Huruf besar atau huruf kapital dipakai huruf pertama nama khas geografi. Contoh : 1) Salah satu daerah pariwisata di Sumatra adalah Danau

Toba.
2) Di Teluk Jakarta telah dibangun suatu proyek perikanan laut. 3) Kapal-kapal laut dari wilayah timur yang akan memasuki perairan Timur Tengah harus melewati Terusan Suez.

g. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama resmi


badan, lembaga pemerintah, dan ketatanegaraan, serta nama dokumen resmi.

Contoh :
1) Program orangtua asuh dikampanyekan oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

2) Pasal 36, Undang-Undang Dasar 1945 menyatakan bahwa


bahasa Negara adalah bahasa Indonesia. 3) Semua anggota PBB harus mematuhi Piagam

Perserikatan Bangsa-Bangsa.

h. Huruf besar dipakai sebagai huruf pertama semua kata di dalam nama buku, majalah, surat kabar, dan judul karangan kecuali kata partikel, seperti di, ke, dari, untuk, dan yang, yang tidak terletak pada posisi awal.

Contoh :
1) Idrus mengarang buku Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma. 2) Buku Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan diterbitkan oleh Balai Pustaka.

i. Huruf kapital dipakai dalam singkatan nama gelar dan

sapaan kecuali gelar dokter.


Contoh : 1) Proyek itu dipimpin oleh Drs.Tony. 2) Dadan Nurzaman, M.A. Diangkat menjadi pemimpin kegiatan itu.

j. Huruf besar atau huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan, seperti

bapak, ibu, saudara, anda, kakak, adik, dan paman yang


dipakai sebagai kata ganti atau sapaan. Contoh : 1) Kapan Bapak kembali? 2) Surat Saudara sudah saya terima.

3) Silahkan duduk, Bu!

Penulisan Huruf Miring

a. Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk menuliskan nama buku, majalah, dan surat kabar yang dikutip dalam karangan. Dalam tulisan tangan atau ketikan,

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai