Anda di halaman 1dari 9

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dewasa ini berkembang semakin pesat dan terasa manfaatnya diberbagai aspek kehidupan manusia. IPTEK yang perkembangannya semakin maju tentunya tidak terlepas dari kemajuan pada sektor pendidikan yang pada dasarnya bertujuan untuk men erdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan merupakan salah satu proses pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia. !umber daya manusia yang memiliki ke akapan hidup (life skill) sangat diperlukan guna menghadapi perkembangan IPTEK yang sangat epat. !uatu ren ana pembangunan "egara tidak akan dapat terlaksana tanpa rakyat yang berpendidikan. #asalah pendidikan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah melainkan seluruh masyarakat termasuk pihak sekolah. $isika merupakan salah satu abang ilmu pengetahuan yang diajarkan di sekolah. $isika adalah ilmu yang mengkaji tentang kejadian%kejadian alam& yang memungkinkan penelitian dengan per obaan maupun pengukuran dalam pembelajarannya. $isika berkaitan dengan ara men ari tahu dan memahami tentang alam se ara sistematis. Ilmu fisika tidak hanya berisi kumpulan pengetahuan berupa konsep& prinsip& maupun fakta& melainkan juga berisi

'

suatu

proses

penemuan.

!iswa

dibekali

dengan

kemampuan

( ara

mengetahui) dan ( ara mengerjakan) dalam pembelajaran fisika& sehingga ia dapat memahami tentang alam sekitar se ara mendalam. #ata pelajaran $isika di #adrasah *liyah (#*) bertujuan untuk mendidik siswa agar mampu mengembangkan obser+asi dan eksperimen serta berfikir taat asas. ,al ini didasari oleh tujuan pembelajaran $isika& yakni mengamati& memahami& dan memanfaatkan gejala%gejala alam yang melibatkan materi dan energi.1 #adrasah *liyah "egeri (#*") #odel Palangka -aya merupakan satu%satunya #*" di kota Palangka -aya saat ini dan menjadi salah satu sekolah yang diminati oleh siswa lulusan !ekolah .anjutan Tingkat Pertama (!.TP) dan #adrasah Tsanawiyah (#Ts) baik negeri maupun swasta. #*" #odel Palangka -aya memiliki sarana dan prasarana yang menunjang terlaksananya proses pembelajaran& salah satunya laboratorium fisika. *lat% alat yang terdapat di dalam laboratorium tersebut memadai untuk membantu siswa dalam melakukan suatu penyelidikan. /utput siswa dari sekolah itu diharapkan mampu menjadi manusia yang beakhlak mulia& kreatif& mandiri& bertanggung jawab& dan bermanfaat dalam masyarakat. Peneliti melakukan wawan ara dengan salah satu guru fisika yang mengajar pada #*" #odel Palangka -aya yang berinisial #0 pada 11 2uni '313& dari hasil wawan ara diperoleh gambaran bahwa kemampuan siswa
1

4!"P& Petunjuk Teknis Pengembangan Silabus dan Contoh/Model Silbus, 2akarta 5 ttp&

'336& h.7

yang ber+ariasi disebabkan oleh latar belakang pendidikan siswa yang berbeda (!.TP dan #Ts) sehingga mempengaruhi pola belajarnya. Kegiatan ektrakurikuler yang diikuti siswa sangat padat sehingga tidak jarang menyebabkan ia ketinggalan materi dan penjelasan guru. Karakteristik guru yang berbeda dalam menyampaikan materi juga berpengaruh terhadap kemampuan siswa dalam memahami materi yang dipelajari. Pihak sekolah mengadakan belajar tambahan pada sore hari (Full Day School) untuk mengoptimalkan proses belajar mengajar. Peneliti berasumsi hal lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah itu adalah dengan penggunaan pendekatan atau metode pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik materi yang akan diajarkan. #etode yang dapat digunakan dalam pembelajaran fisika antara lain metode eksperimen. #etode eksperimen adalah metode pemberian kesempatan kepada anak didik perorangan atau kelompok& untuk dilatih melakukan suatu proses atau per obaan.' Tujuan penerapan metode eksperimen adalah agar siswa mampu menemukan sendiri jawaban atas persoalan yang dihadapinya& menemukan bukti kebenaran dari teori yang sedang dipelajarinya& serta terlatih untuk berfikir ilmiah. #etode eksperimen memiliki beberapa kelebihan antara lain5 (a) menerapkan prinsip learning by ex eriencing dalam pembelajaran9 (b) bersifat student!centered& artinya yang mengolah bahan pelajaran adalah siswa sendiri. !iswa
2

diminta

untuk

belajar

berbuat&

bekerja&

dan

berusaha9

( )

!yaiful 4ahri 0jamarah& "uru dan #nak Didik $dalam %nteraksi edukatif&, 2akarta5 -ineka :ipta& '333& h.1;6

mengembangkan sikap berfikir ilmiah& membina siswa menjadi seorang ilmuwan murni guna memperoleh dalil atau konsep dalam pengembangan ilmu pengetahuan9 dan (d) membina keper ayaan diri siswa terhadap masalah yang akan dipe ahkannya.8 #etode eksperimen memilki beberapa kekurangan& antara lain5 (a) memakan waktu yang banyak9 (b) memerlukan alat dan fasilitas yang lengkap97 dan ( ) setiap eksperimen tidak selalu memberikan hasil yang diharapkan karena ada faktor%faktor tertentu diluar pengendalian.1 #etode eksperimen digunakan dalam pembelajaran fisika& sebab metode eksperimen mampu memberikan kondisi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran fisika& yaitu memberikan pengalaman praktis kepada siswa. #etode eksperimen diharapkan dapat menjadi alternatif dalam pembelajaran model klasikal& karena metode eksperimen mampu melibatkan akti+itas dan memberi pengalaman belajar langsung pada siswa& membantu siswa men apai hasil belajar yang baik serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis. Penerapan metode eksperimen diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar dan melatih kemampuan berpikir kritis siswa. Pokok bahasan <erak .urus merupakan salah satu materi yang dapat diajarkan menggunakan metode eksperimen. <erak lurus merupakan gerak suatu benda pada lintasan lurus. Konsep gerak lurus banyak diterapkan dalam kehidupan sehari%hari& misanya kereta
:e e =ijaya dan *. Tabrani -usyan& 'emam uan Dasar "uru dalam Proses (elajar Mengajar& 4andung5 -emaja -osdakarya& 1;;7& h.;1%;6
4 3

%bid, h. ;6 !yaiful !agala& 'onse dan Makna Pembelajaran, 4andung5 *lfabeta& '338& h.''1

api dan balap motor. Konsep <erak .urus pada !#* mengkaji tentang besaran%besaran fisika pada ke epatan konstan maupun per epatan konstan& serta analisis grafik pada ke epatan konstan maupun per epatan konstan. Konsep tersebut harus dikuasai dengan baik oleh siswa& salah satu ara yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan serangkaian per obaan sederhana. #etode eksperimen merupakan salah satu metode pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik pokok bahasan <erak .urus. 0ari fenomena di atas& peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan mengangkat judul Penerapan Metode Eksperimen dalam Pembelajaran Fisika Pokok Ba asan !erak L"r"s pada #is$a %elas & MAN Model Palangka 'a(a #emester I )a "n Ajaran *+,+-*+,,..

B. '"m"san Penelitian

-umusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut5 1. 4agaimana aktifitas guru dan siswa dalam pembelajaran fisika pokok bahasan <erak .urus dengan penerapan metode eksperimen> '. 4agaimana hasil belajar siswa pada pokok bahasan <erak .urus setelah diterapkan metode eksperimen> 8. 4agaimana respon siswa terhadap penerapan metode eksperimen pada pokok bahasan <erak .urus>

/. )"j"an Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 5 1. *ktifitas guru dan siswa dalam pembelajaran fisika pokok bahasan <erak .urus dengan penerapan metode eksperimen. '. ,asil belajar siswa pada pokok bahasan <erak .urus setelah diterapkan metode eksperimen. 8. -espon siswa terhadap penerapan metode eksperimen pada pokok bahasan <erak .urus.

D. %eg"naan Penelitian

#anfaat penelitian ini antara lain5 1. !ebagai masukan bagi guru fisika akan pentingnya penerapan metode eksperimen dalam pembelajaran fisika pokok bahasan <erak .urus.

'. !ebagai bahan kajian dan referensi bagi penelitian lebih lanjut& terutama penelitian dengan permasalahan yang sama.

E. De0inisi %onsep 0efinisi operasional dari kata atau istilah dalam kegiatan penelitian ini adalah5 1. ,asil belajar adalah komponen%komponen yang dimiliki setelah menerima pengalaman belajar. ,asil belajar siswa pada hakikatnya adalah

perubahan tingkah laku. Tingkah laku sebagai hasil belajar dalam pengertian yang luas men akup bidang kognitif& afektif& dan psikomotorik. '. #odel pembelajaran kooperatif adalah suatu model pembelajaran dimana siswa belajar bersama sebagai suatu tim dalam menyelesaikan tugas%tugas kelompok untuk men apai tujuan bersama.6 8. #etode eksperimen adalah suatu metode pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk dilatih melakukan suatu proses atau per obaan. 7. <erak lurus adalah gerak suatu benda pada lintasan lurus. <erak lurus terbagi menjadi dua& yaitu gerak lurus beraturan (<.4) dan gerak lurus berubah beraturan (<.44).

Trianto& Mendesain Model Pembelajaran %no)atif!Progresif, 2akarta 5 Ken ana Prenada #edia <roup& '33;& h.16

F. #istematika Pemba asan !kripsi ini disajikan berdasarkan petunjuk penulisan skripsi !T*I" Palangka -aya untuk penelitian kuantitatif& berikut 5 4*4 I PE"0*,A.A*" *. 4. :. 0. E. $. 4*4 II .atar 4elakang Penelitian -umusan Penelitian Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian 0efinisi Konsep !istematika Pembahasan dengan sistematika sebagai

#ET/0/./<I PE"E.ITI*" *. 4. :. 0. E. $. <. Pendekatan dan 2enis Penelitian =aktu dan Tempat Penelitian Populasi dan !ampel Penelitian Tahap%tahap Penelitian Teknik Pengumpulan 0ata Teknik *nalisis 0ata Teknik Keabsahan 0ata

4*4 III K*2I*" PA!T*K* *. 4. :. 0. E. 4elajar dan Pembelajaran ,asil 4elajar #odel Pembelajaran Kooperatif #etode Eksperimen <erak .urus

4*4 IB ,*!I. PE"E.ITI*" *. *nalisis 0ata 4. Pembahasan 4*4 B PE"ATAP *. Kesimpulan 4. !aran 0*$T*- PA!T*K*?
TI# Penyusun& Pedoman Penulisan Skri si ST#%* alangka +aya& Palangka -aya5 !T*I" Palangka -aya Press& '33?& h.11%1?.
7

Anda mungkin juga menyukai