menghisap rokok sendiri. Bahkan bahaya yang harus ditanggung perokok pasif tiga kali lipat dari bahaya perokok aktif. Setyo Budiantoro dari Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) mengatakan, sebanyak ! persen "at berbahaya yang terkandung dalam rokok masuk ke tubuh perokok, sedangkan #! persennya beredar di udara bebas yang berisiko masuk ke tubuh orang di sekelilingnya. Konsentrasi "at berbahaya di dalam tubuh perokok pasif lebih besar karena ra$un yang terhisap melalui asap rokok perokok aktif tidak terfilter. Sedangkan ra$un rokok dalam tubuh perokok aktif terfilter melalui u%ung rokok yang dihisap. &'amun konsentrasi ra$un perokok aktif bisa meningkat %ika perokok aktif kembali menghirup asap rokok yang ia hembuskan.& (a$un rokok terbesar dihasilkan oleh asap yang mengepul dari u%ung rokok yang sedang tak dihisap. Sebab asap yang dihasilkan berasal dari pembakaran tembakau yang tidak sempurna. Berikut se%umlah "at berbahaya yang terkandung di sebuah batang rokok) Tar - *alam tubuh manusia, tar memi$u ter%adinya iritasi paru-paru dan kanker. - *alam tubuh perokok pasif, tar akan terkonsentrasi tiga kali lipat dibandingkan dalam tubuh perokok aktif. Nikotin - *alam tubuh manusia menimbulkan efek adiksi atau $andu yang memi$u peningkatan konsumsi. - *alam tubuh perokok pasif, nikotin akan terkonsentrasi tiga kali lipat dibandingkan dalam tubuh perokok aktif. Karbon Monoksida - Merupakan gas berbahaya yang dapat menurunkan kadar oksigen dalam tubuh. +engikatan oksigen oleh karbon monoksida inilah yang kemudian memi$u ter%adinya penyakit %antung. - *alam tubuh perokok pasif, gas berbahaya ini akan terkonsentrasi tiga kali lipat dibandingkan dalam tubuh perokok aktif. Bahan kimia berbahaya - Berupa gas dan "at berbahaya yang %umlahnya men$apai ribuan. *i tubuh manusia, bahan kimia berbahaya ini meningkatkan risiko penyakit kanker. - *alam tubuh perokok pasif, bahan kimia berbahaya ini akan terkonsentrasi !, kali lipat dibandingkan dalam tubuh perokok aktif. Mengutip hasil ka%ian -./, Budi mengatakan, lingkungan bebas asap rokok merupakan satu-satunya strategi efektif untuk memberikan perlindungan bagi perokok pasif. +enyediaan smoking area %uga tak sepenuhnya melindungi para perokok pasif dari bahaya rokok. &+enyediaan smoking area di dalam gedung sama halnya dengan ken$ing di sudut kolam renang, akan menyatu %uga,& u%arnya. &Asap tetap akan menembus 0entilasi.& *ata 1lobal 2outh Sur0ey tahun 3444- ,,5, sebanyak 63 persen anak usia 37-3! tahun di Indonesia terpapar asap rokok di tempat umum atau men%adi perokok pasif. &+adahal rata-rata persentase dunia hanya !5 persen,& u%arnya. Sur0ei tersebut %uga menun%ukkan, lebih dari 3!, %uta penduduk Indonesia men%adi perokok pasif di rumah, di perkantoran, di tempat umum, di kendaraan umum. Sedangkan data Sur0ei Sosial 8konomi 'asional ,,9 menun%ukkan, lebih dari 6# persen perokok aktif merokok di dalam rumah ketika sedang bersama anggota keluarganya. Sur0ei ini %uga menemukan #3 persen rumah tangga memiliki pengeluaran untuk merokok. pipiet.noorastuti:0i0ane;s.$om