Anda di halaman 1dari 2

Jakarta, HKBP Kernolong May 15, 2011

Kelas Remaja

Cara Meminta Pada Allah Nats : Yohannes 16:16-23 Ayat Hafalan : Yohannes 16:23b

Selamat hari Minggu adik-adik.........!!! Apa kabar.............??? Adik-adik kita akan fokus pada ayat 23b dan menjadi ayat hafalan bagi kita. Ketika Yesus mengajar murid-muridNya mengenai apa yang akan terjadi setelah kematian dan kebangkitanNya, Yesus menyuruh mereka untuk berdoa kepada Bapa dalam namaNya. Yesus adalah Allah, bukan Allah Bapa, tapi Ia adalah salah satu pribadi dari Allah Tritunggal. Jadi ketika kita berdoa kepada Yesus, kita berdoa kepada pribadi yang memiliki otoritas yang sama. Ketika kita berdoa, sebaiknya kita mengikuti pola yang sama dalam Kitab Suci yaitu: 1. Sapaan : Bapa Kami, 2. Otoritas: dalam nama Yesus, 3. Penutup : Amin. 1. Sapaan : Bapa Kami Ketika kita menyapa Allah dengan sebutan Bapa, kita diingatkan tentang perumpamaan seorang ayah. Allah ingin kita memanggilNya dengan sebutan Bapa supaya kita ingat akan kenyataan bahwa Dialah yang menciptakan, mengasihi dan selalu ingin memelihara kita. kata sapaan juga membuat kita mengerti siapa Allah sebenarnya dan menunjukkan rasa hormat kepada Allah.

2. Otoritas : di dalam nama Yesus Otoritas itu ada dalam nama Yesus. Sejak Yesus mati di kayu salib kita tidak perlu minta ijin kalau mau bicara dengan Allah, kita telah memiliki otoritas untuk berbuat demikian berkat Yesus yang sekali dan selamanya telah membayar utang dosa kita. Kita harus percaya untuk setiap doa yang kita nyatakan di dalam nama Yesus. Ada 3 hal yang terkandung didalamnya: a. Kasih Karunia Allah Kita berdoa dan yakin akan kasih karunia dan pemeliharaan Allah, bukan karena kita layak mendapatkannya, tetapi karena Yesus telah mati di kayu

Presented by Natalina Purba

email : missnatalinapurba@gmail.com

Page 1

Jakarta, HKBP Kernolong May 15, 2011

salib bagi kita. Di dalam nama Yesus kata ini mengingatkan kita akan Kasih Karunia Allah tersebut. b. Allah mendengar dan menjawab Tidak ada yang menghalang-halangi doa-doa kita didengar dan dijawab oleh Allah. Kitab Suci mengatakan bahwa nama Yesus adalah nama dia atas segala nama (Filipi 2:9) c. Kehendak Allah Ini adalah seumpama penyaring. Allah mendengar semua doa kita,

menyaringnya melalui kehendakNya yang sempura bagi kita, dan mengerjakan segala sesuatu sesuai kehendakNya.

3. Penutup : Amin Amin = terjadilah Mengandung 2 hal a. Sebelum kata amin diucapkan, konsentrasi kita harus tetap terjaga dan ditujukan kepada hubungan dan komunikasi dengan Allah. b. Kata amin senantiasa mengingatkan kita untuk mengakhiri doa kita di dalam iman, karena kita tau Allah telah mendengarkan dan menjawab doa kita. Amin!

Nyanyian: BE. No. 840:1 Ale Ama Nami Ale ama nami na di banua ginjang Sai pinar badia ma goarMu, Sai ro ma harajaonMu. Sai saut ma lomo ni rohaM di banua tonga on songon na di banua ginjang Lehon ma dihami sadarion hangoluan siap ari Sesama dosa nami songon panesa nami Didosa ni dongan na mardosa tu hami. Unang hami togihon tu pangunjunan. Palua ma ha sian pagago ai Ho do nampuna harajaon Dohot hagogon rodihasagapon salelenglelengna. Amen, amen, amen.

Presented by Natalina Purba

email : missnatalinapurba@gmail.com

Page 2

Anda mungkin juga menyukai