Kom
suatu teknik menampilkan gambar berurut sedemikian rupa sehingga penonton merasakan adanya ilusi gerakan (motion)
Sejarah Animasi
Animasi berawal dari kontribusi hasil karya seorang yang bernama walt disney yang lahir dengan nama walter alias disney, Walt lahir di Chicago, Illinois dengan orang tua bernama Elias Disney dan Flora Call. Pada 1906, mereka semua pindah ke sebuah peternakan dekat Marceline, Missouri,amerika serikat.
Timing
Timing atau pemilihan waktu pada animasi dapat dibagi menjadi tiga bagian utama yaitu:
Basic Timing Phrasing Pacing
Gerak cepat = sedikit frame (fast action) Gerak lambat = lebih banyak frame (slow action)
Staging
Staging adalah penempatan karakter dalam latar belakang
Anticipation
Antisipasi dalam animasi dapat membantu memfokuskan perhatikan penonton pada bagian tertentu di layar. Antisipasi dapat meningkatkan ketegangan dalam cerita dan menyampaikan kepada penonton bahwa sesuatu akan terjadi. Cara ini membantu dalam pembawaan cerita, dimana antisipasi berperan sebagai pendahuluan sebelum aksi tertentu dilakukan, dengan bergerak hingga perkembangan selanjutnya dan diikuti oleh penyelesaian masalah / resolusi dari suatu gerakan.
Follow Through
Follow Through adalah merupakan bagian terakhir dari cerita action. Follow Through merupakan resolusi terhadap action dan menunjukkan penyelesaian action kelembaman (intertia).
Overlapping Action
Makhluk hidup umumnya tidak hanya melakukan satu gerakan saja. Misalnya, gerakan menggaruk lengan yang gatal sewaktu sedang berjalan. Gerakan kedua yaitu menggaruk disebut dengan Overlapping Action, dan ini terjadi bersamaan dengan gerakan utama yaitu berjalan.
Exageration
Exageration adalah segala sesuatu tentang menyampaikan suasana hati (mood), kepribadian (personality), emosi (emotion) dan tindakan (action) secara berlebihan dibandingkan dunia nyata.
Appeal
Appeal (daya tarik) adalah suatu istilah yang digunakan untuk menggambarkan karakter dan bagaimana hubungannya dengan penonton. Jika penonton menyukai atau merasa memiliki hubungan terhadap seorang karakter, maka dapat dikatakan sudah memiliki appeal. Bahkan karakter paling imut sekalipun bisa tidak menjadi menarik bagi penonton jika karakterisasi yang terbentuk sulit dihubungkan dengan penonton
Proses Animasi
Pose-to-Pose
Gambar animasi Pose-to-Pose dibuat dengan menggambar gambar kunci (key drawing) terlebih dahulu, sikap badan (pose) dan baru kemudian membuat frame di antara gambar kunci tersebut (inbetweens).
Straight-Ahead animation
Dimana gambar diselesaikan secara berurutan
Lihat Filmnya