Anda di halaman 1dari 43

PENULISAN KARYA ILMIAH

Oleh: Heri Sismoro, S.Kom.

Disampaikan pada Sosialisasi Lomba Presentasi Pemikiran Kritis Mahasiswa (PPKM) tingkat Nasional

Yogyakarta, 6 Januari 2007 Ruang CITRA, GRHA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

PENGERTIAN METODE PENELITIAN


METODE ? PENELITIAN ? METODE PENELITIAN PADA DASARNYA MERUPAKAN CARA ILMIAH UNTUK MENDAPATKAN INFORMASI DENGAN TUJUAN DAN KEGUNAAN TERTENTU
CARA ILMIAH DIDASARKAN PADA CIRI-CIRI KEILMUAN:

RASIONAL EMPIRIS SISTEMATIS

Kapan dan Dimana Memulai

Penulisan dimulai sedini mungkin


Draft tulisan disimpan untuk beberapa saat Tulisan yang kurang sempurna masih bisa diperbaiki sambil mengerjakan penelitian dan sambil membaca telaah pustaka Bioritme setiap orang berbeda Perlu konsentrasi penuh Perlu kesiapan mental Menulis tidak harus dimulai dengan pendahuluan Tidak usah khawatir dengan judul yang belum mapan

Langkah pertama yang berat


Kalau sulit menuliskan kalimat pertama, mulailah dengan kalimat kedua Mulailah menulis dengan menangani bagian yang paling mudah atau paling menarik Menulis dapat dimulai dengan membuat poin-poin yang hendak ditulis, atau menyusun tabel, gambar, dll.

Bagaimana menuliskan dan apa saja yang harus dimasukkan

Lihat tulisan orang lain yang sejenis, sebagai pembanding untuk menuangkan ide atau gagasannya kedalam bentuk tulisan Simaklah kalimat orang lain tersebut baik-baik untuk dijadikan contoh, lalu tuliskan dengan kata-kata sendiri

Biarkan dulu masalah tata bahasa dan gaya bahasa, yang penting mulai menulis dan terus menulis sampai naskah selesai Jangan takut memasukkan segala bahan, informasi, tabel, gagasan, argumentasi, dan kesimpulan sementara kedalam draft tulisan Pengalaman menunjukkan bahwa lebih mudah menghapus dan mengurangi dari pada menambahkan sesuatu kemudian.

Dari mana kita dapat mengembangkan model ?

Research Gap (Penelitian Murni) Permasalahan Dalam Kehidupan Sehari-Hari (penelitian Aplikasi)

Tujuan Riset
1.
2. 3.

Penemuan Pembuktian Pengembangan

JENIS-JENIS PENELITIAN

PENELITIAN MENURUT TUJUANNYA

PENELITIAN MURNI Peneltian untuk memahmi permasalahan secara lebih mendalam atau untuk mengembangkan teori yang sudah ada. PENELITIAN TERAPAN Penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan informasi yang digunakan untuk memecahkan masalah.

PENELITIAN TINGKAT EKSPLANASI

PENELITIAN DESKRIPTIF PENELITIAN KOMPARATIF PENELITIAN ASOSIATIF

Korelasional Kausal
PENELITIAN JENIS DAN ANALISIS DATA PENELITIAN KUANTITATIF PENELITIAN KUALITATIF PENELITIAN CAMPURAN

Riset Ilmiah yang Baik

Kualitas riset tidak hanya dilihat dari hasil akhir riset saja akan tetapi tergantung pada tiga faktor utama yaitu:

Input Proses Output

Untuk menilai kualitas penelitian yang baik ada beberapa kriteria:


1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Memiliki tujuan yang jelas, berdasarkan pada permasalahan tepat. Menggunakan landasan teori yang tepat dan metode penelitian yang cermat dan teliti. Mengembangkan hipotesis yang dapat diuji. Dapat didukung (diulang) dengan menggunakan riset-riset yang lain, sehingga dapat diuji tingkat validitas dan reliabilitasnya . Memiliki tingkat ketepatan dan kepercayaan yang tinggi Bersifat obyektif, artinya kesimpulan yang ditarik harus benarbenar berdasarkan data yang diperoleh dilapangan Dapat digeneralisasikan, artinya hasil penelitian dapat diterapkan pada lingkup yang lebih luas

ETIKA RISET BISNIS


KEPADA KLIEN: 1. Etika atas kerahasiaan 2. Etika atas mutu penelitian yang baik

ETIKA RISET BISNIS


KEPADA ASISTEN: 1. Peneliti harus mendesain penelitiannya sehingga keamanan asisten penelitian terjamin. 2. Asisten harus menjamin kebenaran datanya.

ETIKA RISET BISNIS


KEPADA RESPONDEN: Harus menjelaskan tentang manfaat dilakukannya penelitian Menjelaskan bahwa apa yang disampaikan responden akan dijaga kerahasiaannya Harus meminta ijin terlebih dahulu tentang kesediaan calon responden untuk menjadi responden Jika penelitian telah selesai hendaknya responden diberitahu tentang hasil penelitian yang diperoleh

Evaluasi Subyektif

Analisis Teknis

teknik yang digunakan penulis untuk mendapatkan dampak yang dikemukan dalam tulisan ilmiah tersebut merupakan personal response, akibatnya setiap pembaca bisa mempunyai interpretasi yang berbeda interpretasi harus konsisten dengan semua fakta yang ada dalam tulisan

Interpretasi

Interpretasi

Interpretasi bukan sekedar membuat ringkasan. Ringkasan hanya merupakan laporan, atau pernyataan dari fakta. Interpretasi berusaha menemukan makna dari tulisan merupakan judgement dari efektivitas atau significance dari tulisan

Evaluasi

Ciri-ciri Bahasa Ilmiah

Bahasa Ilmiah harus tepat dan tunggal makna, tidak remang nalar ataupun mendua.

Contoh:penelitian ini mengkaji teknik pentajaman objek yang efektif dan efisien

Bahasa Ilmiah mendefinisikan secara tepat istilah, dan pengertian yang berkaitan dengan suatu penelitian, agar tidak menimbulkan kerancuan.

Bahasa Ilmiah itu singkat, jelas dan efektif.

Contoh:tulisan ini (dilakukan dengan maksud untuk) membahas kecendrungan teknologi informasi menjelang abad ke21.

Catatan: kata-kata yang didalam kurung sebaiknya dihilangkan.

Kalimat Yang Efektif

Kalimat yang membangkitkan acuan dan makna yang sama di benak pendengar atau pembaca dengan yang ada di benak pembicara atau penulis Kalimat yang efektif ditentukan oleh:

Keterpaduan kalimat: mengacu pada penalaran (deduksi, induksi, top-down, bottom-up, dll.) Koherensi kalimat: mengacu pada hubungan timbal-balik antara kalimat-kalimat

Kalimat yang Efektif

Latihan:

Berikan beberapa contoh kalimat yang tidak efektif. Berikan beberapa contoh kalimat yang efektif

Catatan: Gunakan kalimat-kalimat yang ditulis dalam berbagai media massa. Contoh: Pekan olah raga bekas penyandang kusta nasional Efektifkah kalimat di atas?

Kalimat yang Efektif

membahayakan bagi penderita membicarakan tentang penyakit mengharapkan akan tindakan para dokter saling bantu-membantu keharusan daripada dilakukannya tindakan pembedahan membahayakan penderita membicarakan penyakit mengharapkan tindakan para dokter saling membantu keharusan melakukan pembedahan

Koherensi Kalimat
Hal-hal yang dapat mengganggu koherensi kalimat Tempat kata

Pekan Olah Raga Bekas Penyandang Kusta Nasional

Pemilihan dan Pemakaian Kata

Memilih kata depan atau kata penghubung yang salah:

Dari hasil perhitungan..

Memilih dua kata yang kontradiktif atau medan maknanya tumpang tindih:

Banyak penderita-penderita . Suatu ciri-ciri yang didapatkan...

Menggunakan kata yang tidak sesuai:

Walaupun banyak artikel berpendapat..

Menggunakan nama atau istilah yang benar, tetapi penulisannya keliru:

Poison (Poisson) distribution

Pengejaan (spelling)

Konsistensi:

Spelling, termasuk hypenation, harus konsisten dalam seluruh tulisan, kecuali dalam kutipan, di mana spelling dari tulisan aslinya dipertahankan, terlepas apakah spellinhg tersebut benar atau salah. Pembagian kata sebaiknya dikonsultasikan dengan kamus, sehingga anda tahu dimana sebaiknya suatu kata bisa dipenggal

Pembagian kata (word division)

Kata-kata asing (foreign words)

Apabila anda menyitir suatu kata asing, maka anda harus menuliskannya persis sebagaimana tulisan tersebut ditulis

Tanda Baca

Tujuan tanda baca adalah untuk:


Memastikan kejelasan, dan readibility suatu tulisan. Tanda baca memperjelas struktur kalimat, memisahkan beberapa kata,dan mengelompokkan yang lain. Menambah makna pada tulisan

Tanda baca yang umum dipakai: (,), (;), (:), (.), (?), (!) Kalimat yang terlalu banyak menggunakan tanda baca, sering kali menandakan kalimat tersebut harus ditulis kembali

Pengejaan

Pernapasan Menaati Menerjemahkan Mengubah Mencolok Penerapan Pengajian Aktivitas Provinsi Pernafasan Mentaati Menterjemahkan Merubah atau merobah Menyolok Pentrapan Pengkajian Aktifitas Propinsi

Susunan Tulisan

Judul Abstrak Pendahuluan Tinjauan Pustaka Bahan dan Metode Hasil dan Pembahasan Kesimpulan dan Saran Daftar Pustaka

A. Sistematika Penulisan
1.

Bagian Awal
a.

Halaman Judul
1)

2)

3) 4) 5)

Judul diketik dengan huruf besar (kapital), hendaknya ekspresif, sesuai dan tepat dengan masalah yang ditulis dan tidak membuka peluang untuk penafsiran ganda Nama penulis dan nomor induk mahasiswa ditulis jelas Nama bidang yang ditulis Perguruan tinggi asal ditulis dengan jelas Tahun penulisan

Cont...
6)

Kulit muka luar menggunakan kertas buffalo dengan warna: Merah untuk karya tulis bidang Kesra Biru untuk karya tulis bidang Polkam Kuning untuk karya tulis bidang Ekonomi

Cont...
b.

Lembar Pengesahan
1)

2)

3)

Lembar pengesahan memuat judul, nama penulis, dan nomor induk Lembar pengesahan ditandatangani oleh Dosen Pembimbing dan Wakil Ketua bidang Kemahasiswaan lengkap dengan stempel perguruan tinggi Lembar pengesahan diberi tanggal sesuai dengan tanggal pengesahan

Cont...
c.

d.

e.

Kata pengantar dari penulis yang menyebutkan tema dan topik tulisan Daftar isi dan daftar lain yang diperlukan seperti daftar gambar, daftar tabel, dan daftar lampiran Ringkasan karya tulis disusun sebanyakbanyaknya dua halaman yang mencerminkan isi keseluruhan karya tulis, mulai dari latar belakang, tujuan, landasan teori yang mendukung, metode penulisan, pembahasan, simpulan dan rekomendasi

Cont...
2.

Bagian Inti
a.

Pendahuluan
Bagian pendahuluan berisi hal-hal sebagai berikut: 1) Latar belakang yang memuat alasan pemilihan tema dan topik. Alasan isi sebaiknya didukung oleh informasi yang jelas dan terpercaya 2) Uraian singkat mengenai identifikasi masalah atau perumusan masalah 3) Tujuan dan manfaat penulisan diuraikan dengan jelas 4) Manfaat dan/atau kegunaan bagi pemerintah dan masyarakat

Cont...
b.

Landasan Teori
Landasan teori berisi: 1) Uraian yang menunjukkan landasan teori dan konsepkonsep yang relevan dengan masalah yang dikritisi 2) Uraian mengenai pendapat orang lain yang berkaitan dengan pensolusian masalah yang diajukan 3) Uraian mengenai implementasi kebijakan sejenis yang sudah berhasil diterapkan pada masa tertentu

Cont...
c.

Bagian Isi/Pembahasan
1)

2)

3)

Analisis permasalahan didasarkan pada data dan/atau informasi serta telaah pustaka untuk menghasilkan alternatif model pemecahan masalah atau gagasan yang kreatif, idealis, logis dan dinamis serta realistis untuk diimplementasikan Simpulan harus konsisten dengan analisis permasalahan Rekomendasi berupa transfer gagasan, operasionalisasi solusi dan implementasinya di masyarakat

Cont...
3.

Bagian Akhir a. Daftar Pustaka


Daftar pustaka ditulis untuk memberi informasi sehingga pembaca dapat dapat menemukan sumber yang disebutkan.

Penulisan daftar pustaka untuk buku dimulai dengan menulis nama pengarang, tahun penerbitan, judul buku, tempat terbit, dan nama penerbit. Penulisan daftar pustaka untuk jurnal dimulai dengan nama penulis, tahun, judul tulisan, nama jurnal, volume dan nomor halaman Penulisan daftar pustaka dari internet ditulis alamat web site-nya Penulisan daftar pustaka dari media cetak, media elektronik, ditulis nama sumbernya, tanggal dan halaman, waktu penerbitan

Cont...
b.
c.

Daftar Riwayat Hidup Lampiran (jika diperlukan)


Daftar Riwayat Hidup (biodata atau curriculum vitae) peserta minimal mencakup nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, karya-karya ilmiah yang pernah dibuat, penghargaan-penghargaan ilmiah yang pernah diraih.

B. Persyaratan Penulisan
1. 2.

Naskah ditulis 20 30 halaman. Bahasa Indonesia sesuai dengan EYD dan tata bahasa yang benar, tidak boleh menggunakan kata singkatan

C. Pengetikan
1.
a. b.

Tata Letak
Karya tulis diketik 1,5 spasi pada kertas A4 (font 12, TNR) Batas pengetikan: kiri 4 cm, kanan, atas, dan bawah 3 cm, serta 2 cm pada bagian bawah Jarak pengetikan Bab, sub-bab dan perinciannya
1)

c.

2)

3)

4)

Bab dengan sub-bab 3 spasi, sub-bab dengan kalimat dibawahnya 2 spasi Judul bab diketik ditengah dengan huruf besar dan dengan jarak 4 cm dari tepi atas tanpa digaris bawahi Judul sub-bab ditulis mulai dari sebelah kiri, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar, kecuali kata-kata tugas, seperti yang, dari, dan Judul anak sub-bab ditulis dari kiri dengan indentasi 5 ketukan yang diberi garis bawah. Huruf pertama setiap kata dengan huruf besar

Cont...
2.
a.

Pengetikan kalimat
Alinea baru diketik sebaris dengan baris di atasnya dengan jarak 2 spasi Pengetikan kutipan langsung yang lebih dari 3 baris diketik 1 spasi menjorok ke dalam dan semuanya tanpa diberi tanda petik

b.

Cont...
3.
a.

Penomoran Halaman
Bagian pendahuluan yang meliputi judul, nama/daftar anggota kelompok, kata pengantar dan daftar isi memakai angka romawi kecil dan diketik di sebelah kanan bawah Bagian tubuh/pokok sampai dengan bagian penutup memakai angka arab dan diketik dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1,5 cm dari tepi atas Nomor halaman pertama dari tiap bab tidak ditulis tapi tetap diperhitungkan

b.

c.

PENILAIAN KARYA TULIS


1. 2. 3. 4. 5. 6.

Format Penulisan Kekritisan dan inovasi gagasan/ide Manfaat, untuk pemerintah, masyarakat Dasar keilmuan dalam mensolusikan masalah Pembahasan, simpulan, dan transfer gagasan Simpulan dan rekomendasi

bobot 5 bobot 10 bobot 5 bobot 15 bobot 15 bobot 10

Total bobot=60

PENILAIAN PRESENTASI KARYA TULIS


1.

2.

Penyajian a. Sistematika penyajian dan isi b. Alat bantu c. Penggunaan bahasa tutur yang bagus d. Cara presentasi (sikap) e. Ketepatan waktu Tanya Jawab a. Kebenaran dan ketepatan jawaban b. Cara menjawab c. Keterbukaan peserta didalam menjawan pertanyaan

bobot 15 (3) (3) (3) (3) (3) bobot 25 (10) (10) (5)

Total bobot=40

Agenda Kegiatan
Tanggal 06 Januari 2007 08 - 27 Januari 2007 29 - 31 Januari 2007 03 Pebruari 2007
05 Pebruari 2007 Maret 2007

Kegiatan Sosialisasi Lomba PPKM tingkat Nasional Pembuatan Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Seleksi KTIM tingkat PTS Pengumuman Hasil Seleksi
Pengiriman KTIM ke Jakarta Seleksi KTIM tahap I oleh Tim Juri Nasional

Minggu ke-2 April 2007 Presentasi Lomba PPKM tingkat Nasional

Anda mungkin juga menyukai