Anda di halaman 1dari 14

1. Laporan Kasus Anamnesis Nama Usia Alamat No MR Diagnosa Tin!a&an : : Ny. N : 25 tahun : Tangerang : 04285960 titis Me!

ia "u#urati$ %roni& ti#e 'ahaya : Tim#ano#lasti !in!ing runtuh

Ri(ayat o#erasi !isang&al) Ri(ayat Alergi u!ang *+i&a ma&an u!ang a&an tim'ul 'entol !an gatal seluruh #ermu&aan &ulit,. Ri(ayat Asma !ia&ui a!a se+a& umur tahun) serangan &urang !ari . &ali se'ulan) +i&a serangan #asien sesa& namun masih !a#at 'i/ara !an hilang +i&a 'eristirahat) serangan tera&hir 2 minggu yang lalu) serangan !i/etus&an 'ila #asien mengalami 0"1A. 1asien ti!a& minum o'at. Ri(ayat 2i#ertensi3Dia'etes Mellitus !isang&al. Ri(ayat #enya&it 4antung31aru3%uning3%e+ang31ingsan35in+al !isang&al. Ri(ayat Nyeri !a!a3"esa& na$as !isang&al) *ti!a& a!a &eluhan !alam a&ti$itas sehari6+ari, 78 0. 5igi goyang !ia&ui) gigi #alsu !isang&al. "aat ini !emam3'atu&3#ile& ti!a& a!a. Pemeriksaan Fisik %U: T"". %es: 8M TD .20380 mm2g Mata T2T 4antung 1aru A'!omen ;erte'ra N 84 93m RR 20 93m " a$e' :: 55 &g : 8A 636 "0 636 : Mall 00 : :4 i600 N) m*6,) g*6, : ;es <3<) Rh 636) =h 636 : :U *<, N : %esan Ti!a& a!a &elainan

>&stremitas : 2angat <3<) e!em 636

Pemeriksaan Penunjang

D1? :T38T Ur38r >le&trolit T31T 5D" A5D "#irometri 8CR Tol Tol # 1ulmo # 01D

: .2.238@003@-3259000 : 2A3..A : .830)8 : .4034..23.08 : .63.@ : 8: -.@983@9.83-8.@324.2360.8398B : Normal ;entilatory 7un/tion : 8TR D 50B) 0n$iltrat 636 : Ringan6 se!ang "aran: inhalasi !engan Na8l !an 7enoterol 4 +am se'elum : Ringan6se!ang "aran: &onsul #ulmo untu& #enanganan asma #erio#erati$

Dari !ata6!ata !i atas) #asien !isim#ul&an se'agai ASA 2 !engan ri(ayat asma intermitten serangan ringan) serangan tera&hir 2 minggu yang lalu. Intraoperatif 1asien !i!orong &e !alam &amar o#erasi #a!a #u&ul .0.00. #a!a #asien !i#asang alat6alat monitoring: >%5) "# 2) !an N0:1. Di!a#at&an TD .263-6 mm2g) 2R 84 93m) RR 20 93m) !an "a 2 98B !engan Room Air 1u&ul .0..5) 1asien !i'eri&an #reme!i&asi mi!aEolam 2 mg !an 7entanyl .00 m/g) lalu #asien !iin!u&si !engan #ro#o$ol .20 mg. %emu!ian !i'eri&an #em'erian Ro&uronium @0 mg untu& mem$asilitasi intu'asi !engan >TT no -.5) $i&sasi !i 'atas 'i'ir 20. %emu!ian la+u na$as #asien !i&ontrol !engan Fentilator !engan ti!al Folume 400 // !engan RR .@ 93m. Maintenen/e mengguna&an seFo$lurane 2 FolB !an N20 0.5 FolB. 1asien !imulai o#erasi #u&ul .0.@0. 2emo!inami& #asien intrao#erati$ relat$ sta'il) TD !i+aga antara 856.003606-0 mm2g untu& mengurangi #er!arahan !an mem'uat la#ang #an!ang men+a!i le'ih +elas ) 2R -.684 93m) !engan "a 2 .00B . 1a!a #u&ul .2.00 N20 !imati&an &arena o#erator ingin mela&u&a&an #emasangan im#lant. Maintenen/e !iguna&an seFo$luran 2 FolB

1a!a #u&ul .2.@0 saturasi #asien turun hingg 95696B) Folume ti!al ter'a/a !i Fentilator menurun serta te&anan ins#irasi mening&at. >TT !i#eri&sa &em'ali !an &ea!aan masih ter#asang sama se#erti #a!a saat intu'asi !an 'alon ti!a& 'o/or. Dila&u&an Aus&ultasi #aru ter!engar suara (heeEing !ari #aru. Disim#ul&an ter+a!i 'ron&os#asme &emung&inan &arena serangan asma. #erator !iminta 'erhenti. 1asien !i'eri&an

o&sigen .00B) anestesi !i!alam&an mengguna&an #ro#o$ol serta menai&&an seFo$luran serta !i'eri&an amino$illin serta !e&sametason .0 mg in+e&si. "aturasi o&sigen mening&at men+a!i .00B) (heeEing menghilang) Folume ti!al !an te&anan in$lasi &em'ali normal. #erasi !ilan+ut&an.

#erasi "elesai se&itar #u&ul .@.@0. 1asien !i#utus&an untu& !ila&u&an e&stu'asi !alam. ?ama o#erasi se&itar @ +am. ?ama anestesi se&itar @ +am @0 menit. 8airan masu& .500 // &ristaloi!. 1ro!u&si urin @00 //) #er!arahan le'ih &urang 200 //. Dalam intrao#erati$) !i'eri&an n!ansentron 4 mg 0; !an %etorola/ @0 mg 0;. 1asien !i o'serFasi !i RR !engan TD .006.20380690) 2R: 80694C3m) !an saturasi 99B !engan sung&u# mu&a !an o&sigen 6?3m. 1asien !i#in!ah&an !ari RR setelah s&or al!rette 9.

2. TINJAUAN PUSTAKA

PEN A!ULUAN Dam#a& !ari #enya&it #aru yang telah a!a se'elumnya selama #erio!e anestesi !an #as/a o#erasi !a#at !i#er&ira&an. 5angguan #aru #reo#erati$ 'erat 'erhu'ungan !engan #eru'ahan $ungsi res#irasi intrao#erati$ yang nyata !an &om#li&asi #ulmonal #as/a o#erasi yang tinggi. %egagalan untu& mengenali #asien6 #asien !engan risi&o tinggi a!alah #enye'a' utama !ari tim'ulnya &om#li&asi terse'ut. Asma meru#a&an salah satu &elainan #aru yang sering !itemui. 1engenalan tan!a serta ge+ala meru#a&an &un/i #enangan #erio#erati$ yang 'ai& untu& men/egah ter+a!inya &e&am'uhan. Untu& itu saya a&an mem'ahan mengenai #ato$isiologi) ge+ala) !an tan!a asma serta #ertim'angan anestesi selama o#erasi.

FAKT"#$FAKT"# #ISIK" PUL%"NAL Dis$ungsi #aru a!alah &om#li&asi #as/a o#erasi yang umum ter+a!i 0nsi!ensi atele&tasis) #neumonia) em'oli #ulmonal !an gagal na$as setelah tin!a&an #em'e!ahan sangat 'eragam * 6B sam#ai 60B, tergantung #o#ulasi #asien yang !i&a+i !an #rose!ur #em'e!ahan yang !ila&u&an. A!a enam $a&tor risi&o yang se/ara umum menye'a'&an hal terse'ut *ta'le 2@6.,. Dengan #enge/ualian !aerah o#erasi !an lamanya (a&tu #em'e!ahan) se'agian 'esar $a&tor6$a&tor terse'ut 'erhu'ungan !engan !is$ungsi #ulmonal #reo#erati$. Dua #re!i&tor yang #aling &uat !ari tim'ulnya &om#li&asi ini a!alah !aerah o#erasi !an ri(ayat !is#nea ) yang 'erhu'ungan !engan !era+at #enya&it #ulmonal yang telah a!a se'elumnya. 7a&tor lainnya a!alah lama o#erasi. 2u'ungan antara mero&o& !an #enya&it #aru telah lama !i&etahui)

a'normalitas #a!a la+u aliran mi! e&s#iratori ma&simal *MM>7, 'iasanya tam#a& +elas se'elum ge+ala 11 % mun/ul. :ah&an #a!a in!iFi!u yang normal) #ertam'ahan usia 'erhu'ungan !engan #reFalensi #enya&it #ulmonal !an 'esitas menurun&an &a#asitas resi!ual $ungsional #ening&atan closing capacity. trom'osis Fena !alam *D;T,.

*7R8,) mening&at&an work of breathing !an meru#a&an #re!is#osisi tim'ulnya

Ta&e' 2($1 7a&tor Risi&o %om#li&asi 1ulmonal 1as/a 1enya&it #aru yang !i!erita se'elumnya

#erasi

1em'e!ahan !i tora&s atau a'!omen 'agian atas Mero&o& 'esitas Usia *G60 tahun, Tin!a&an anestesi yang lama *G @ +am,

1rose!ur #em'e!ahan tora&s !an a'!ominal 'agian atas terha!a# $ungsi #ulmonal.

memili&i e$e&

#erasi !i !aerah !e&at !ia$ragma !a#at menye'a'&an

!is$ungsi !ia$ragma !an !e$e& Fentilasi restri&ti$ *lihat !i 'a(ah,. 1em'e!ahan !i a'!omen 'agian atas se/ara &onsisten menurun&an 7R8 *606-0B,H >$e& ini ter+a!i terutama #a!a hari #ertama #as/a o#erasi !an 'iasanya 'erlangsung -6.0 hari. 0nsisi Ferti&al menye'a'&an ganggguan yang le'ih 'erat !ari#a!a insisi horiEontal. 1erna$asan yang /e#at !an !alam !engan 'atu& yang ti!a& e$e&ti$ !ise'a'&an oleh nyeri *splinting,) #enurunan &emam#uan untu& na$as #an+ang !an gangguan &lirens mu&osiliari menye'a'&an mi&roatele&tasis !an hilangnya Folume #aru. Shunt *#intasan, aliran !arah menye'a'&an hi#o&semia *lihat 'a' 22,. >$e& sisa anesteti&) #osisi telentang) se!asi o#ioi!) !istensi a'!omen !an &ain #enutu# !aerah o#erasi yang terlalu &etat !a#at +uga menye'a'&an hal terse'ut. 2ilangnya rasa nyeri yang &om#lit #a!a anestesi regional !a#at mengurangi hi#o&semia namun ti!a& !a#at mengem'ali&an a'normalitas terse'ut se#enuhnya. Mi&roatele&tasis #ersisten !an retensi se&resi !a#at menye'e'&an tim'ulnya #neumonia #as/a o#erasi. =alau#un !ise'ut&an 'er'agai e$e& sam#ing yang ter+a!i #a!a $ungsi #ulmonal a&i'at #em'erian anestesi umum) &eunggulan anestesi regional !i'an!ing&an anestesi umum #a!a #asien !engan gangguan $ungsi #aru masih 'elum !i&etahui.

PEN)AKIT PA#U "*ST#UKTIF

1enya&it #aru o'stru&ti$ a!alah 'entu& yang umum !ari !is$ungsi #ulmonal. 1enya&it ini antara lain asma) em$isema) 'ron&itis &ronis) $i'rosis &isti& 'ron&ie&tasis !an 'ron&iolitis. 1o&o& #ermasalahan !ari #enya&it6#enya&it !i atas a!alah resistensi aliran u!ara. "e/ara &ara&teristi&) 7>;. mau#un rasio 7>;.37;8 &urang !ari -0B !ari nilai #re!i&si. Nilai MM>7 D -0B *Aliran e&s#irasi #a&sa I7>7 256-5BJH lihat 'a' 22, meru#a&an satu6satunya a'normalitas yang !itemu&an se/ara !ini #a!a &elainan ini. Nilai normal untu&I7>7 256-5BJ #a!a la&i6la&i !e(asa G2.0 (anita !e(asa G ..6 ?3!eti&. 1ening&atan resistensi +alan na$as !an u!ara yang ter#erang&a# mening&at&an work of breathing; #ertu&aran gas res#irasi terganggu &arena gangguan &eseim'angan Fentilasi !an #er$usi *;3K, A!anya resistensi aliran u!ara e&s#irasi menye'a'&an u!ara ter#erang&a# *air-trapping, sementara Folume resi!ual !an &a#asitas total #aru *T?8, mening&at. Mengi meru#a&an ge+ala yang umum !itemu&an !an menggam'ar&an tur'ulensi aliran u!ara. Namun ge+ala ini sering ti!a& tam#a& #a!a o'stru&si ringan !an hanya 'eru#a e&shalasi yang meman+ang. 'stru&si #rogresi$ #a!a a(alnya hanya 'eru#a mengi !an 'er&em'ang men+a!i mengi saat ins#irasi !an e&s#irasi. 1a!a o'stru&si yang nyata) mengi 'isa sa+a ti!a& a!a saat aliran u!ara ham#ir terhenti. !an

AS%A Pertim&angan$pertim&angan Preoperatif Asma a!alah gangguan yang umum !itemu&an #a!a 56- B #o#ulasi. 1o&o& #ermasalahan !ari gannguan ini a!alah in$lamasi +alan na$as *'ron&iolar, !an hi#erea&ti$itas res#ons terha!a# 'er'agai stimuli. "e/ara &linis asma termani$es se'agai serangan !is#nea) 'atu& !an mengi yang e#iso!i&. 'stru&si +alan na$as yang 'iasanya reFersi'el a&i'at &onstri&si otot #olos 'ron/hial) e!ema !an se&resi yang mening&at. "e/ara &lasi& o'stru&si !i#resi#itasi oleh 'er'agai su'stansi yang ter!a#at !i u!ara *airborne, termasu& ser'u& tum'uhan) 'ulu 'inatang) !e'u) #olutan !an 'er'agai Eat &imia. :e'era#a #asien +uga mengalami 'ron&os#asme

setelah meminum as#irin) o'at anti in$lamasi non steroi!) o'at yang mengan!ung #re#arat sul$it atau tartraEin !an Eat #e(arna lainnya. lahraga) /etusan emosional !an in$e&si Firus !a#at mem#resi#itasi 'ron&os#asme #a!a 'anya& #asien 0stilah asma e&strinsi& *alergi&, *serangan 'erhu'ungan !engan #a#aran ling&ungan, !an asma instrinsi& *i!iosin&rati&, *serangan 'iasanya ter+a!i tan#a #roFo&asi, !iguna&an !i masa lalu namun &lasi$i&asi terse'ut ti!a& sem#urna) 'e'era#a #asien menun+u&&an gam'aran !ari &e!ua 'entu& asma terse'ut. Di sam#ing itu) tum#ang tin!ih istilah !engan 'ron&itis &ronis +uga ter+a!i. "aat ini asma !i&lasi$i&asi&an se'agai asma a&ut !an &roni&. Asma &roni& !i'agi lagi men+a!i asma ringan) intermitten !an ringan) asma se!ang serta asma 'erat #ersisten.

A. PAT"FISI"L"+I 1ato$isiologi asma meli'at&an #ele#asan 'er'agai me!iator &imia lo&al !i +alan na$as) !an a&tiFitas yang 'erle'ihan !ari sistem sara$ #arasim#atis. "u'stansi yang terinhalasi !a#at men/etus&an 'ron&os#asme melalui me&anisme imun s#esi$i& !an non s#esi$i& !engan !egranulasi sel mast 'ron&ial. 1a!a asma alergi& &lasi&) antigen a&an 'eri&atan !engan 0g> #a!a #ermu&aan sel mast menye'a'&an !egranulasiH :ron&o&onstri&si ter+a!i a&i'at #ele#asan histamin) 'ra!i&inin) leu&otrien 8)D)>) Platelet Activating Factor, #rostaglan!in *15,15>2) 15>2L) !an 15D2) netro$il !an eosinofil chemotactic factor. 1eran serotonin) suatu 'ron&o&onstri&tor yang #oten ti!a& !i&etahui !engan #asti #a!a manusia. "istem sara$ #arasim#atis mem#unyai #eranan #enting !alam mem#ertahan&an tonus 'ron/hial yang normal . ;ariasi !iurnal tonus yang normal !itan!ai !engan resisensi +alan na$as #un/a& yang ter+a!i #a!a #u&ul 6 #agi. ;agal a$$erent #a!a 'ron&us sensitiFe terha!a# histamin !an 'er'agai stimulus no&sius termasu& air !ingin) iritan yang terinhalasi !an instrumentasi *8ontoh intu'asi en!otra&eal,. A&tiFasi re$le&s Fagal menye'a'&an 'ron&o&onstri&si yang !i#erantarai si&li& 5M1 intraseluler yang mening&at. "elama serangan asma) 'ron&o&onstri&si) e!ema mu&osa !an se&resi mening&at&an resistensi terha!a# aliran u!ara #a!a semua leFel !ari +alan na$as 'agian 'a(ah. "aat serangan asma 'er&urang) resistensi +alan na$as &em'ali normal !imulai #a!a +alan na$as yang 'esar *'ron&us utama) 'ron&us lo'aris) 'ron&us segmental !an su'segmental, &emu!ian #a!a saluran na$as yang le'ih

#eri$er. Dengan !emi&ian la+u aliran e&s#irasi menurun #a!a #emeri&saan 7;8 namun selama resolusi serangan) la+u aliran e&s#irasi 'er&urang hanya #a!a Folume #aru yang ren!ah. T?8) Folume resi!ual *R;, !an 7R8 mening&at . 1a!a #asien yang mengalami serangan a&ut) R; !an 7R8 mening&at le'ih !ari 400B !an .00B. 1eman+angan atau serangan asma 'erat se/ara nyata mening&at&an work of breathing !an !a#at menye'a'&an lelahnya otot6otot #erna$asan 4umlah unit alFeoli !engan nilai ;3K rasio yang ren!ah mening&at) menye'a'&an hi#o&semia. Ta&i#neu ter+a!i &arena stimulasi rese#tor 'ron&ial yang !a#at menim'ul&an hi#o&a#nia. 1a8 2 yang normal atau tinggi menun+u&&an 'ah(a #asien ti!a& !a#at mem#ertahan&an work of breathing !an hal ini meru#a&an tan!a a!anya an/aman gagal na$as.1ulsus #ara!o&sus !an tan!a6 tan!a gangguan Fentri&el &anan !ari gam'aran >%5 * #eru'ahan "6T segmen) right axis deviation) !an meru#a&an in!i&asi a!anya o'stru&si +alan na$as yang 'erat. !!! +uga

*. TE#API 'at yang !iguna&an untu& tera#i asma antara lain agonis M6a!renergi&) metil9antin) glu&o&orti&oi!) anti&olinergi&) #engham'at leu&otrien !an o'at sta'ilisasi sel mast. Umumnya o'at6o'at ini !a#at !iguna&an #a!a tera#i a&ut mau#un &roni& &e/uali o'at yang tera&hir. "o!ium &romolin !an ne!o&romil hanya e$e&ti$ untu& men/egah 'ron&os#asme #a!a #asien !engan asma e&strinsi& !an 'e'era#a #asien !engan asma intrinsi&. =alau#un memili&i e$e& 'ron&o!ilatasi) &e!ua o'at terse'ut mengham'at !egranulasi sel mast. 'at6o'at sim#atomimeti& meru#a&an o'at yang sangat 'erguna !an #aling sering !iguna&an. 'at6o'at terse'ut menye'a'&an 'ron&o!ilatasi melalui a&tiFitas 'at agonis M2. A&tiFasi rese#tor a!renergi/ M2 #a!a otot #olos 'ron&ial menye'a'&an a&tiFasi a!enilat si&lase yang menghasil&an #em'entu&an si&li& AM1 */AM1,. ini 'iasanya !i'eri&an melalui inhaler metered-dose atau se!iaan aerosol. 1enggunaan agonis M2sele&ti$ se#erti ter'utalin atau al'uterol !a#at menurun&an insi!ensi e$e& terha!a# +antung yang ti!a& !ihara#&an &arena a&tiFasi rese#tor M. namun #a!a !osis tinggi o'at ini men+a!i ti!a& sele&ti$.

. A ,omparison of ,ommon'- Use. *ron/0o.i'ators. 1 A.renergi/ A/ti1itAgent


1 2

Al'uterol *;entolin, :itolterol *Tornalate, >#ine#hrine *Farious, 7enoterol *:erote/, 7ormaterol *7ora!il, 0soetharine *:ron&osol, 0so#roterenol *0su#rel, Meta#roterenol *Alu#ent, 1ir'uterol *Ma9air, "almeterol *"ereFent, Ter'utaline *:rethaire,

< < <<<< < < << <<<< < < < <

<<< <<<< << <<< <<<< <<< N < <<<< <<<< <<<

Metil9antin !iangga# menye'a'&an 'ron&o!ilatasi !engan mengham'at $os$o!iesterase) enEim yang 'er$ungsi meme/ah /AM1. >$e& terha!a# #ulmonal tam#a& le'ih &om#le&s !an termasu& #ele#asan &ate&olamin) #engham'atan !ari #ele#asan histamin !an stimulasi !ia$ragmati&.1re#arat teo$ilin oral masa &er+a #an+ang !iguna&an #a!a #asien !engan ge+ala6ge+ala yang tim'ul #a!a malam hari. Namun !isayang&an teo$ilin memili&i rentang tera#i yang sem#it !imana &a!ar tera#euti& !alam !arah 'er&isar .0620 Og3m?. 1a!a !osis yang ren!ah 'iasanya le'ih e$e&ti$. Amino$ilin a!alah satu6satunya se!iaan intraFena !ari #re#arat teo$ilin 5lu&o&orti&oi! !iguna&an 'ai& untu& tera#i a&ut !an tera#i rumatan #a!a #asien asma &arena memili&i e$e& anti in$lamasi !an e$e& sta'ilisasi mem'ran. :e&lometason) triamsinolon) $lunisoli! !an 'u!esoni! a!alah steroi! sinteti& yang umum !iguna&an !alam 'entu& inhaler untu& tera#i rumatan. =alau#un o'at6o'at terse'ut ti!a& terlalu menye'a'&an e$e& sam#ing sistemi& namun ti!a& seluruhnya !a#at men/egah su#resi a!renal. 2i!ro&ortison intraFena atau metil#re!nisolon !iguna&an #a!a serangan asma 'erat yang a&ut. Dii&uti !engan !osis ta#ering yaitu

#re!nison oral. 5lu&o&orti&oi! mem'utuh&an (a&tu 'e'era#a +am untu& men/a#ai e$e&tiFitasnya. 'at anti&olinergi& menye'a'&an 'ron&o!ilatasi melalui a&si antimus&arini& !an !a#at mengham'at re$le&s 'ron&o&onstri&si. 0#ratro#ium) 'entu& lain !ari atro#in yang !a#at !i'eri&an melalui inhaler metered-dose atau aerosol a!alah 'ron&o!ilator yang /u&u# e$e&ti$ tan#a e$e& anti&olinergi& sistemi&.

PE#TI%*AN+AN ANESTETIK A. Penata'aksanaan Preoperatif Titi& 'erat !alam mengeFaluasi #asien asma harus !ite&an&an #a!a #enentuan saat tera&hir serangan !ari #enya&it ini *tin+auan peak flow diary +i&a terse!ia, !an a#a&ah #asien !ira(at !i rumah sa&it &arena suatu serangan asma a&ut !an men+amin 'ah(a #asien se!ang !alam &on!isi yang o#timal. 1er'e!aan antara tin!a&an anestesi #a!a #asien asma yang !alam (a&tu !e&at !ira(at !i rumah sa&it atau !engan mengi yang +elas ter!engar !engan #asien asma tan#a ri(ayat #era(atan !i rumah sa&it atau temuan #a!a #emeri&saan $isi& !iagnosti& 'er#otensi untu& men/etus&an situasi yang mengan/am +i(a sementara #a!a &ea!aan yang &e!ua ti!a& !emi&ian. Ri(ayat &linis #asien sangat #enting !i&etahui. Ti!a& a!anya !is#nea ) mengi atau 'atu& yang minimal 'erarti #asien !alam &on!isi yang o#timal. 1er'ai&an yang tuntas !ari suatu serangan asma yang tera&hir harus !i#asti&an !engan aus&ultasi !a!a. 1asien !engan 'ron&os#asme yang $re&uen atau &roni& harus men!a#at&an tera#i 'ron&o!ilator yang o#timal termasu& agonis a!renergi& M2) glu&o&orti&oi! harus !i#ertim'ang&an. Tes $ungsi #aru &husunya #engu&uran la+u na$as e&s#irasi se#erti 7>;.) 7>;.37;8) la+u aliran e&s#irasi #un/a& *1>7R, harus !iguna&an untu& memasti&an temuan &linis. 1er'an!ingan !engan hasil #engu&uran se'elumnya ti!a& 'egitu 'erguna. Nilai 7>;. se/ara normal le'ih !ari @? #a!a la&i6 la&i !an 2 ? #a!a (anita. 7>;.37;8 se/ara normal harus mele'ihi -0B. Nilai normal 1>7R 200 ?3m *'iasanya G 500 ?3m #a!a la&i6la&i !e(asa mu!a, 7>;.) 7>;.37;8 atau 1>7R &urang !ari 50B meru#al&an in!i&asi asma se!ang sam#ai 'erat. 1emeri&saan $oto tora&s sangat 'erguna untu& menentu&an a!anya air-trapping.

A!anya hi#erin$lasi !i&etahui !ari !ia$ragma yang men!atar ) +antung yang terlihat menge/il !an la#angan #aru yang hi#erlusen. 1asien asma !engan 'ron&os#asme a&ti$ yang #erlu !ila&u&an #em'e!ahan emergensi harus men+alani tera#i intensi$ 'ila memung&in&an. &sigen su#lemen) aerosol agonis M2 !an glu&o&orti&oi! intraFena !a#at mening&at&an $ungsi #aru !alam 'e'era#a +am. Analisis gas !arah arterial mung&in 'erguna #a!a &asus yang 'erat. 2i#o&semia !an hi#o&a#nia ti#i&al #a!a asma se!ang !an 'erat 'ah&an hi#er&a#nia ringan meru#a&an in!i&asi a!anya u!ara yang ter#erang&a# !an meru#a&an tan!a a!anya an/aman gagal na$as. 7>;. !i 'a(ah 40B !ari nilai normal !a#at mem#re!i&si a!anya gagal na$as. "e!asi #reo#erati$ sangat !i'utuh&an #a!a #asien yang a&an men+alani #em'e!ahan ele&ti$ terutama #a!a #asien !engan asma yang !i/etus&an oleh $a&tor emosional. "e/ara umum 'enEo!iaEe#in a!alah o'at yang #aling memuas&an untu& #reme!i&asi. 'at anti&olinergi& ti!a& 'iasa !i'eri&an &e/uali 'ila ter!a#at se&ret yang 'erle'ihan atau +i&a mengguna&an &etamin untu& in!u&si anestesi. 1a!a !osis intramus&ular) anti&olinergi& ti!a& e$e&ti$ men/egah re$le&s 'ron&os#asme setelah intu'asi. 1enggunaan o'at #engham'at 2 2 *se#erti simeti!in atau raniti!in, se/ara teoretis merugi&an &arena a&tiFasi rese#tor 2 2 se/ara normal menye'a'&an 'ron&o!ilatasi. 1a!a saat ter+a!i #ele#asan histamin a&tiFasi 2 . yang ti!a& !iham'at !an #engham'atan 22 !a#at mem#er'erat 'ron&o&onstri&si. :ron&o!ilator harus !iterus&an sam#ai saat #em'e!ahan agar e$e&tiFitasnya ter/a#ai yaitu agonis M) glu&o&orti&oi! inhalasi) #engham'at leu&otrien) &romon) teo$ilin !an anti&olinergi&. 1asien yang men!a#at tera#i glu&o&orti&oi! +ang&a #an+ang harus !i'eri&an !osis su#lemen untu& menghin!ari su#resi a!renal. 2i!ro&ortison *506.00 mg #reo#erati$ !an .00 mg tia# 8 +am selama . sam#ai @ hari #as/a o#erasi tergantung !era+at stres o#erasi, yang #aling sering !iguna&an.

*. Penata'aksanaan Intraoperatif "aat yang #aling &ritis #a!a #asien asma yang !i'eri&an tin!a&an anestesi a!alah selama instrumentasi +alan na$as. Anestesi umum mengguna&an mas& atau anestesi regional !a#at mengatasi hal ini namun ti!a& se#enuhnya menghilang&an &emung&inan tim'ulnya 'ron&os#asme. :e'era#a &linisi mem#er/ayai 'ah(a s#inal

tinggi atau anestesi e#i!ural

!a#at men/etus&an 'ron&o&onstri&si !engan

mengham'at tonus sim#atis #a!a +alan na$as 'agian 'a(ah *T.6T4, !an memung&in&an a&tiFitas #arasim#atis yang ta& terham'at. Nyeri) stres emosional atau stimulasi #a!a anestesi umum yang !ang&al !a#at men/etus&an 'ron&os#asme. 'at6o'at sering 'erhu'ungan !engan #ele#asan histamin */ontoh a!alah in!u&si yang lan/ar !an

&urare) atra&urium) miFa&urium) mor$in) me#eri!in, harus !ihin!ari atau !i'eri&an se/ara #erlahan . Tu+uan !ari anestesi umum !engan stimulasi. 4enis o'at in!u&si yang !i#ilih ti!a& terlalu #enting) namun pen/apaian emergen/e *'angun !engan mu!ah, !engan &e!alaman anestesi yang !isesuai&an

anestesi -ang .a'am se&e'um intu&asi !an stimulasi #em'e!ahan. Tiopenta' #aling sering !iguna&an #a!a !e(asa namun &a!ang6&a!ang !a#at men-e&a&kan &ronkospasme karena peningkatan pe'epasan 0istamin . 1ro#o$ol !an etomi!at a!alah alternati$ yang sesuai !an !isu&ai oleh 'anya& &linisi. Ketamin a.a'a0 satu$ satun-a o&at intra1ena .engan sifat &ronko.i'atasi a.a'a0 pi'i0an -ang tepat untuk pasien$pasien asma -ang se/ara 0emo.inamik ti.ak sta&i' . %etamin ti!a& 'oleh !iguna&an #a!a #asien yang men!a#at teo$ilin !osis tinggi !imana &om'inasi &e!ua o'at terse'ut !a#at men/etus&an &e+ang. !a'otan &iasan-a meng0asi'kan in.uksi in0a'asi -ang pa'ing &aik .engan &ronko.i'atasi pa.a anak$anak pen.erita asma. 0so$luran !an !es$luran menghasil&an 'ron&o!ilatasi yang sama namun harus !inai&&an se/ara #erlahan &arena 'isa mem#er&uat e$e& iritasi ringan !ari o'at6o'at terse'ut #a!a +alan na$as. #ef'eks &ronkospasme .apat .i0i'angkan se&e'um intu&asi .engan penam&a0an !osis tio#ental *.62 mg3&g, mem'eri&an Fentilasi !engan Eat 1o'ati'2 2$( konsentrasi minima' a'1eo'ar 3%A,4 se'ama 5 menit atau mem&erikan 'i.okain 31$2 mg6kg4 intra1ena atau intratra&eal. 1erlu !i#erhati&an 'ah(a li!o&ain sen!iri +uga !a#at men/etus&an 'ron&os#asme 'ila !osis tio#ental yang !iguna&an untu& in!u&si ti!a& a!e&uat. Anti&olinergi& !osis 'esar *atro#in 2 mg atau gli&o#irolat . mg !a#at mengham'at re$le&s 'ron&os#asme namun !a#at menye'a'&an ta&i&ar!i yang he'at. =alau#un su&sinil&olin #a!a saat tertentu !a#at menye'a'&an #ele#asan histamine namun se/ara umum)aman !iguna&an #a!a se'agian 'esar #en!erita asma. :ila &a#nogra$ ti!a& terse!ia untu& memasti&an intu'asi

en!otra&eal yang 'enar

!ila&u&an !engan aus&ultasi !a!a) teta#i hal ini 'ias

men+a!i su&ar !ila&u&an 'ila ter+a!i 'ron&os#asme. Anestesi Folatile #aling sering !iguna&an untu& rumatan anestesi untu& men!a#at&an e$e& 'ron&o!ilatasi yang /u&u# #oten. 2alotan !a#at mensensitisasi +antung terha!a# amino$ilin !an agonis M a!renergi& yang !i'eri&an selama anestesi. %arena alasan terse'ut) 'ersamaan !engan #ertim'angan 'ah(a halotan 'ersi$at he#atoto&si& ma&a #enggunaannya !ihin!ari #a!a #asien !e(asa. ;entilasi harus !i&ontrol !engan gas hangat yang !ilem'a'&an +i&a memung&in&an. 'stru&si aliran u!ara selama e&s#irasi tam#a& #a!a #ening&atan nilai en!6ti!al 8 2 yang tertun!a. :eratnya o'stru&si 'er'an!ing ter'ali& !engan la+u #ening&atan en!6ti!al 8 2. :ron&os#asme 'erat !imani$estasi&an !engan #ening&atan te&anan ins#irasi #un/a& !an e&shalasi in&om#lit. Di masa lalu Folume ti!al .06.2 m?3&g !engan $re&uensi Fentilasi 86.0 &ali3menit !inilai /u&u# 'ai&. Namun a&hir6a&hir ini Folume ti!al !i&urangi *P .0 m?3&g, !engan #eman+angan (a&tu e&s#irasi !a#at memung&in&an !istri'usialiran u!ara yang sama !i &e!ua #aru !an !a#at men/egah u!ara ter#erang&s# *air6tra##ing, 1a8 2 !a#at mening&at !imana hal ini masih !i#er'oleh&an 'ila ti!a& a!a &ontrain!i&asi terha!a# &ar!ioFas&ular !an neurologi&. 5am'ar 2@6.. %a#nogra$ #a!a #asien o'stru&si +alan na$as e&s#iratori

:ron&os#asme intrao#erati$ 'iasanya !itun+u&&an !engan a!anya mengi) #ening&atan te&anan in$lasi #un/a& *#ea& in$lation #ressures, *te&anan #lato ti!a& 'eru'ah) #enurunan Folume ti!al e&halasi) atau #ening&atan yang lam'at !ari

gelom'ang &a#nogra$. 2al ini harus !iatasi !engan mening&at&an &onsentrasi Eat Folatile *mem#er!alam anesteti&,. 4i&a mengi ti!a& mem'ai& setelah anastesi !i!alam&an) #enye'a' lain harus !i#ertim'ang&an se'elum mem'eri&an tera#i lainnya. 'stru&si tu'e en!otra&eal &arena &in&ing) se&esi atau#un 'alon >TT yang terlalu !i&em'ang&an) intu'asi en!o'ron&ial) usaha e&s#irasi a&ti$ *straining, &arena anstesi yang !ang&al)e!ema atau em'oli #ulmonal !an #neumotora&s !a#at men/etus&an 'ron&os#ame :ron&os#asme harus !iatasi !engan #em'erian agonis M a!renergi/ se/ara aerosol atau inhaler metere!6 !ose &e !alam lengan ins#irasi *ins#iratory lim',!ari sir&uit #erna$asan. *5as #em'a(a yang !iguna&an #a!a inhaler metere!6!ose !a#at mengganggu #em'a/aan mass s#e/trometer,. 2i!ro&ortison intraFena *.)562 mg3&g, !a#at !i'eri&an terutama #a!a #asien !engan ri(ayat tera#i glu&o&orti&oi!. 1a!a a&hir #em'e!ahan #asien harus 'enar6'enar ter'e'as !ari mengi. ReFersi !ari #elum#uh otot non !e#olarisasi !engan o'at anti&olinesterase ti!a& mem#resi#itasi 'ron&o&onstri&si +i&a !i!ahului !engan #em'erian Eat anti&olinergi& *lihat 'a' .0,. Ekstubasi dalam (sebelum refleks jalan nafas kembali) dapat mencegah bronkospasme pada saat pasien bangun (emergence). Lidokain bolus (1,5-2 mg kl) atau infuse kontin!u (1-2 mg menit) dapat menumpulkan refleks jalan nafas selama proses bangun.

Anda mungkin juga menyukai