BAB I PENDAHULUAN 1.

1 Latar Belakang

Bidang statistika berurusan dengan penarikan kesimpulan tentang populasi dan sifat populasi. Percobaan yang dilakukan member hasil yang berkemungkinan. Titik-titik contoh di dalam Ruang Sampel (S) dapat disajikan dalam bentuk numerik/bilangan. Bilangan ini, tentunya, besaran acak yang ditentukan oleh hasil percobaan. Bilangan ini dapat dipandang sebagai nilai yang dicapai oleh peubah acak X. Peubah acak adalah fungsi yang mendefinisikan titiktitik contoh dalam ruang contoh sehingga memiliki nilai berupa bilangan nyata 0, 1, 2, atau 3. Peubah acak dinyatakan dengan huruf besar, misalnya X, sedangkan nilainya dinyatakan dengan huruf kecil padanannya, misalnya x.
1.2 Tujuan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Peubah acak yang nilainya berupa bilangan cacah, dapat dihiting dan tidak terhingga disebut Peubah Acak Diskrit. Table atau rumus yang mencantumkan semua kemungkinan nilai peubah acak berikut peluangnya disebut Distribusi Peluang Teoritis. Distribusi peluang yang berhubungan dengan peubah acak diskrit disebut Distribusi Peluang Diskrit. Sebaran peluang dari peubah acak X adalah suatu gambaran nilai peluang untuk masing-masing nilai yang mungkin bagi X. Untuk suatu peubah acak diskrit, sebaran peluang dapat berupa: 1. Daftar/tabel seluruh nilai yang mungkin bagi X dengan peluangnya masing-masing. 2. Rumus/fungsi yang digunakan untuk menghitung peluang dengan menggunakan nilai peubah acak X sebagai input. Ukuran-ukuran Penting Pada Suatu Sebaran Peluang: Mean adalah ukuran pemusatan dari suatu sebaran peluang. Varians adalah ukuran ketersebaran dari suatu sebaran peluang. Akarnya adalah simpangan baku Peubah acak X diasumsikan terbatas untuk nilai-nilai tertentu, dengan peluang sama bagi masing-masing nilai. Untuk setiap kemungkinan nilai X: x1, x2, , xn, fungsi peluangnya: f(xi) = 1/n Variabel acak yang tidak diskrit disebut variabel acak kontinu. Beberapa di antaranya misalnya untuk menyatakan waktu dan hasil pengukuran, jika X = variabel acak kontinu, maka harga X = x dibatasi oleh - < x < . Fungsi densitas f(x)-nya, mengahsilkan harga

f ( x)dx 1

 f ( x)dx.

Peluang X = x antara a dan b: P (a< X < b) =

Ekspektasi untuk variabel acak kontinu X = E (X) =

xf ( x)dx.