Anda di halaman 1dari 13

Ary Firman Andrea

Institut Pertanian (INTAN) Yogyakarta


Jl. Magelang Km. 5.6 Yogyakata 55284

Atom adalah bagian terkecil dari suatu unsur yang tidak dapat dibagi-bagi Atom-atom suatu unsur semuanya serupa dan tidak dapat berubah menjadi atom unsur lain. Misalnya atom perak tidak dapat berubah menjadi atom besi. Dua atom atau lebih dari unsur-unsur berlainan dapat membentuk suatu molekul. Misalnya atom hidrogen dan atom oksigen bersenyawa membentuk molekul air (H2O) Pada suatu reaksi kimia, atom-atom berpisah kemudian bergabung dengan susunan yang berbeda dari sebelumnya, tetapi massa keseluruhannya tetap Pada reaksi kimia, atom-atom bergabung menurut perbandingan tertentu yang sederhana.

Model

ini gagal dengan ditemukannya elektron oleh Thomson

Atom

berbentuk bulat padat dengan muatan listrik positif tersebar merata di seluruh bagian atom Muatan positif ini dinetralkan oleh elektronelektron yang tersebar di antara muatanmuatan positif, seperti bijih-bijih dalam buah semangka.

Model

ini gagal karena tidak sesuai dengan hasil percobaan hamburan partikel oleh Rutherford

Rutherford

melakukan percobaan penembakan lempeng emas yang sangat tipis dengan partikel alfa yang diemisikan oleh unsur radioaktif. Data hasil percobaan menunjukkan bahwa sebagian besar dari partikel alfa dapat melewati lempeng emas, tetapi hanya sebagian kecil partikel alfa yang dipantulkan kembali.

Berdasarkan

data itu, Rutherford menyimpulkan bahwa volume atom sebagian besar berupa ruang kosong. Ini ditunjukkan oleh banyaknya partikel alfa yang dapat melewati lempeng emas. Adanya partikel alfa yang dipantulkan akibat bertumbukan dengan suatu partikel yang sangat keras dengan ukuran sangat kecil. Rutherford menamakan partikel itu sebagai inti atom. Oleh karena partikel alfa bermuatan positif maka inti atom harus bermuatan positif. Jika inti atom bermuatan negatif maka akan terjadi tarik menarik antara inti atom dan partikel alfa.

Atom

tersusun atas inti atom yang bermuatan positif dan elektron-elektron yang bermuatan negatif. Sebagian besar volume atom merupakan ruang kosong yang massanya terpusat pada inti atom. Oleh karena atom bersifat netral maka jumlah muatan positif harus sama dengan jumlah muatan negatif. Di dalam atom, elektron-elektron bermuatan negatif selalu bergerak mengelilingi inti atom.

Kegagalan teori ini gagal menjelaskan : kestabilan atom, dan

Menurut Hukum Fisika Klasik dari Maxwell, jika suatu partikel yang bermuatan listrik bergerak melingkar akan mengemisikan energinya dalam bentuk cahaya yang mengakibatkan percepatan partikel semakin berkurang dan akhirnya diam. Dengan demikian, jika elektron yang bermuatan negatif bergerak melingkar (mengelilingi inti bermuatan positif) maka akan kehilangan energinya sehingga gerakan elektron akan berkurang, yang akhirnya akan jatuh ke inti.

spektrum

garis atom hidrogen

Karena lintasan elektron makin mengecil, maka periodenya juga makin mengecil. Oleh karena itu frekuensi gelombang yang dipancarakan atom bermacam- macam. Dengan kata lain, spektrum atom hidrogen akan menunjukkan spektrum kontinu dan bukan spektrum garis. Tetapi hasil pengamatan spektrum atom hidrogen melalui spektrometer menunjukkan hasil yang bertentangan, yaitu memiliki spektrum garis yang khas, yang dikenal sebagai deret Balmer. Model atom Rutherford tidak dapat menjelaskan spektrum garis atom hidrogen. Inilah kelemahn kedua dari model atom Rutherford.

Model atom Bohr terdiri dari tiga postulat Postulat pertama : elektron tidak dapat berputar mengelilingi inti atom melalui setiap orbit namun hanya melalui orbit-orbit tertentu tanpa membebaskan energi Postulat kedua : elektron dapat pindah dari satu orbit ke orbit yang lainnya dengan membebaskan atau menerima energi Postulat ketiga : orbit-orbit yang diperkenankan ditempati oleh elektron adalah orbit yang momentum sudutnya merupakan kelipatan bulat dari h/2 ditulis mvrn = n h/2

Model atom ini mempunyai kelemahan yaitu : 1. tidak dapat menjelaskan efek Zeeman; 2. tidak dapat menjelaskan Anomali Efek Zeeman (AEZ) atau struktur halus; 3. tidak dapat menjelaskan spektrum dari atom-atom berelektron banyak; 4. melanggar prinsip ketidakpastian Heisenberg.

Anda mungkin juga menyukai