Anda di halaman 1dari 17

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP NEGERI 7 TUBAN MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TPS Oleh : H.

Ali Mansyur, Rustam, dan Ririn Agustina Abstrak : Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya prestasi belajar matematika siswa SMP Negeri !uban yang disebabkan "# rendahnya pemberdayaan akti$itas siswa dalam %&M, dan '# kurangnya pem(ti$asian siswa untuk akti) dalam pembelajaran. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah m(del pembelajaran k((perati) !PS dapat: "#meningkatkan akti$itas siswa dalam pembelajaran* '# meningkatkan m(ti$asi belajar siswa untuk akti) dalam pembelajaran. Sebagai akibat kedua p(in tersebut apakah prestasi belajar matematika siswa meningkat+ !ujuan penelitian ini adalah meningkatkan akti$itas dan m(ti$asi belajar siswa yang muaranya adalah meningkatnya prestasi belajar siswa. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas ,--- & SMP N !uban, yang disetting dalam tiga siklus dengan setiap siklusnya terdiri dari tiga tindakan dan p(stest. Pr(sedur pelaksanaan penelitian ini setiap siklusnya meliputi: peren.anaan, pelaksanaan tindakan, (bser$asi, e$aluasi/re)leksi. 0ari hasil penelitian dan analisis data disimpulkan bahwa m(del pembelajaran k((perati) !PS dapat meningkatkan: "# akti$itas siswa kelas ,--- dalam pembelajaran, '# m(ti$asi belajar, serta 1# prestasi belajar matematika siswa kelas ,--- SMP Negeri !uban. Kata Kun ! : k""#$rat!% TPS& akt!'!tas& ("t!'as!& #r$stas! b$)a*ar I+ PENDA,ULUAN A+ Ras!"na) P$n-$(ban-an In"'as! %ualitas pembelajaran dan prestasi belajar matematika di -nd(nesia sampai saat ini masih belum mengalami perubahan yang menggembirakan. Se.ara umum prestasi belajar matematika siswa SMP di -nd(nesia lebih rendah dibandingkan dengan prestasi belajar mata pelajaran lainnya. !erbukti dari sebagian besar siswa yang tidak lulus 2jian Nasi(nal tahun pelajaran '3345'336 dan '3365'33 disebabkan tidak dapat memenuhi batas minimal kelulusan yang ditargetkan. Prestasi belajar matematika di SMP Negeri !uban masih relati) rendah. Hal ini ditunjukkan dari per(lehan nilai rata/rata 2jian Akhir Nasi(nal mata pelajaran matematika pada lima tahun terakhir yang terg(l(ng rendah. Rendahnya prestasi belajar matematika tersebut disebabkan (leh beberapa )akt(r, antara lain adalah )akt(r guru, siswa, dan pr(ses belajar mengajar. 0ari hasil (bser$asi langsung pada pr(ses pembelajaran matematika dan hasil wawan.ara dengan guru matematika dan sebagian siswa dapat disimpulkan bahwa akar masalahnya adalah pada )akt(r pr(ses pembelajaran, yaitu : "# rendahnya pemberdayaan akti$itas siswa dalam pr(ses pembelajaran, sehingga akti$itas siswa

"

sebagian besar hanya mendengar, menulis 7men.atat# penjelasan guru, dan latihan s(al yang diberikan (leh guru, '# kurangnya pem(ti$asian siswa untuk ikut akti) dalam peng(lahan pesan pelajaran, sehingga banyak siswa yang kurang peduli, masa b(d(h, kurang per.aya diri, dan kurang bergairah dalam belajar. &erdasarkan akar masalah yang ditemukan, )akt(r utama yang harus segera di.arikan s(lusinya adalah : "# bagaimana meningkatkan akti$itas siswa dalam kegiatan pembelajaran sehingga siswa tidak hanya mendengar dan men.atat penjelasan guru, dan menjawab s(al, tetapi juga mampu mengajukan pertanyaan, menyampaikan pendapat5gagasan, menyimpulkan dan mengk(munikasikan pesan pelajaran baik dalam kel(mp(k ke.il maupun dalam kelas, '# bagaimana meningkatkan m(ti$asi siswa untuk belajar matematika sehingga timbul d(r(ngan ingin tahu, d(r(ngan pemenuhan kepuasan, d(r(ngan per.aya diri, dan d(r(ngan untuk men.apai hasil. Menurut 8ie 7'339 : 1# Paradigma lama dimana guru memberikan pengetahuan kepada siswa yang pasi) sudah tidak bisa dipertahankan lagi. 2ntuk itu guru perlu menyusun dan melaksanakan kegiatan pembelajaran berdasarkan beberapa p(k(k pemikiran, yaitu : "# pengetahuan ditemukan, dibentuk, dan dikembangkan (leh siswa, '# Siswa membangun pengetahuan se.ara akti), 1# guru perlu berusaha mengembangkan k(mpetensi dan kemampuan siswa, 9# Pendidikan adalah interaksi pribadi diantara para siswa dan interaksi antara guru dan siswa. :bbutt dan Strakker dalam 0epdiknas 7'336# memberikan pandangannya bahwa agar p(tensi siswa dapat berkembang dan mempelajari matematika se.ara (ptimal, asumsi tentang karakteristik subjek didik diberikan antara lain : "# siswa akan mempelajari matematika jika mereka mempunyai m(ti$asi, '# se.ara mandiri maupun melalui kerjasama dengan temannya. Salah satu m(del pembelajaran yang dipandang sesuai untuk mengatasi masalah di atas adalah m(del pembelajaran k((perati). Menurut ,yg(tsky dan Piaget 7dalam Nur dan ;ikandari, "<<= : 6# dalam belajar siswa lebih mudah menemukan dan memahami k(nsep/k(nsep yang sulit jika mereka saling bekerjasama saling mendiskusikan masalah tersebut dengan temannya. Selain itu se.ara empiris penerapan pembelajaran k((perati) ini sudah teruji keberhasilnya dalam meningkatkan akti$itas dan hasil belajar siswa. Sebanyak 94 penelitian telah dilaksanakan antara tahun "< ' sampai tahun "<=6 yang menyelidiki pengaruh
'

siswa

mempelajari dengan .aranya sendiri, dan 1# siswa mempelajari matematika baik

pembelajaran k((perati) terhadap akti$itas dan hasil belajar 7 Sla$in dalam -brahim 7'333 : "6#. 0ari kajian pustaka dan diskusi dengan guru disepakati bahwa untuk meningkatkan akti$itas, m(ti$asi dan prestasi belajar matematika adalah dengan menerapkan pembelajaran k((perati) tipe !PS pada siswa kelas ,---& semester ganjil tahun pelajaran '33=5'33<, sebab pada kelas ,---& ini akti$itas, m(ti$asi dan prestasi belajarnya yang paling rendah. Pembelajaran k((perati) !PS dipilih dengan pertimbangan antara lain: ". Pembelajaran k((perati) !PS memberi kesempatan siswa untuk saling membagi ide/ide dan jawaban paling tepat, dan dapat mend(r(ng siswa untuk meningkatkan peran akti) dan kerjasama mereka 78ie,'339 : 4 # '. Sesuai dengan implikasi dari pandangan :bbutt dan Strakker dalam 0epdiknas 7'336: "31=# agar p(tensi siswa dapat berkembang dan mempelajari matematika se.ara (ptimal, maka guru perlu menyediakan kegiatan yang menyenangkan, membangun pengertian melalui apa yang diketahui siswa, memberikan kegiatan yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, memberikan kegiatan yang menantang, memberikan kegiatan yang memberikan harapan keberhasilan, menghargai setiap pen.apaian siswa, memperhatikan latar belakang s(sial ek(n(mi budaya dan kemampuan akademik yang berbeda, memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan kegiatannya se.ara mandiri, memberikan kesempatan belajar dalam kel(mp(k untuk melatih kerjasama, memberikan kesempatan belajar klasikal untuk memberi kesempatan saling bertukar gagasan. 1. Memberi kesempatan kepada siswa untuk menerapkan pengalamannya, pengetahuannnya, k(nsep, dan prinsip yang telah dimilikinya, mengembangkan kemampuan siswa berpikir kritis dan kreati), sikap dem(kratis dan terbuka, mengembangkan m(ti$asi untuk belajar lebih lanjut, menggunakan dan mengembangkan ide siswa, se.ara langsung belajar menge$aluasi l(gika dirinya dan p(sisinya terhadap (rang lain, meman)aatkan siswa sebagai sumber, sehingga siswa terd(r(ng untuk menggali in)(rmasi, pustaka maupun sumber lainnya dalam rangka perumusan dan peme.ahan masalah 7;ahyana, "<=6: ."6#. B+ Ru(usan Masa)a. /an P$($ a.ann0a 1+ Ru(usan Masa)a.
1

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : a. Apakah m(del pembelajaran k((perati) !PS dapat: "# meningkatkan akti$itas siswa kelas ,--- dalam pembelajaran dari kebiasaan mendengar dan men.atat penjelasan guru, dan menjawab s(al menjadi mampu mengerjakan 8%S, berdiskusi, mengajukan pertanyaan, menyampaikan pendapat5gagasan, menyimpulkan dan mengk(munikasikan pesan pelajaran baik dalam kel(mp(k ke.il maupun dalam kelas+ '# meningkatkan m(ti$asi belajar siswa untuk ikut akti) dalam peng(lahan pesan pelajaran 7dilihat dari aspek d(r(ngan ingin tahu, d(r(ngan pemenuhan kepuasan, d(r(ngan per.aya diri, dan d(r(ngan untuk men.apai hasil+ b. Sebagai akibat dari p(in a, apakah prestasi belajar matematika siswa kelas ,--SMP Negeri !uban meningkat+

2+ P$($ a.an (asa)a. &ertitik t(lak dari latar belakang, rumusan masalah dan )akt(r penyebabnya peneliti menyimpulkan bahwa rendahnya prestasi belajar terletak pada "# rendahnya pemberdayaan peran akti) siswa dalam pr(ses pembelajaran, dan '# kurangnya pem(ti$asian siswa untuk ikut akti) dalam peng(lahan pesan pelajaran. Oleh karena itu pengubahan desain dan strategi pembelajaran matematika yang dapat mend(r(ng akti$itas dan m(ti$asi belajar siswa sangat diperlukan. 0esain dan strategi pembelajaran yang diterapkan yaitu dengan pembelajaran k((perati) tipe !PS, dengan desain dan strategi pembelajaran tersebut diharapkan dapat meningkatkan akti$itas dan m(ti$asi belajar siswa yang muaranya adalah meningkatnya prestasi belajar siswa. Argumennya adalah karena pembelajaran k((perati) !PS menuntut siswa untuk mampu melakukan kegiatan meme.ahkan masalah se.ara mandiri, bekerja sama meme.ahkan masalah dengan pasangan5kel(mp(knya, mampu untuk berbagi hasil peme.ahannya kepada kelas, saling bertukar gagasan se.ara klasikal, memberi kesempatan kepada siswa untuk menerapkan pengalamannya, pengetahuannnya, k(nsep, dan prinsip yang telah dimilikinya, mengembangkan kemampuan siswa untuk berpikir kritis dan kreati), sikap dem(kratis dan terbuka, menggunakan dan mengembangkan ide siswa, meman)aatkan siswa sebagai sumber, sehingga siswa terd(r(ng untuk menggali in)(rmasi, pustaka maupun sumber lainnya dalam rangka perumusan dan peme.ahan masalah 7memberdayakan akti$itas siswa#
9

sehingga

memungkinkan

siswa

menemukan pesan/pesan pelajaran yang diinginkan. 0alam pembelajarn k((perati) !PS siswa se.ara langsung belajar menge$aluasi l(gika dirinya dan p(sisinya terhadap (rang lain, hal ini dapat mengembangkan m(ti$asi untuk belajar yang lebih lanjut. Penghargaan setiap pen.apaian siswa baik kepada indi$idu maupun kel(mp(k akan menimbulkan kepuasan tersendiri dalam diri siswa yang bermuara pada peningkatan m(ti$asi. 0engan demikian diharapkan bahwa pembelajaran k((perati) !PS dapat meningkatkan akti$itas dan m(ti$asi belajar siswa. Apabila akti$itas dan m(ti$asi belajar siswa meningkat diharapkan prestasi belajar siswa juga meningkat. -ndikat(r keberhasilan tindakan 7a.ti(n# dan met(de pengukurannya adalah sebagai berikut : !abel ".". -ndikat(r %eberhasilan !indakan 7A.ti(n# dan Met(de Pengukurannya N(. " -ndikat(r Met(de pengukuran dan e$aluasi -ndikat(r pr(ses ". Akti$itas siswa dalam a.-ndikat(r diukur dari keadaan awal, yaitu %&M rendahnya akti$itas siswa dalam %&M 7akti$itas siswa dalam %&M did(minasi dengan kegiatan mendengar dan men.atat pelajaran# b.Akti$itas siswa diukur dari intensitas keterlibatan siswa dalam peng(lahan pesan pelajaran yang ditandai dengan meningkatnya kegiatan mengerjakan 8%S, berdiskusi, mengajukan pertanya/an, menyampaikan pendapat5 gagasan, menyimpulkan dan mengk(munikasikan pesan pelajaran baik dalam kel(mp(k ke.il maupun dalam kelas. ..Pengukuran dilakukan (leh pengamat melalui lembar (bser$asi. '. M(ti$asi belajar siswa a.-ndikat(r diukur dari m(ti$asi awal, yaitu a. 0(r(ngan ingin tahu rendahnya m(ti$asi siswa dalam pembelajaran 7sikap antusiasme5penuh yang ditandai dengan : perhatian, kesungguhan, "# Rendahnya d(r(ngan ingin tahu keuletan, suka bertanya, '# Rendahnya d(r(ngan pemenuhan suka berlatih# %epuasan b. 0(r(ngan pemenuhan 1# Rendahnya d(r(ngan per.aya diri kepuasan 7gairah bela/jar, 9# Rendahnya d(r(ngan untuk men.apai hasil. tidak mudah jenuh, rasa b.M(ti$asi diukur dari persentase banyaknya senang5.eria, ingin siswa yang terd(r(ng untuk memperhatikan, mengulangi perbuatan# bertanya, berlatih, bergairah, berani menjawab .. 0(r(ngan per.aya diri pertanyaan, banyak ide5gagasan, per.aya diri, 7keberanian, (ptimis/me, berpikir dan bekerjasama., k(munikati), kesiapan# ..Pengukuran dilakukan (leh tim peneliti

'

d. 0(r(ngan untuk men/ melalui angket yang diberikan pada akhir .apai hasil 7kerjasama, siklus.terkhir. kreati)5banyak ide, dan k(munikati)# -ndikat(r pr(duk Nilai ulangan harian a. Setiap akhir siklus diberikan ulangan harian 7p(stes# 7p(stest# b. Hasil (lahan ulangan harian dik(n/sultasikan dengan kriteria ketuntasan indi$idu dan ketuntasan kelas.

3+ Tu*uan P$n$)!t!an 1+ Tu*uan u(u( !ujuan umum penelitian ini adalah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran matematika di SMP Negeri 2+ Tu*uan k.usus !ujuan khusus penelitian ini adalah : a. !ujuan pr(ses, yaitu : "# Meningkatnya akti$itas siswa dalam pr(ses belajar mengajar '# Meningkatnya m(ti$asi belajar siswa pada pelajaran matematika b. !ujuan pr(duk, yaitu : Meningkatkan prestasi belajar matematika siswa kelas ,--- SMP Negeri !uban. D+ Ka*!an Pustaka 1+ T!n*auan u(u( #$(b$)a*aran k""#$rat!% Pembelajaran k((perati) adalah suatu pembelajaran dimana siswa bekerja dalam suatu kel(mp(k ke.il yang kemampuannya berbeda/beda untuk menyelesaikan tugas/tugas akademik. a+ Unsur4unsur /asar #$(b$)a*aran k""#$rat!% 2nsur/unsur dasar pembelajaran k((perati) menurut -brahim dkk 7'333:36# adalah: "# Siswa harus memiliki persepsi bahwa mereka >sehidup sepenanggungan bersama?. '# Siswa bertanggung jawab atas segala sesuatu di dalam kel(mp(knya, seperti miliknya sendiri. !uban yang ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah siswa yang memiliki prestasi belajar matematika dengan baik.

1# Siswa haruslah melihat bahwa semua angg(ta di dalam kel(mp(knya memiliki tujuan yang sama. 9# Siswa haruslah membagi tugas dan tanggung jawab yang sama di antara angg(ta kel(mp(knya. 4# Siswa akan dikenakan e$aluasi atau diberikan hadiah5penghargaan yang akan juga dikenakan untuk semua angg(ta kel(mp(k. 6# Siswa akan berbagi kepemimpinan dan mereka membutuhkan keterampilan untuk belajar bersama selama pr(ses belajarnya. # Siswa akan diminta mempertanggungjawabkan se.ara indi$idual materi yang ditangani dalam kel(mp(k k((perati). b+ 3!r!5 !r! #$(b$)a*aran k""#$rat!% @iriA.iri pembelajaran k((perati) menurut -brahim,dkk 7'333 : 6#: "# Siswa bekerja dalam kel(mp(k se.ara k((perati) untuk menuntaskan materi belajarnya. '# %el(mp(k dibentuk dari siswa yang memiliki kemampuan heter(gen 7tinggi, sedang dan rendah#. 1# &ilamana mungkin, angg(ta kel(mp(k berasal dari ras, budaya, suku, jenis kelamin yang berbeda/beda. 9# Penghargaan lebih ber(rientasi kel(mp(k dari pada indi$idu. + Tu*uan #$(b$)a*aran k""#$rat!% M(del pembelajaran k((perati) dikembangkan untuk men.apai setidaknya tiga tujuan pembelajaran yang penting, "#. yaitu meningkatkan prestasi akademik, '#. penerimaan terhadap keanekaragaman dan 1#. mengembangkan keterampilan s(sial 7-brahim, dkk, '333#. /+ K$t$ra(#!)an k""#$rat!% 0alam penelitian ini keterampilan k((perati) yang dilatihkan adalah keterampilan k((perati) tingkat awal dan tingkat menengah. %eterampilan tingkat awal meliputi : berada dalam tugas, mengambil giliran dan berbagi tugas, mend(r(ng partisipasi, mendengarkan dengan akti), mengajukan pertanyaan. %eterampilan tingkat menengah meliputi penghargaan dan simpati, mengungkapkan ketidak setujuan dengan .ara yang dapat diterima, mendengarkan dengan akti), bertanya,

$+ Lan-ka.4)an-ka. #$(b$)a*aran k""#$rat!% !erdapat enam langkah utama dalam pembelajaran k(perati), yaitu : "# Menyampaikan tujuan dan mem(ti$asi siswa '# Menyajikan in)(rmasi 1# Meng(rganisasi siswa ke dalam kel(mp(k/kel(mp(k belajar 9# Membimbing kel(mp(k bekerja dan belajar 4# :$aluasi 6# Memberikan penghargaan 2+ P$(b$)a*aran k""#$rat!% t!#$ T.!nk 4 Pa!r 5 S.ar$ 6TPS7 !ipe !PS dikembangkan (leh Brank 8yman dan kawan/kawan dari 2ni$ersitas Maryland. Strategi ini merupakan .ara yang e)ekti) untuk mengubah p(la diskursus di dalam kelas 7-brahim, dkk, '333 : '6#. a+ Dukun-an t$"r!t!s 0ukungan te(ritis penerapan pembelajaran k((perati) !PS adalah te(ri k(nstrukti$isme. %(nstrukti$is lahir dari gagasan Piaget dan ,yg(tsky yang keduanya menekankan adanya hakekat s(sial dalam belajar di samping penekanan utama pada perubahan k(gniti) yang hanya terjadi jika k(nsepsi/k(nsepsi yang telah dipahami sebelumnya di(lah melalui suatu pr(ses ketidakseimbangan dalam upaya memahami in)(rmasi/in)(rmasi baru 7Sla$in dalam Nur dan ;ikandari, "<<=: 1#. b+ Ta.a#4ta.a# /a)a( #$(b$)a*aran k""#$rat!% TPS !ahap/tahap dalam pembelajaran k((perati) !PS menurut Nurhadi 7'339 : "'3# adalah sebagai berikut : "#. Tahap 1 - Thinking (Berpikir) : Curu mengajukan pertanyaan5masalah yang berhubungan dengan pelajaran, kemudian siswa diminta untuk memikirkan pertanyaan5masalah tersebut se.ara mandiri untuk beberapa saat, biasanya sekitar satu menit '#. Tahap 2 - Pairing (Berpasangan): Curu meminta siswa berpasangan dengan siswa lain untuk membahas apa yang telah dipikirkan pada tahap ". 1#. Tahap 3 - Sharing (Berbagi): Pada tahap ini guru meminta kepada pasangan untuk berbagi dengan seluruh kelas tentang apa yang telah mereka bi.arakan. 0alam penelitian ini langkah/langkah tersebut dipadukan dengan langkah/ langkah pembelajaran k((perati) se.ara umum.

b+ E'a)uas! 0alam penelitian ini untuk e$aluasi mengad(psi ped(man penilaian dalam S!A0. 8+ Akt!'!tas /a)a( P$(b$)a*aran 0alam penelitian ini indikat(r akti$itas guru dan siswa adalah: a+In/!kat"r akt!'!tas -uru : menyampaikan pendahuluan, memberikan in)(rmasi, mem(ti$asi siswa, meng(rganisasikan siswa dalam kel(mp(k belajar tipe !PS, mengajukan pertanyaan, menulis 7yang rele$an dengan %&M#, membimbing siswa dalam mengerjakan 8%S, membimbing siswa dalam diskusi kel(mp(k, mengamati kegiatan siswa, menanggapi pertanyaan5gagasan siswa, membimbing siswa berbagi 7sharing# untuk kelas, membimbing siswa dalam diskusi kelas, membimbing siswa dalam meyimpulkan materi pelajaran5diskusi kelas, menutup pelajaran, dan perilaku yang tidak rele$an. b+In/!kat"r akt!'!tas s!s9a akt!% : memba.a5memahami buku58%S5masalah, mengerjakan 8%S se.ara mandiri, mengerjakan5mendiskusikan masalah58%S dengan kel(mp(knya, mengajukan pertanyaan5ide, menanggapi pertanyaan5pendapat kel(mp(k lain, sharing dalam kelas, berdiskusi antar siswa dengan guru, dan menarik kesimpulan. +In/!kat"r akt!'!tas s!s9a #as!% : mendengarkan5memperhatikan penjelasan guru5teman5kel(mp(k lain, dan perilaku yang tidak rele$an Akti$itas siswa dikatakan e)ekti) jika akti$itas siswa akti) lebih besar daripada akti$itas siswa pasi). :+ M"t!'as! B$)a*ar S!s9a 0alam pembelajaran k((perati) m(ti$asi siswa terlihat dengan indikat(r: a. b. .. 0(r(ngan ingin tahu, yang dapat ditunjukkan dengan sikap antusiasme5penuh perhatian, kesungguhan, keuletan, suka bertanya, suka berlatih. 0(r(ngan pemenuhan kepuasan, yang dapat ditunjukkan dengan gairah belajar, tidak mudah jenuh, rasa senang5.eria, ingin mengulang perbuatan. 0(r(ngan per.aya diri, yang dapat ditunjukkan dengan keberanian, (ptimisme, kesiapan.

<

d.

0(r(ngan untuk men.apai hasil, yang dapat ditunjukkan dengan kerjasama, kreati)5banyak ide, dan k(munikati). Pada dasarnya m(ti$asi siswa terhadap matematika dapat berubah. Dika

lingkungan tidak mendukung, maka m(ti$asi tersebut dapat hilang atau tidak berkembang sama sekali. 0an sebaliknya jika lingkungan dapat men.iptakan suasana yang mendukung, maka m(ti$asi akan dapat tumbuh bahkan meningkat 7S(ejadi, "<<'#. -ntensitas m(ti$asi se(rang siswa akan sangat menentukan tingkat pen.apaian prestasi belajar. ;+ Pr$stas! B$)a*ar Mat$(at!ka Pada penelitian ini prestasi belajar matematika dibatasi pada penguasaan keterampilan atau pengetahuan siswa terhadap mata pelajaran matematika yang ditandai (leh nilai hasil tes p(st test matematika yang dilaksanakan selama penelitian berlangsung. Pada masing/masing p(stest ditentukan tingkat ketuntasan indi$idu, dan ketuntasan kelas. <+ K$ran-ka P!k!r Eang mendasari diterapkannya pembelajaran k((perati) !PS adalah : a. Siswa lebih mudah menemukan dan memahami k(nsep/k(nsep yang sulit jika mereka saling mendiskusikan masalah tersebut dengan temannya 7Sla$in dalam Nur dan ;ikandari, "<<=: 6#. b. !PS mempunyai keunggulan dalam meng(ptimalkan peran akti) siswa. 78ie,'339 : 4 # .. Angg(ta kel(mp(k !PS hanya terdiri dari dua (rang yang angg(tanya heter(gen, sehingga memudahkan guru dalam pembentukan kel(mp(k dan seting kelasnya. Seting tempat duduk siswa dalam pembelajaran k((perati) !PS sudah sesuai dengan seting kelas yang dibuat sek(lah, satu meja untuk dua (rang siswa, sehingga e)isiensi waktu tetap terk(ntr(l. d. 0apat memperbaiki pemikiran siswa dan membantu siswa menyusun pemahaman akademis, mend(r(ng keterlibatan dan keikutsertaan siswa, serta membantu siswa belajar keterampilan k(munikasi dan pr(ses berpikir 7Arends, "<< : '3"# e. Memberi kesempatan kepada siswa untuk menerapkan pengalamannya, pengetahuannnya, k(nsep, dan prinsip yang telah dimilikinya, mengembangkan kemampuan siswa berpikir kritis dan kreati), sikap dem(kratis dan terbuka,
"3

mengembangkan

m(ti$asi

belajar

lebih

lanjut,

menggunakan

dan

mengembangkan ide siswa, se.ara langsung belajar menge$aluasi l(gika dirinya dan p(sisinya terhadap (rang lain, meman)aatkan siswa sebagai sumber, sehingga siswa terd(r(ng untuk menggali in)(rmasi, pustaka maupun sumber lainnya dalam rangka perumusan dan peme.ahan masalah 7;ahyana, "<=6: ."6#. ). ,yg(tsky memandang pentingnya interaksi s(sial untuk perkembangan k(gniti). Menurut ,yg(tsky perkembangan k(gniti) siswa akan meningkat dan dipermudah karena interaksinya dengan indi$idu yang lebih mampu. II+ M$t"/$ P$n$)!t!an Penelitian ini dilaksanakan pada siswa di kelas ,--- & SMP N !uban, Datim

yang disetting dalam tiga siklus dengan setiap siklusnya terdiri dari tiga tindakan dan p(stest. Pr(sedur pelaksanaan penelitian ini setiap siklusnya meliputi: peren.anaan, pelaksanaan tindakan, (bser$asi, e$aluasi/re)leksi Adapun rin.ian kegiatan pada setiap siklusnya adalah sebagai berikut: 1+ P$r$n anaan %egiatan yang dilaksanakan pada tahap peren.anaan adalah : a. Menyiapkan perangkat pembelajaran, sumber belajar, 8%S, RPP 7Ren.ana Pelaksanaan Pembelajaran#. b. Menyiapkan media pembelajaran 7lapt(p, 8@0, p(wer p(int materi pelajaran, alat peraga# .. Menyiapkan instrumen penelitian berupa lembar pengamatan akti$itas guru dan siswa, lembar pengamatan pegel(laan pembelajaran, dan angket m(ti$asi siswa d. Menyiapkan alat e$aluasi yang berupa s(al/s(al kuis dan p(stest 7ulangan harian#. e. Menyiapkan alat/alat (bser$asi 7tustel dan handy.am#. ). Melaksanakan simulasi tindakan 2+ P$)aksanaan t!n/akan Pada tahap ini guru matematika kelas ,--- sebagai pelaksana tindakan melakukan kegiatan pembelajaran sebagaimana yang diren.anakan pada tahap peren.anaan. 8+ Obs$r'as! Pada tahap ini dilakukan (bser$asi terhadap pelaksanaan tindakan dengan menggunakan alat (bser$asi dan instrumen penelitian yang telah disiapkan. :+ E'a)uas! 4 R$%)$ks!

""

a+ E'a)uas! Pada tahap ini data yang diper(leh dari hasil pengamatan dan angket di(lah dengan menggunakan rumus persentase untuk menganalisis akti$itas siswa dan guru dan m(ti$asi belajar matematika siswa. Akti$itas siswa dikatakan e)ekti) jika akti$itas siswa akti) lebih besar daripada akti$itas siswa pasi). 0ata pengamatan tentang kemampuan guru dalam mengel(la pembelajaran k((perati) !PS dianalisis dengan menghitung nilai kemampuan guru dalam satu pertemuan yang diper(leh dari rata/rata nilai seluruh aspek dalam pertemuan, kemudian di.ari rata/rata pada setiap siklusnya. Sk(r rata/rata kemampuan guru tersebut dikateg(rikan sebagai berikut : 3 A ",3 : tidak baik * "," A ',3 : kurang baik * '," A 1,3 : .ukup baik * 1," A 9,3 : baik. Pengel(laan pembelajaran dikatakan e)ekti) jika sk(r rata/rata kemampuan guru setiap siklusnya F ',4 7%habibah, "<<<#. 2ntuk menganalisis p(sttest digunakan a.uan ketuntasan indi$idu dan ketuntasan kelas. Se(rang siswa dikatakan tuntas jika telah memper(leh sk(r F 64G dan ketuntasan klasikal ter.apai jika di kelas tersebut terdapat F =4G siswa yang telah tuntas. 2ntuk data m(ti$asi siswa, m(ti$asi siswa dikatakan p(siti) jika persentasenya adalah F 3G. b+ R$%)$ks! 0ata yang diper(leh melalui tahap e$aluasi dikumpulkan dan dianalisis. &erdasarkan analisis data, guru mere)leksi diri terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan. Hasil re)leksi digunakan untuk mengetahui kelemahan/kelemahan kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan (leh guru sehingga dapat digunakan untuk memperbaiki ren.ana dan tindakan pada siklus berikutnya. Adapun pr(sedur, alat, pelaku, sumber in)(rmasiH adalah sebagai berikut: Tab$) 8+1+ Pr"s$/ur& !nstru($n& #$)aku /an su(b$r !n%"r(asi N"+ " ' Pr"s$/ur Menganalisis akti/ $itas siswa dan guru Menganalisis ke/ mampuan guru dalam pengel(laan pembelajaran Menganalisis Instru($n 8embar pengamat/an akti$itas siswa I guru 7-nstrumen "# 8embar pengamat/an pengel(laan pembelajaran k((perati) Angket P$)aku Pengamat ' 7guru# Pengamat " 70(sen, ketua peneliti# !im Su(b$r !n%"r(as! Akti$itas siswa dan guru Akti$itas ke/ mampuan guru dalam pengel(/ laan pembelajar/ an Resp(n siswa

"'

m(ti$asi belajar Menganalisis P(st tes prestasi belajar harian# siswa

peneliti 7ulangan !im peneliti

Sk(r hasil p(st tes 7ulangan harian#

III+ ,as!) /an P$(ba.asan Hasil penelitian dan pembahasan pada siklus ", siklus ', dan siklus 1 adalah sebagai berikut: A S!k)us 1 1+ Akt!'!tas s!s9a Siswa sudah melaksanakan semua indikat(r siswa akti). Akti$itas siswa adalah e)ekti) untuk semua pertemuan sebab jumlah akti$itas siswa akti) baik pada pertemuan ", ', dan 1, semuanya lebih besar daripada akti$itas siswa pasi). 2+ K$(a(#uan -uru /a)a( #$n-$)")aan #$(b$)a*aran TPS Pengel(laan pembelajaran pada siklus " belum maksimal, sebab guru baru pertama kali menerapkan m(del pembelajaran k((perati) !PS dalam pembelajaran di kelas. Namun demikian pengel(laan pembelajaran pada siklus " adalah e)ekti), sebab sk(r rata/rata kemampuan guru pada siklus " adalah 1," 8+ Pr$stas! b$)a*ar s!s9a Sebanyak 13 siswa sudah tuntas, dan 6 siswa yang belum tuntas. 2ntuk ketuntasan kelas baru men.apai =1,1G. Dadi ketuntasan kelas belum ter.apai dengan standar =4G. Dika ditinjau dari standar ini memang pembelajaran k((perati) !PS yang diterapkan belum se.ara maksimal meningkatkan prestasi belajar siswa, tetapi jika ditinjau dari input siswanya yang rata/rata memang lemah, angka sebesar itu sudah .ukup menggembirakan. B+ S!k)us 2 1+ Akt!'!tas s!s9a Selama siklus ' berlangsung akti$itas siswa juga e)ekti) untuk semua pertemuan, sebab jumlah akti$itas siswa akti) baik pada semua pertemuan, semuanya lebih besar daripada akti$itas siswa pasi). 2+K$(a(#uan -uru /a)a( #$n-$)")aan #$(b$)a*aran TPS Sk(r rata/rata kemampuan guru pada siklus ' adalah 1,4 7baik#. -ni berarti pengel(laan pembelajaran pada siklus ' sudah ada peningkatan dibandingkan dengan siklus ", yaitu dari 1," menjadi 1,4.
"1

8+ Pr$stas! b$)a*ar s!s9a Sebanyak 1" siswa sudah tuntas, dan 4 siswa yang belum tuntas. 2ntuk ketuntasan kelas men.apai =6,"G. 0engan demikian untuk ketuntasan kelas sudah ter.apai. 3+ S!k)us 8 1+ Akt!'!tas s!s9a 2ntuk siklus 1, akti$itas siswa adalah e)ekti) untuk semua pertemuan, sebab semuanya lebih besar daripada akti$itas siswa pasi). 2+ K$(a(#uan -uru /a)a( #$n-$)")aan #$(b$)a*aran TPS Pada siklus 1 kemampuan guru dalam pengel(laan pembelajaran adalah rata/ rata semua baik untuk semua kateg(ri. Pengel(laan pembelajaran pada siklus 1 adalah e)ekti), sebab sk(r rata/rata kemampuan guru pada siklus 1 adalah 9. -ni berarti guru sudah dapat menerapkan pembelajaran k(perati) !PS se.ara maksimal dalam pembelajaran. 8+ Pr$stas! b$)a*ar s!s9a Sebanyak 1" siswa sudah tuntas, dan 4 siswa yang belum tuntas. 2ntuk ketuntasan kelas men.apai =6,"G. Dadi untuk ketuntasan kelas sudah ter.apai. 0engan demikian pembelajaran yang diterapkan, yaitu pembelajaran k((perati) !PS dapat meningkatkan akti$itas siswa kelas ,--- dalam pembelajaran dari kebiasaan mendengar dan men.atat penjelasan guru, dan menjawab s(al menjadi mampu mengerjakan 8%S, berdiskusi, mengajukan pertanyaan, menyampaikan pendapat5gagasan, menyimpulkan dan mengk(munikasikan pesan pelajaran baik dalam kel(mp(k ke.il maupun dalam kelas. :+ M"t!'as! b$)a*ar Hasil angket m(ti$asi siswa menyatakan bahwa resp(n siswa terhadap kegiatan pembelajaran k((perati) !PS yang diterapkan adalah semuanya p(siti) untuk semua aspek yang dinilai. -ni berarti kegiatan pembelajaran dengan menerapkan pembelajaran k((perati) !PS dapat menjadikan siswa :"# lebih memperhatikan pelajaran dengan baik, '# terd(r(ng gemar bertanya, 1# terd(r(ng gemar berlatih, 9# lebih bergairah dalam belajar, 4# terd(r(ng lebih berani menjawab pertanyaan, 6# terd(r(ng lebih berani mengungkapkan ide5gagasan, # lebih mantap dan per.aya diri, =# terd(r(ng berpikir, <# terd(r(ng bisa bekerjasama dalam kel(mp(k, "3# lebih

"9

k(munikati), ""# bisa mengungkapkan ketidaksetujuan dengan .ara yang dapat diterima, serta "'# ingin menerapkan pembelajaran ini pada semua p(k(k bahasan. D+ P$rk$(ban-an #$)aksanaan t!n/akan 1+ Akt!'!tas s!s9a Akti$itas guru dan siswa selama pelaksanaan tindakan dari siklus " sampai siklus 1 dapat dilihat pada diagram batang berikut:
Perbandingan aktivitas siswa aktif dan pasif
100 80 60 40 20 0 1 2 3 4 S3 S2 S1 Series1 Series2 Series3

Akti$itas siswa adalah e)ekti) untuk semua pertemuan selama siklus " sampai dengan siklus 1, sebab jumlah akti$itas siswa akti) baik pada semua siklus, semuanya lebih besar daripada akti$itas siswa pasi). 0emikian pula terjadi peningkatan akti$itas siswa akti) dari waktu ke waktu selama pelaksanaan tindakan. 2+ K$(a(#uan -uru /a)a( #$n-$)")aan #$(b$)a*aran TPS %emampuan guru dalam pengel(laan pembelajaran k((perati) !PS selama pelaksanaan tindakan mengalami peningkatan terus dari siklus " sampai siklus 1. Hal ini ditunjukkan pada diagram batang di bawah ini:
4,5 4 3,5 3 2,5 2 1,5 1 0,5 0 1 2 3 Series1

8+ Pr$stas! b$)a*ar s!s9a Pada siklus ", ketuntasan kelas belum ter.apai, tetapi pada siklus ' dan 1 ketuntasan kelas sudah ter.apai. IV+ S!(#u)an /an saran A+ S!(#u)an M(del pembelajaran k((perati) !PS dapat meningkatkan : ". Akti$itas siswa kelas ,--- dalam pembelajaran dari kebiasaan mendengar dan men.atat penjelasan guru, dan menjawab s(al menjadi mampu
"4

mengerjakan

8%S,

berdiskusi,

mengajukan

pertanyaan,

menyampaikan

pendapat5gagasan, menyimpulkan dan mengk(munikasikan pesan pelajaran baik dalam kel(mp(k ke.il maupun dalam kelas. '. 1. M(ti$asi belajar matematika siswa kelas ,--- SMP Negeri !uban. Prestasi belajar matematika siswa kelas ,--- SMP Negeri !uban -ni berarti bahwa tujuan pr(ses penelitian ini, yaitu meningkatkan akti$itas dan m(ti$asi siswa dalam pr(ses belajar mengajar dengan menerapkan m(del pembelajaran k((perati) !PS ter.apai. !ujuan pr(duk penelitian ini, yaitu meningkatkan prestasi belajar matematika siswa kelas ,--- SMP Negeri !uban juga ter.apai. Dadi tujuan umum penelitian ini dapat ter.apai, yaitu m(del pembelajaran k((perati) !PS yang diterapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran matematika di SMP Negeri !uban yang ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah siswa yang memiliki prestasi belajar matematika dengan baik B. Saran ". !ujuan pr(ses dalam pembelajaran hendaknya diperhatikan guru dalam %&M, tidak hanya tujuan pr(duk saja. Sebab dengan memperhatikan keter.apaian tujuan pr(ses, maka tujuan pr(duk se.ara serta merta dapat ter.apai, bahkan dengan hasil yang lebih baik lagi, '. 2ntuk meningkatkan prestasi belajar matematika siswa dapat ditingkatkan dulu dengan meningkatkan akti$itas siswa dalam pembelajaran. DAFTAR PUSTAKA Arends, Ri.hard -. 7"<< #. Classroom Instru tion an! "anagement. New E(rk : M.graw/Hill. 0epdiknas 7'336#. #urikulum Tingkat Satuan Pen!i!ikan (#TSP). Dakarta : Pusat %urikulum &alitbang 0epdiknas . -brahim, M. dkk. 7'333#. Pembela$aran #ooperati%. Surabaya : 2nesa. %habibah, Siti. 7"<<<#. PengembanganPerangkat Pembela$aran "atematika Pokok Bahasan &l$abar !engan Penekanan 'e ipro al Tea hing. !esis. Surabaya : 2N:SA. 8ie, Anita. 7'339#. Cooperati% (earning. Dakarta : Crasind(. Nurhadi. 7'339#. #urikulum 2))* Pertan+aan , -a.aban. Dakarta : Crasind(.

"6

Nur, Muhammad. 7"<<=#. Pembela$aran #ooperati% (ter$emahan Classroom Instru tion an! "anagement Bab III oleh 'i har! &ren!s) Surabaya : -%-P Surabaya Nur, Muhammad dan ;ikandari, Prima Retn(. 7"<<=#. Pen!ekatan-Pen!ekatan #onstrukti/ist !alam Pembela$aran. Surabaya : -%-P Surabaya. Ranah, 8in.e. 7'33"#. 0%ekti/itas "o!el pembela$aran #ooperati% !engan Pen!ekatan Struktural pa!a Pokok Bahasan Persamaan 1aris (urus !i #elas II S(TP. !esis. Surabaya : 2N:SA. Sla$in, :. R(bert. 7"<<9#. 0!u ational Ps+ hologi Theor+ an! Pra ti e. &(st(n. S(edjadi. 7"<<'#. "eningkatkan "inat Sis.a terha!ap "atematika. Surabaya : Media Pendidikan dan -lmu Pengetahuan. Sulistyaningrum, Heny. 7'336#. Penerapan Pembela$aran #ooperati% Tipe TPS untuk "eningkatkan #ualitas Pembela$aran 2isika Sis.a S"&. !uban : -%-P PCR!uban. !anjung, R(sye Rita M. 7"<<=#. Penerapan Pembela$aran #ooperati% Tipe ST&3 untuk "eningkatkan #ualitas Proses Bela$ar "enga$ar Biologi. !esis. Surabaya : -%-P Surabaya. ;ahyana. 7"<=6#. Pengelolaan Pembela$aran4 "o!ul 5T. Dakarta : %arunika

"

Anda mungkin juga menyukai