Anda di halaman 1dari 4

Hari ini aku kembali menjalankan aktivitasku sebagai seorang pelukis, aku harus bekerja keras untuk membiayai

sekolah adikku, karena aku hanya tinggal berdua bersama Syilla adikku...... Dua tahun yang lalu keluargaku mengalami kecelakaan yang merenggut nyawa kedua orangtuaku dan hanya aku dan adikku yang berhasil selamat dari kecelakaan maut itu,,,,aku selamat dengan keadaan yang tidak terlalu parah, tapi adikku..............dia hrus kehilangan kakinya yang membuat dia harus kehilangan impiannya untuk menjadi seorang dancer, walaupun begitu dia tidak pernah memperlihatkan kesedihannya di depanku, justru sebaliknya, dia selalu tersenyum, dan tersenyum..... Happy birthday to you, happy birthday to you, happy birthday, happy birthday, happy birthday Syilla Kakak................ ucap adikku pelan Selamat ulang tahun sayang semoga di umur Syilla yang ke ! ini, Syilla di berikan umur yang panjang, selalu di berikan kesehatan, dan di penuhi oleh kebahagiaan. "erimakasih kakak, terimakasih telah menjadi kakak yang sempurna untuk Syilla, Syilla sayang kakak #cap syilla sambil memelukku Kakak juga sayang, sayang bnget sama Syilla jawabku sambil mengelus rambut adikku yang masih berentakan karena baru bangun tidur $a udah kalau gitu sekarang Syilla tiup dulu lilinnya %aiklah &itssssss make a wish dulu dong 'h ia aku lupa he..he..he... Syilla pun memejamkan matanya dan meniup lilinnya Syilla mint apa(((( tanyaku pada Syilla. Kasi tau nggak yaaaaaaaaaaa(((((( )mmmmm ya udah kalau nggak mau ngasi tau $eeeeee gitu aja marah, tadi aku minta agar "uhan selalu memberikan kebahagiaan untuk kakak......*ku juga berdoa semoga ayah dan ibu bahagia di surga +ho, doa untuk Syilla apa((( *sal kakak bahagia itu udah cukup buat aku kak, karena kebahagiaan terbesar Syilla adalah ketika melihat kakak bahagia...Syilla sayang banget sama kakak Kakak juga sayang banget sama Syilla #capku sambil kembali memeluk Syilla Kalau gitu sekarang potong kuenya donk "api kak.........aku kan baru bangun tidur, aku juga belum mandi Sekali,sekali makan dulu baru mandi nggak papa donk....Hehehehe #capku sambil menggelitik Syilla -iiiihhh kakak, gelik tau....ya udah aku potong kuenya dehh Saat Syilla mengambil alat pemotong kue, aku kira dia mau memotong kuenya, tapi ternyata dia malah mencolekkan kuenya ke wajahku. Hahahahahaha....kakak cantik banget banget kalau wajahnya kayak gitu %enarkah((( Kalau gitu ayo sini aku membalas kembali mencolekkan kuenya ke wajah Syilla. Ha..ha..ha.. kamu juga cantik kayak gitu Kami pun saling colek, mencolek hingga wajah kami di penuhi dengan kue. Hari ini aku menghabiskan waktu bersama Syilla, kami pergi jalan. untuk mencari udara segar. Kakak tidak lelah seharian mendorong kursi roda(( "anya Syilla

*papun akan kakak lakukan untuk Syilla, kalau hanya mendorong kursi roda,,,iti sih gampang /awabku sambil bercanda bersama Syilla. &sok harinya aku pun pamit kepada Syilla... Dek, kakak pergi dulu ya(( Kakak mau kemana(( 0at lukis kakak habis, jadi kakak mau beli keluar sebentar, Syilla nggak papa kan kalau kakak tinggal sendiri(( Kakak sebenarnya hari ini perasaan aku nggak enak, aku ngerasa aku nggak akan ketemu kakak lagi 1ena ngomong apa sih, kakak kan nggak pergi jauh, kakak 0uma pergi sebentar kok, boleh kan(( $a udah deh, kakak boleh pergi, hati,hati di jalan kak #cap Syilla dengan nada pelan sambil mengangguk. 1ena tidak mengerti apa yang di bicarakan oleh adiknya tadi, sepanjang jalan dia terus memikirkan kalimat yang tadi di ucapkan adiknya................. Setelah memebeli cat lukis 1ena pun langsung pulang, dan sesampainya di rumah, tiba,tiba rumahnya di penuhi oleh orang. yang datang memakai pakaian hitam. )aa2 buk ini ada apa ya(( "anya rena pada seorang ibu. 1ena kamu belum tau, adik kamun Syilla....... *dik saya kenapa bu( "anya 1ena sambil memegang erat tangan ibu itu. Syilla, Syilla....Syilla telah di panggil oleh yang di atas 1ena 1ena pun berteriak dan langsung berlari ke dalam seakan tidak percaya dengan perkataan ibu itu. Setelah sampai di dalam 1ena langsung terjatuh melihat adiknya terbaring tak berna2as lagi, 1ena menangis dan terus menangis, dia menyalahkan dirinya sendiri, seandainya tadi dia tidak pergi mungkin saat ini Syilla masih bersamanya, tapi apa boleh buat takdir berkata lain, 1ena harus kehilangan Syilla untuk selamanya. ! %ulan telah berlalu, namun terkadang setiap melihat anak,anak yang cacat, 1ena selalu menangis dan teringat pada Syilla, 1ena selalu ber2ikir apa yang akan terjadi kalau sampai anak,anak cacat itu memiliki nasib yang sama seperti adiknya, karna itu 1ena pun memenggil mereka *dik. kalian sedang apa(( tanya 1ena Kami mau mencari uang untuk makan kak +ho memangnya keluarga kalian kemana(( Kami tidak memiliki keluarga kak #cap anak. itu 1ena pun langsung terdiam mendengar ucapan mereka, bagaimana mungkin anak. cacat seperti mereka bisa bertahan di kerasnya hidup ini )mmm............. kalau gitu kalian mau nggak ikut sama kakak, kita tinggal bersama di rumah kakak(( tanya 1ena.. Kedelapan anak,anak itu mengangguk dan mengiakan ajakan 1ena... 1ena pun membawa mereka ke rumahnya, sesampainya di rumah 1ena benar,benar tidak kuasa menahan air matanya melihat keadaan anak,anak itu, *da yang kehilangan penglihatannya, ada yang kehilangan pendengarannya, bahkan ada yang kehilangan kakinya, cacat yang pernah di alami oleh Syilla adinya, ketika melihat itu, tiba. 1ena teringat oleh kata,kata yang pernah di ucapkan adiknya ..

Kalau Syilla sembuh nanti Syilla mau merawat dan menjaga anak,anak cacat yang tidak memiliki keluarga lagi Setelah teringat oleh kata. itu, 1ena pun berjanji pada dirinya sendiri untuk menjaga dan merawat anak. itu dengan baik. Kak.... #cap Sella mendekati 1ena dengan kursi rodanya -a dek kenapa(( /awab 1ena sambil meletakkan kuasnya %olehkah kami membuat origami(( Kami sangat suka membuat origami kak(( "entu saja sayang, kalian boleh kok membuat origami sebanyak yang kalian mau, kebetulan kakak punya banyak kertas origami #cap 1ena sambil memegang pundak Sella. )ereka benar,benar luar biasa tuhan betapa besar kuasamu kepada mereka sedikit pun mereka tidak pernah mengeluh dengan keadaan mereka selama ini, walau telah kehilangan sebagian anggota tubuhnya tetapi mereka masih engkau limpahkan kebahagiaan danm semangat yang luar biasa aku sungguh sangat berterimakasih karena bias belajar dari mereka Setelah selesai melukis ara pun menghampiri anak. itu dan ikut membantu mereka Kakak boleh gabung nggak(( "anya rena tentu saja kak, ayo kak duduk %aiklah 1ena pun langsung duduk dan membantu mereka membuat origami, ada yang berbentuk kupu., capung, burung, dan lain sebagainya. Setiap hari mereka tak jenuh,jenuhnya untuk membuat origami, kadang kalau rena tidak menerima orderan untuk melukis dia ikut membantu anak,anak itu, tak heran di hari ketujuh mereka berhasil mengumpulkan ribuan origami dengan variasi yang berbeda Setelah selesai mereka pun mengumpulkan semua origami. yang telah mereka buat, betapa kagetnya mereka melihat banyaknya origami yang telah mereka kumpulkan )mmm33.. mau kita apakan origami. ini dek(( "anya rena 4imana kalau sekelilimg rumah ini kita gantungin dengan origami kak(( ucap rio %oleh juga ide kamu rino, kalau gitu kita mulai sekarang ya, gimana(( 'k kak jawab mereka serentak Setelah selesai rena pun turun dari kursi dan melihat rumahnya dari luar. *staga rumahnya hampir tidak terlihat lagi kak, ucap rino 5ah..... tak apa dek justru kakak sangat suka jika rumahnya di penuhi oleh origami. ini jawab rena %enar,benar luar biasa karena mereka berhasil menciptakan rumah yang di penuhi ribuan origami. 1ena sangat bahagia karena dengan kehadiran anak,anak itu, kesedihan 1ena mulai berkurang. Keesokan harinya rena pun kaget melihat banyak wartawan di depan gerbangnya ternyata ada porang lain yang memotret rumahnya yang di penuhi dengan origami dan di share ke youtube yang membuat para wartawan itu datang ke rumahnya. *ra3.ara..ara tolong buka gerbangnya sorak wartawan. itu *da apa kak(( "anya adik,adik itu tidak apa,apa dek, kalian tunggu di dalam sebentar ya ucap rena dan langsung pergi kedepan untuk membuka gerbang.

1ena pun menjelaskan kapada wartawan itu apa yang membuat dia punya keinginan untuk menampung, membiayai anak. cacat itu dan penyebab rumahnya yang di penuhi oleh origami. Setelah itu pengakuan dan rumah yang di juluki rumah seribu origami itu pun di sebarkan di berbagai media massa, yang membuat 6residen Susilo %ambang $udhoyono memberikan penghargaan dan uang kepeda rena atas keinginan dan kerja kerasnya selama merawat anak,anak cacat itu. 1ena merasa sangat bahagia karena berhasil mewujudkan keinginan adiknya untuk menjaga dan merawat anak,anak cacat, dia selalu berdoa agar adik dan kedua orangtuanya juga bahagia di surga. Setiap hari rena selalu membuat anak,anak itu tertawa bahagia, sehingga pada akhirnya mereka bisa melalui cobaan hidup dengan penuh kesabaran. Karena ara tau tuhan tidak pernah memberikan cobaan di luar batas kemampuan umatnya, dan di balik penderitaan yang mereka rasakan tuhan telah menyiapkan jutaan kebahagiaan bagi mereka.

Anda mungkin juga menyukai