Anda di halaman 1dari 21

MAKALAH PERUSAHAAN JASA PT AEROWISATA CATERING SERVICE

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena atas pertolonganNyalah saya dapat menyelesaikan tugas pembuatan makalah perusahaan jasa yang akan membahas mengenai profil PT Aerowisata Catering Servi e!
Dalam makalah ini akan dibahas mengenai bagaimana gambaran umum perusahaan PT Aerowisata Catering Service,bagaimana bentuk jasa yang ditawarkan,apa saja tujuan dibentuknya perusahaan jasa tersebut hingga bagaimana pemasarannya kepada konsumen/pelanggan yang menggunakan jasa tersebut Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik dari bentuk penyusunan maupun materinya !ritik konstrukti" dari pembaca sangat saya harapkan untuk penyempurnaan makalah ini selanjutnya Akhir kata, semoga makalah ini dapat berman"aat dan menjadi sumbangan pemikiran bagi pihak yang membutuhkan, khususnya bagi saya sehingga tujuan yang diharapkan dapat tercapai

Palembang, # $ei %&'%

Penulis

DAFTAR ISI "alaman KATA PENGANTAR ........................................................................................i DAFTAR ISI.......................................................................................................ii BAB I. PENDAHULUAN #!#! $atar %elakang !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!# #!&! Perumusan 'asalah !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!( #!(! Tujuan !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!) #!*! +isi dan 'isi !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!* BAB II. TINJAUAN PUSTAKA &!#! Sejarah 'askapai Penerbangan!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!, &!&! -ambaran .mum Perusahaan Inflight Caterer !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!/ &!&!#! Struktur 0rganisasi Perusahaan !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!#& &!&!&! 1etenagakerjaan!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!#) &!&!(! 2asilitas Produksi !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!#* &!&!)! Proses Produksi !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!#, &!&!*! Pengawasan 'utu Produk !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!#/ &!(! Pengelolaan %ahan %aku !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!#3 &!)! Sistem Penyimpanan %ahan %aku!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!#4 &!*! Persediaan !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!#4 &!*!#! 'anfaat dan 2ungsi Persediaan!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!&5 &!*!&! 6enis Persediaan!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!&# &!*!(! Sistem Persediaan !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!&& BAB 111. KESIMPULAN DAN SARAN7777777777777!!&) 1esimpulan77777777777777777777777777!&) Saran7777777777777777777777777777!!&* DAFTAR PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 . Latar Belakang 8alam beberapa tahun terakhir ini, jumlah maskapai penerbangan 9ndonesia bertumbuh ukup pesat! 8ata statistik menunjukkan sampai akhir tahun &55), di 9ndonesia terdapat #* maskapai penerbangan yang melayani rute domestik dan * di antara maskapai penerbangan ini melayani rute internasional! 6asa transportasi udara makin digemari karena memudahkan pergerakan antar daerah dan negara dalam waktu yang relatif singkat! 'enurut %adan Pusat Statistik, jumlah penumpang pesawat udara :domestik dan internasional; pada tahun &55) yang menggunakan fasilitas bandar udara Soekarno<"atta dan "alim Perdana 1usuma saja meningkat sebesar ((,53= jika dibandingkan dengan tahun &55(! 1ebutuhan akan jasa transportasi udara yang meningkat ini disertai dengan permintaan akan jasa pelayanan penyedia makanan :jasa boga; bagi maskapai maskapai penerbangan! $ayanan jasa boga ini lebih dikenal dengan nama inflight catering! Inflight caterer :penyedia jasa boga; mengolah bahan<bahan makanan menjadi makanan siap saji yang nantinya makanan ini akan dikonsumsi oleh penumpang pengguna jasa maskapai penerbangan! Inflight catererpada dasarnya merupakan perusahaan yang bergerak dalam perdagangan makanan! Perdagangan produk<produk makanan memiliki resiko<resiko tersendiri, hal ini disebabkan karena bahan makanan merupakan bahan yang epat rusak :perishable product; sehingga membutuhkan penanganan tertentu! %agi perusahaan yang bergerak dalam bidang makanan umumnya, mutu makanan yang diproduksi merupakan salah satu unsur utama yang menentukan masa depan perusahaan! Selain itu konsumen juga merupakan unsur penting dalam menentukan strategi pemasaran dan menjadikan perusahaan berorientasi kepada perubahan pasar :market oriented; :%endell, %oulter dan 1elly, #44* dalam Assauri;! 8engan makin meningkatnya jumlah maskapai penerbangan di 9ndonesia banyak mun ul pemain<pemain baru dalam pasar jasa boga ini! Persaingan antara penyedia jasa boga :inflight catering; ini memaksa perusahaan untuk bersifat lebih adaptif dan reaktif! 'emahami kebutuhan konsumen berarti perusahaan harus mampu menempatkan diri ke dalam posisi konsumen dalam mendefinisikan suatu produk! Penyediaan produk yang sesuai dengan permintaan konsumen dan tepat pada waktunya mempengaruhi keputusan konsumen terhadap permintaan berulang dan keper ayaan konsumen terhadap perusahaan! Pemahaman akan kebutuhan konsumen ini berperan penting terutama dalam usaha perusahaan dalam upaya meningkatkan nilai penjualan, penguasaan pangsa pasar yang lebih besar yang mempengaruhi perolehan laba! Penyediaan produk tidaklah mudah karena maskapai pengguna jasa katering memiliki persyaratan produk yang

berbeda! Penyediaan bahan baku untuk produksi pun unik karena perusahaan katering tidak memproduksi satu jenis barang saja, melainkan beragam sesuai dengan menu makanan yang ingin disampaikan oleh pihak maskapai penerbangan! 6asa katering untuk maskapai penerbangan, berbeda dengan jasa katering restoran :>mirates Catering, &55);! Perbedaan ini dapat dilihat dari? 6eda waktu : time lag;? untuk katering maskapai penerbangan, terdapat jeda waktu yang panjang antara masa makanan diproduksi dan penyampaian produk ke konsumen sampai makanan tersebut dikonsumsi, hal ini tidak terjadi di restoranrestoran! 2asilitas? pesawat terbang memiliki fasilitas terbatas untuk mengelola makanan, baik ruang lingkup kerja, ruang penyimpanan dan peralatan<peralatan dapur apabila dibandingkan dengan dapur sebuah restoran!

1.2. Per ! "an Ma"ala# PT Aerowisata Catering Servi e :PT ACS; merupakan perusahaan penyedia jasa katering pertama dan terbesar di 9ndonesia! PT ACS menyediakan pelayanan jasa katering untuk perusahaan penerbangan domestik maupun internasional! %erbeda dengan perusahaan katering yang lain, PT ACS tidak berhadapan langsung dengan konsumen yang mengkonsumsi makanan yang diproduksi! Sebagai inflight caterer, konsumen yang dihadapi PT ACS adalah maskapai penerbangan yang menyewa jasa PT ACS! Sedangkan yang mengkonsumsi produk makanan yang diproduski oleh PT ACS adalah konsumen yang menggunakan jasa maskapai penerbangan! 'akanan yang diproduksi PT ACS tidak langsung dikonsumsi oleh penumpang maskapai penerbangan, melainkan disimpan dahulu dalam jangka waktu tertentu tergantung dengan jadwal penerbangan perusahaan pelanggan! PT ACS mengadakan perjanjian kontrak dengan perusahaan penerbangan yang menjadi pelanggan untuk jangka waktu tertentu atas menu makanan yang sudah disetujui! 'enu makanan ini berbeda<beda untuk setiap pelanggan dan dapat berubah<ubah setelah jangka waktu tertentu sesuai dengan permintaan maskapai penerbangan! 6umlah makanan yang diproduksi pun setiap saat dapat berubahubah jumlahnya! "al ini disebabkan karena jumlah penumpang yang menggunakan jasa transportasi perusahaan penerbangan setiap harinya berubah! 'enu makanan yang telah disetujui menjadi landasan dalam peren anaan bahan baku! 1arena menu berubah<ubah, maka bahan baku yang dibutuhkan untuk proses produksi pun berubah<ubah se ara berkala! Penyediaan bahan baku memegang peranan penting dalam proses produksi! 1ekurangan bahan baku menghambat jalannya proses produksi dan mengakibatkan permintaan konsumen tidak terpenuhi! %ahan baku makanan merupakan produk yang bersifat tidak tahan lama :perishable; akibatnya perusahaan harus memiliki sistem penyimpanan dan pengolahan yang baik! Selain itu perusahaan

juga harus bisa menawarkan harga yang sesuai dengan anggaran konsumen untuk tetap berada dalam pasar! Peren anaan bahan baku membantu perusahaan untuk memastikan agar perusahaan tidak kekurangan bahan baku selama menu yang diinginkan konsumen berjalan! Saat menu tidak dipakai lagi maka bahan baku pun tidak dibutuhkan lagi, peren anaan bahan baku membantu perusahaan agar tidak mengalami kelebihan bahan baku! 6eda waktu antara setelah makanan di produksi sampai makanan dikonsumsi panjang, makanan yang diproduksi harus memiliki daya tahan khususnya terhadap bakteri 8ari keunikan jasa pengolahan makanan ini, timbul beberapa pertanyaan ? %agaimanakah manajemen persediaan yang diterapkan oleh perusahaan@ %agaimanakah proses pembelanjaan bahan baku yang dilakukan oleh perusahaan@ 2aktor<faktor apakah yang dipertimbangkan perusahaan dalam menentukan daftar belanja bahan baku@ 2aktor<faktor apa yang diperhatikan oleh perusahaan untuk mengawasi mutu produk yang diproduksi@ 1.$. T % an

'embandingkan sistem manajemen yang diterapkan oleh PT ACS dengan teori<teori manajemen persediaan 'engkaji bentuk kegiatan proses pembelanjaan bahan baku yang dijalankan PT ACS 'engidentifikasi faktor<faktor pembelanjaan bahan baku 'engidentifikasi faktor<faktor yang harus diterapkan dalam mempertahankan mutu produk! "al ini diharapkan dapat memberikan masukan yang berguna terhadap efisiensi dan efektivitas sistem pengadaan bahan baku PT ACS, kepada pemba a dan masyarakat dapat memberikan gambaran mengenai perusahaan penyedia jasa boga maskapai penerbangan :Inflight Catering;! %agi 9lmu Pengetahuan dan Teknologi :9PT>1; sebagai bahan perbandingan bagi penelitian sejenis dalam bidangnya! 1.&. 'i"i (an Mi"i +isi dan 'isi PT Aerowisata? 'i"i) AThe most preferred 9ndonesian hospitality business groupB! Mi"i) 'isi yang diemban PT Aerowisata di dalam men apai visi bisnis terdiri atas ( :tiga; pernyataan?

:#; A'enyediakan dan menawarkan solusi profesional untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan segmen<segmen hospitality yang profitable akan produk dan jasa yang berkualitas, inovatif dan berkesinambunganB! :&; A'enjaga dan meningkatkan hubungan keper ayaan bisnis kepada seluruh segmen ustomer dan lient AerowisataB :A'aintain and develop trustee relationship to all business group lient or ustomer segmentB;! :(; A'emberikan nilai tambah dan hasil yang optimal kepada seluruh stakeholdersB :A8eliver value added and optimal return to all stakeholdersB;!

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Se%ara# Ma"ka*ai Pener+angan (an Ja"a Katering 'askapai penerbangan pertama kali dibentuk setelah Perang 8unia 9 :#4#)<#4#3; oleh kumpulan veteran pilot militer di Amerika dan >ropa! Tujuan utama adalah untuk menghantar surat<surat dan dokumen<dokumen antar daerah dan negara! 1emudian berkembang menjadi alat tranportasi untuk penumpang dan dokumen :kargo;! Pada awalnya tidak ada tempat khusus untuk penumpang sehingga di dalam pesawat penumpang harus bersedia untuk ber ampur dengan kargo! Setiap penerbangan penumpang harus berbagi makanan dengan pilot, makannya hanya berupa roti lapis dan setermos kopi :Parrot,#44,; 8engan disertai perkembangan teknologi industri aviasi, pesawat moderen saat ini dilengkapi dengan fasilitas tempat duduk dan toilet untuk penumpang! Pesawat terbang menjadi alat transpotasi yang umum dipakai oleh penumpang! Penumpang menjadi prioritas utama karena kondisi ini menjanjikan keuntungan bagi perusahaan penerbangan! .ntuk lebih menarik konsumen, perusahaan penerbangan melengkapi pelayanan jasa transportasi salah satunya dengan menu makanan yang menarik menyerupai restoran< restotan terkenal! Dining in the air :Cestoran di .dara; menjadi tren buat kalangan ekonomi kelas atas! 6asa katering untuk maskapai penerbangan kemudian dibentuk di akhir tahun #4(5< an hampir se ara serentak di Amerika dan >ropa, perusahaanperusahaan inimun ul karena pihak maskapai penerbangan menilai bahwa penyediaan makanan ini akan lebih efisien dan relatif lebih murah apabila dihibahkan ke pihak lain di luar maskapai penerbangan! Perkembangan industri ini agak terhambat dikarenakan Perang 8unia 99 :#4(4<#4)*;, namun temuantemuan baru di bidang teknologi penerbangan berkembang pesat yang pada akhirnya menyokong industri layanan jasa penerbangan pas a perang, yang menuntut permintaan yang lebih tinggi lahi terhadap penyediaan jasa katering! :"aynes, #44&;! 2.2 Ga!+aran ! ! inflight caterer ,%a"a katering !a"ka*ai *ener+angan9stilah katering biasanya digunakan untuk menjelaskan keseluruhan proses kegiatan memasak, mulai dari persiapan bahan makanan, pengolahan dan penyajian dan juga meliputi penyedian alat transportasi dan penghantaran! 9ndustri jasa katering maskapai penerbangan bertujuan utama untuk menyediakan makanan dan minuman kepada maskapai penerbangan untuk dikonsumsi oleh penumpang selama penerbangan! Produk makanan dan minuman dipersiapkan dan dikelola di dapur khusus kemudian dipindahkan ke bandara udara untuk kemudian dimuat ke pesawat! Semua makanan dan peralatan dan

#!

&!

(! )!

*!

,!

siap untuk diberangkatkan tepat pada waktunya sesuai dengan jadwal penerbangan! 1eterlambatan jadwal penerbangan yang disebabkan oleh masalah katering merupakan masalah yang harus dihindari oleh penyedia jasa penerbangan :' Cool, #44*;! 9ndustri penyedia jasa katering saat ini merupakan pasar yang sangat kompetitif khususnya karena maskapai<maskapai penerbangan saat ini sering mengubah ketentuan< ketentuan menu makanannya! Perusahan penyedia jasa katering harus mendiversifikasikan fasilitas produksinya dan terus berinovasi untuk mengikuti perkembangan ini! Selain menyediakan makanan dan minuman perusahaan katering beberapa barang persediaan dan peralatan yang dimiliki perusahaan penerbangan, pihak katering bertanggung jawab terhadap beberapa hal yang menyertai penyediaan makanan dan minuman! Seperti? %ongkar muat peralatan makan dari penerbangan sebelumnya! %ongkar muat ini meliputi kereta makan , troli, kotak muatan peralatan makan, sisa makanan dan sisa minuman serta sampah! 'engatur aliran semua peralatan makan yang digunakan selama penerbangan, begitu peralatan makan di bongkar dari pesawat se epatnya di u i dan dibersihkan untuk kemudian dipersiapkan untuk penerbangan berikutnya! 8engan terbatasnya persediaan peralatan makan berlogo maskapai penerbangan tertentu, pihak katering harus berusaha sedemikian rupa supaya mereka tetap memiliki persediaan peralatan makan yang bersih setiap saat! PengaturanDdisain nampan makanan yang berbeda tiap kelas untuk kelas eksekutif, kelas bisnis dan kelas ekonomi! Penanganan dan penyimpanan produk<produk khusus milik maskapai penerbangan tertentu yang digunakan dalam persiapan makanan dan layanan makan :kertas tisu, peralatan makan yang diserati dengan logo maskapai penerbangan; Pihak katering juga bertanggung jawab terhadap laporan invetorisasi atas produk<produk yang dimiliki maskapai penerbangan yang disimpan oleh pihak katering :produk makanan dan minuman lain yang tidak diproduksi oleh pihak katering, tetapi diperlukan untuk penerbangan;! Transportasi produk makanan dan minuman dari dapur pihak katering ke pesawat!

'enurut ' Cool, industri jasa katering :inflight caterer; merupakan industri yang unik karena industri ini memiliki iri< iri sebagai berikut? #! Tidak adanya kontak langsung antara penumpang pesawat yang mengkonsumsi makanan dengan orang yang menyiapkan makanan tersebut! &! 1onsumen yang menggunakan jasa katering ini bukanlah konsumen yang mengkonsumsi produk akhir! (! Pemilihan menu yang disediakan pada industri ini sangat bergantung kepada kondisi pasar dan laporan kebiasaan makan konsumen!

)! Setiap perusahaan jasa katering mengelola makanan dan minuman dalam jumlah yang sangat besar! *! Perusahaan katering bukanlah satu<satunya penyedia makanan dan minuman untuk satu maskapai penerbangan! 'askapai penerbangan memiliki beberapa perusahaan katering yang menyokong penerbangan, satu perusahaan katering di tiap lokasiD tujuan penerbangan! ,! Perusahaan jasa katering harus menyediakan produknya sesuai dengan ketentuan tertentu agar produk yang dihasilkan konsisten! /! Setelah produk selesai diproduksi dan meninggalkan tempat produksi, biasanya ada jeda waktu yang ukup lama sebelum produk tersebut dikonsumsi oleh penumpang pesawat terbang! 3! 'akanan yang diproduksi oleh pihak katering sering kali dikonsumsi jauh dari pihak katering! 4! Pihak katering biasanya tidak terlibat se ara langsung terhadap sisa makanan dan tidak melihat langsung makanan yang telah dipersiapkan tersebut dikonsumsi! #5! 6umlah makanan yang diangkut pesawat harus dalam jumlah yang tepat dan dalam kualitas yang baik dan tidak ada toleransi untuk kesalahan! ##! Sering terjadi perubahan jadwal waktu permintaan produk nmaun pihak katering harus selalu mampu mengikuti perubahan dan menyediakan produk tepat waktu! #&! Produk makanan yang diproduksi harus tahan akan kondisi penyimpanan yang berubah< ubah, tahan banting karena penanganan yang kasar dan tahan kondisi transportasi tanpa penurunan kualitas produk! #(! Semua makanan, minuman dan peralatan makan harus disimpan di tempat tertentu yang sudah ditentukan di pesawat dan beratnya tidak boleh melebihi ketentuan tertentu! #)! Perusahaan ini biasanya beroperasi &) jam sehari sepanjang tahun! #*! Perusahaan jasa katering ini juga harus memenuhi standar ketentuan mutu produk yang dihasilkan dan ketetapan waktu walaupun kondisi lain tidak menentu, seperti ua a dan masalah teknik pesawat terbang! %idang usaha yang dilakukan oleh inflight catering adalah melayani jasa boga dan kebutuhan Inflight Service material untuk baik penerbangan domestik maupun internasional, jenis jasa yang ditawarkan adalah? 'akanan ? hot meal, cold meal, buah<buahan, sayuran segar, snack dan lain<lain! 'inuman ? jus buah<buahan, minuman ringan, minuman mengandung alkohol, es batu dan penyediaan air minum alami! Inflight Service material? barang<barang keperluan toilet, majalah ! Galley service? pengangkutan makanan ke dalam pesawat dan penyimpanan makanan di dalam pesawat serta sebaliknya! Bar exchange? melakukan pergantian dan penambahan kebutuhan minuman : beralkohol; pada penerbangan sesuai dengan kebutuhan atau permintaan perusahaan penerbangan!

Laundry :jasa binatu;? menyediakan jasa pen u ian seperti selimut, alas nampan, handuk ke il, taplak meja dan napkin :serbet; Cabin setting? mempersiapkan seluruh kebutuhan kabin pesawat seperti, alat pendengar, dokumen penerbangan, majalah, bunga hiasan dalam pesawat! Aircraft cleaning? meliputi kegiatan penggantian alas sandaran kepala, sarung bantal, pembuangan sampah, pembersihan toilet dan galley! n ground service? meliputi penyediaan makanan di ruang tunggu penumpang kelas eksekutif! 1egiatan di luar Inflight catering seperti? penyediaan jasa boga untuk gedung<gedung pertemuan :rapat; dan hotel! %egitu luasnya akupan jasa layanan yang ditawarkan maka ACS membentuk strategic business unit :S%.; ? #! Inflight Catering Service ? unit usaha ini lebih memprioritaskan kepada layanan jasa boga bagi perusahaan penerbangan! .nit ini beroperasi hampir di seluruh bandar udara besar 9ndonesia! $ayanan yang ditawarkan meliputi penerbangan domestiok, internasional, penerbangan khusus seperti penerbangan arter, ++9P dan haji! &! Industrial catering ? unit usaha ini bergerak di bidang layanan jasa boga dan jasa terkait lainnya diluar pelayanan maskapai penerbangan! $ayanan yang ditawarkan ditujukan bagi perusahaan<perusahaan besar dengan banyak sumber daya manusia misalnya lokasi< lokasi pemondokan karyawan pengeboran minyak dan gas bumi, pengelolaan kantin karyawan pabrik, kantin sekolah atau universitas, juga layanan kebutuhan jasa boga untuk rumah sakit, baik menu normal untuk karyawan maupun makanan dengan diet khusus untuk pasien! .nit usaha ini juga menawarkan jasa binatu dan jasa pengelolaan dan perawatan wisma :house keeping dan maintance;! (! Inflight logistic? .nit usaha ini memberikan layanan pengelolaan logistik untuk pelayanan dalam penerbangan! $ayanan ini meliputi jasa konsultasi peren anaan dan pengelolaan barang penerbangan :airlines e!uipment handle serta cabin services;, pengadaan barang untuk penerbangan seperti barang sekali pakai baik dry goods, minuman :beverages;, peralatan pe ah belah, dan bahan ba aanE jasa penyimpanan barang penerbangan :bondedstrores;, dan jasa pengiriman barang penerbangan Saat ini ACS memiliki beberapa abang yang dimiliki sepenuhnya oleh -aruda 9ndonesia di? 8enpasar :%ali;, 'edan :Sumatera .tara;, %alikpapan : 1alimantan Tengah;, Surabaya :6awa Timur;! Sedangkan abang di %atam merupakan kerjasama ACS dengan PT Nurthi 2alta Sakti perusahaan katering ini bernama :PT Aeronurthi Catering Servi e;, di 'akasar merupakan kerjasama dengan PT 'andai Prima bernama PT Aeroprima! PT ACS memiliki visi untuk menjadi market leader di bidang industri jasa boga untuk perusahaan penerbangan di 9ndonesia dan menjadi salah satu usaha jasa boga terbaik di Asia Tenggara! Aerowisata Catering Servi e is the market leader in inflight catering industry in Indonesia and among the best in South "ast Asia #egion! .saha PT ACS yang bersetifikat "alal ini untuk mengembangkan dan memajukan perusahaan

dibuktikan dengan diraihnya 9S0 455& pada tahun #44/ yang diperbaharui pada tahun &555! Pada tahun &555 juga PT ACS mendapatkan sertifikat "ACCP! PT Aerowisata Catering Servi e 6akarta berlokasi diperbatasan antara 6akarta .tara dengan 1abupaten Tanggerang , tepatnya di area bisnis %andar .dara 9nternasional Soekarno "atta, 6akarta!

2 PT Aerowisata Catering Servi e sebagai anak perusahaan PT -aruda 9ndonesia memiliki seorang -eneral 'anager yang memimpin jalannya perusahaan! Sesuai dengan tanggung jawab dan tugas PT ACS membagi struktur perusahaan menjadi dua departemen, masing<masing departemen dipimpin oleh seorang eksekutif manajer! 1edua departemen itu adalah departemen 0perasional dan Administrasi! %agian Security dan $ygene and %uality Assurance mempunyai koordinasi langsung di bawah -' bertanggung jawab langsung ke -'! "al ini dilakukan untuk menghindari kompromi antar bagian perusahaan yang nantinya merugikan perusahaan! $ygene and %uality Assurance memiliki fungsi yang sangat penting karena jasa yang ditawarkan PT ACS berkisar produk makanan, apabila makanan yang diproduksi PT ACS rusak atau terkontaminasi akan menyebabkan kera unan makanan, selain merugikan PT ACS se ara finansial, juga akan mengakibatkan kehilangan konsumen, bahkan dapat mengakibatkan tuntutan hukum dari konsumen yang se ara finansial dapat men apai milyaran rupiah, dan hilangnya keper ayaan konsumen baik konsumen domestik maupun internasional! $ygene and %uality Assurance berfungsi untuk memeriksa kualitas barang yang diterima di gudang dan mengaudit produk akhir yang dihasilkan! 8epartemen Administrasi bertugas untuk membantu para manajer mempelan ar pekerjaan mereka! Se ara periodik, bagian Administrasi mengaudit kondisi perusahaan baik kondisi finansial maupun kondisi persediaan barang perusahaan! %agian Administrasi dibagi lagi menjadi bagian 1euangan :finance;, Pembukuan :Accounting;, $uman #esource Departement, Customer Service dan &urchasing! &urchasing officer mempunyai tugas untuk menanggani semua pembelian yang dilakukan oleh PT ACS, termasuk pembelian bahan baku yang diperlukan untuk proses produksi dengan mengeluarkan purchasing order :P0;! 6umlah bahan baku yang dibeli disesuaikan dengan kebutuhan produksi, untuk itu pihak purchasing harus menunggupurchasing re!uisition :PC; yang disusun oleh 'itchen &lanning! .ntuk menyusun PC, pihak 'itchen &lanning harus menggunakan informasi yang ter antum dalam menu yang sudah dipilih oleh maskapai penerbangan dan feed back dari koki<koki yang bekerja di dapur! Setelah disusun PC harus mendapat persetujuan dari pihakexecutive chef, store manager, cost controller, puchasing manager dan general manager, barulah diserahkan ke pihak &urchasing! 8epartemen &urchasing juga memiliki tugas untuk memilih vendor :supplier; bahan baku! Setelah mendapat PC dari pihak kitchen planning, &urchasing fficer akan menghubungi beberapa pemasok! Pihak

pemasok kemudian akan mengirim sampel barang yang diinginkan! 8ari sampel ini akan dilakukan seleksi kemudian ditentukan ( pemasok yang akan menjadi penyedia barang tersebut! .ntuk mengurangi peluang ketergantungan terhadap satu pemasok, biasanya untuk satu barang PT ACS memiliki minimum pemasok! Pemilihan menu merupakan proses tersendiri! Pihak maskapai penerbangan akan mendekati PT ACS dan mengajukan menu makanan yang diinginkan untuk rute penerbangan tertentu! Pihak PT ACS kemudian menyusun menu sesuai dengan permintaan dan juga menawarkan menu alternatif! Setelah pihak maskapai penerbangan menentukan pilihan terhadap menu makanan, maka diadakan perjanjian kontrak yang menyangkut berapa lama menu tersebut akan dipakai dan harga yang disetujui dan kondisi kontrak lainnya! Sedangkan jumlah berapa porsi makanan yang diproduksi disesuaikan dengan jumlah penumpang setiap harinya! 8ari informasi ini maka pihak 'itchen &lanning akan menyusun PC dan menyerahkannya ke pihak purchasing yang kemudian akan menyusun P0! 6umlah produksi makanan berubah<ubah setiap harinya untuk itu pihak 'itchen &lanning harus mengantisipasi jumlah pembelian agar bahan baku yang dibeli tidak berlebihan atau berkekurangan! 8epartemen produksi pada dasarnya merupakan pusat kegiatan PT ACS, departemen ini dipimpin oleh seorang manajer dan membawahi sub departemen bakery(pastry, hot kitchen, pre)production* cold kitchen* kitchen administration* preparation dan tray setting! %agian bakery(pastry bertanggung jawab untuk penyediaan roti , kue<kue dan okelat! %agian pre)production tugasnya meliputi penyiapan sayur<mayur, buah, daging danseafood! $ot kitchen adalah tempat dimana makanan dimasak, sedangkan cold kitchenadalah dapur yang mengerjakan makanan< makanan dingin seperti salad, hidangan pembuka :appeti+er;, canape,buah, roti lapis dan lain sebagainya! PT ACS sebagai anak perusahaan PT -aruda 9ndonesia tidak melakukan promosi se ara aktif! PT ACS melakukan pendekatan langsung ke maskapai penerbangan yang melakukan bisnis di 9ndonesia! Saat ini hanya & perusahaan yang melayani jasa boga maskapai penerbangan di 6akarta, untuk itu pendekatan langsung mudah dilakukan! Selain itu pihak maskapai penerbangan biasanya mengajukan proposal ke PT ACS! 2.2.2 Ketenagaker%aan Saat ini PT ACS memiliki tenaga kerja tetap sejumlah #(*# orang dan tidak ada tenaga kerja kontrak, tenaga kerja kontrak biasanya hanya dipekerjakan untuk musim< musim tertentu seperti musim lebaran, lebaran haji dan musim liburan sekolah dimana permintaan akan jasa layanan penerbangan meningkat yang mempengaruhi permintaan akan produksi makanan! .ntuk departemen 0perasional, jumlah tenaga kerja pria lebih banyak dibandingkan dengan jumlah tenaga kerja wanita, hal ini disebabkan karena tenaga kerja pria dianggap lebih mudah menyesuaikan diri terhadap perubahan jam kerja dan tuntutan jam lembur! %agian 0perasional bekerja &) jam sehari, / hari seminggu! 6am kerja dibagi<bagi :shifting; masing<masing pekerja akan bekerja selama 3 jam sehari dalam / hari kerja,

tiap pekerja memiliki hak untuk libur selama & hari yang tentu saja dilakukan se ara bergantian! Ta+el $. Ja(.al Ja! Ker%a Bagian /*era"i0nal PT A1S Pembagian jam kerja ini dilakukan untuk menyokong produksi makanan yang dilakukan terus<menerus! 'asing<masing shift sebelum jam kerjanya berakhir harus membuat laporan mengenai hal<hal apa yang sudah dilakukan dan apa yang belum dan harus dilakukan! 8engan laporan ini maka tidak ada pekerjaan yang dilakukan dua kali, dan proses produksi berlangsung lan ar dan terorganisasi! Sedangkan bagian Admistrasi memiliki jam kerja yang lebih teratur, 53!(5<#,!(5 setiap hari dari hari Senin sampai dengan hari 6umat, Sabtu dan 'inggu merupakan hari libur! Setiap tenaga kerja memiliki hak atas uti tahunan masing<masing selama #& hari kerja dan jaminan asuransi 6amsostek berupa asuransi jiwa dan asuransi kesehatan! Pelatihan karyawan, khususnya yang bekerja di bagian operasional dilakukan se ara berkala demi menjamin keterampilan tenaga kerja terhadap perubahan tehnologi di bidang perusahaan katering! PT ACS selain mengadakan perbandingan dengan perusahaan katering yang lebih besar di luar negeri seperti Thailand dan Singapura, juga mengadakan seminar untuk kalangan sendiri yang biasanya bahan pelatihan didapat dari International ,light Catering Association! 2.2.$ Fa"ilita" Pr0( k"i Produksi dilakukan di dapur, dapur dibagi atas hot kitchen, cold kitchen danbakery(pastry! 'akanan di masak di hot kitchen, kapasitas makanan yang diproduksi di hot kitchen adalah (*!555 porsi per hari! Sedangkan bagian bakery dapat memproduksi (555 roti per shift! .ntuk penyediaan air, PT ACS menggunakan air PA'! $istrik disediakan dengan menggunakan jasa PT P$N, untuk keadaan darurat, PT ACS juga memiliki & generator listrik! .ntuk proses produksi, PT ACS juga memiliki ( buah blast chiller untukmembantu proses pendinginan makanan yang sudah jadi!

.2.& Pr0"e" Pr0( k"i Produk yang dihasilkan oleh PT Aerowisata Catering Servi e berupa makanan yang nantinya akan dikonsumsi oleh penumpang selama penerbangan! 6umlah porsi makanan yang akan diproduksi sudah ditentukan satu hari sebelumnya sesuai dengan informasi yang diberikan oleh maskapai penerbangan :A'0S F Airlines -eal rder Sheet;! 6umlah porsi makanan ini disesuaikan dengan jumlah penumpang yang akan

diangkut oleh karenanya informasi dapat berubah sewaktu<waktu ini! Adapun proses produksi yang dilakukan dibagi menjadi ( bagian utama, yaitu :$ampiran ,;? #! Proses Pembersihan dan Persiapan :pre)production; &! Proses Pemasakan dan Pendinginan (! Proses Pengemasan Proses pembersihan dan persiapan :pre)production; dimulai #& jam sebelum jadwal keberangkatan penerbangan! 1egiatan yang dilakukan berupa pen u ian bahan baku di dalam mesin untuk membersihkan bahan makanan dari kotoran, debu, logam, biji<bijian lain dan sebagainya! Cairan yang digunakan untuk pembersihan ini adalah ampuran air dan klorin! Setelah dibersihkan bahan baku kemudian di tampung ke keranjang atau kereta :trolley; penampungan sesuai dengan jenisnya dan di bawa ke ruang persiaapan! 8i ruang persiapan bahan baku di potong sesuai dengan ukuran kebutuhan, persiapan ini tentu saja dilakukan di ruangan yang berbeda untuk tiap jenis bahan yag dipersiapkan untuk menghindari kontaminasi bau, kimia dan kontaminasi se ara fisik! 1ondisi ruang bagian preproduction harus selalu dingin dengan suhu udara #,GC untuk memastikan kondisi makanan selalu segar dan tidak terkontaminasi bakteri! .ntuk bahan baku yang perlu dimasak, bahan baku ini kemudian dibawa ke hot kitchen untuk dimasak, sedangkan bahan baku yang tidak perlu dimasak, seperti sayuran segar untuk salad dan buah<buahan segar disimpan di ruang penampungan! Pada proses pemasakan dan pendinginan dilakukan di hot kitchen, pertama<tama bahan baku dimasak sesuai dengan menu yang sudah ditentukan, dengan bumbu<bumbu yang sudah dibakukan! Setelah dimasak, makanan di masukan ke blast chiller :<#3GC; untuk memulai proses pendinginan dengan epat! Pendinginan dilakukan sampai kondisi makanan men apai suhu &G< )GC! 1ondisi dingin yang diinginkan ini dipertahanan sampai pada saat makanan dibawa ke ruang pengemasan dengan suhu ruang #,GC : meal setting; dan pada proses pengemasan! Proses pengemasan yang dimaksud adalah proses dimana makanan dibagi< bagi sesuai dengan porsi dan jumlah yang diinginkan! 'akanan yang sudah diporsikan ini kemudian disusun ke nampan makan yang nantinya akan diterima oleh penumpang :tray setting;! Setelah disusun di nampan makan, nampan<nampan makanan ini dimasukan ke dalam trolley makan yang nantinya akan diangkut ke dalam pesawat! Sebelum diangkut ke pesawat, trolleytrolleymakanan ini disimpan di ruang penampungan :holding room dengan suhu 5G<*GC;, kereta<kereta makan ini sudah harus dalam kondisi siap untuk diangkut, ( jam sebelum jadwal penerbangan! Semua proses ini dilakukan di ruang yang kondisinya selalu dingin! 1egiatan produksi ini ditunjang oleh kegiatan off loading! Sesaat setelah pesawat mendarat di bandara dan penumpang keluar dari pesawat, PT ACS akan mengeluarkan semua peralatan yang ada di dalam pesawat yang berhubugan dengan kegiatan katering! Setelah dikeluarkan peralatan ini di u i dan dibersihkan untuk pemakaian selanjutnya! Proses off loading dan pen u ian ini sangat penting dilakukan tepat waktu untuk

menunjang rotasi penggunaan peralatan makan yang diperlukan untuk meal dan tray setting! %iasanya sebagai adangan, pihak maskapai penerbangan menyimpan satu set peralatan makan lengkap! Transportasi dari dapur katering ke pesawat dilakukan dengan menggunakan truktruk yang dilengkapi dengan pendingin! 2.2.2 Penga.a"an M t Pr0( k Ja(i Dalam setiap proses pemasakan dilakukan pengawasan mutu dan pemeriksaan makanan. Setelah makanan dimasak, sampel makanan diambil dan kemudian diperiksa. Pemeriksaan terhadap bahan makanan ini diutamakan kepada pemeriksaan microbiologyyang berupa salmonella dan shigella, Ecoli, coliform, staphylacoccus aereous, yeast(jamur), mold (kapang), bacillicus cereus. .2.1 Str kt r /rgani"a"i Per "a#aan Pemeriksaan mikrobiologi ini membutuhkan sampel makanan untuk dikarantina selama )<* hari, karena bakteri<bakteri ini diperkirakan baru mun ul )<* hari! 0leh karena itu pengawasan mutu dalam setiap tahapan proses produksi sangat penting diperhatikan! "asil pemeriksaan ini disimpan dan didokumentasikan dan akan dipergunakan sebagai bahan pembanding apabila ada umpan balik : complaint; dari pihak maskapai penerbangan! 2.$ Pengel0la#an Ba#an Bak Perusahaan katering menggunakan sistem makanan beku agar makanan tetap segar dan berkualitas baik meskipun produk makanan tersebut disimpan dalam waktu yang ukup lama sebelum dikonsumsi, terutama untuk penerbangan jarak jauh! Sistem makanan beku ini pertama kali ditemukan oleh %ert Snowden :Amerika, #4)*;, proses produksi makanan ini disebut sistem masak beku :cookchill system;! 8alam proses ini bahan makanan dipersiapkan jauh hari sebelum produk makanan ini dibutuhkan! .ntuk keperluan penerbangan, biasanya bahan baku makanan ini disiapkan sehari lebih awal! Tahapan pertama adalah mempersiapkan bahan baku makanan untuk diproses, kemudain dimasak! Selesai dimasak, makanan yang sudah jadi se epatnya didinginkan sampai men apai temperatur *GC :)5G2; atau lebih rendah! Sambil didinginkan, makanan ini dibagi<bagi sesuai dengan besarnya porsi individu yang diminta oleh konsumen :dalam hal ini disesuaikan dengan menu maskapai penerbangan tertentu;! Pembagian ini memudahkan penanganan yang diperlukan saat menyusun nampan makanan nantinya! 1ondisi dingin beku ini dipertahanan setiap saat selama penyimpanan bahkan selama perjalanan dari dapur pihak katering sampai pada saat makanan beku ini dipanaskan kembali dengan menggunakan oven sebelum makanan ini dikonsumsi oleh penumpang! 1eadaan dan suhu makanan beku ini sangat penting diperhatikan untuk

mengurangi bahaya kera unan makanan yang disebabkan oleh pertumbuhan bakteri selama proses persiapan :'iller dan "ayes, #44&;! 2.& Si"te! Pen3i!*anan Ba#an Bak 'enurut 8ittmer :&55&;, sistem penyimpanan bahan baku memilik * faktor yang harus diperhatikan? 1ondisi $ingkungan dan Perlengkapan 'eliputi temperatur dan kebersihan ruang penyimpanan :gudang;, rak<rak yang tepat dan peralatan penunjang yang sesuai! %ila kondisi ini tidak dipenuhi maka banyak bahan baku akan terbuang per uma atau rusak! Pengaturan $etak %arang di dalam -udang %ahan baku harus diatur letaknya sehingga saat barang baku ini dibutuhkan mudah didapat! Pengaturan letak bahan baku ini juga meliputi pengaturan agar barang yang paling sering digunakan selalu tersedia, pengaturan letak tertentu untuk barang tertentu dan rotasi persediaan! $okasi -udang -udang sebaiknya terletak di antara lokasi penerimaan produk dan lokasi produksi! $okasi ini membantu efisiensi penyimpanan produk dan juga kemudahan untuk mendapatkan produk yang dibutuhkan dalam waktu yang relatif singkat! Selain itu pengawasan keamanan mudah dilakukan! 1eamanan -udang -udang tidak boleh dibiarkan terbuka tanpa pengawasan keamanan! Perlu adanya pengaturan jadwal dan ijin tertentu untuk mengambil barang dan menyimpan barang! "al ini perlu dilakukan sehingga tidak ada pihak lain yang memindahkan barang tanpa ijin perusahaan! Penanggalan dan "arga %arang<barang yang disimpan di dalam gudang harus diberi tanggal! Penanggalan ini penting agar rotasi barang lebih mudah dilakukan, bahan baku harus digunakan sebelum rusak atau tua! "arga juga harus di antumkan, ini penting dilakukan untuk membantu kelan aran pemesanan barang dan peramalan biaya pengeluaran! 2.2 Per"e(iaan Anoraga :#44/; mengungkapkan bahwa persediaan :inventory; adalah suatu istilah umum yang menunjukan segala sesuatu atau sumber<sumber daya organisasi yang disimpan dalam antisipasinya terhadap pemenuhan permintaan! Persediaan ini meliputi persediaan bahan mentah, barang dalam proses, barang jadi atau produk akhir dan bahan< bahan lain yang menjadi bagian keluaran produk perusahaan! Sedangkan menurut Assauri :#435; mengatakan bahwa persediaan merupakan aktiva perusahaan yang masih menunggu penggunaannya, baik untuk keperluan produksi atau penjualan! Persediaan merupakan elemen utama dari modal kerja, atau aktiva yang selalu berputar dan mengalami perubahan! 2.2.1. Man4aat (an F ng"i Per"e(iaan

#!

&!

(!

)!

*!

#!

&!

(!

)!

*! ,!

'anfaat persediaan menurut $eenders :#434; adalah? 2ungsi pemutus :the decoupling function; dalam proses produksi, jika perusahaan tidak menyimpan persediaan akan terjadi banyak penundaan dan inefisiensi! Sebagai ontoh ketika satu aktivitas produksi harus diselesaikan sebelum aktivitas produksi kedua dimulai, sedangkan perusahaan tidak menyimpan persediaan di antara proses :.ork in process; maka kegiatan produksi bisa terhenti! 'enyimpan sumberdaya! Produk pertanian dan seafood sering tergantung oleh musim dalam pemanenannya atau penangkapannya, tetapi permintaan akan keduanya selalu konstan sepanjang tahun! Pada kasus seperti ini dan kasus lain yang sama, persediaan bisa digunakan untuk menyimpan sumberdaya! Proteksi terhadap inflasi! Terkadang lebih baik menyimpan investasi dalam bentuk persediaan tetapi tentu saja harus diperhitungkan biaya pemeliharaan atau penyimpanan persediaan! 1etika suplai dan permintaan yang tidak biasa terjadi, maka persediaan sangat penting khususnya untuk produksi yang penjualannya tergantung pada musim atau keadaan tertentu! 'emanfaatkan diskon kuantitas! Pembelian dalam jumlah besar dapat mengurangi biaya produk, tetapi hal ini tidak selalu menguntungkan! 'enghindari kehabisan stok! %ila hal ini sering terjadi maka pelanggan akan lebih senang membeli produk lain untuk memuaskan kebutuhannya!

#!

&!

(!

)!

*!

2.2.2 Jeni" Per"e(iaan 'enurut "andoko :#44#;, persediaan dapat dibedakan menurut urutan pengerjaan produk antara lain? Persediaan bahan mentah :ra. materials;, yaitu persediaan barang<barang berwujud yang digunakan dalam proses produksi! %ahan mentah dapat diperoleh dari sumber< sumber alam, dibeli dari para supplier atau dibuat sendiri oleh perusahaan untuk digunakan dalam proses produksi selajutnya! Persediaan komponen<komponen rakitan :purchased part component stock;, yaitu persediaan barang<barang yang terdiri dari komponen<komponen yang diperoleh dari perusahaan lain dimana se ara langsung dapat dirakit menjadi suatu produk! Persediaan bahan pembantu atau penolong :supplies stock;, yaitu persediaan barang< barang yang diperlukan dalam proses produksi tetapi tidak merupakan bagian atau komponen barang jadi! Persediaan barang dalam proses :.ork in process stock;, yaitu persediaan barang<barang yang keluar dari tiap bagian dalam proses produksi atau telah diolah menjadi suatu bentuk tetapi masih perlu diproses lebih lanjut menjadi barang jadi! Persediaan barang jadi :finished goods stock;, yaitu persediaan barang<barang yang telah diolah dalam pabrik dan siap dijual kepada konsumen!

Assauri :#44(; membedakan persediaan berdasarkan fungsinya sebagai berikut? #! Batch Stock atau Lot Si+e Inventory, yaitu persediaan yang diadakan karena perusahaan memberi atau membuat bahan<bahan atau barang<barang dalam jumlah yang lebih besar dari jumlah yang dibutuhkan saat itu! &! ,luctuation Cost, yaitu persediaan yang diadakan untuk menghadapi fluktuasi permintaan konsumen yang tidak dapat diramalkan! (! Anticipation Cost, yaitu persediaan yang diadakan untuk menghadapi fluktuasi permintaan konsumen yang tidak dapat diramalkan, berdasarkan pola musiman! 2.5.$ Si"te! Per"e(iaan Sistem persediaan adalah serangkaian kebijaksanaan dan pengendalian yang memonitor tingkat persediaan dan menentukan tingkat persediaan yang harus dijaga,kapan persediaan harus diisi dan berapa besar pesanan yang harus dilakukan! Sistem ini bertujuan menetapkan dan menjamin tersedianya sumbersumber daya yang tepat, dalam kuantitas yang tepat, pada waktu yang tepat :Stevenson, #445;! Sistem dan model persediaan bertujuan untuk meminimumkan biaya total melalui penentuan apa, berapa dan kapan pesanan dilakukan se ara optimal :Anoraga, #44/;! Pelaksanaan persediaan bahan baku yang dilakukan perusahaan akan ditentukan oleh faktor<faktor yang saling berkaitan dengan bahan baku! 2aktorfaktor tersebut antara lain? Perkiraan pemakaian adalah perkiraan kebutuhan bahan baku ini merupakan perkiraan tentang besarnya jumlah bahan baku yang akan dipergunakan dalam perusahaan untuk keperluan produksi yang akan datang! "arga bahan baku, merupakan dasar penyusunan perhitungan berapa besar dana perusahaan yang harus disediakan untuk investasi dalam persediaan bahan baku! %iaya<biaya persediaan yang se ara umum terdiri dari biaya pemesanan dan biaya penyimpanan! 1ebijakan pembelian! %esarnya persediaan bahan baku mendapatkan dana dari perusahaan tergantung kepada kebijakan pembelanjaan dari dalam perusahaan tersebut! Pemakaian sesungguhnya! .ntuk dapat menyusun perkiraan kebutuhan bahan baku mendekati kepada kenyataan, harus dianalisa besarnya penyerapan bahan baku oleh proses produksi perusahaan serta hubungannya dengan pemakaian yang sudah disusun! Selain itu harus diperhatikan faktor pemakaian bahan baku sesungguhnya dari periode< periode lalu :actual demand;! Waktu tunggu :lead time; merupakan tenggang waktu yang diperlukan :yang terjadi; antara satu pemesanan bahan baku dengan datangnya bahan baku itu sendiri! Waktu tunggu harus diperhatikan karena berhubungan dengan penentuan saat pemesanan kembali :reorder; bahan baku! 8engan diketahuinya waktu tunggu yang tepat maka perusahaan akan dapat membeli pada waktu yang tepat pula, sehingga resiko penumpukan persediaan atau kekurangan persediaan dapat ditekan seminimal mungkin!

#!

&! (! )! *!

,!

%iaya variabel yang harus diperhitungkan dalam penentuan biaya persediaan seperti biaya penyiapan dan biaya kekurangan bahan baku :"andoko,#43);, uraiannya adalah sebagai berikut ? a! %iaya penyimpanan :holding cost atau carrying cost;! %iaya<biaya penyimpanan per periode akan semakin besar apabila kuantitas bahan yang dipesan semakin banyak atau rata<rata persediaan semakin tinggi +. %iaya pemesananDpembelian :order cost atau procurement cost;! Se ara normal, biaya per pesanan :di luar biaya bahan dan potongan kuantitas; tidak naik bila kuantitas bertambah besar! Tetapi bila semakin banyak komponen yang dipesan setiap kali pemesanan, jumlah pesanan per periode akan turun, maka biaya pem

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN Ke"i!* lan 'anajemen persediaan PT Aerowisata Catering Servi e dibangun berdasarkan kondisi dan permasalahan yang dihadapai perusahaan :bottom up; bukan hanya berdasarkan teori! Teori yang ada dijadikan garis besar dan panduan yang disesuaikan dengan kondisi perusahaan! 'anajemen persediaan yang memberikan hasil optimal dan efektif dalam penerapannya, adalah manajemen persediaan yang selalu berubah mengikuti perkembangan kondisi eksternal dan internal perusahaan, karena sejalan dengan perubahan tersebut, bentuk manajemen persediaan yang dibutuhkan oleh perusahaan juga akan berubah! PT Aerowisata Catering Servi e dalam peren anaannya, menggunakan sistem peren anaan manual dibantu dengan program komputer :sistem peren anaan mundur;! Walaupun skala usahanya besar, namun dengan jumlah permintaan produksi yang bisa dikatakan berubah<ubah setiap harinya, PT ACS membutuhkan fleksibilitas apabila ada perubahan peren anaan! +ariasi jenis persediaan yang saling berkaitan dan struktur organisasi yang kompleks lebih mudah diikuti perkembangannya dengan sistem peren anaan manual! 8emikian juga apabila ada umpan balik yang diterima dari pihak produksi maka perubahan peren anaan sangat mudah untuk dilakukan! Saran Saran bagi PT Aerowisata Catering Servi e, yang pertama terus menerus mengadakan perbandingan dengan perusahaan inflight catering man a negara lain dalam efisiensi manajemen persediaan! 8engan menganalisa kembali manajemen persediaan dalam jangka waktu tertentu, maka inovasi<inovasi baru yang lebih efektif dapat membantu PT ACS dalam perkembangannya di masa mendatang! 1edua, efisiensi prosedur pembuatan purchase re!uest :PC; dengan mengurangiDmemperpendek rantai pihak<pihak yang menyetujui pembuatan PC! Pihak Cost Controller dan Store -anager perlu mendapat informasi mengenai bahan baku yang dipesan dan yang akan diterima namun tidak perlu terlibat dalam penyetujuan pembuatan PC :PCapproval;! Pada akhir bulan pihak Cost Controller akan mengadakan penge ekkan mengenai biaya<biaya, dari informasi yang sudah ada akan dibandingkan dengan kondisi yang sebenarnya! 8emikian juga pihak Store -anager hanya akan membutuhkan informasi mengenai jumlah bahan baku yang dipesan untuk dibandingkan dengan jumlah bahan baku yang sebenarnya diterima di gudang! 1etiga, pihak &urchasing seharusnya memiliki tanggung jawab untuk menindaklanjuti pemesanan bahan baku yang tidak sesuai dengan jumlah yang dipesan :sesuai dengan PC dan P0;, sehingga pihak kitchen planning lebih berkonsentrasi kepada peren anaan pembelian dan memenuhi feed back dari bagian produksi! Pihak pur hasing seharusnya bertindak lebih aktif dalam menindaklanjuti perbedaan jumlah pesanan dan jumlah bahan baku yang sebenarnya diterima!

DAFTAR PUSTAKA #!Adam, >verette >! 6r H Conald 6! >bert! #44&! &roduction and perations -anagement! Prenti e "all! .SA! &!Situs >mirates Airlines Catering! http?DDwww!ekflight atering! om (!Situs %alai Pusat statistik 6akarta! http?DDwww!bps!jakarta!go!id )!Situs PT Aerowisata Catering Servi e! http?DDwww!aerowisata! om *!Stevenson, William 6! #445! &roduction( peration -anagement! Se ond >dition! Prenti e "all! .SA!

Anda mungkin juga menyukai