Dari hasil percobaan yang telah dilakukan, maka diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Pembuatan buffer dapat dilakukan dengan mencampurkan atau mereaksikan asam lemah ataupun basa lemah dengan garamnya menurut persamaan Haderson-Herrabet. Dalam praktikum yang telah dilakukan menggunakan variabel asam lemah CH C!!H dan CH C!!"a sebagai garam dari reaksi CH C!!H #,$ " dan "a!H #,%&&' ". '. Penetapan pH larutan dilakukan dengan menggunakan indikator universal, pH yang ditentukan dalam praktikum ini adalah pH ( $. )arutan penyangga kemudian diambil sampel sebanyak 1# ml kemudian diu*i secara berkala dengan penambahan sedikit asam kuat H"! #,#+ ", basa kuat ,!H ' ", serta pengenceran. Penambahan dilakukan dengan variabel ' ml, ml, $ ml. Pada setiap penambahan, diperiksa pH larutan buffer dengan indikator universal secara bertahap. . Hasil dari buffer praktikum yaitu pada penambahan ,!H, buffer tidak dapat mempertahankan pH-nya dikarenakan konsentrasi ,!H lebih besar dari larutan buffer itu sendiri. -edangkan saat ditambahkan H"! , buffer dapat mempertahankan pH-nya karena penambahannya tidak melampaui volume buffer dan konsentrasinya yang *uga lebih kecil dari larutan buffer. .adi, buffer dari asam lemah CH C!!H #,$ " dan garam CH C!!"a dapat mempertahankan pHnya dengan penambahan sedikit asam, basa, dan pengenceran pada volume dan konsentrasi yang tidak melebihi larutan buffer.