Anda di halaman 1dari 15

BAB I PENDAHULUAN 1.

1 Latar Belakang Kesehatan reproduksi menurut International Conference on Population and Development (ICPD) di Kairo didefinisikan sebagai keadaan fisik, mental, dan sosial secara keseluruhan tidak hanya akibat ketiadaan penyakit, tetapi menyangkut semua aspek sistem reproduksi dan fungsi serta prosesnya (WH , !""#)$ Komponen kesehatan reproduksi meliputi peningkatan penanganan antenatal, perinatal, post partum, dan bayi, pelayanan untuk keluarga berencana, menghindari aborsi, pencegahan dan pengobatan penyakit menular seksual dan promosi kesehatan seksual$ Perilaku seksual didefinisikan sebagai semua tindakan yang dapat mencerminkan semua perasaan seksual seseorang$ (Washington %tate Department of Health, !""!)$ Perilaku seksual dapat ber&ariasi dari berpacaran, berciuman, sampai berhubungan seksual$ Promosi kesehatan seksual merupakan tindakan pencegahan untuk menghindari morbiditas atau mortalitas penyakit$ Promosi kesehatan mengenai kesehatan reproduksi merupakan hal yang penting terutama pada usia rema'a, karena pada masa ini ter'adi perubahan baik dari segi fisik dan psikologi organ reproduksi yang sudah dapat berfungsi seperti organ seks pada orang de(asa umumnya$ )enurut WH rema'a adalah mereka yang berusia *"+*, tahun$ )enurut %oet'iningsih, sebagian kelompok rema'a mengalami kebingungan untuk memahami apa yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan$ Kebingungan ini akan menimbulkan suatu perilaku seksual yang kurang sehat di kalangan rema'a (Pangkahila, !""-)$ Permasalahan reproduksi yang ter'adi di kalangan rema'a dapat diakibatkan perilaku seksual pada usia muda, kehamilan pada usia muda, aborsi, penyakit infeksi atau permasalahan lain menyangkut organ reproduksi$ Permasalahan mengenai kesehatan reproduksi sendiri sudah se'ak lama diangkat$ Di Indonesia, se'ak tahun !""-+!"", pemerintah Indonesia telah mengangkat Kesehatan .eproduksi .ema'a (K..) men'adi program nasional yang tertuang dalam .encana Pembangunan /angka )enengah .P/) pertama

pada tahun !""-+!"",$ Perkembangan mengenai kesehatan reproduksi ini pun kembali tertuang dalam .P/) kedua dari tahun !"*"+!"*-$ Data dari .P/) menyebutkan bah(a rendahnya tingkat pemahaman akan kesehatan reproduksi ditun'ukkan dengan masih tingginya perempuan yang median usia ka(in pertamanya sampai dengan *0 tahun yaitu -#,012 dengan angka yang lebih tinggi di pedesaan sebesar 34,,32 dibandingkan perkotaan sebesar 41,*#2 (.P/)5, !"*")$ )enurut )uad6 sebagai direktur rema'a dan PH. 7KK75 menyebutkan bah(a ,12 rema'a %)P dan %)8 pernah nonton film porno, ,4,12 rema'a %)P dan %)8 pernah berciuman dengan rangsangan genital, dan #!,12 rema'a %)P tidak pera(an ()asri, !"*")$ Hubungan seksual pada usia rema'a sering ter'adi tanpa direncanakan atau diinginkan, (alaupun dilakukan atas keinginan bersama, namun rema'a tidak merencanakan dan tidak memakai alat kontrasepsi seperti kondom yang dapat menyebabkan penularan penyakit seksual$ 8ngka rema'a berusia *3+*, tahun yang terdiagnosis 8ID% di 8merika yaitu *,4 per *""$""" populasi pada *,,1 men'adi !,3 per *""$""" populasi pada tahun !""# dan rate infeksi gonore rema'a usia *3+*, tahun meningkat dari !3",! kasus per *""$""" populasi tahun !""men'adi !13,- kasus per *""$""" populasi tahun !""# (CDC, !"",)$ Di Indonesia sendiri, 'umlah kasus HI9:8ID% terutama di 7ali sampai 7ulan /uni !"** tercatat *$1-1 kasus dengan rate -0,!, per *""$""" penduduk, sedangkan proporsi penderita HI9:8ID% nasional pada usia rema'a *3+*, tahun sebesar !,#2 dan 3+ *- tahun sebesar *,*2 (Kemenkes .I, !"**)$ Permasalahan 'angka pan'ang mengenai kesehatan reproduksi yang ter'adi dapat beru'ung pada infertilitas, gangguan kesehatan organ seksual, sampai yang paling membahayakan yaitu terkena penyakit menular seksual seperti HI9:8ID%$ 1.2 Identifikasi Masalah )asa rema'a terutama laki+laki berumur *-+*1 tahun dan perempuan berumur *4+*# tahun telah mengalami pematangan fisik, yang ditandai dengan mimpi basah pada laki+laki dan haid pertama pada perempuan (Pangkahila, !""-)$ Pada masa ini, ketika rema'a pertama kali merasakan perubahan pada tubuhnya merupakan periode yang penting bila dihubungkan dengan keingintahuan para

rema'a mengenai perubahan yang ter'adi pada dirinya$ )enurut Duarsa (!"",), perilaku seksual rema'a dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti informasi dan sumbernya, mitos, teman sebaya, lingkungan dan hegemoni media, keluarga, gaya hidup, kondisi kemandirian, dan distorsi konsep cinta$ %umber rema'a memperoleh informasi pun beraneka ragam$ Hal ini dapat menyebabkan kesimpangsiuran informasi dan semakin mengurangi tingkat pengetahuan rema'a mengenai seksualitas terutama kesehatan reproduksi$ )asa rema'a dihubungkan dengan minat dan keingintahuan terhadap berbagai hal$ Keingintahuan yang tinggi ini hendaknya dapat diberikan sebuah media yang tepat seperti melalui pendidikan atau penyuluhan agar tidak menyebabkan kebingungan dikalangan rema'a$ leh karena itu, perlunya pemberian informasi yang tepat mengenai perubahan+perubahan yang dialami rema'a se'ak dini terutama saat rema'a pertama kali merasakan perubahan pada tubuhnya untuk menghindari permasalahan seksual yang mungkin ter'adi$ Dengan demikian sebisa mungkin dapat ber'alan sesuai rencana pembangunan 'angka menengah (.P/)) !"*"+!"*Indonesia terutama mengenai Kesehatan .eproduksi .ema'a (K..)$ 7erdasarkan pengamatan penulis dan men'adi sorotan dari pihak puskesmas bah(a ter'adi stigma di masyarakat mengenai adanya kecurigaan kasus HI9:8ID% yang ter'adi di salah satu desa di Kecamatan .endang, terutama di Desa Pempatan$ %tigma yang berkembang menyebabkan masyarakat menaruh kecurigaan terhadap orang yang diduga mengidap penyakit tersebut terlebih diketahui orang yang bersangkutan mempunyai ri(ayat perilaku yang berisiko dan saat ini telah meninggal$ 7erdasarkan data lainnya mengenai 'umlah penduduk yang menikah pada usia rema'a di Desa Pempatan didapatkan gambaran bah(a banyak rema'a yang menikah di ba(ah usia !" tahun$ ;sia menikah pada usia muda dihubungkan dengan meningkatnya risiko terutama kesehatan organ reproduksi, kurangnya kesiapan mental meliputi belum siap men'adi orangtua, kesiapan untuk memiliki anak, kesiapan dari segi sosial ekonomi, sampai terganggunya masa pendidikan rema'a tersebut$ Desa Pempatan terdiri dari ** dusun yaitu Dusun Pempatan, Kubakal, 8las 5gandang, Waringin, <eges, Pemuteran, Keladian, Pura =ae, Pule,

Putung, dan =eliang$ 8ngka rema'a yang menikah usia muda di Desa Pempatan ditampilkan dalam tabel> <abel .ema'a di Desa Pempatan yang )enikah ;sia )uda Periode /anuari ? 8gustus !"*4 Dusun Waringin Kubakal 8las 5gandang Pemuteran <eges Keladian Pule Pura =ae Pempatan Putung =eliang <otal @!" tahun * (*1 tahun) 4 (*0 tahun) - (*, tahun) ! (*1 tahun) ! (*0 tahun) ! (*, tahun) * (*1 tahun) * (*0 tahun) * (*, tahun) + + + + + *1 orang ;sia !" tahun + 4 orang * orang + * orang ! orang 4 orang * orang + + + ** orang !* tahun + * orang

* orang * orang * orang + + + + + - orang

8spek yang saling terkait disini adalah pengetahuan, sikap, dan perilaku rema'a mengenai kesehatan reproduksi$ Permasalahan mengenai seksualitas sudah semakin sering ter'adi di masyarakat, namun hal ini masih belum diimbangi dengan tersedianya akses informasi yang tepat mengenai hal ini$ Ketersediaan informasi mengenai permasalahan ini dirasa masih kurang dengan belum adanya kurikulum kesehatan reproduksi, pendidikan reproduksi yang hanya tercakup sebagian kecil pada materi sekolah bidang IP8, banyaknya informasi di sekitar rema'a baik dari media cetak atau elektronik dan mitos+mitos yang berkembang di kalangan rema'a yang masih perlu ditelusuri kebenaran informasinya, sedangkan di sisi lain dihadapkan pada perlunya informasi bagi rema'a untuk mengetahui kesehatan organ reproduksinya sesuai perubahan fisik, psikologi, dan sosial yang dialaminya$ Inter&ensi se'ak dini pada usia rema'a yang lebih a(al mengenai perubahan+perubahan pada dirinya seperti mengenai pubertas dan perilaku seksual diharapkan dapat menambah pengetahuan dan terutama membentuk konsep se'ak dini bagi rema'a untuk menghindarkan diri dari perilaku seksual yang berisiko

seperti seksual pranikah ataupun kehamilan pada usia rema'a$ Dengan kesehatan reproduksi yang ter'aga sehingga mengurangi risiko tertularnya penyakit menular seksual yang dalam hal ini 'uga berarti penyakit HI9:8ID%$ 1.3 Tu uan a$ <u'uan ;mum )eingkatkan pengetahuan rema'a mengenai kesehatan reproduksi, pencegahan dan penularan penyakit HI9:8ID% di Desa Pempatan, Kecamatan .endang, Karangasem$ b$ <u'uan Khusus )eningkatkan pengetahuan peserta penyuluhan mengenai kesehatan reproduksi$ )eningkatkan pengetahuan peserta penyuluhan mengenai pencegahan dan cara penularan penyakit HI9:8ID%$ 1.! Manfaat Peningkatan pengetahuan pemuda+pemuda Desa Pempatan umumnya mengenai kesehatan reproduksi dan penyakit HI9:8ID% sehingga angka kehamilan pada usia rema'a dan berkembangnya kekh(atiran mengenai penularan penyakit HI9:8ID% di Desa Pempatan dapat dikurangi$

BAB II TIN"AUAN PU#TA$A 2.1 $esehatan %e&r'duksi )enurut definisi WH , rema'a adalah mereka yang berusia *"+*, tahun$ Hasil sensus penduduk tahun !"*" menun'ukkan bah(a rema'a berusia *" sampai *- tahun di 7ali sebesar 4!#$"4- 'i(a dan rema'a berusia *3+*, tahun sebesar !0-$,,, 'i(a (7P%, !"*")$ Pada masa ini ter'adi perubahan bentuk tubuh dan fisiologi yang mengakibatkan perubahan baik dari segi fisik, psikologi, maupun sosial rema'a meliputi perubahan organ reproduksi yang sudah dapat berfungsi layaknya organ seksual pada orang de(asa umumnya$ Perkembangan maturitas organ reproduksi secara fisik ini belum tentu diikuti perkembangan psikologi dan proses berpikir rema'a yang masih labil bila dihadapkan dengan perilaku seksual yang dialami para rema'a$ Pada masa rema'a, ketersediaan informasi mengenai kesehatan reproduksi 'umlahnya terbatas$ Para rema'a biasanya mendapatkan informasi+informasi dari teman sebaya atau akses dari dunia internet$ Kesehatan reproduksi rema'a sangat erat kaitannya dengan perilaku seksual rema'a$ Perilaku seksual merupakan bagian dari pengalaman normal manusia$ Perilaku seksual didefinisikan sebagai semua tindakan yang dapat mencerminkan semua perasaan seksual seseorang$ (.PA$doc)$ Perilaku seksual dapat ber&ariasi dari berpacaran, berciuman, sampai berhubungan seksual$ Perilaku seksual pada usia rema'a seperti hubungan seksual pada usia muda sangat berisiko dan dapat menyebabkan berbagai hal$ Pada negara yang berkembang, rema'a berumur *3+*, tahun lebih cenderung memiliki kelahiran bayi prematur dan berisiko - kali meninggal akibat kehamilan daripada (anita usia diatas !" tahun$ (WH )$ .isiko lain yaitu bayi dengan berat badan lahir rendah pada ibu dengan usia yang semakin muda$ (CDC*) Hubungan seksual pada usia rema'a sering ter'adi tanpa direncanakan atau diinginkan, (alaupun dilakukan atas keinginan bersama, namun rema'a tidak merencanakan dan tidak memakai alat kontrasepsi seperti kondom yang dapat menyebabkan penularan penyakit seksual$ ;5ICBA memperkirakan rema'a kurang dari *0 tahun atau sekitar 4persen dari #" 'uta penduduk berumur !"+!- tahun yang sudah menikah$ Data dari

CDC menun'ukkan bah(a angka kelahiran dari rema'a berusia *3+*, tahun di 8merika %erikat antara tahun *,,*+!""3 yaitu -",3 per *$""" perempuan meningkat men'adi -!,3 per *$""" perempuan antar tahun !""3+!""1$(ss30"#) 7erdasarkan data dari ;5ICBA, di Indonesia, angka kelahiran dari rema'a umur *3+*, tahun (adolescent birth rate) pada tahun !""# sebesar 11 per *$""" rema'a dalam kelompok umur tersebut, lebih tinggi dibandingkan %ingapura sebesar -! per *$""" rema'a dan )alaysia sebesar *1 per *$""" rema'a$ Data lain dari CDC menun'ukkan di 8merika pada tahun !""#+!""0, sekitar -!2 atau -,4 'uta rema'a perempuan yang belum menikah dan -42 atau -,3 'uta rema'a perempuan yang belum menikah pernah melakukan hubungan seksual minimal sekali$ (sr!4C"4") <ingginya angka kelahiran men'adi representasi tingginya hubungan seksual pada usia rema'a (alaupun masih bersifat underreported sehingga angka pasti hubungan seksual tersebut masih belum diketahui$ 2.2 Pen(akit HI)*AID# 8ngka rema'a berusia *3+*, tahun yang terdiagnosis 8ID% di 8merika yaitu *,4 per *""$""" populasi pada *,,1 men'adi !,3 per *""$""" populasi pada tahun !""# dan rate infeksi gonore rema'a usia *3+*, tahun meningkat dari !3",! kasus per *""$""" populasi tahun !""- men'adi !13,- kasus per *""$""" populasi tahun !""#$ (CDC*) Di Indonesia sendiri, 'umlah kasus HI9:8ID% terutama di 7ali sampai 7ulan /uni !"** tercatat *$1-1 kasus dengan rate -0,!, per *""$""" penduduk, sedangkan proporsi penderita HI9:8ID% nasional pada usia rema'a *3+ *, tahun sebesar !,#2 dan 3+*- tahun sebesar *,*2$(DK<!) Permasalahan 'angka pan'ang yang ter'adi dapat beru'ung pada infertilitas, kehamilan ektopik, depresi, penyalahgunaan 6at, kanker, kematian dan meningkatnya biaya kesehatan$ (.PA) Dampak lain permasalahan seksual pada usia rema'a dapat menyebabkan terganggunya masa pendidikan rema'a tersebut$

BAB III MET+DE

3.1 #trategi Pen(uluhan *$ )empersiapkan ketenagaan *$* Persiapan materi penyuluhan *$! Penguasaan materi penyuluhan *$4 Penguasaan cara+cara penyampaian materi *$- Penguasaan dalam pemilihan dan penggunaan alat peraga !$ Pelaksanaan penyuluhan !$* Perkenalan tim penyuluhan !$! <im penyuluh memberikan pertanyaan secara umum kepada peserta penyuluhan$ Hal ini untuk memberikan gambaran pengetahuan a(al peserta sebelum penyampaian materi$ !$4 Pelaksanaan penyuluhan dilan'utkan dengan pemberian materi penyuluhan mengenai kesehatan reproduksi disertai pemberian brosur yang berhubungan dengan materi penyuluhan$ %aat pemberian materi dilakukan, peserta dapat bertanya se(aktu+(aktu mengenai materi yang diberikan$ Kegiatan dilan'utkan dengan meminta feedback dari pemuda mengenai penyuluhan$ !$-Penyuluhan diakhiri dengan pemberian pertanyaan kembali kepada pemuda untuk mengetahui pemahaman peserta dan menge&aluasi peningkatan pengetahuan peserta dibandingkan pertanyaan yang dia'ukan a(al penyuluhan$ !$3 Penyuluhan ditutup$ 3.2 #asaran %asaran kegiatan penyuluhan yaitu pemuda+pemudi %<< Desa Pempatan yang dianggap penting untuk mengetahui kesehatan reproduksi dan dari segi usia pemuda+pemudi 'uga berisiko untuk tertular penyakit menular seksual seperti HI9:8ID% sehingga manfaat penyuluhan ini akan lebih terasa bagi pemuda+ pemuda desa tersebut$ Diharapkan pemuda+pemuda dapat menyampaikan informasi yang telah diterimanya kepada teman temannya yang lain dan masyarakat sekitarnya terutama di Desa Pempatan

$ 3.3 Isi Pen(uluhan 8dapun isi dari penyuluhan, yaitu> *$ !$ Pengetahuan tentang kesehatan reproduksi$ Pengetahuan tentang penyakit HI9:8ID%$

3.! Met'de Pen(uluhan Penyuluhan ini dilakukan di 7alai 7an'ar Desa Pempatan$ )etode yang dilakukan yaitu penyuluhan menggunakan slide presentasi disertai pembagian brosur yang memperkuat materi penyuluhan mengenai kesehatan reproduksi dan info seputar HI9:8ID%$ Penyuluhan 'uga disertai tanya 'a(ab diakhir presentasi$ 3., Media Pen(uluhan Dalam penyuluhan ini menggunakan beberapa media untuk mempermudah penyampaian materi, diantaranya DCD, layar presentasi, dan brosur yang berisi materi penyuluhan$ 3.- %en.ana "ad/al Pen(uluhan <anggal Waktu <empat > )inggu, - 8gustus !"*4 > *1$"" ? *0$"" WI<8 > 7alai 7an'ar Desa Pempatan, Kecamatan .endang, Karangasem$

3.0 %en.ana E1aluasi B&aluasi dilakukan dengan menilai proses selama kegiatan penyuluhan dengan melihat perhatian peserta, seperti tampak mengantuk ataupun menguap, banyaknya peserta yang berbicara sendiri, serta meninggalkan ruangan$ %elain itu, 'uga dengan menilai kemampuan peserta dalam men'a(ab pertanyaan pada (aktu pemberian umpan balik$

2.1. %en.ana Penilaian E1aluasi 2.2.1. Penilaian &r'ses *$ Indikator penilaian

+ Dukungan dari pihak Puskesmas <abanan II dan pihak %D ! Wanasari + Ketepatan (aktu pelaksanaan + %arana yang dipergunakan untuk penyuluhan + /umlah cakupan peserta yang datang !$ Waktu penilaian + Penilaian dilakukan sebelum, selama, dan sesudah pelaksanaan 4$ Cara pelaksanaan + Dengan mengamati pelaksanaan$ -$ Penilai + )ahasis(a AK ;nud$ 2.2.2. Penilaian hasil *$ Indikator penilaian + Keseriusan peserta dalam mengikuti ceramah melalui 'umlah peserta yang berbicara dengan 'alannya temannya penyuluhan, sendiri 'umlah sehingga peserta tidak yang memperhatikan

mengantuk:menguap selama 'alannya penyuluhan, dan 'umlah peserta yang keluar dari tempat penyuluhan selama kegiatan berlangsung$ + Pertanyaan dari peserta yang dia'ukan selama tanya 'a(ab berlangsung$ + Peningkatan pengetahuan tentang diare yang dilihat dari hasil penilaian pre-test dan post-test. !$ Waktu penilaian + Waktu penilaian dilakukan selama dan sesudah penyuluhan$ 4$ Cara penilaian + )enggunakan pertanyaan lisan dan pengamatan langsung$ -$ Penilai + )ahasis(a AK ;nud
BAB III PELA$#ANAAN $E3IATAN

3.1 4aktu dan Te5&at Pen(uluhan Hari: tanggal > %abtu, *" ktober !"",

Pukul <empat 3.2 Peserta

> ",$""+*"$4" > .uang Kelas 9 %D ! Wanasari

Peserta yang hadir adalah seluruh sis(a+sis(i kelas I9 dan 9 %D ! Wanasari yang ber'umlah #" orang$ 3.3 Pelaksana Pen(uluhan Penyuluhan dilakukan oleh dua orang dokter muda, yang bergiliran memba(akan materi penyuluhan yang berbeda sedangkan dari pihak sekolah di(akili oleh kepala sekolah dan * orang guru$ 3.! Pr'ses Pen(uluhan Bmpat hari sebelum melaksanakan kegiatan penyuluhan tepatnya pada hari %elasa tanggal # ktober !"",, kami meminta i6in kepada Kepala Puskesmas <abanan II dr$ Wayan Panca dan bapak )ade 8rka 8dnyana selaku pemegang program P!) Puskesmas <abanan II untuk melaksanakan penyuluhan mengenai diare pada anak kelas I9 dan 9 di %D ! Wanasari$ Pihak puskesmas bersedia membantu menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk kegiatan tersebut$ %ebagai persiapan kami membuat pamflet yang nantinya akan dibagikan kepada peserta penyuluhan, poster mengenai diare dari puskesmas serta DCD dan layar DCD$ Kami 'uga membuat slide powerpoint untuk mempermudah pemberian materi penyuluhan dengan alat DCD$ Pada hari .abu tanggal 1 ktober !"",, kami meminta i6in kepada pihak sekolah untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan tersebut$ Pada hari itu kami diterima oleh Kepala %ekolah %D ! Wanasari$ 7eliau mengharapkan dengan diadakannya penyuluhan ini, pengetahuan para sis(a tentang kesehatan akan semakin meningkat dan kami sepakat bah(a penyuluhan dilaksanakan pada hari %abtu, *" ktober !"", sebelum murid+murid libur =alungan dan Kuningan$ Pada hari pelaksanaan penyuluhan, kami datang sekitar pukul "0$"" WI<8 dan diterima oleh pihak %D ! Wanasari yang di(akili oleh kepala sekolah$ %etelah berbincang+bincang se'enak, kami dipersilahkan untuk memulai penyuluhan$ %ebelumnya, kami mempersiapkan alat dan bahan untuk penyuluhan di tempat yang telah disediakan oleh pihak sekolah, dan penyuluhan akhirnya dimulai pada pukul ",$"" WI<8$ Pertama+tama, kami mengadakan perkenalan terlebih dahulu kepada para sis(a kemudian diadakan pre-test$ Pre-test dilaksanakan kurang lebih selama 3 menit, kemudian dilan'utkan pemberian materi$ )ateri diberikan tidak hanya dengan mengggunakan slide dan poster, tapi 'uga demonstrasi dengan mencuci tangan yang baik dan pertolongan pertama diare yaitu pembuatan larutan gula garam$ Pemberian materi berlangsung kurang lebih selama tiga puluh menit diikuti dengan sesi tanya 'a(ab$ %esi tanya 'a(ab berlangsung kurang lebih selama *3 menit$ %is(a tampak malu untuk bertanya dan diperlukan beberapa (aktu agar anak+anak tersebut mau bertanya$ Pertanyaan+pertanyaan yang muncul di antaranya adalah> *$ )engapa makanan bisa menyebabkan diareE

!$ 7agaimana cara membuat oralit:larutan gula garamE %etelah acara ceramah dan tanya 'a(ab usai, kami melaksanakan post-test di mana isinya menanyakan kembali pertanyaan yang sama dengan pre-test$ Hampir seluruh peserta sudah mengerti dan dapat men'a(ab dengan benar karena sudah mendapat pen'elasan se(aktu penyuluhan$ %etelah post-test kami memberikan hadiah kepada sis(a sebanyak lima orang yang dapat men'a(ab pertanyaan dari kami seputar diare$ Di akhir kegiatan, kami memberi pesan kepada seluruh sis(a yang mengikuti penyuluhan agar memasak makanan sampai matang, mencuci tangan sebelum makan dan tidak sembarangan membeli makanan$

BAB I) E)ALUA#I $E3IATAN

!.1 E1aluasi $egiatan B&aluasi diskusi pemahaman tentang pengetahuan mengenai diare didasarkan pada beberapa aspek, yaitu dari segi peserta, proses kegiatan itu sendiri, maupun dari perbandingan antara hasil pre-test sebelum penyuluhan dengan hasil post-test setelah dilakukan penyuluhan$ Dari segi peserta, 'umlah peserta yang mengikuti penyuluhan telah sesuai dengan 'umlah sis(a yang direncanakan yaitu seluruh sis(a kelas I9 dan 9 %D ! Wanasari$ Perhatian dan respon peserta penyuluhan secara umum 'uga sangat baik di mana hal ini dapat dilihat dari pertanyaan+pertanyaan yang dia'ukan oleh peserta dan pertanyaan+ pertanyaan tersebut 'uga cukup berbobot dan kritis$ Dari segi proses penyuluhan (ceramah dan diskusi) yang telah berlangsung, dapat dilaporkan bah(a ceramah dan diskusi berlangsung dengan baik dan terlihat bah(a adanya komunikasi yang timbal balik antara peserta dengan pembicara$ 7agi peserta yang bertanya akan mendapatkan bingkisan dari dokter muda sekaligus sebagai pendorong semangat untuk bertanya dan sebagai kenang+kenangan$ Keberhasilan penyuluhan yang dinilai dengan adanya peningkatan pengetahuan sis(a mengenai diare dapat dilihat dari perbandingan 'a(aban+'a(aban pre-test sebelum dilakukan penyuluhan dengan post-test dengan cara yang diadakan setelah dilakukan penyuluhan dengan memberikan beberapa pertanyaan secara lisan$ 8dapun beberapa pertanyaan yang dia'ukan antara lain> *$ 8pa yang dimaksud dengan diareE !$ 8pa sa'a yang menyebabkan diareE 4$ 7agaimana pertolongan pertama diareE -$ 7agaimana pencegahan diareE 3$ 8pa syarat makanan dan minuman yang sehat dan bersihE Dari pengamatan langsung terhadap 'a(aban para peserta, didapatkan peningkatan kemampuan men'a(ab pada post-test dibandingkan dengan pre-test. Hal ini menun'ukkan telah ter'adi peningkatan pengetahuan mengenai diare pada anak kelas I9 dan 9 di %D ! Wanasari$ %ebelum dilakukan penyuluhan, pengetahuan para peserta tentang diare masih tergolong rendah, hal ini tampak saat dia'ukannya beberapa pertanyaan hanya beberapa peserta sa'a yang mampu men'a(ab dan dari 'a(aban

tersebut beberapa masih ada yang salah$ %edangkan setelah dilakukan penyuluhan, seluruh pertanyaan serupa yang telah dia'ukan sebelumnya dapat di'a(ab dengan serempak oleh seluruh peserta dengan benar$ Pendapat peserta secara lisan tentang penyuluhan adalah sangat bagus dan mereka berharap di kemudian hari ada penyuluhan seperti ini dengan tema yang berbeda dan tentunya lebih menarik$ !.2 Ha56atan P$M Dalam pelaksanaan penyuluhan tersebut kami merasakan tidak ada hambatan karena acara berlangsung dengan lancar sebagaimana yang telah dirancang dan direncanakan$ !.3 Manfaat P$M )anfaat yang kami rasakan sebagai penyuluh dari pelaksanaan PK) ini adalah sebagai latihan untuk men'adi penyuluh yang baik di masyarakat, mulai dari perencanaan, persiapan materi (pengumpulan materi dan penguasaan materi), persiapan alat dan sarana penun'ang, dan keterampilan berkomunikasi di depan orang banyak agar menarik dan dapat dimengerti oleh pendengar$ %edangkan manfaat bagi peserta adalah diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan mereka tentang diare sehingga pada akhirnya mereka mampu secara mandiri men'aga diri sendiri dan 'uga agar mereka dapat mensosialisasikan pengetahuan yang mereka dapat kepada orang lain$

DA7TA% PU#TA$A WH $ (!""#), F%eGual and .eproducti&e HealthF, 8&ailable> http>::((($(ho$int:reproducti&ehealth:publications:general:lancetC*$pdf$ (8ccessed> 8ugust !4, !"**)

Washington %tate Department of Health$ (!""!, /uly !3), H%eGual 7eha&iourF, 8&ailable> ((($doh$(a$go&:h(s:doc:.PA:.PAC%eG$doc (8ccessed> !"**, 8ugust !0)$ Pangkahila, 8$ HPerilaku %eksual .ema'aF$ In> %oet'iningsih (Bds) (!""-), <umbuh Kembang .ema'a dan Permasalahannya$ C9 %agung %eto, /akarta$ .P/)5$ (!"*"), HDampiran Peraturan Presiden .epublik Indonesia 5omor 3 <ahun !"*" tentang .encana Pembangunan /angka )enengah 5asional

(.P/)5) <ahun !"*"+!"*-F, 8&ailable> http>::((($bappenas$go$id:get+ file+ser&er:node:0,-*:$ (8ccessed at> %eptember -, !"*") )asri, )uad6 )$ (!"*"), HProgram dan %trategi PK7. .P/) !"*"+!"*-F, 8&ailable> http>::lip-$bkkbn$go$id:file$php:*:moddata:forum:*:*01: )ateriC9iconCAebruariC!"*"$ppt$ (8ccessed> %eptember -, !"*") CDC$ (!"",, /uly *1), H%eGual and .eproducti&e Health of Persons 8ged *"+!Iears+ ;nited %tates, !""!+!""1F, 8&ailable> http>::((($cdc$go&:mm(r:PDA:ss:ss30"#$pdf (8ccessed> !"**, 8ugust !0)$ Duarsa, D$P$ (!"",, ctober 4), HPersepsi .ema'a Kota Denpasar mengenai Hubungan %eksual PranikahF, 8&ailable> http>::is'd$pdii$lipi$go$id:admin:'urnal:*#4",4034,4$pdf (8ccessed> !"**, 8ugust !0)$ 7P%$ (!"*"), FPenduduk )enurut Kelompok ;mur dan /enis Kelamin !"*"F$ 8&ailable > http>::((($bps$go$id:aboutus$phpEspJ* (8ccessed> !"**, 8ugust !*)$

Anda mungkin juga menyukai