Anda di halaman 1dari 16

AL-KINDI DAN PEMIKIRAN FILSAFATNYA

Tugas Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Filsafat Islam Dosen Pembimbing: Hazbini, M.Ag Disusun oleh: Feti Fatimatuzzahroh Arnis Fahriah $askia $ora%a 180 100!00"" 180 100!00"# 180 100!00&1

'()($A* $A$+)A A)A, FA-(.+A$ $A$+)A (*I/0)$I+A$ PAD'AD'A)A* &008

DAFTAR ISI

-ata 1engantar ,A, I P0*DAH(.(A* 1.1 Filsafat Islam 1.& Al2-in3i 1.# $e4arah Hi3u1 Al2-in3i 1." -ar%a2kar%a Al2-in3i ,A, II FI.$AFA+ -0+(HA*A* 1.1 Pema3uan Filsafat 3an Agama 1.& Filsafat -etuhanan ,A, III P0*(+(P $im1ulan Daftar Pustaka 1" 1& 1 1 1 #

KATA PENGANTAR

Alham3ulillah, segala 1u4i bagi Allah atas segala nikmat 3an rahmatn%a hingga kami 3a1at men%elesaikan makalah ini te1at 1a3a 5aktun%a. $ola5at serta salam ti3ak lu1a kami haturkan 1a3a 4un4ungan kita *abi *uhamma3 $A6 %ang telah memba5a agama Allah %ang 3iri3hoi, %aitu islam. Makalah %ang ber4u3ul 7Al2-in3i 3an Pemikiran Filsafatn%a8 ini kami tu4ukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Filsafat Islam. kami membahas Al2-in3i, karena 3ialah folosof arab %ang 1ertama. Dialah %ang ber4asa mengenalkan filsafat 1a3a 1en3u3uk arab khususn%a agama islam %ang 1a3a 5aktu itu belum a3a. Pema3uan filsafat 3an agaman%a berhasil mengubah 9ara 1an3ang orang2orang islam tentang filsafat. Hingga 1a3a tahun2tahun berikutn%a ban%ak bermun9ulan filoso2filosof Arab, se1erti Al2Farabi, Al2)azi, Al2:hozali, 3ll. Makalah ini masih 4auh 3ari sem1urna, masih memerlukan ban%ak 1erbaikan 3an 1en%em1urnaan. ;leh karena itu, segala kritik 3an saran 3emi kesem1urnaan makalah ini akan kami terima.

'atinangor, &" $e1tenber &008 +im Pen%usun

BAB I PENDAHULUAN Filsafat islam Filsafat islam a3alah 1erkembangan 1emikiran umat islam3alam masalah ketuhanan, kenabian, manusia, 3an alam semesta %ang 3isinari a4aran islam. Perlu 3iingat bah5a filsafat islam a3alah filsafat %ang bemuatan religius <keagamaan=, namun ti3ak mengabaikan 1ersoalan21ersoalan kefilsafatan. 'a3i 1engakuan tentang a3an%a filsafat islam harus 3ilihat 3ari a4aran 1okok agaman%a. -arena 1a3a hakikatn%a 4ika ti3ak a3a ilham 3ari al2>ur?an sebagai sumber 3orongan, filsafat 3alam 3unia islam 3alam arti %ang sebenarn%a ti3ak 1ernah a3a. Al-kin i al2kin3i a3alah orang islam 1ertama %ang meretas 4alan mengu1a%akan 1ema3uan atau keselarasan antara filsafat 3an agama, atau antara akal 3an 5ah%u. Menurutn%a antara ke3uan%a ti3aklah bertentangan karena masing2masing ke3uan%a a3alah ilmu tentang kebenaran. $e3angkan kebenaran itu a3alah satu <ti3ak ban%ak=. ,eta1a 1un 4uga al2kin3i su3ah 3inobatkan sebagai filosof Muslim berkebangsaan Arab %ang 1ertama, ia la%ak 3ise4a4arkan 3engan filosof2filosof Muslim non2Arab. $umbangan al2kin3i %ang sangat berharga 3alam 3unia filsafat Islam ialah usahan%a untuk membuka 4alan 3an men4a5ab rasa enggan 3ari umat islam lainn%a untuk menerima filsafat ini. S!"a#a$ $i u%n&a Al2kin3i, nama lengka1n%a a3alah abu %usuf %a?9ub ibnu isha> >ais al2kin3i. -in3ah, 1a3a sia1a nama al2kin3i 3inisbatkan, a3alah suatu kabilah terkemuka 1ra2 islam %ang meru1akan 9abang 3ari bani kahlan %ang meneta1 3i %aman. 1 Al2kin3i 3ilahirkan 3i kufah sekitar tahun 18@ H <801 M= 3ari keluarga ka%a 3an terhormat. -akek bu%utn%a, Al2As%?as ibnu Aais, a3alah seorang sahabat *abi Muhamma3 $a5. Bang gugur sebagai s%uha3a bersama saa3 ibnu abi 6a>as 3alam 1e1erangan
1

Muhamma3 $%afi> :harbal, al2Mausu?at al2arabi%%at al2Mu%assarat, <kairo: Dar al2Aalam C Franklin Foun3ation, 1 D@=, hlm.1#8#

antara kaum muslimin 3engan Persia 3i irak. $ementara itu, a%ahn%a ibnu al2$habbah a3alah gubernur kufah 1a3a masa 1emerintahan al2Mah3i <!!@2!8@ M= 3an al2)as%i3 <!8D280 M=. 6alau1un sang :ubernur sibuk 3engan kegiatan2kegiatan 1olitikn%a, ia teta1 memberikan 1erhatian 1enuh terha3a1 1en3i3ikan 1utra tersa%angn%a, 3an 3engan keka%aan %ang 3imilikn%a ia memberikan fasilitas 3an sekolah %ang terbaik bagi 1utran%a. Al2-in3i memulai 1er4alanan intelektualn%a 3ari tanah kelahirann%a sen3iri %aitu -ufah, kemu3ian melan4utkan 1en3i3ikann%a ke kota ,ashrah, %ang 1a3a saat itu meru1akan 1usat kegiatan ilmu 1engetahuan 3an tem1at utama gerakan 1emikiran 3an filsafat. Di ,ashrah ia mem1ela4ari ilmu2ilmu keagamaan, matematika 3an filsafat. +eta1i tam1akn%a beliau begitu tertarik ke1a3a filsafat 3an ilmu 1engetahuan, sehingga setelah ia 1in3ah ke ,agh3a3, beliau mengab3ikan seluruh sisa hi3u1n%a untuk ke1entingan 1engembangan ilmu 1engetahuan se1erti matematika, fisika, astronomi, ilmu manti>, seni musik hingga filsafat. Al2kin3i termasuk salah seorang 9en3ekia %ang menguasai bahasa Bunani, $ur%ani, 3an Arab. $alah satu kelebihan al2-in3i a3alah mengha3irkan filsafat Bunani ke1a3a kaum Muslimin setelah terlebih 3ahulu mengislamkan 1ikiran2 1ikiran asing tersebut. Al2-in3i hi3u1 3i era ke4a%aan Islam ,agh3a3 3iba5ah kekuasaan 3inasti Abbasi%ah. +ak kurang 3ari lima 1erio3e khalifah 3ilaluin%a. -e1an3aian 3an kemam1uann%a 3alam menguasai berbagai ilmu, termasuk ke3okteran, membuatn%a 3iangkat men4a3i guru 3an tabib kera4aan. -halifah 4uga mem1er9a%ain%a untuk berki1rah 3i baitul hikmah <house of 5is3om= %ang kala itu gen9ar mener4emahkan buku2buku ilmu 1engetahuan 3ari berbagai bahasa, se1erti %unani. Ia men%aksikan ma4elis2ma4elis 1ara khalifah %ang men3iskusikan sebagian 3ari masalah keagamaan 3an filosofis. Ia hi3u1 3alam in>uisisi bah5a al2>ur?an a3alah makhluk. Ia terseret ke 3alam gelombang besar mu?tazilah. -erena kesesuaiann%a 3engan i3e2i3e mu?tazilah, al2Ma?mun lalu mengan4akn%a bergabung 3engan kalangan 9en3ekia %ang bergiat 3alam usaha 1engum1ulan 3an 1ener4emahan kar%a2kar%a %unani.&

&

Musa al2Musa5i, Min Al2-in3i ila Ibn2)us%3, <,eirut: Maktabat al2fikr al2'ami?I,1 !!,hlm. @"2@@.

Al2-in3i mem1eroleh ke3u3ukan %ang terhormat 3i sisi Al2Ma?mun 3an Al2 Mu?tasim 3an bahkan ia 3iangkat sebagai guru bagi Ahma3 1utra Al2Mu?tasim. # Akan teta1i ke3u3ukann%a ini bukan berarti ia le1as 3ari 1engalaman 1ahit %ang menim1a 1ara 1emikir kreatif 3an inoEatiE ter3ahulu. Pa3a masa 1emerintah Al2 Muta5akkil, Daulat ,ani Abbas kembali men4a3ikan ahlussunah 5al 4ama?ah esbagai mazhab *egara menggantikan mazhab mu?tazilah. $uasana ini 3imanfaatkan oleh kelom1ok2kelom1ok %ang ber1egang ketat 1a3a 3oktrin ini 3an ti3ak men%ukai filsafat memo4okokkan al2kin3i. +entang ka1an al2kin3i meninggal ti3ak a3a suatu keterangan %ang 1asti. *amun, al2kin3i su3ah 3inobatkan sebagai filosof Muslim berkebangsaan arab %ang 1ertama. $umbangan al2kin3i %ang sangat berharga 3alam 3unia filsafat islam ialah usahan%a untuk membuka 4alan 3an men4a5ab rasa enggan 3ari umat islam lainn%a umntuk menerima ilmu filsafat %ang masih terasa asing 1a3a masa itu. Al2-in3i telah menulis ham1ir seluruh ilmu 1engetahuan %ang berkembang 1a3a saat itu. +eta1i, 3i antara sekian ban%ak ilmu, ia sangat menghargai matematika. Hal ini 3isebabkan karena matematika, bagi al2-in3i, a3alah muka33imah bagi sia1a sa4a %ang ingin mem1ela4ari filsafat. Muka33imah ini begitu 1enting sehingga ti3ak mungkin bagi seseorang untuk men9a1ai keahlian 3alam filsafat tan1a terlebih 3ulu menguasai matematika. Matematika 3i sini meli1uti ilmu tentang bilangan, harmoni, geometri 3an astronomi. Bang 1aling utama 3ari seluruh 9aku1an matematika 3i sini a3alah ilmu bilangan atau aritmatika karena 4ika bilangan ti3ak a3a, maka ti3ak akan a3a sesuatu a1a1un. Di sini kita bisa melihat samar2samar 1engaruh filsafat Pitagoras. Ka#&a Tulisn&a Al2-in3i hi3u1 1a3a masa 1ener4emahan besar2besaan kar%a2kar%a Bunani ke 3alam bahasa Arab. Dan memang, se4ak 3i3irikann%a ,a%t al2Hikmah oleh al2 Ma?mun, al2-in3i sen3iri turut aktif 3alam kegiatan 1ener4emahan ini. Di sam1ing

M.M. $%arif, <03.= Histor% of Muslim Philoso1h%, Eol. I, <6isba3en: ;tto Horroso5itz,1 D#=, hlm. "&&.

mener4emah, al2-in3i 4uga mem1erbaiki ter4emahan2ter4emahan sebelumn%a serta mem1erbaiki ter4emahan orang lain. $elain itu, ia 4uga termasuk orang %ang kreatif 3an 1ro3uktif 3alam kegiatan tulis2menulis. +ulisann%a 9uku1 ban%ak 3alam 1elbagai 3isi1lin ilmu. Akan teta1i, amat 3isa%angkan keban%akan kar%a tulisn%a telah hilang sehingga sulit men4elaskan bera1a 4umlah kar%a tulisn%a. *amun akhir2akhir ini sebuah ikhtisar %ang berisi &@ risalah al2kin3i 3itemukan oleh ritter Istanbul, sementara bebera1a risalah 1en3ekn%a 3itemukan 3i Ale11o." Al2-in3i mengenal filsafat Bunani 22khususn%a a4aran Aristoteles 3an *eo1latonisme %ang 3iba5a Plotinos <&0#2&D M=22 melalui kar%a2kar%a ter4emahan %ang memang lagi 3igalakkan masa itu. -en3ati ti3ak mener4emahkan sen3iri kar%a filsuf Bunani itu, ia mengoreksi 3an menggunakan 4alan 1ikiran Helenistik untuk mengembangkan 1emikirann%a sen3iri tentang Islam. Al2-in3i berusaha menga3a1tasi a4aran metafisika Plotinos %ang 3ikenal 3engan teori emanasi ke 3alam teologi Islam. Prinsi1 a4aran Aristoteles 3an Plotinos 3ikorbankann%a untuk membangun 1emikiran teologisn%a sen3iri. Ia mengembangkan 1engertian FFBang 0saFF <to Hen= Plotinos 1a3a asas tauhi3 Islam. +a1i, berlainan 3engan 1rinsi1 Plotinos, FFBang 0saFF Al2-in3i bera3a 3i luar 3an ti3ak tun3uk 1a3a hukum alam. ,erbe3a 3engan 1emikiran tra3isi Helenistik %ang mengangga1 tia3a sesuatu 1un %ang berasal 3ari ketia3aan, Al2-in3i memasukkan unsur Islam 3engan mengatakan bah5a 5aktu, materi, 3an gerak itu terbatas, a3a a5al 3an a3a akhirn%a. ,i3ang %ang 3ika4in%a 4uga tak han%a sebatas filsafat, 4uga astrologi. Al2-in3i terhitung filsuf %ang 3a1at menerima astrologi sebagai 9abang ilmu 1engetahuan. -elak, 1emikiran Al2-in3i 3i bi3ang ini memberi 1engaruh besar ke1a3a filsuf Islam lainn%a setelah 3ia. $emasa hi3u1n%a, Al2-in3i telah melahirkan lebih
"

M.M.$%arif, histor%,o1.9it.,hlm."&#.

3ari &00 4u3ul buku, baik beru1a ter4emahan mau1un kar%a2kar%an%a sen3iri. +iga 3i antaran%a %ang terkenal a3alah Fi 6ah3ani%ah Allah 5a +unahi% 'irm al2Falam, Fi -ammi%ah -utub Aritutalis 5a ma Bahta4 Ilahi fi +ahsil al2falsafah, 3an +ah3ib al2 Akhla>. Dalam keseluruhan kar%an%a tam1ak benar bah5a Al2-in3i sangat mengutamakan faktor intelek alias akal. *amun, selain men4a3i 1emikir filsafat, ia 4uga 3ikenal sebagai ahli %ang mengembangkan musik Arab. Di ,agh3a3, tra3isi filsafat %ang beorientasi ke 1emikiran Helenistik masih terus berlan4ut 4auh setelah Al2-in3i 5afat 1a3a 8!#.

BAB II FILSAFAT AL-KINDI A' P!ma uan Filsafat an Agama $alah satu usaha al2kin3i mem1erkenalkan filsafat ke 3alam 3unia islam 3engan 9ara mengetok hati su1a%a menerima kebenaran 5alau1un 3ari mana sumbern%a. Menurutn%a kita ti3ak 1a3a tem1atn%a malu mengakui kebenaran 3ari mana sa4a sumbern%a.bagi mereka %ang mengakui kebenaran ti3ak a3a sesuatu %ang lebih tinggi nilain%a selain kebenaran itu sen3iri 3an ti3ak 1ernah meremehkan 3an meren3ahkan martabat orang %ang meneriman%a.@ +elah 3i1a1arkan bah5a al2kin3i a3alah orang islam 1ertama %ang meretas 4alan mengu1a%akan 1ema3uan atau keselarasan antara filsafat 3an agama, atau antara akal 3an 5ah%u. Menurutn%a antara ke3uan%a ti3aklah bertentangan karena masing2masing ke3uan%a a3alah ilmu tentang kebenaran. $e3angkan kebenaran itu a3alah satu <ti3ak ban%ak=. Ilmu filsafat meli1uti ketuhanan, keesaan2*%a, 3an keutamaan serta ilmu2ilmu selain %ang menga4arkan bagaimana 4alan mem1eroleh a1a2a1a %ang bermanfaat 3an men4auhkan 3ari a1a2a1a %ang mu3harat. Hal se1erti ini 1ula 3iba5a oleh 1ara )asul allah, 3an mereka 4uga meneta1kan keesaan allah 3an memastikan keutamaan %ang 3iri3loin%a. Atas 3asar itulah menurut al2kin3i kita 5a4ib berterimakasih ke1a3a 1ara 1en3ahulu kita %ang telah memberi kita ukuran kebenaran. 'ika mereka ti3ak membekali kita 3engan 3asar23asar 1ikiran %ang membuka 4alan bagi kebenaran, 1astilah kita ti3ak akan mam1u, sekali1un kita telah menga3akan 1en%eli3ikan %ang lama 3an tekun, menemukan 1rinsi1 utama %ang benar atas 3asar 1enarikan kesim1ulan %ang kita kabur, 3an 3ari generasi ke generasi telah terbuka se4ak 3ahulu hingga sekarang.D
@ D

Ab3us $alam, $ains 3an Dunia Islam, +er4. Ahma3 ,ai>uni, <,an3ung:salman I+P,1 8#=, hlm.11. Abu )i3ha, )asa?il, I hlm. !, 3ikuti1 melalui Ma4i3 Fakri,o1.9it.,hlm 1""211@

+u4uan ungka1an al2kin3i 3i atas a3alah untuk menghalalkan filsafat bagi umat islam. (saha %ang ia lakukan 9uku1 menarik 3an bi4aksana. Ia mulai 3engan membi9arakan kebenaran. $esuai 3engan an4uran agama %ang menga4arkan bah5a kita 5a4ib menerima kebenaran 3engan se1enuh hati tan1a mem1ersoalkan sumbern%a, sekali1un, misaln%a, sumber itu 3ari orang asing. -emu3ian usaha berikutn%a ia masuk 1a3a 1ersoalan 1okok, %akni filsafat. +elah 3i1a1arkan bah5a tu4uan filsafat se4alan 3engan a4aran %ang 3iba5a oleh rosul. ;leh karena itu, sekali1un ia 3ating 3ari Bunani, maka kita, menurut al2kin3i, 5a4ib mem1ela4arin%a, bahkan lebih 4auh 3ari itu, kita 5a4ib men9arin%a. (ntuk memuaskan semua 1ihak, terutama orang2orang ilslam %ang ti3ak men%enangi filsafat, al2kin3i 4uga memba5akan a%at2a%at al2Aur?an. Menurutn%a menerima 3an mem1ela4ari filsafat se4alan 3engan an4uran al2>ur?an %ang memerintahkan 1emelukn%a untuk meneliti 3an membahas ge4ala fenomena 3i alam semesta ini. Diantara a%at2a%atn%a a3alah sebagai berikut: $urat Al2*as%r G@ H:&

IJKLMN OPQN JR NQILSTJU


Artin%a : 7 V.Maka ambillah untuk men4a3i 1ela4aran, hai orang2orang %ang mem1mun%ai 1an3angan8 $urat l2A?raf G!H: 18@

WRX YZ [PPN \P] NZQ ^IMNQ _NQZ`PN _QaPZ OU NQIbcR dPQN


Artin%a : 7 Dan a1akah mereka ti3ak mem1erhatikan kera4aan langit 3an bumi 3an segala sesuatu %ang 3i9i1takan AllahV8 $urat Al2:has%i%at G88H:1!2&0

eRa fgNLhiN fOiNj f_kUl feRa fmNZ`iN fOiNj f_ni] feRa fgLMN fOiN fYjlocR fpUN _qr` sRa t lMN OiNj _LKu
Artin%a : 7 maka a1akah mereka ti3ak mem1erhatikan unta bagaimana ia 3i9i1takan. Dan langit, bagaimana ia 3itinggikan. Dan gunung2gunung bagaimana ia 3itegakkan. Dan bumi, bagaimana ia 3iham1arkan8 Dengan 3emikian, al2kin3i telah membuka 1intu bagi 1enafsiran filosofis terha3a1 al2Aur?an, sehingga menghasilkan 1ersesuaian antara 5ah%u 3an akal 3an antara filfsafat 3an agama. .ebih lan4ut ia kemukakan bah5a 1ema3uan antara filsafat 3an agama 3i3asarkan 1a3a tiga alas an berikut: 1. ilmu agama meru1akan bagian 3ari filsafat &. 5ah%u %ang 3iturunkan 1a3a nabi 3an kebenaran filsafat saling bersesuaian #. menuntut ilmu, se9ara logika, 3i1erintahkan 3alam agama $e1erti 3imaklumi bah5a filsafat meru1akan 1engetahuan tentang hakikat segala sesuatu, maka 3alam hal ini termasuk 3i 3alamn%a masalah ketuhanan , e%ika, 3an seluruh ilmu 1engetahuan %ang bermanfaat. ,egitu 1ula agama memerintahkan umatn%a untuk men9ari ilmu 1engetahuan, ka1an 3an 3imana1un 4uga. Ilmu %ag 3imaksu3 3i sisni tentu terkan3ung 3i3alamn%a ilmu filsafat, a1alagi kebenaran %ang 3ita5arkann%a serasi atau sesuai 3engan kebenaran %ang 3ike3e1ankan 5ah%u. Al2kin3i 4uga mengha3a1kan argumenn%a ke1a3a orang2orang agama %ang ti3ak senang terha3a1 filsafat 3an filosof. 'ika a3a %ang mengatakan bah5a filsafat ti3ak 1erlu, mereka harus memberikan argument 3an men4elaskann%a. (saha 1emberian argumen tersebut meru1akan bagian 3ari 1en9arian 1engetahuan tentang hakikat. (ntuk sam1ai 1a3a %ang 3imaksu3, se9ara logika, mereka 1erlu memiliki 1engetahuan filsafat. Dalam tulisann%a -ammi%at -utub Aristoteles, al2kin3i mengemukakan bebera1a 1erbe3aan filsafat 3an agama, %aitu:

1. filsafat a3alah ilmu kemanusiaan %ang 3i9a1ai oleh filosof 3engan ber1ikir , bela4ar, 3an usaha2usaha manusia5i. $ementara itu, agama a3alah ilmu ketuhanan %ang menem1ati 1eringkat tertinggi karena 3i1eroleh tan1a 1roses bela4ar, ber1ikir , 3an usaha manusia5i, melainkan han%a 3ikhususkan bagi 1ara rasul %ang 3i1ilih Allah 3engan men%u9ikan 4i5a mereka 3an memberin%a 5ah%u.! &. 4a5aban filsafat menun4ukkan keti3ak1astian <semu= 3an memerlukan 1emikiran atau 1erenungan. $ementara itu, agama <al2Aur?an= 4a5abann%a menun4ukkan ke1astian 3an ti3ak memerlukan 1emikiran atau 1erenungan. #. filsafat menggunakan meto3e logika, se3angkan agama menggunakan meto3e keimanan. Filsafat K!tu$anan +ulisan al2kin3i %ang membi9arakan ketuhanan antara lain Fi al falsafat al2(la 3an Fi 6ah3ani%at 6a +anahi 4irm al2vAlam. Dari tulisan2tulisan tersebut 3a1at 3ilihat bah5a 1an3angan al2kin3i tentang ketuhanan sesuai 3engan a4aran islam 3an bertentangan 3engan 1en3a1at Aristoteles, Plato, 3an Plotinus. Allah a3alah 5u4u3 %ang sebenarn%a, bukan berasal 3ari tia3a kemu3ian a3a. Ia mustahil ti3ak a3a 3an selalu a3a akan a3a selaman%a. Allah a3alah 5u4u3 %ang sem1urna 3an ti3ak 3i3ahului 5u4u3 lain. 6u4u32*%a ti3ak berakhir se3angkan 5u4u3 lain 3isebabkan 5u4u32*%a. Ia a3alah Maha 0sa %ang ti3ak 3a1at 3ibagi2bagi 3an ti3ak a3a zat lain %ang men%amai2*%a 3alam segala as1ek. Ia ti3ak 3ilahirkan 3an ti3ak 1ula melahirkan. ,en3a2ben3a 3i alam ini, menurutn%a mem1un%ai 3ua hakikat: hakikat sebagai 4uz?I <al2ha>i>at 4uz?i%%at= %ang 3isebut vani%ah 3an hakikat sebagai kulli <al2ha>i>at kulli%at= 3an ini 3isebut mahi%ah, %aitu hakikat %ang bersifat uniEersal 3alam bentuk genus 4enis= 3an s1esies <nau?= +u4uaan akhir 3alam filsafat islam a3alah untuk mem1eroleh 1engetahuan %ang me%akinkan tentang Allah. Allah 3alam filsafat al2kin3i, ti3ak mem1un%ai hakikat 3alam arti vani%ah karena Allah bukan ben3a %ang mem1un%ai sifat fisik 3an ti3ak
!

-amal Al2Bazi4i, al2*ushush al2Falsafi%at al2Mu%assarat, <,eirut: Dar al2vilm li al2Mala%in,1 D#=, hlm!".

1ula termasuk 3alam ben3a2ben3a 3i ala mini. Allah ti3ak tersusun 3ari materi <al2 ha%ula= 3an bentuk <al2shurat=. Akan teta1i, Allah 4uga ti3ak mem1un%ai hakikat 3alam bentuk mahi%ah karena Allah ti3ak meru1akan genus atau s1esies. ,agi al2 kin3i, Allah a3alah unik. Ia han%a satu 3an ti3ak a3a %ang setara 3engan2*%a. Dialah %ang benar 1ertama <al2ha>>ul a55al= 3an %ang benar tunggal <al2ha>>ul 5ahi3=. $elain 3ari2*%a, semuan%a mengan3ung arti ban%ak.8 Al2kin3i 4uga men%atakan bah5a Allah itu han%a bias 3ilukiskan 3engan kata2 kata negatiEe: Allah ti3ak sama 3engan 9i1taan2*%a, Allah ti3ak berbentuk, Allah ti3ak berbilang, Allah ti3ak berhubungan, Alllah ti3ak terbagi. Ia a3alah Maha 0sa <6ah3at= 3an %ang selain2*%a berbilang. Dengan 3emikian, nawf al2shifat <1enia3aan sifat= bagi mu?tazilah ini berarti Allah mem1un%ai hakikat. Dilihat 3ari sisi ini, 1an3angan mu?tazilah %ang men%an3ang gelar kehormatan kaum rasionalisme 3alam islam, bias 3iangga1 mus%rik. 'a3i, al2kin3i 3alam mengesakan Allah amat menekankan keti3aksamaan2*%a 3engan 9i1taan2*%a. $esuai 3engan 1aham %ang a3a 3alam islam, Allah, bagi al2kin3i, a3alah 1en9i1ta alam semesta 3an mengaturn%a, %ang 3isebut 3engan ib3a?. Pen3a1atn%a ini berbe3a 3engan 1an3angan Aristoteles %ang mengatakan bah5a Allah sebagai 1enggerak 1ertama %ang ti3ak bergerak. A3a1un menurut al2kin3i, sebagai 9i1taan Allah bere3ar menurut aturan2*%a <sunnatullah= ti3ak ka3im, teta1i mem1un%ai 1ermulaan. Ia 3i9i1takan Allah 3ari tia3a men4a3i a3a <9reatio ex nihilo= atau menurut istilah %ang 3igunakann%a izh2har al2s%ai? van laisa . Pengertian ka3im, menurut al2kin3i, a3alah ti3ak ber1ermulaan. Pen3a1at al2kin3i tentang 3i9i1takann%a alam 3ari ketia3aan se4alan 3engan 1an3angan kaum teolog muslim, teta1i berbe3a 3engan 1en3a1at 1ara filosof %unani 3an bertentangan 3engan 1en3a1at kaum filosof muslim. $ementara itu, 3alam al2 >ur?an sen3iri ti3ak 3i4elaskan se9ara tegas a1akah alam semesta 3i9i1takan 3ari %ang su3ah atau 3ari ketia3aan. (ntuk membuktikan a3an%a Allah, al2kin3i mema4ukan tiga argument: 1. baharun%a alamy &. keanekaragaman 3alam 5u4u3y
8

Harun *asution, Falsafat 3an Misti9isme Dalam Islam, <'akarta: ,ulan ,intang. 1 !#=, hlm.1D Muhamma3 vAthif Al2vIra>%, Dirasat fi Mazhab falasifat al2Mas%ri>, <Mesir: Dar al2Ma?arif, 1 !#=, hlm."0.

#. kera1ian alam. +entang 3alil atau argument baharun%a alam telah lazim 3ikenal 3i kalangan kaum teolog sebelum al2kin3i. Akan teta1i, al2kin3i mengemukakann%a se9ara filosofis. Ia berangkat 3ari 1ertan%aan, a1akah mungkin sesuatu men4a3i sebab bagi 5u4u3 3irin%az Dengan tegas al2kin3i men4a5ab, bah5a itu ti3ak mungkin karena ala mini mem1un%ai 1ermulaan 5aktu 3an setia1 %ang mem1un%ai 1ermulaan akan berkesu3ahan <mutanahi=. 'ustru itu setia1 ben3a, a3a %ang men%ebabkan 5u4u3n%a 3an mustahil ben3a itu sen3iri %ang men4a3i sebabn%a. Ini berarti bah5a alam semesta baharu 3an 3i9i1takan 3ari tia3a oleh %ang men9i1takann%a. +entang argument %ang ke3ua, keanekaragaman 3alam 5u4u3, kata al2kin3i 3alam alam em1iris ini ti3ak mungkin a3a keanekaragaman tan1a keseragaman atau sebalikn%a. +er4a3in%a keanekaragaman keanekaragaman 3an keseragaman 3an keseragaman ini bukan se9ara kebetulan, teta1i a3a %ang men%ebabkan atau meran9angn%a. $ebagai 1en%ebabn%a mustahil alam itu sen3iri, 3an 4ika alam %ang men4a3i sebab <illat=2n%a akan ter4a3i tasalsul <rangkaian= %ang ti3ak akan habis2 habisn%a. $ementara itu, sesuatu %ang ti3ak berakhir ti3ak mungkin ter4a3i. 'ustru itu, sebab atau illat2n%a harus %ang bera3a 3iluar alam sen3iri, %akni {at Bang Maha ,aik, Maha Mulia, 3an lebih 3ulu a3an%a 3ari alam, %ang 3isebut 3engan Allah $6+.10 +entang argumen %ang ketiga, kera1ian alam, Al2-in3i menegaskan bah5a alam em1iris ini ti3ak mungkin teratur 3an terken3ali begitu sa4a tan1a a3a %ang mengatur 3an mengen3alikann%a. Pengatur 3an 1engen3aliann%a tentu %ang bera3a 3iluar alam 3an ti3ak sama 3engan alam. {at itu ti3ak terlihat, teta1i 3a1at 3iketahu 3engan melihat tan3a2tan3a atau fenomena %ang ter3a1at 3i ala mini. {at itulah %ang 3isebut 3engan Allah $6+. BAB III PENUTUP

10

Muhamma3 Abu )i33ah, )asa?il Al2-in3i al2Falsafi%a%at, <-airo: Dar al2Fikr al2vArabi%, 1 @0=, hlm.1"&21"#.

Al2kin3i a3alah filosof islam %ang 1ertama, bahkan satu2satun%a filosof islam %ang berasal 3ari arab. ;leh karena itu, ia 3i4uluki filosof arab. Dialah %ang ber4asa men3irikan institusi bagi 1emikiran %unani 3alam 1era3aban barat. Menurutn%a, sesungguhn%a Allah men4alankan alam materi ini melalui hukum2 hukum alam %ang telah 3ia teta1kan, %ang berfungsi sebagai 4alan %ang harus 3ilalui oleh materi tersebut. +an1a a3a 9am1ur tangan Allah hokum2hukum %ang men4alankan alam semesta ini terbatas 1a3a ruang 3an 5aktu. $e3angkan Allah bersifat >a3im. Dialah sebab 1ertama, sebab %ang hakiki, sebabn%a sebab, 3ia bertin3ak 3an ti3ak memberi reaksi, Dia melihat 3an ti3ak 3ilihat, Dia menggerakkan namun ti3ak bergerak. Sim%ulan Dalam filsafat ketuhanan al2kin3i, 3ia ber1en3a1at bah5a alam itu tem1oral 3an berkom1osisi, %ang karenan%a ia membutuhkan 1en9i1ta %ang men9i1takann%a 7%ang 0sa %ang Hak a3alah %ang 1ertama %ang menahan segala %ang 3i9i1takan, sehingga sesuatu %ang ti3ak men3a1at 1ertahanan 3an kekuatan2*%a 1asti akan han9ur8 Perlu 3itambahkan 3isini bah5a 3i 3alam keteraturan alam ini, aksi sebagiann%a terha3a1 sebagian %ang lain, ketaatan %ang sebagian terha3a1 sebagian %ang lain, 1enun3ukan sebagian terha3a1 sebagian %ang lain, 1engokohan kon3isin%a 1a3a kon3isi %ang terbaik 3alam kebera3aan setia1 entitas, rusakn%a setia1 entitas %ang rusak, 1ermanensin%a setia1 hal %ang 1ermanent 3an hilangn%a setia1 hal %ang bias hilang, ter3a1at in3ikasi terbesar atas tatanan %ang amat 9anggih 1a3ahal bersama setia1 aturan 1asti a3a %ang mengatur. Demikian 1ula menun4ukkan 1asti a3a hakim <1engatur hikmah itu=.

DAFTAR PUSTAKA

Ab3ussalim. 1 8#. $ains 3an Dunia Islam. +er4emahan : A. ,al>uni, $alman: ,an3ung Ahma3 Amin, Husain. $eratus +okoh Dalam $e4arah Islam. P+. )ema4a )os3akar%a: ,an3ung. &000. Fakhro4, Ma34i3. $e4arah Filsafat Islam. +er4emahan Mul%a3i -artanegara. Pustaka 'a%a: 'akarta.1 8D. {ar, $ira4u33in. Filsafat Islam: Filosof 3an Filsafatn%a. )a4a5ali Press: 'akarta. &00".

Anda mungkin juga menyukai