A. Latar Belakang Bangunan beton melintang sepanjang 74 meter itu banyak didatangi para pejabat.

Mulai dari gubernur, menteri, dan warga yang ingin tahu. Dua presiden terakhir republik ini, Megawati dan SB , bahkan pernah menelepon langsung ke pos penjaga. Bendung !atulampa, terutama di musim penghujan, biasa dihujani perhatian. "n#ormasi dari bendung peninggalan pemerintah kolonial Belanda ini bisa membuat pemerintah dan masyarakat waswas. Berlokasi di !elurahan !atulampa, !ota Bogor, $awa Barat, !atulampa menjadi penting karena perannya sebagai %orong in#ormasi terdini soal debit air !ali &iliwung. Dari sini pemerintah dan warga $akarta bisa segera tahu ketika banjir sedang melun%ur ke wilayah mereka. 'erutama di musim penghujan, sang penjaga, Andi Sudirman (4) tahun*, menjadi amat sibuk. "a hampir selalu menanggapi berbagai panggilan lewat telepon, ponsel, handy-talky. Di meja kerjanya beberapa unit radio amatir terpasang. Bendungan ini awalnya disebut !atoelampa+Dam, selesai dibangun dan diresmikan ,emerintah !olonial -india+Belanda pada ./.0 dengan masa peren%anaan dimulai sejak .11/. Mengutip keterangan para ahli sejarah, banjir hebat yang melanda Bata2ia (sekarang $akarta* pada .170 ditengarai menjadi latar belakang pembangunan bendungan tersebut. Selain untuk memberikan peringatan dini soal debit air, bendung karya "r 3an Breen tersebut juga dibuat sebagai pintu saluran irigasi untuk mengairi 4.555 hektare sawah di sekitar bendung pada masa itu.

Saluran ini juga dimaksudkan sebagai pemasok %adangan air baku untuk warga "bu !ota. Saluran air atau sodetan itu kini dikenal sebagai !ali Baru 'imur, yang mengalir melewati Depok, &ilangkap, hingga bermuara di 'anjung ,riok, $akarta 6tara. 7!ini setelah sawah tidak ada, giliran pabrik+ pabrik yang meman#aatkannya. Berulang kali lelaki berpe%i itu memuji #asilitas %iptaan bangsa Belanda tersebut. Menurutnya, konstruksi bangunan Bendung !atulampa benar+benar kokoh dengan besi+besi yang tahan karat.

7Beda

lah

sama

besi+besi

8aman

sekarang,9katanya.

,eran%ang bangunan ini tak hanya memikirkan pengendalian banjir, tapi juga irigasi hingga menyiapkan pasokan air bagi keseharian warga "bu !ota. Semua #asilitas itu, menurut Andi, kini nyata dirasakan man#aatnya. Dadang -aerdarsono ,admadireja, budayawan Bogor, menuturkan, &iliwung dan &isadane merupakan dua sungai penting bagi !erajaan ,akuan ,ajajaran. Dua sungai yang mengapit kerajaan ini juga memainkan peranan penting bagi keberlangsungan rakyat di kerajaan tersebut. Sungai &iliwung yang kian hari lebarnya menyusut ini menjadi jalur transportasi dan garis pertahanan. 7Belanda mengerti arti penting Sungai &iliwung sehingga dibangunlah Bendung !atulampa,9 ujarnya. "stilah 7bendung9, bukan 7bendungan9, yang dipakai untuk merujuk #asilitas pengaturan air tersebut memiliki penjelasan ilmiah. !ementerian ,ekerjaan 6mum mende#inisikan bendung (weir* berarti pembatas yang dibangun melintasi sungai dengan tujuan mengubah karakteristik aliran sungai. Sedangkan bendungan (dam*, yang umumnya berukuran jauh lebih besar, memiliki #ungsi menahan laju air dan menyimpannya untuk waduk atau danau. Sayangnya, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui perbedaan tersebut sehingga ada saja yang berpikir !atulampa bisa mengendalikan air, seperti kejadian yang sudah+sudah. Misalnya, saat banjir besar di $akarta tahun 05.:, beredar isu bahwa penyebabnya pintu air !atulampa dibuka. ,adahal, !atulampa tidak bisa menahan laju air.

B. ;ungsi dan Bagian+Bagian Bendungan katulampa Sebagai #asilitas pengatur aliran air, bangunan Bendung !atulampa bisa dibedakan menjadi dua, yakni bangunan utama yang mengalirkan air ke &iliwung serta bangunan lainnya yang mengatur aliran air ke sungai sodetan. 'erdapat sepuluh rongga pada bangunan utama, tiga di antaranya dilengkapi dengan daun pintu yang bisa dinaikturunkan sesuai kebutuhan dengan tuas

pemutar hidrolik. Sementara pada bangunan pengatur sodetan, terdapat lima rongga dengan sepuluh daun pintu pada bagian depan dan belakangnya. Lima merupakan daun pintu utama, sedangkan lima lainnya merupakan daun pintu %adang jika sewaktu+waktu daun+daun pintu utama ma%et. ,ada salah satu dinding beton di bendung utama, di jalur lalu lintas air, tergambar skala pengukur ketinggian air. Dari sana bisa diketahui berapa ketinggian air, apakah di bawah 45 sentimeter (%m* atau dalam keadaan 7normal9, 7siaga empat9 (45+15 %m*, 7siaga tiga9 (15+.45 %m*, 7siaga dua9 (.45+055 %m*, atau 7siaga satu9 (di atas 055 %m*. !etika terjadi peningkatan debit air di Bendung !atulampa, sekitar tiga hingga empat jam kemudian limpahan air tersebut akan sampai di ,intu Air Depok dan .. jam kemudian air akan tiba di ,intu Air Manggarai. n %44 ed< wulan tunjung palup. Seperti umumnya bangunan bendung, konstruksi Bendung !atulampa melintang memotong sungai. Bagian atas bendung ber#ungsi sebagai jembatan yang menghubungkan !e%amatan Bogor 'imur dan !e%amatan Sukaraja. Dengan lebar sekitar satu meter, jembatan berlapis aspal itu tak pernah sepi dilewati warga. &. !ontrol Bendungan !atulampa 'ahun lalu Bendung !atulampa memiliki closed circuit TV (&&'3* yang berguna untuk pengamatan ketinggian air. =amun, petir menyambar &&'3 itu akhir tahun lalu dan kini belum ada penggantinya. Alhasil, kini pengamatan dilakukan dengan mata telanjang. Meski dengan adanya &&'3, pengamatan manual juga tetap dilakukan. !etika air besar, seorang petugas akan memantau pengukur air dan melaporkan ke pos penjaga melaluihandy-talky. Di antara kedua sungai atau di samping kiri bangunan utama bendung, terletak pos penjaga yang bentuknya menyerupai rumah penduduk, menghadap ke arah bendung. 'erdapat beberapa ruangan di sana, men%akup ruang utama, kamar tidur, kamar mandi, dapur, gudang, serta mushala. Di salah satu sudut di ruang utama, terdapat meja kendali komunikasi yang

bersahaja. Ada sebuah pesawat telepon, beberapa unit radio amatir, serta tumpukan berbagai berkas. Bendung !atulampa memang sudah tak ubahnya tempat wisata, terlebih di musim hujan. Banyak yang sengaja datang ke sana karena rasa penasaran. 'ak %uma warga Bogor, warga $akarta pun kerap mampir ke sini. Budayawan Bogor Dadang -aerdarsono ,admadireja juga mengamini bahwa sejak puluhan tahun silam Bendung !atulampa memang sering menjadi tempat rekreasiwarga. Di pos Bendung !atulampa ada enam orang sta# yang bertugas. >ata+rata mereka adalah pemuda setempat. Selain memberi laporan soal debit air, tugas sehari+harinya, yakni merawat #asilitas bendung serta membersihkan sampah di mulut bendung dua kali dalam sepekan. Sekali membersihkan sampah, tak tanggung+tanggung mereka bisa menjaring .4 karung limbah.

D. Sejarah Bendungan !atulampa Sungai !atulampa sekitar tahun ./05+./:5 Bendung !atulampa mulai dioperasikan pada tahun ./.., akan tetapi, pembangunannya sudah dimulai sejak .11/, sejak banjir besar melanda $akarta pada .170. Banjir saat itu dikabarkan membuat daerah elit -armoni ikut terendam air luapan &iliwung. Dari !atulampa, sebagian air &iliwung dialirkan lewat pintu air ke !ali Baru 'imur, saluran irigasi yang dibangun pada waktu yang sama. Dari Bogor bagian timur, sungai buatan itu mengalir ke $akarta, di sepanjang sisi $alan raya Bogor, melalui &imanggis, Depok, &ilangkap, sebelum bermuara di daerah !ali Besar, 'anjung ,riok, $akarta 6tara. Air !ali Baru 'imur dulu dipakai untuk mengairi sawah yang banyak terdapat di daerah antara Bogor dan $akarta. Sampai tahun .//5, areal persawahan di Bogor dan $akarta masih banyak, yakni 0.4.4 hektar. =amun kini sawah hampir habis. -anya Bogor dan &ibinong yang masih memiliki 70 hektar sawah, sementara $akarta sama sekali habis. Sehingga #ungsi irigasi Bendung !atulampa bisa dikatakan sudah berakhir akibat punahnya areal persawahan di Bogor dan $akarta.

D. ;ungsi ?perasional Bendungan !atulampa Saat musim hujan di $akarta, Bendung !atulampa selalu menjadi pusat perhatian. !etinggian air di bendungan tersebut bisa menentukan banjir tidaknya ibukota. Bagaimana sejarah !atulampa hingga mendapat julukan sebagai penyangga $akarta, Bendung !atulampa adalah bangunan yang terdapat di !elurahan !atulampa, !ota Bogor, $awa Barat. Bangunan ini di bangun pada tahun ./.. dengan tujuan sebagai peringatan dini atas air yang sedang mengalir ke $akarta serta sarana irigasi lahan seluas 4.555 hektar yang terdapat pada sisi kanan dan kiri bendung.@.A. ,ada saat musim hujan, bendung ini bisa dilewati air dengan rekor debit ):5 ribu liter air per detik atau ketinggian 045 %entimeter yang pernah terjadi pada tahun .//), 0550, 0557, dan 05.5. Berbeda dengan pemahaman kebanyakan orang, !atulampa sebenarnya hanya sebuah sistem in#ormasi dini terhadap bahaya banjir Sungai &iliwung yang akan memasuki $akarta. Data mengenai ketinggian air di bendung !atulampa ini memperkirakan bahwa sekitar : + 4 jam kemudian air akan sampai di daerah Depok. Selanjutnya di Bendung Depok ketinggian air dipantau dan dilaporkan ke $akarta sehingga masyarakat yang tinggal di kawasan sekitar aliran Sungai &iliwung sudah dapat mengantisipasi sedini mungkin datangnya air banjir yang akan melewati daerah mereka. Semua %atatan ini lalu dilaporkan lewat telepon ke berbagai pihak yang berkepentingan. Mereka antara lain Dinas ,ekerjaan 6mum D!" $akarta, pos pemantau ketinggian air &iliwung di Depok, dan petugas ,intu Air Manggarai, dan ,emerintah !ota Bogor. Kesalahpahaman mengenai fungsi !atulampa tidak memiliki kemampuan menahan dan membuka+ tutup pintu air yang rentan disalahpahami dan menimbulkan kepanikan. Saat banjir $akarta 05.:, beberapa kabar burung beredar mengenai pembukaan pintu air !atulampa karena kelebihan kapasitas yang langsung dibantah dengan keras oleh Badan =asional ,enanggulangan Ben%ana. Belanda membangun bendung di !atulampa dengan tujuan untuk

mengukur debit air &iliwung yang akan mengalir ke Bata2ia. -al itu dimaksudkan sebagai sema%am sistem peringatan dini agar kemungkinan banjir bisa diketahui dan diantisipasi para pejabat tinggi pemerintahan -india+Belanda.9 $adi sudah jelas kalau Bendung !atulampa bukan penampung air seperti Bendungan $atiluhur atau Bendungan Saguling akan tetapi Bendung !atulampa hanya ber#ungsi sebagai irigasi pertanian dan peringatan dini akan banjir bagi warga kota $akarta dengan ukuran siaga ., siaga 0, siaga :, dan siaga 4, Dan tidak ada buka tutup pintu air untuk keamanan kota $akarta. Bendung !atulampa mempertemukan .: anak sungai %iliwung. Se%ara alami aliran sungai dimulai dari daerah yang lebih tinggi di kawasan pegunungan atau perbukitan dan berakhir di kawasan pesisir atau tepi pantai. Sungai &iliwung yang berasal dari Bogor akan mengalir dan bermuara di $akarta sebagai akhir dari alirannya. B. Dampak 'erganggunya operasional bendungan katulampa Mengingat pentingnnya #ungsi operasional bendungan katulampa sangat penting setiap saat dilakukan perawatan dan perbaikan pada seluruh elemen yang menjadi bagian dari bendungan ini, baik dari segi struktural ataupun dari sistem kontrol yang ada, karena harus dipastikan semua elemen yang menjadi bagian dari bendungan katulampa ber#ungsi dengan baik setiap saat karena akti2itas dari bendungan ini pun berjalan setiap harinya. 'erganggunya operasional dari bendungan katulampa akan sangat berdampak negati# terhadap siklus aliran air dalam sungai didaerah jobodetabek khususnya didaerah ibu kota jakarta, sehingga yang sangat terlihat saat ini yang sering terjadi yaitu ben%ana banjir. !arena bendungan ini merupakan suatu kontrol dari aliran debit air yang dialirkan ke beberapa sungai di daerah ibu kota jakarta, sehingga terganggunya operasional dari bendungan ini tentunya akan berdampak

juga terhadap sungai+sungai yang berhubungan langsung dengan aliran bendungan katulampa. Dampak Banjir Bendung !atulampa banyak diperbin%angkan manakala dikaitkan dengan musibah banjir di $akarta seperti pada pertengahan $anuari 05.: lalu. -ujan deras yang melanda Bogor dan ,un%ak dipastikan akan menyebabkan ketinggian air di Bendung !atulampa meningkat , dan apabila 2olume air di bendungan ini sudah melebihi kapasitas, sehingga mengharuskan pihak pengelola membuka pintu air untuk mengurangi 2olume debit air yang tertampung didalam bendungan ini, sehingga air yang dialirkan dari bendungan ini ke sungai+sungai yang ada dikawasan jobotabek khususnya ibu kota jakarta mengakibatkan meningkatnya 2olume air di sungai+sungai tersebut bahkan sampai berakibat banjir. Banjir yang terjadi tentunya akan sangat memberikan e#ek yg negati# dan kerugian terhadap daerah setempat, terutama kota jakarta yang merupakan ibu kota negara selain sebagai %erminan negara kota jakarta merupakan kota yang sangat penuh dengan akti2itas setiap harinya, apabila banjir teradi tentunya akan mengahmbat operasional kota ini. Berikut adalah dampak+dampak yang di akibatkan oleh banjir< Banjir dapat merusak sarana dan prasarana Banjir dapat memutus aliran transportasi Banjir merusak dan bahkan menghilangkan peralatan,

perlengkapan, harta benda lainnya atau bahkan jiwa manusia Banjir mengakibatkan pemadaman listrik Banjir dapat mengganggu akti2itas sehari+hari Banjir dapat mengganggu bahkan merusak perekonomian Banjir mengakibatkan pen%emaran lingkungan Banjir mengakibatkan timbulnya penyakit Banjir mengakibatkan erosi bahkan tanah longsor Banjir mengganggu, menghapus, dan menghilangkan masa depan

B. ,ihak ang Bertanggung $awab Dalam hal ini pemerintah harus lebih memperhatikan #ungsi operasional dari bendungan katulampa, dan menjaga kondisinya tetap baik deri segi struktural ataupun kontrolnya, kemudian untuk banjir di ibu kota jakarta harus semua pihak harus bertanggung jawab dan berkomitmen tinggi menjaga kota jakarta. ,ada bendungan ini, Awalnya telah dibangun sistem pemantauan kondisi Bendung !atulampa melalui pesan singkat di telepon genggam, sehingga masyarakat bisa memperoleh in#ormasi mengenai !atulampa dengan %epat. =amun sistem ini mengalami kerusakan selama Banjir $akarta 05.:. -al ini diperparah lagi dengan rusaknya #asilitas &&'3 sehingga harus dilakukan pengamatan pandangan mata langsung untuk bisa mengetahui ketinggian air. ,emerintah sebagai pemegang kebijakan seharusnya lebih bijaksana melihat permasalahan ini karena semua putusan dari pemerintah akan sangat berdampak pada kondisi jakarta terutama keadaan banjir yang sering terjadi, dari masyarakat sendiri diperlukan kesadaran lebih untuk menjaga lingkungan salah satunya dengan tidak membuang sampah sembarangan terutama di bantaran kali yang ada dikawasan ibu kota $akarta. ;. Solusi Sebetulnya ben%ana Banjir di $akarta dapat di minimalisir bila aliran sungai &iliwung mendapatkan #asilitas yang baik dari $akarta berupa drinase, ruang terbuka hijau sebagai penyerap air, dan kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya bukan membuang sampah sembarangan hingga menyumbat aliran air sungai.

Sumber http<CCwww.merdeka.%omCperistiwaCsejarah+pintu+air+katulampa+dan+ manggarai.html

http<CCregional.kompasiana.%omC05.:C5.C.7Cjangan+salah+menilai+ bendungan+katulampa+40)0/7.html
http://aimyaya.com/id/lingkungan-hidup/10-akibat-dan-dampak-negatifbanjir-yang-utama/