Anda di halaman 1dari 13

RSUD Arjawinangun SMF Psikiatri

TERAPI
Terapi untuk Skizofrenia, diberikan obat berupa suntikan dan pil. Pemberian suntik ini harus dilakukan secara teratur oleh pasien, tidak boleh lupa dalam mengontrol apalagi berhenti pengobatan.

RAJIN KONTROL, INGAT JADWAL SUNTIK

Penatalaksanaan
Medis
Obat antipsikotik digunakan untuk mengatasi gejala psikotik (misalnya perubahan perilaku, agitasi, agresif, sulit tidur, halusinasi, waham, proses pikir kacau). Obat-obatan untuk pasien skizophrenia yang umum digunakan adalah sebaga berikut : a. Pengobatan pada fase akut 1) Dalam keadaan akut yang disertai agitasi dan hiperaktif diberikan injeksi : a) Haloperidol 3x5 mg (tiap 8 jam) intra muscular. b) Clorpromazin 25-50 mg diberikan intra muscular setiap 6-8 jam sampai keadaan akut teratasi.

c) Kombinasi haloperidol 5 mg intra muscular kemudian diazepam 10 mg intra muscular dengan interval waktu 1-2 menit.

2) Dalam keadaan agitasi dan hiperaktif diberikan tablet : a) b) c) Haloperidol 2x1,5 2,5 mg per hari. Klorpromazin 2x100 mg per hari Triheksifenidil 2x2 mg per hari

b.

Pengobaan fase kronis

Diberikan dalam bentuk tablet :


1) 2) 3) Haloperidol 2x0,5 1 mg perhari Klorpromazin 1x50 mg sehari (malam) Triheksifenidil 1-2x2 mg sehari

a) Tingkatkan perlahan-lahan, beri kesempatan obat untuk bekerja, disamping itu melakukan tindakan perawatan dan pendidikan kesehatan. b) Dosis maksimal Haloperidol : 40 mg sehari (tablet) dan klorpromazin 600 mg sehari (tablet).

c. Efek dan efek samping terapi 1) Klorpromazine Efek : mengurangi hiperaktif, agresif, agitasi Efek samping : mulut kering, pandangan kabur, konstipasi, sedasi, hipotensi ortostatik. 2) Haloperidol Efek : mengurangi halusinasi Efek samping : mulut kering, pandangan kabur, konstipasi, sedasi, hipotensi ortostatik.

Penatalaksanaan
Tindakan efek samping obat a. Klorpromazine 1) Mulut kering : berikan permen, es, minum air sedikit- sedikit dan membersihkan mulut secara teratur. 2) Pandangan kabur : berikan bantuan untuk tugas yang membutuhkan ketajaman penglihatan. 3) Konstipasi : makan makanan tinggi serat 4) Sedasi : tidak menyetir atau mengoperasikan peralatan yang berbahaya. 5) Hipoensi ortostatik : perlahan-lahan bangkit dari posisi baring atau duduk.

b. Haloperidol 1) Mulut kering : berikan permen, es, minum air sedikit-sedikit dan membersihkan mulut secara teratur. 2) Pandangan kabur : berikan bantuan untuk tugas yang membutuhkan ketajaman penglihatan. 3) Konstipasi : makan makanan tinggi serat 4) Sedasi : tidak menyetir atau mengoperasikan peralatan yang berbahaya. 5) Hipotensi ortostatik : perlahan-lahan bangkit dari posisi baring atau duduk

PSIKOTERAPI
Psikoterapi dilakukan dengan cara pendekatan kepada pasien oleh tim medis, yaitu Dokter dan Perawat yang selalu setia mendampingi pasien, selama proses penyembuhannya.

Pasien diajak untuk bernyanyi, menari, menggambar, melakukan aktivitas dengan teman-temannya juga Dokter dan Perawat. Guna untuk merangsang kerja otak agar terus bekerja dan menuangkan kreatifitas mereka.

PENCEGAHAN
PENDEKATAN OLEH KELUARGA, AGAMA

Dukungan penuh dari keluarga karena dengan dukungan penderita Skizofrenia tidak akan merasa sendirian dalam menghadapi ini semua

Berdiskusi dengan Dokter, Peraawat, Keluarga untuk membuat rencana dalam meminimalkan kekambuhan

SEMBUH BUKAN BERARTI TIDAK MEMINUM OBAT

Anda mungkin juga menyukai