Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/ Program / Semester Sub Materi Pokok Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : Kimia : XI/ IPA /2 : Larutan Penyangga : 6 pertemuan x 2 jam pelajaran x 45 menit

A. Kompetensi Dasar dan Indikator Kompetensi Inti-1 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya Kompetensi Dasar : 1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat hidrokarbon, termokimia, laju reaksi, kesetimbangan kimia, larutan dan koloid sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif. Indikator: 1. Menyadari adanya keteraturan dari larutan penyangga sebagai wujud kebesaran Tuhan YME. 2. Menyadari adanya keteraturan dari larutan penyangga sebagai pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif. Kompetensi Inti-2 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia Kompetensi Dasar : 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif,

inovatif, demokratis, komunikatif ) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari. Indikator: 1. Menunjukkan sikap jujur dalam melakukan percobaan. 2. Menunjukkan sikap tanggung jawab dalam melakukan percobaan. 3. Menunjukkan sikap disiplin dalam mengumpulkan tugas.

Kompetensi Inti-3
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

Kompetensi Dasar 3.13Menganalisis peran larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup. Indikator: 1. Menganalisis pengertian larutan penyangga dengan tepat 2. Menganalisis sifat larutan penyangga dengan tepat 3. Menentukan pasangan larutan penyangga yang tepat berdasarkan pH yang diberikan

4. Menganalisis reaksi yang terjadi pada larutan penyangga dalam kehidupan sehari-hari
5. Menghitung pH larutan penyangga berdasarkan data yang disajikan 6. Menjelaskan peran larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup Kompetensi Inti-4 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan Kompetensi Dasar 4.13 Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan untuk menentukan sifat larutan penyangga. Indikator: 1. Merancang percobaan larutan penyangga

2. 3. 4. 5.

Melakukan percobaan larutan penyangga Menyimpulkan dari hasil percobaan larutan penyangga Menyajikan hasil percobaan larutan penyangga ke depan kelas Menentukan sifat larutan penyangga dari hasil percobaan

TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Melalui pembelajaran di dalam kelas, siswa menyadari adanya keteraturan dari larutan penyangga sebagai wujud kebesaran Tuhan YME. 2. Melalui pembelajaran di dalam kelas, siswa menyadari adanya keteraturan dari larutan penyangga sebagai pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif. 3. Berdasarkan hasil percobaan, siswa dapat menunjukkan sikap jujur dalam melakukan percobaan dengan apa adanya. 4. Berdasarkan hasil percobaan, siswa dapat menerapkan sikap jujur dalam membuat laporan percobaan. 5. Melalui percobaan, siswa dapat menerapkan sikap tanggung jawab dalam merapikan dan mengembalikan peralatan praktikum sesuai tempatnya. 6. Berdasarkan waktu yang diberikan,siswa dapat mengumpulkan tugas dengan tepat waktu. 7. Disajikan fenomena, siswa mampu menganalisis pengertian larutan penyangga dengan tepat. 8. Diberikan pernyataan, siswa mampu menentukan sifat larutan penyangga dengan benar 9. Disajikan data, siswa mampu menentukan pasangan larutan penyangga yang tepat berdasarkan pH yang diberikan 10. Disajikan fakta, siswa mampu menganalisis reaksi pada larutan penyangga dalam kehidupan sehari-hari dengan benar 11. Melalui data yang disajikan, siswa mampu menghitung pH larutan penyangga dengan benar. 12. Disajikan fakta, siswa mampu menjelaskan peranan larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup 13. Siswa mampu merancang sendiri percobaan larutan penyangga 14. Siswa mampu melaksanakan percobaan larutan penyangga sesuai rancangannya 15. Siswa dapat menyimpulkan hasil percobaan larutan penyangga yang sudah dilakukan 16. Siswa dapat menyajikan hasil percobaan larutan penyangga dalam bentuk presentasi di depan kelas

17. Siswa mampu menentukan sifat larutan penyangga sesuai hasil percobaan yang telah didapat B. Materi Pembelajaran 1. Pengertian larutan penyangga 2. Sifat larutan penyangga 3. Reaksi yang terjadi pada larutan penyangga 4. Perhitungan pH larutan penyangga 5. Peran larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup

C. Metode Pembelajaran Pendekatan : CTL Model Metode


Media

: Kooperatif tipe STAD : Diskusi, Praktikum, dan Pemberian Tugas


: Power Point, Buku Siswa, dan Lembar Kerja Siswa

D. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran Media : Alat : Erlenmeyer Tabung reaksi Pipet tetes Indikator universal Sumber Pembelajaran: LKS

Sekolah

LKS 01 : LARUTAN PENYANGGA : SMA Negeri

LKS LARUTAN PENYANGGA (BUFFER) Tujuan : Mempelajari sifat larutan penyangga dan bukan penyangga pada penambahan sedikit asam, basa, atau pengenceran. Teori : Sebagian besar proses metabolisme pada makhluk hidup berlangsung pada pH konstan. Enzim bekerja baik pada pada pH tertentu. Bakteri berkembang biak pada pH tertentu. Harga pH darah relatif konstan, yaitu 7,4. Untuk menjaga pH larutan agar tidak mengalami perubahan yang mencolok, digunakan zat-zat yang bersifat penyangga. Larutan penyangga adalah larutan yang mengandung asam lemah dengan garamnya, atau basa lemah dengan garamnya. Alat dan Bahan : Tabung reaksi (4) dan rak (1) larutan NaCl 0,1 M Lar.CH3COONa 0,1M Pipet tetes 4 larutan HCl 0,1 M larutan NH3 0,1 M Gelas ukur 10 ml (1) larutan NaOH 0,1 M larutan NH4Cl 0,1 M Indikator universal larutan CH3COOH 0,1 M akuades Gelas kimia 100 ml (1) Prosedur. a. 1. Masukkan 5 ml H2O ke dalam tabung reaksi. Berilah 1 lembar indicator universal. Catat harga pH nya. Bagilah larutan menjadi 2 lalu masukkan ke dalam tabung reaksi. 2. Ke dalam tabung reaksi I, tambahakan 2 tetes NaOH 0,1 M. Catat harga pH nya. 3. Ke dalam tabung reaksi II, tambahkan 2 tetes HCl 0,1 M. Catat harga pH nya. b. 1. Ke dalam tabung reaksi dimasukkan 2 ml CH3COOH 0,1 M + 2 ml CH3COONa 0,1 M 2. Hitung pH nya, kemudian larutan dibagi menjadi 2 buah tabung reaksi 3. Ke dalam tabung reaksi I, tambahkan 2 tetes NaOH 0,1 M, hitung harga pH nya 4. Ke dalam tabung reaksi II, tambahkan 2 tetes HCL 0,1 M, hitung harga pH nya c. 1. Ke dalam tabung reaksi dimasukkan 2 ml NH4OH 0,1 M + 2 ml NH4Cl 0,1 M 2. Hitung pH nya, kemudian larutan dibagi menjadi 2 buah tabung reaksi 3. Ke dalam tabung reaksi I, tambahkan 2 tetes NaOH 0,1 M, hitung harga pH nya 4. Ke dalam tabung reaksi II, tambahkan 2 tetes HCL 0,1 M, hitung harga pH nya Pengamatan a . .pH H2O + HCl + NaOH Mula-mula Campuran .

pH Mula-mula Campuran

CH3COOH +CH3COONa

+ NaOH

+ HCl .

pH Mula-mula Campuran

NH4OH + NH4Cl

+ NaOH

+ HCl

Pertanyaan. 1. Larutan NH4OH + NH4Cl disebut larutan buffer. 2. Larutan CH3COOH + CH3COONa disebut larutan buffer . 3. Berikan kesimpulan dari percobaan di atas.

KUNCI LKS 01 : LARUTAN PENYANGGA Sekolah : SMA Negeri

Pengamatan pH Mula-mula Campuran pH Mula-mula Campuran H2O CH3COOH +CH3COONa + NaOH + NaOH + HCl . + HCl .

pH Mula-mula Campuran

NH4OH + NH4Cl

+ NaOH

+ HCl

1. Basa 2. Asam 3. Larutan buffer tidak berubah pHnya jika ditambahka sedikit asam kuat atau sedikit basa kuat, air berubah pHnya jika ditambahkan sedikit asam atau sedikit basa

LP 01 Produk : LARUTAN PENYANGGA

Sekolah : SMA Negeri

A. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan tepat ! 1. Apakah yang dimaksud larutan penyangga? 2. Berikan contoh larutan penyangga dalam kehidupan sehari-hari! 3. Penyangga dibedakan menjadi 2. Jelaskan ! 4. Jelaskan sifat-sifat larutan penyangga !

B. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat ! 5 Diantara campuran di bawah ini termasuk larutan penyangga, kecuali . a. NH4OH dan NH4Cl d. HCN dan KCN b. CH3COOH dan CH3COONa e. H2CO3 dan KHCO3 c. Ca(OH)2 dan CaCl2 6. Fungsi sistem larutan penyangga dalam darah adalah mempertahankan.. a. Derajat keasaman darah d. fibrionogen darah.. b. Kadar Hb darah e. Sel darah putih dari darah c. Sel darah merah dari darah 7. Direaksikan beberapa larutan seperti berikut. (1) 100 ml asam asetat 0,1 M dan 100 ml NaOH 0,1 M (2) 100 ml asam asetat 0,2 M dan 100 ml NaOH 0,1 M (3) 100 ml asam klorida 0,1 M dan 100 ml NH4OH 0,1 M (4) 100 ml asam klorida 0,05 M dan 100 ml NH4OH 0,1 M Campuran di atas yang membentuk larutan penyangga adalah a. (1), (2), dan (3) d. (4) b. (1) dan (3) e. semua larutan c. (2) dan (3)

KUNCI LP 01 Produk : LARUTAN PENYANGGA Sekolah : SMA Negeri

A. Jawab: ! 1. Larutan penyangga adalah campuran asam lemah dengan basa konjugasinya atau campuran basa lemah dengan asam konjugasinya. (skor: 2) 2. Darah, cairan infus, cairan suntik dan cairan sel (skor: 2) 3 Penyangga asam dan penyangga basa. (skor: 2) 4 Sifatnya mempertahankan pH, pH tidak berubah jika ditambahkan sedikit asam atausedikit basa, atau larutan diencerkan. (skor: 2) 5 c. Ca(OH)2 dan CaCl2 (skor: 1) 6. a. Derajat keasaman darah (skor: 1) 7. c. (2) dan (4) (skor: 1)

skor yang diperoleh Nilai = --------------------------- x 100 skor maksimal

FORMAT PENILAIAN LAPORAN HASIL EKSPERIMEN

Nama Kelompok _______________Tanggal _________ Kelas _____ Judul Percobaan: .................................................................................................. Penilaian No. Komponen yang Dinilai Bobot (%) Skor 1. Rumusan tujuan percobaan 5 2 3 4 5 6 7 8 Rumusan masalah dan hipotesis Relevansi kajian pustaka dengan masalah yang sedang dipecahkan Pengorganisasian data yang diperoleh dari kegiatan eksperimen Analisis data sejalan dengan permasalahan yang dipecahkan Pembahasan terhadap hasil analisis data memanfaatkan kajian pustaka yang dibuat Simpulan yang dibuat fokus pada tujuan atau rumusan masalah Tata tulis dan penggunaan bahasa Jumlah 10 20 15 20 20 10 5 100

Nilai

Skor Penilaian : 1, 2, 3, 4, 5 (1 = sangat kurang, 2 = kurang, 3 = cukup, 4 = baik, 5 = sangat baik) Skor Total : Catatan Penting :

Saran Penting

LP 02 Psikomotor : LARUTAN PENYANGGA

Judul Praktikum : LARUTAN PENYANGGA (BUFFER) No 1 2 Kegiatan Skor 1 2 3 4

Mengukur volume larutan yang akan diukur pHnya Mencelupkan indikator universal untuk mengukur pH larutan 3 Bagian yang berwarna pada indikator universal tercelup semua ke dalam larutan 4 Mengangkat indikator universal dari wadah dan membandingkan perubahan warna pada indikator universal tersebut dengan standar warna yang ada 5 Menentukan pH larutan berdasarkan perbandingan warna 6 Membersihkan dan merapikan meja praktikum SKOR TOTAL Skor : 1 = Kurang 2 = Cukup 3 = Baik 4 = Amat baik

skor yang diperoleh Nilai = --------------------------- x 100 skor maksimal

LP 04 :Format Pengamatan Perilaku Berkarakter Siswa: Kelas: Tanggal: Petunjuk: Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkarakter siswa menggunakan skala berikut ini: D = Memerlukan C = Menunjukkan B = Memuaskan A = Sangat baik Perbaikan kemajuan Format Pengamatan Perilaku Berkarakter Memerlukan Menunjukkan Memuaskan perbaikan (D) kemajuan (C) (B)

No Rincian Tugas Kinerja (RTK) 1. Teliti 2. Taat aturan 3. Kreatif 4. Komunikatif 5. Kerja sama 6. Menjaga kebersihan

Sangat baik (A)

Anda mungkin juga menyukai