TUGAS PENGUKURAN & METROLOGI

JENIS ALAT UKUR BESARAN INDUSTRI

Disusun Oleh : MUKHAMMAD RIZQI MUBAROK 111 !" 1!#$

PROGRAM STUDI STRATA 1 JURUSAN TEKNIK MESIN %AKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND &OG&AKARTA '!1(

1 Al)* U+u, Te+)n)n %lui-)

ada 2 tipe: Dengan prinsip penyeimbangan kolom cairan tube gauge Secara mekanis mechanical gauge Tube Gauge: Piezometer

Manometer :
o o o o

Simple manometer Mikromanometer Di erensial manometer !n"erted di erensial manometer

P!#$%M#T#& adalah bentuk sederhana dari manometer' dimana tekanan cairan yang diukur dapat dilihat secara langsung pada ketinggian cairan tersebut di dalam tabung(

Tekanan cairan pressure head P ) *+ (h+ Tekanan dapat ,uga dinyatakan dalam kolom air p-*air ) .*+-*air / h h ) s+(h+ Dimana ' s ) speci ic gra"ity ) *zat-*air 0elemahan Piezometer: Tidak dapat untuk mengukur tekanan luida kompresibel .gas/ Tidak dapat untuk mengukur tekanan negati .p 1 patm / M23%M#T#& merupakan pengembangan dari piezometer' dimana :

dapat untuk mengukur tekanan luida kompresibel

dapat untuk mengukur tekanan negati

pada tabung manometer diisi cairan( dengan syarat cairan:

o o

tidak dapat bercampur dengan luida yang akan diukur berat ,enis cairan lebih berat daripada berat ,enis luida yang diukur(

+( Simple Manometer - 45Tube Manometer

Tekanan positi Dimana' P ) *+ (h+ 6 z 5 z ) garis keseimbangan Tekanan luida dalam pipa p 7 *+ ( h+ ) *2 ( h2 p ) *2 ( h2 5 *+ ( h+ 2tau' h ) s2 ( h2 5 s+ ( h+

Tekanan negati Tekanan luida dalam pipa p 7 *+ ( h+ 7 *2 ( h2 ) 8 p ) 5 .*+ ( h+ 7 *2 ( h2 / 2tau' h ) 5 .s+ ( h+ 7 s2 ( h2 /

2( Mikromanometer untuk mengetahui perubahan tekanan yang kecil pada suatu luida( Misal: penurunan cairan pada tangki yang sangat kecil akan berakibat pada kenaikan cairan pada tabung yang cukup tinggi( 9 Pada keadaaan mula5mula' tekanan cairan dalam pipa p 7 *+ ( h+ ) 8 p ) 5 *+ ( h+ :ika cairan dalam tangki turun .;h/ maka' cairan tabung akan mengalami kenaikan sebesar h2 dari keadaan mula5mula( h2 ) .2-a/ ;h ;h ) .a-2/ h2 p 7 *+ ( h+ 7 *+ ( ; h ) *2 ( h2 7 *2 ( ; h p ) *2 ( h2 5 *+ ( h+ 7 ; h .*2 5 *+ / p ) *2 ( h2 5 *+ ( h+ 7 .a-2/ h2 .*2 5 *+ / 2tau' h ) s2 ( h2 5 s+ ( h+ 7 .a-2/ h2 .s2 5 s+ / ./n*/h :

Sebuah tangki tertutup berisi udara bertekanan dan minyak .SGminyak)8'<8/ seperti pada gambar di ba=ah ini( Sebuah manometer tabung 4 yang menggunakan air raksa .SG>G ) +?'@/ dihubungkan ke tangki tersebut seperti yang ditun,ukkkan( h+ ) ?@ in' h2 ) @ in' h? ) < in( Tentukan bacaan tekanan .dalam psi/ dari alat ukur( Penyelesaian: 2turannya' dimulai dari sebuah u,ung sistem manometer dan menelusurinya sampai ke u,ung yang lain( Tekanan pada permukaan .+/

Tekanan ini sama dengan tekanan pada permukaan .2/' karena kedua titik ini berada pada ketinggian yang sama di dalam suatu luida homogen yang diam(maka'

atau

untuk nilai :

' Di)l In-i.)*/,

Dial indikator digunakan untuk mengukur atau memeriksa karataan' kese,a,aran' kebundaran' kehalusan' kebengkokan' kelurusan' dan ketirusan dari suatu benda( Dial indicator dapat melakukan pengukuran dengan ketelitian hingga mencapai 8'888A mm(

Dial indikator

0onstruksi sebuah alat dial indikator seperti terlihat pada gambar di atas' terdiri atas ,am ukur .dial gauge/ yang di lengkapi dengan alat penopang seperti blok alas magnet' batang penyangga' pen,epit' dan baut pen,epit( Skala dan ring dial indikator dapat berputar ke angka 8 agar lurus dengan penun,uk( Penghitung putaran ukur ,am ber ungsi menghitung ,umlah

putaran penun,uk( 4kuran yang dapat dibaca oleh sebuah dial indikator ditentukan oleh besar garis tengahnya' kemampuan putaran' dan ,arak pembagian garis ukuran( Pada dial indikator ,arak garis ukurannya berbeda5beda seperti 8'888Amm' 8'882mm' dan 8'88+mm( Bang perlu diperhatikan dalam menggunakan dial indicator adalah keadaan permukaan benda yang akan diukur harus bersih' posisi spindel dial .u,ung peraba/ tegak lurus pada permukaan komponen yang diperiksa' dan metode pengukuran yang digunakan( 2dapun metode pengukuran yang digunakan dial indikator adalah sebagai berikut: 5 benda ker,a yang dipindahkan' dial indikator tetap pada posisi diam( 5 Dial indikator yang dipindahkan' benda ker,a tetap pada posisi diam( 5 Cenda ker,a diputar' dial indikator tetap pada posisi diam( Metoda Dial Indikator Salah satu cara alignment sepasang mesin' dengan cara mengunakan dial indicator( dan dengan cara apapun' keahlihan tetap diperlukan untuk mendapatkan hasil yang akurat( Maka pemahaman'latihan dan ketrampilan sangat diperlukan( Metoda indicator ada 2 cara antara lain : I Ri0 & 1).e -i)l in-i.)*/, : +e-u) 2/,/s -i2u*), 3e,s)0))n II Re4e,se -i)l in-i.)*/, : .u+u2 0e0u*), s)l)h s)*u 2/,/s .Dengan Dara kalkulasi : matematis atau gra is/ Metode dial indicator adalah metode yang paling banyak di lakukan' karena ketelitian cukup dapat dipertanggung5,a=abkan' terutama ,ika dilakukan dengan pro essional( Dan harga alat relati murah( 5 .),) l)in : penggaris-mistar' lehih murah' mudah tapi sangat kasar( optical' laser' lebih akurat' mudak tapi peralatan mahal' sehingga untuk pabrik dengan banyak mesin men,adi sangat ekonomis( Keun*un6)n 0e*/-e Di)l: +( Metode ini cukup akurat( 2( Dukup e isien untuk poros berdiameter besar maupun kecil ?( Dengan menggambar atau mudah melihat posisi kedua poros E( Dapat dilakukan untuk kedua poros yang dapat diputar ataupun hanya satu A( 2lat cukup murah dibanding alat lacer atau alat lain' @( Mudah di gambar' dibuat perhitungan 5 perhitungan' sehingga peker,aan dapat diselesaikan lebih cepat ( F( Dukup sesuai untuk mesin 5 mesin besar' putaran tinggi Ke,u6i)n' : +( Menger,akanya harus sangat teliti - hati2' pemasangan dial harus kokoh' sehingga dapat dihindari salah baca - salah penun,ukan( 2( Toleransi' run5out' sag harus diketahui atau di chek dulu( ?( :ika permukaan kopling tidak rata atau run5out nya besar' maka penun,ukan dial indicator men,adi tidak sebenarnya' sehingga selan,utnya perhitungan2 men,adi salah( E( 2ksial clearence sangat mempengaruhi kesalahan( Membaca dial merupakan hal yang paling dasar yang harus dipahami dan dimengerti oleh

pelaksana' hasil bacaan salah akan mengakibatkan hasil salah G atal( 0esalahan seperti dibahas dihalaman depan banyak sebab mengapa penun,ukan bisa salah( 0esalahan utama di golongkan sebagai berikut : H Pemasangan dial tidak kokoh : kendor' ada sag' tidak se,a,ar' posisi tidak tepat H 0esahan pada alat ada histiris' tidak lancar naik5turun plun,er H Pemahaman membaca dial salah' terbalik5balik' pemahaman skala salah sehingga hasil perhitungan atau penggambaran salah( Me*/-e Ri0 & %).e Pasanglah pemegang dial pada mesin yang mudah diputar dan dial5indicator ,arum menun,uk pada ace .muka/ dan rim .lingkar kopling/ pada mesin yang diam( Semua langkah prealignment 2CD . run5out' so t5 oot' sag' sa ety'/ tsb( diatas sudah dilakukan( Pe,si)2)n 4ntuk perhitungan cara matematis maupun gra is' harus diambil ukuran : H :arak antara kopling diambil dari titik ,arum menun,uk ) c H :arak kaki mesin2' atau ,arak baut kaki( ) a' b' d' e H Diameter lingkaran kopling yang dilalui ,arum dial H Siapkan alat tulis atau kertas5millimeter H Iakukan langkah persiapan seperti tsb( diatas : check so t oot' run out' sag' pipe strain' dll( H Periksalah semua peralatan yang diperlukan dalam kondisi baik( H Pasanglah pemegang - bracket pada mesin yang mudah diputar' cukup kokoh tidak goyang atau kendor' agar tidak ter,adi salah baca atau salah tun,uk( H Pemasangan seperti gambar' bracket pada salah satu poros mesin dan dial ke muka dan lingkaran kopling mesin lain( H &eset pada angka 8 dial5indicator ke posisi ,am +2 H :ika memungkinkan putar kedua kopling bersamaan' untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat( H Putarlah poros dan bracket dengan pelan ke posisi ,am ?' @ G < ( catat pengukuran ini bisa .positi atau negati / H 0embali ke posisi ,am +2 .seharusnya dial akan menun,uk ke 8 lagi/' ,ika tidak kembali 8 berarti ada kesalahan tertentu( H 4ntuk mendapatkan hasil yang lebih teliti' pengukuran harus dilakukan 2 s-d E kali' kemudian di rata2( H 4ntuk koreksi posisi( Pilihlah mesin yang mudah digeser' dan yang paling sedikit ekses teknis' misal : tidak menimbulkan pipe strain( Perhitungan cara ini ada dua macam' yaitu matematis dan gra is dan akan dibahas pada bab2 berikut( Keun*un6)n .),) Ri0 & %).e +( Dukup satu poros6sha t yang perlu di putar' sehingga sangat baik untuk me5align pasangan mesin dimana salah satunya sulit diputar ataupun mesin yang tidak memiliki thrust bearing( 2( Caik untuk alignment motor listrik tidak memiliki bearing aksial' tidak perlu diputar' karena ,ika diputar dapat menimbulkan kesalahan penun,ukan dial5indicator( ?( Dukup cocok untuk kopling dengan diameter besar' karena ada ruang untuk penempatan dial5indicator E( Dengan mudah bisa melihat-menggambarkan posisi poros(

0erugian +( Sulit mendapatkan data yang akurat pada muka kopling ,ika rotor mempunyai thrust bearing yang hydrodinamis' karena permindahan aksial( 2( Sulit ,uga untuk motor listrik yang tidak mempunyai thrust bearing' karena ,ika di putar akan lari kearah aksial atau ma,u5mundur( ?( Ciasanya memerlukan melepas spool kopling( E( 2gak sulit digambar untuk kalkulasi perpindahan( Dengan memasang dua pasang seperti gambar diatas adalah cara yang sangat cerdik untuk menghemat =aktu( Dengan sekali putar menghasilkan dua penun,ukan kemudian di rata2' sehingga menghasilkan angka yang lebih teliti' tetapi harus lebih hati2 dalam mencatat dan kalkulasi agar tidak ter,adi A %/,0ul) M)*e0)*is Ri0 & %).e 4ntuk melakukan alignment dapat dikalkulasi secara matematis( Putarlah kedua mesin ,ika memungkinkan tapi ,ika tidak mungkin sebaiknya pasanglah dial pada mesin yang mudah diputar' ,arum pada mesin yang akan direposisi J ) Pengukuran diambil pada permukaan kopling di ,am @( > ) Diameter kopling ' pengukuran diambil pada permukaan kopling (B ) setengah nilai dari pembacaan dial' dimana bracket dipasang pada sha t dri"er' dan pengukuran diambil dari sha t dri"en unit &umus diatas hanya pilih salah satu 'yaitu mesin yang mudah direposisi : apakah motor atau pompa( Dontoh perhitungan matematis Kertical J ) .72 5 8/ ) 72 .ba=ah 5 atas/ B ) .5+? 5 8/-2 ) 5 @ +-2 2 ) 2E8 mm ,arak dari titik pengukuran dial indicator di hub kopling pompa kekaki motor %Cdr .outboard/ C ) +?8 mm ,arak dari titik pengukuran dial indicator di hub kopling pompa kekaki motor !Cdr .inboard/ D ) ?8 mm ,arak dari hub ke hub kopling .diukur dari titk ke titik dial/ D ) +?8 mm ,arak dari titik pengukuran dial indicator di hub kopling motor kekaki pompa !Cdr .inboard/ # ) 2E8 mm ,arak dari titik pengukuran dial indicator di hub kopling motor kekaki pompa %Cdr .outboard/ > ) A8 mm diameter hub kopling . diukur lintasan dial indicator/ Dengan rumus diatas kita masukan harga2 tsb( kita cukup memilih salah satu mesin yangakan di reposisi' terutama dipilih yang mudah dan tidak ada hambatan pipe strain' atau hambatan lainnya( Petun,uk( H Pemasangan dial indicator harus cukup kokoh' tidak goyang atau tidak berubah saat di kopling diputar( H Pengukuran2 harus diukur secara sangat teliti(

H Pengukuran dengan dial indictor perlu dilakukan beberapa kali' kemudian harga di5rata2 Dontoh matematis h/,i7/n*)l Datatan : pilihlah salah satu mesin sa,a yang akan di reposisi 8e,*i.)l Dari hasil tsb( dalam table maka kita melakukan reposisi : Kertical >orizontal Dari hasil tsb( dalam table maka kita melakukan reposisi : 8e,*i.)l Selan,utnya ,ika kita ingin melakukan "ertical reposisi motor sbb: !Cdr .inboard dri"er )kaki dalam motor/ menambah shim ) ++'F mm %Cdr .outboard dri"er )kaki luar motor/ menambah shim ) +@'+mm :ika yang direposisi "ertical pompa : !Cdn .inboard dri"en)kaki dalam pompa/ mengurangi shim ) 2'A mm %Cdn .outboard dri"en )kaki luar pompa/ menambah shim ) +'< mm 4ntuk >orizontal reposisi motor : !Cdr .inboard dri"er )kaki dalam motor/ menggeser kekiri ) 8'A mm %Cdr .outboard dri"er )kaki luar motor/ menggeser kekiri ) 8'Amm H/,i7/n*)l reposisi pompa : !Cdn .inboard dri"en- pompa/ menggeser kekanan ) 8'Amm %Cdn .outboard dri"en- pompa/ menggeser kekanan ) 8'A mm 9)*)*)n: cara tsb diatas relati"e cocok untuk mealignment: +(dua mesin yang salah satunya sulit-tidak dapat diputar porosnya( 2(dua mesin yang salah satunya tidak dipasang thrust bearing sehingga ,ika diputar porosnya bergerak banyak kearah aLial .mengacaukan pembacaan dial/ ?( Perlu tahu anatomi mesin' terutama susunan bearing' koneksi mesin' ,enis kopling' clearence beraingGkopling' center5point motor dll

" Ane0/0e*e,

+( Mengukur kecepatan angin 2( Memperkirakan cuacah ?( Memperkirakan tinggi gelombang laut E( Memperkirakan kecepatan dan arah arus

Ane0/0e*e, Be,-)s),+)n .),) 2e03).))nn:) Pengamatan unsur5unsur cuaca dan iklim memerlukan alat5alat meteorologi yang bersi at peka' kuat' sederhana dan teliti( Ditin,au dari cara pembacaannya' alat meteorologi terdiri atas dua ,enis' yaitu:

a( b( # a(

&ecording yaitu alat yang dapat mencatat data secara terus5menerus' se,ak pemasangan hingga pergantian alat berikutnya( Dontoh : barogra dan anemogra ( 3on recording yaitu alat yang digunakan bila datanya harus dibaca pada saat5saat tertentu untuk memperoleh data( Dontoh: barometer' ermometer dan anemometer( P,insi2 Ke,;) Ane0/0e*e, 2ngin mengadakan tekanan yang kuat pada bagian tekanan yang kuat pada baling5baling yang berbentuk cekung .mangkuk/(

b( Cagian yang cekung akan berputar ke satu arah( c( Poros yang berputar dihubungkan dengan dynamo kecil(

d( e( < a(

Cila baling5baling berputar maka ter,adi arus listrik yang besarnya sebanding dengan kecepatan putaran( Cesarnya arus listrik dihubungkan dengan gal"anometer yang telah ditera dengan satuan kecepatan dalam knots' m-s' km-,am dan beau ort( Ti2e Ane0/0e*e, 2nemometer dengan tiga atau empat mangkok Sensornya terdiri dari tiga atau empat buah mangkok yang dipasang pada ,ari5,ari yang berpusat pada suatu sumbu "ertikal atau semua mangkok tersebut terpasang pada poros "ertikal( Seluruh mangkok menghadap ke satu arah melingkar sehingga bila angin bertiup maka rotor berputar pada arah tetap( 0ecepatan putar dari rotor tergantung kepada kecepatan tiupan angin( Melalui suatu sistem mekanik roda gigi' perputaran rotor mengatur sistem akumulasi angka penun,uk ,arak tiupan angin(

b(

2nemometer tipe cup counter hanya dapat mengukur rata5rata kecepatan angin selama suatu periode pengamatan( Dengan alat ini penambahan nilai yang dapat dibaca dari satu pengamatan ke pengamatan berikutnya' menyatakan akumulasi ,arak tempuh angin selama =aktu dari kedua pengamatan tersebut' sehingga kecepatan anginnya adalah sama dengan akumulasi ,arak tempuh tersebut dibagi lama selang =aktu pengamatannya(

1! Jenis )ne0/0e*e, 0enu,u* 3es),n:) +e.e2)*)n )n6in a( 2nemometer piala 2nemometer piala diciptakan pada tahun +ME@ oleh peneliti !rlandia' :ohn Thomas &omney &obinson dan terdiri dari empat cangkir hemispherical( Dangkir diputar horizontal dengan angin dan kombinasi roda mencatat ,umlah re"olusi pada =aktu tertentu( !ngin membangun sendiri anemometer piala( b( 2nemometer sonic Sebuah anemometer sonik menentukan kecepatan dan arah angin sesaat .turbulensi/ dengan mengukur berapa banyak gelombang suara per,alanan antara sepasang transduser yang dipercepat atau diperlambat oleh pengaruh angin( The anemometer sonik ditemukan oleh ahli geologi Dr 2ndreas P litsch pada tahun +<<E( c( 2nemometer kincir angin Centuk5bentuk lain dari alat pengukur ,urusan angin kecepatan mekanis dapat digambarkan sebagai milik +in.i, )n6in atau baling5baling ,enis alat pengukur ,urusan angin( Dalam alat pengukur ,urusan angin &obinson sumbu rotasi adalah "ertikal' tetapi dengan pembagian seperti ini sumbu rotasi harus se,a,ar dengan arah angin dan karena itu horisontal( Selan,utnya' karena angin ber"ariasi dalam arah dan sumbu telah untuk mengikuti perubahan'

sebuah )n6in 3)lin6=3)lin6 atau beberapa penemuan lain untuk memenuhi tu,uan yang sama harus digunakan( Sebuah menggabungkan aerovane baling5baling dan ekor pada sumbu yang sama untuk memperoleh akurat dan tepat kecepatan dan arah angin pengukuran dari instrumen yang sama( Dalam kasus5kasus di mana arah gerakan udara selalu sama' seperti dalam berkas5berkas "entilasi tambang dan bangunan misalnya' angin baling5baling' yang dikenal sebagai meter udara beker,a' dan memberikan hasil yang paling memuaskan( d( 2nemometer laser Doppler 2nemometer Doppler Iaser menggunakan berkas cahaya dari laser yang dibagi men,adi dua berkas' dengan satu disebarkan keluar dari alat pengukur ,urusan angin( Partikulat .atau senga,a memperkenalkan bahan bi,i/ mengalir bersama dengan molekul udara di dekat tempat keluar balok mencerminkan' atau backscatter' cahaya kembali ke detektor' di mana ia diukur relati terhadap sinar laser asli( 0etika partikel berada dalam gerakan besar' mereka menghasilkan pergeseran Doppler untuk mengukur kecepatan angin di sinar laser' yang digunakan untuk menghitung kecepatan dari partikel5partikel' dan oleh karena itu udara di sekitar alat pengukur ,urusan angin( e( 2nemometer bola pingpong 2lat pengukur ,urusan angin yang umum digunakan adalah dasar dibangun dari bola pingpong terikat pada sebuah string( 0etika angin bertiup secara horizontal' itu menekan dan menggerakkan bolaN karena bola ping5pong yang sangat ringan' mereka bergerak dengan mudah dalam terang angin( Mengukur sudut antara tali5bola aparat dan garis normal ke tanah memberikan perkiraan kecepatan angin( ( 2nemometer hot5=ire 2nemometer hot5=ire menggunakan ka=at yang sangat kecil dialiri panas hingga suhu di atas temperatur Ambient( Cila ada udara atau angin yang mengalir mele=ati ka=at maka akan ter,adi e ek pendinginan pada ka=at' perubahan temperatur dari ka=at sebagai indikasi perubahan dari kecepatan angin yang diukur( 11 Jenis )ne0/0e*e, 0enu,u* *e+)n)n )n6in a( 2nemometer piring !ni adalah a=al anemometer dan piring yang datar hanya tergantung dari atas sehingga angin membelokkan piring( Pada +EA8' arsitek seni !talia Ieon Cattista 2lberti mekanis pertama menemukan alat pengukur ,urusan anginN di +@@E itu kembali diciptakan oleh &obert >ooke .yang sering keliru dianggap sebagai penemu pertama alat pengukur ,urusan angin/( Kersi ormulir ini terdiri dari piring yang datar' baik persegi atau bundar' yang tetap normal terhadap angin dengan baling5baling angin( Tekanan angin pada =a,ah diimbangi oleh pegas(

0ompresi pegas yang sebenarnya menentukan gaya yang mengerahkan angin di piring' dan ini ,uga membacakan pada ukuran yang sesuai' atau di recorder( !nstrumen semacam ini tidak merespon cahaya angin' tidak akurat untuk bacaan angin tinggi' dan lambat dalam menanggapi "ariabel angin( Piring anemometer telah digunakan untuk memicu alarm angin tinggi di ,embatan( b( 2nemometer tabung 2lat pengukur ,urusan angin :ames Iind6s +FFA terdiri dari hanya dari gelas tabung 4 yang berisi cairan' sebuah manometer' dengan salah satu u,ungnya tertekuk dalam arah horisontal untuk menghadapi angin dan akhir "ertikal lainnya tetap se,a,ar dengan arus angin( Iind meskipun bukan yang pertama itu yang paling praktis dan paling terkenal alat pengukur ,urusan angin ,enis ini( :ika angin bertiup ke dalam mulut tabung itu menyebabkan peningkatan tekanan pada satu sisi manometer( 2ngin di atas u,ung terbuka tabung "ertikal menyebabkan perubahan kecil dalam tekanan pada sisi lain manometer( Perubahan cairan yang dihasilkan dalam tabung 4 merupakan indikasi kecepatan angin( 0ecil yang benar keberangkatan dari arah angin menyebabkan "ariasi besar dalam besarnya( Iogam yang sangat sukses tekanan tabung alat pengukur ,urusan angin dari Oilliam >enry Dines diman aatkan pada tahun +M<2 yang sama perbedaan tekanan antara mulut tabung lurus menghadap angin dan cincin lubang5lubang kecil dalam sebuah tabung "ertikal yang ditutup pada akhir atas( Perbedaan tekanan yang tergantung tindakan sangat kecil' dan sarana khusus yang diperlukan untuk menda tarkan mereka( Perekam terdiri dari pelampung di ruang tertutup terisi air( Pipa dari tabung langsung dihubungkan ke bagian atas ruang tertutup dan pipa dari tabung kecil diarahkan ke ba=ah di dalam loat( 0arena perbedaan tekanan menentukan posisi "ertikal mengambang ini adalah ukuran kecepatan angin( 0euntungan besar dari tabung alat pengukur ,urusan angin terletak pada kenyataan bah=a bagian yang terbuka dapat dipasang pada tiang yang tinggi' dan tidak memerlukan meminyaki atau perhatian selama bertahun5tahun' dan bagian penda taran dapat ditempatkan dalam posisi yang nyaman( Menghubungkan dua tabung diperlukan( Mungkin muncul pada pandangan pertama seolah5olah satu sambungan akan melayani' tetapi perbedaan tekanan yang instrumen ini tergantung begitu menit' bah=a tekanan udara di ruangan tempat bagian perekaman ditempatkan harus dipertimbangkan( :adi ,ika instrumen tergantung pada tekanan atau e ek isap sendirian' dan tekanan atau katup ini diukur terhadap tekanan udara di ruangan biasa' di mana pintu5pintu dan ,endela tertutup dengan hati5hati dan koran yang kemudian dibakar ke atas cerobong' sebuah e ek mungkin dihasilkan sama dengan angin +8 mil - ,am .+@ km - ,am/N dan pembukaan ,endela

dalam cuaca buruk' atau pembukaan pintu' mungkin sepenuhnya mengubah penda taran( Sementara alat pengukur ,urusan angin Dines memiliki kesalahan hanya +P pada +8 mph itu tidak menanggapi sangat baik untuk angin rendah karena respon masyarakat miskin dari pelat datar baling5baling yang diperlukan untuk mengubah kepala men,adi angin( Pada tahun +<+M sebuah baling5baling aerodinamis dengan delapan kali torsi dari pelat lat mengatasi masalah ini( c( 2nemometer propeller 2nemometer ini hampir sana dengan anemometer di atas' bedanya hanya terpasang pada poros horozontal( d( 2nemometer tabung bertekanan( 0er,a 2nemometer ini mengikuti prinsip tabung pitot' yaitu dihitung dari tekanan statis dan tekanan kecepatan Sehubungan dengan adanya perbedaan kecepatan angin dari berbagai ketinggian yang berbeda' maka tinggi pemasangan anemometer ini biasanya disesuaikan dengan tu,uan atau kegunaannya( 4ntuk bidang agroklimatologi dipasang dengan ketinggian sensor .mangkok/ 2 meter di atas permukaan tanah( 4ntuk mengumpulkan data penun,ang bagi pengukuran penguapan Panci 0elas 2' dipasang anemometer setinggi 8'A m( Dilapangan terbang pemasangan umumnya setinggi +8 m( Dipasang didaerah terbuka pada pancang yang cukup kuat( 4ntuk keperluan na"igasi alat harus dipasang pada ,arak +8 L tinggi aktor penghalang seperti adanya bangunan atau pohon( Sebagian besar 2nemometer ini umumnya tidak dapat merekam kecepatan angin diba=ah + atau 2 mi-, karena ada aktor gesekan pada a=al putaran( mangkoknya

( 9:lin-e, B/,e G)u6e

Dylinder gauge adalah alat ukur yang ,uga menggunakan dial gauge( Dylinder gauge sering digunakan untuk mengukur diameter silinder dan komponen lainnya secara teliti( Dalam penggunaannya cylinder gauge tidak dapat digunakan sendiri' tapi ,uga membutuhkan alat ukur lainnya' yaitu ,angka sorong-"ernier caliper dan micrometer( 0etelitian alat ini adalah 8'8+ mm( Dylinder bore gauge .dial bore gage/ mempunyai beberapa bagian yaitu : dial gauge dial gauge securing position replacement =asher replacement rod replacement rod securing thread measuring point Measuring point ini dapat bergerak bebas dan ,umlah gerakannya ditun,ukkan oleh dial gauge( :arak antara measuring point dan replacement rod adalah sama dengan diameter benda yang diukur( Dara menentukan replacement rod dan replacement =asher 4ntuk menentukan berapa replacement rod dan replacement =asher yang akan digunakan maka kita ukur terlebih dahulu diameter dalam silinder dengan menggunakan "ernier caliper-,angka sorong( Dari hasil pengukuran tersebut kita bisa menentukan replacement rod dan replacement =asher yang digunakan( Bang perlu diperhatikan dari hasil pengukuran adalah bila angka di belakang koma adalah lebih kecil dari 8'A mm maka pembulatannya ke ba=ah( 3amun ,ika angka di belakang koma lebih besar dari 8'A mm maka pembulatannya ke atas( Dontoh : >asil pengukuran dengan ,angka sorong : A+'28 mm .pembulatannya A+ mm/ Maka replacement rod : A8 mm &eplacement =asher : + mm >asil pengukuran dengan ,angka sorong : A+'M8 mm .pembulatannya A2 mm/ &eplacement rod : A8 mm &eplacement =asher : 2 mm Pada saat memasang dial gauge yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut : Dial gauge harus dipasang pada tangkainya dalam posisi se,a,ar atau tegak lurus measuring point( Spindle dimasukkan ke dalam batangnya kira5kira setengah dari langkahnya( Periksalah bah=a pointer dari dial gauge bergerak bila anda menekan measuring point( Dontoh penggunaan alat ukur 4kur diameter dalam silinder dengan menggunakan ,angka sorong( Caca hasilnya( Tentukan replacement rod dan replacement =asher berdasar hasil pengukuran dari ,angka sorong( Misal hasil dari pengukuran ,angka sorong didapat : <+'88 mm( Maka pilihlah replacement rod yang <8 mm dan replacement =asher yang + mm(

Set mikrometer pada ukuran <+'88 mm( Masukan ke dalam replacement rod dan measuring point ke dalam mikrometer dan dial gauge di set 8( Masukkan cylinder gauge pada posisi diagonal ke dalam silinder' gerakan cylinder gauge sampai diperoleh hasil pembacaan terkecil( Cila hasil pembacaan adalah 8'8M mm sebelum 8' berarti diameter silinder adalah 8'8M mm lebih besar dari <+ mm( 0arena itu diameter silinder adalah <+'8M mm .<+'88 7 8'8M/( 3amun ,ika hasil pembacaannya adalah 8'8M setelah Q8Q' berarti diameter silinder adalah 8'8M lebih kecil dari <+ mm( 0arena itu diameter silinder adalah <8'<2 mm.<+'88 5 8'8M/(