Anda di halaman 1dari 2

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penentuan kecepatan di sejumlah titik pada suatu penampang memungkinkan untuk membantu dalam menentukan besarnya kapasitas aliran sehingga pengukuran kecepatan merupakan fase yang sangat penting dalam menganalisa suatu aliran fluida. Kecepatan dapat diperoleh dengan melakukan pengukuran terhadap waktu yang dibutuhkan suatu partikel yang dikenali untuk bergerak sepanjang jarak yang telah ditentukan (Sagala, 20 0!. "engukur dan mengendalikan jumlah bahan yang masuk ke dan keluar dari pabrik kimia atau pabrik pemrosesan lain merupakan suatu hal yang penting. Kebanyakan bahan berupa fluida yang dialirkan melalui pipa#pipa atau saluran ke peralatan pabrik. $erdapat berbagai jenis peralatan yang digunakan adalah tabung pitot (pitot tube!, ventury meter, dan orificemeter. %leh karena itu, kecepatan fluida, persamaan kontinuitas dan profil kecepatan merupakan hal yang sangat penting dan perlu untuk dipelajari. &ntuk mempelajari hal#hal tersebut perlu dilakukan percobaan Adjustable Bed Flow Channel. 1.2 Perumusan Masalah 'dapun permasalahan pada percobaan ini adalah bagaimana mengukur kecepatan fluida dengan menggunakan tabung pitot, bagaimana mengukur profil kecepatan fluida, bagaimana penerapan aplikasi persamaan kontinuitas dan bagaimana penggunaan kontraksi sebagai alat ukur aliran. 1.3 Tujuan Perc !aan 'dapun tujuan dari percobaan ini adalah ( . "engukur kecepatan fluida dengan menggunakan tabung pitot 2. "engukur profil kecepatan fluida ). "enerapkan aplikasi persamaan kontinuitas *. "enggunakan kontraksi sebagai alat ukur aliran

1."

Man#aat Perc !aan 'dapun manfaat dari percobaan ini adalah ( . "engetahui cara mengukur kecepatan fluida dengan menggunakan tabung pitot

2. "engetahui cara mengukur profil kecepatan fluida ). "engetahui penerapan aplikasi persamaan kontinuitas *. "engetahui cara menggunakan kontraksi sebagai alat ukur aliran 1.$ %uang L&ngku' Perc !aan Percobaan Adjustable Bed Flow Channel ini dilakukan di +aboratorium %perasi $eknik Kimia, ,epartemen $eknik Kimia, -akultas $eknik, &ni.ersitas Sumatera &tara, "edan, dengan kondisi ruangan ( Suhu $ekanan dilakukan .ariasi laju alir (3! 4 ( )0 o/ ( 010 mm2g 0, 56 )),506 7 ,*7 dan 00,)8 +9menit. Pada

Sampel yang digunakan adalah air. 'dapun .ariabel pada percobaan ini yaitu pengukuran kecepatan fluida, diukur tinggi fluida pada tabung pitot dan piezometer pada section 2 dengan .ariasi tinggi bed (:2! 4 ), 21, )0, )5, * , *5, 72 dan 17 mm, untuk pengukuran profil kecepatan, diukur tinggi fluida pada tabung pitot dan piezometer pada titik # titik y ; 4 y); 4 0, 7, 2 , 25, )*, *2, *5 dan 75 mm dan y2; 4 0, 7, 2), )2, *0, *8, 72 dan 18 mm, untuk percobaan aplikasi persamaan kontinuitas, diukur tinggi fluida pada tabung pitot dan piezometer pada section kontraksi, diukur tinggi fluida pada piezometer pada section dan 2. dan section 2 dengan tinggi bed (:2! 4 72 mm dan untuk mengukur aliran dengan menggunakan

Anda mungkin juga menyukai