Anda di halaman 1dari 17

Taken from : Deasy Amanda

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ABULYATAMA 2014

Lipid

merupakan substansi biologis yang tidak larut dalam air, tetapi larut dalam pelarut organik yang kurang polar Lipida bukanlah suatu golongan senyawa dengan rumus empiris atau struktur yang khas tetapi terdiri atas beberapa golongan yang berbeda Ada tiga golongan lipid yang terpenting yaitu lemak, fosfolipid dan steroid

Lemak (fat) seperti lemak sapi atau minyak kelapa adalah ester dari gliserol dengan asam asam lemak Lemak diet diserap dalam bentuk: kilomikron diabsorpsi usus halus masuk ke limfe (ductus torasikus) masuk darah Kilomikron dalam plasma disimpan dalam jaringan lemak (adiposa) dan hati Proses penyimpananya: kilomikron dipecah oleh enzim lipoprotein lipase (dalam membran sel) asam lemak dan gliserol Didalam sel asam lemak disintesis kembali jadi trigliserida (simpanan lemak)

Perbedaan nya terletak pada temperatur kamar lemak berwujud padat sedangkan minyak berwujud cair. Gliserida pada hewn berupa lemak (lemak hewani) dan gliserida pada tumbuhan berupa (minyak nabati) Minyak umumnya berasal dari tumbuhan, sepert minyak kelapa, minyak jagung dan minyak zaitun

Hidrolisis

Lemak dan minyak dapat mengalami hidrolisis karena pengaruh asam kuat atau enzym lipase membentuk gliserol dan asam lemak. Hasil hidrolisis akan memisah karena gliserol larut dalam air, sedangkan asam lemak tidak larut. Penyabunan Reaksi penyabunan ini merupakan reaksi lemak atau minyak dengan suatu basa kuat seperti NaOH atau KOH menghasilkan sabun.

Hidrogenasi

minyak Minyak dapat dipadatkan melalui hidrogenasi (adisi hidrogen). Minyak mempunyai titik leleh relatif rendah karena mengandung asam asam lemak tak jenuh. Dengan menjenuhkan ikatan rangkapnya, yaitu dengan hidrogenasi, maka titik leleh minyak akan meningkat dan menjadi padat.

Secara umum dapat dikatakan bahwa lemak memenuhi fungsi dasar bagi manusia yaitu 1. Menjadi cadangan energi dalam bentuk sel lemak. 1 gram lemak menghasilkan 39,06 kjoule atau 9,3 kcal 2. Lemak mempunyai fungsi seluler dan komponen struktural pada membran sel yang berkaitan dengan karbohidrat dan protein demi menjalankan aliran air, ion dan molekul lain keluar dan masuk ke dalam sel 3. Menopang fungsi senyawa organik sebagai penghantar sinyal seperti pada hormon steroid dan kelenjar empedu 4. Menjadi suspensi bagi vitamin A, D, E dan K yang berguna untuk proses biologis 5. Lemak juga merupakan Sarana sirkulasi energi di dalam tubuh dan komponen utama yang membentuk membran semua jenis sel

Lemak

diperoleh dari makanan berlemak seperti daging, susu, keju dan kacang kacangan. Dalam sistem pencernaan lemak terlebih dahulu mengalami pemecahan (hidrolisis) sehingga dapat diserap. Hidrolisis lemak menghasilkan gliserol dan asam asam lemak Gliserol dan asam lemak diserap ke dalam pembuluh getah bening dan didistribusikan keseluruh jaringan yang membutuhkan untuk dibentuk kembali menjadi lemak tubuh

Minyak

mineral Digunakan sebagai bahan bakar Minyak nabati / hewani Digunakan sebagai bahan makanan bagi manusia Minyak/ lemak Disebut juga sebagai minyak atsiri (essential oil) digunakan sebagai obat-obatan. Minyak jenis ini mudah menguap pada temperatur kamar sehingga disebut juga minyak terbang.

Lemak

diet diserap dalam bentuk: kilomikron diabsorpsi usus halus masuk ke limfe (ductus torasikus) masuk darah Kilomikron dalam plasma disimpan dalam jaringan lemak (adiposa) dan hati Proses penyimpananya: kilomikron dipecah oleh enzim lipoprotein lipase (dalam membran sel) asam lemak dan gliserol Didalam sel asam lemak disintesis kembali jadi trigliserida (simpanan lemak)

Asam lemak bebas (FFA= free fatty acid) ada dalam plasma darah dan terikat dengan albumin Kolesterol, trigliserida dan fosfolipid dalam plasma berbentuk lipoprotein
Kilomikron VLDL: very low density lipoprotein IDL: intermediate density lipoprotein LDL: low density lipoprotein HDL: high density lipoprotein

1. 2. 3. 4. 5.

Bila

lemak sel akan digunakan untuk energi simpanan lemak (trigliserida) dihidrolisis menjadi asam lemak dan gliserol (oleh enzim lipase sel)
lemak berdiffusi masuk aliran darah sebagai asam lemak bebas (Free Fatty Acid) dan berikatan dengan albumin plasma

Asam

Fosfolipid juga merupakan ester dari gliserol, tetapi hanya dua gugus OH dari gliserol yang diganti oleh gugus asil (asam karboksilat), sedangkan gugus OH yang ketiga diganti oleh asam fosfat yang selanjutnya terikat pada alkohol yang mengandung nitrogen Berbeda dengan lemak yang bersifat hidrofob, fosfolipid bersifat amfifilik, karena terdiri atas ekor yang hidrofob dan kepala yang hidrofil Fosfolipid merupakan pengemulsi yang baik, karena dapat tertarik ke dalam air dan sekaligus terhadap minyak

Fosfolipid

yang sering terdapat dalam sel hidup yaitu fosfatidilkolin, fosfatidiletanolamin, dan fosfatidilserin Dalam mahluk hidup, lesitin berfungsi sebagai transportasi lemak dalam aliran darah atau dari suatu jaringan ke jaringan lainnya. Dalam industri lesitin dibuatdari kacang kedelai dan banyak digunakan sebagai pengemulsi dalam industri susu

Berbeda

dengan lemak dan fosfolipid steroid bukan dari golongan ester, tetapi mempunyai kesamaan sifat dengan fosfolipid yaitu amfifilik Semua steroid mempunyai struktur dasar yang terdiri dari 17 atom karbon yang membentuk empat cincin Steroid yang paling banyak terdapat dalam tubuh manusia adalah kolesterol Zat tersebut merupakan bahan baku untuk pembuatan garam-garam empedu,vitamin D dan beberapa hormon seks.

Penggunaan lemak tubuh terjadi pada saat kita gerak badan berat Gerak badan berat menyebabkan pelepasan epineprin dan nor epineprin Kedua hormon diatas mengaktifkan lipase trigliserida yang sensitif hormon pemecahan trigliserida asam lemak Asam lemak bebas (FFA) dilepas ke darah dan siap untuk dirubah jadi energi

Thank you

Anda mungkin juga menyukai