Assallamua laikum

DAMPAK PEMBERIAN SUPLEMEN BERUPA L-ARGININE DAN VITAMIN ANTI-OKSIDAN SELAMA MASA KEHAMILAN DALAM MAKANAN KESEHATANPADA POPULASI DENGAN RESIKO PREEKLAMSIA TINGGI: PERCOBAAN ACAK TERKENDALI.

DISUSUN OLEH : RESTI NOVRIANA 09 711 181 KOAS UII PEMBIMBING: dr. Dian Ika Putri, Sp.OG

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang
Pre-eklamsia merupakan penyebab utama gangguan kesehatan dan kematian ibu hamil dan neonatal.

Perumusan masalah
Adakah dampak pemberian suplemen berupa L-arginine dan vitamin anti-oksidan selama masa kehamilan dalam makanan kesehatan pada populasi dengan resiko pre-eklamsia berat: randomised controlled trial (RCT).

Tujuan Penelitian
Untuk mengetauhi dampak pemberian suplemen berupa Larginine dan vitamin anti-oksidan selama masa kehamilan dalam makanan kesehatan pada populasi dengan resiko pre-eklamsia berat: randomised controlled trial (RCT).

Keaslian Penelitian
Dalam penelitian Cochranereview oleh Meher dan Duley, penggunaan L-arginine dan pemberian nitritoksida lainnya guna mencegah pre-eklamsia, tidak mendukung adanya penggunaan antioksidan

BAB II TINJUAN PUSTAKA

preeklamsia
Kondisi umum yang terjadi saat wanita hamil, ditandai dg tekanan darah sistolik 140 mm Hg, tekanan darah diastolik 90 mm Hg, atau keduanya). Dan proteinuria (>300 mg/24 jam) muncul setelah 20 minggu kehamilan pada wanita yang sebelumnya diketahui normotensif.

KLASIFIKASI
Preeklamsia Ringan : ketika hipertensi dan proteinuria muncul tetapi tidak ada bukti kerusakan organ secara sistemik yang terdeteksi. Preeklamsia Berat : terdeteksi ketika proteinuria berjumlah 160/110 mmHg, atau keduanya

KONSEP DASAR L-arginin dan antioksidan

Antioksida yaitu endhotelium potensial yang berasal dari vasodilator, dan kerusakan gabungan nitritoksida ditemukan dalam pre-eklamsia. Tempat utama pembentukan gabungan nitritoksida adalah di selsel endothelial.

HIPOTESIS
Ada dampak pemberian suplemen berupa L-arginine dan vitamin anti-oksidan selama masa kehamilan dalam makanan kesehatan pada populasi dengan resiko pre-eklamsia berat: randomised controlled trial (RCT).

BAB III METODE PENELITIAN

Rancangan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian observasional prosfektif analitik dengan menggunkan metode Randomised, blinded, placebo controlled clinical trial.

POPULASI DAN SAMPEL

Populasi : semua ibu-ibu hamil dg riwayat gangguan kehamilan akibat pre-eklamsia, atau pre-eklamsia tingkat pertama, dan yg dianggap beresiko kambuh diteliti sejak kehamilan minggu ke-14 hingga ke-32 hingga melahirkan yg menerima pengobatan prenatal di Instituto Nacional de Perinatologia Isidro Espinosa de los Reyes di Kota Meksiko diantara bulan Januari 2001 dan Desember 2005. total 696 orang. Sampel : semua ibu yang masuk dalam kriteria inklusi, total 672 orang

KRITERIA EKLUSI DAN INKLUSI

Kriteria inklusi : Semua ibu-ibu hamil dg riwayat gangguan kehamilan akibat pre-eklamsia, ibu dg pre-eklamsia tingkat pertama, yg dianggap dg peningkatan resiko kambuh diteliti sejak kehamilan minggu ke-14 hingga ke-32 hingga melahirkan yg menerima pengobatan pre-natal di Instituto Nacional de Perinatologia Isidro Espinosa de los Reyes di Kota Meksiko diantara bulan Januari 2001 dan Desember 2005. Kriteria eklusi: Ibu-ibu hamil yang tidak memenuhi syarat dan mereka menolak untuk ikut serta (14 wanita).

VARIABEL PENELITIAN
Variabel terikat : Preeklamsia Variabel bebas : L-arginin dan vitamin antioksidan

Variabel Terikat

Preeklamsia
Pengertian : tensi tinggi pda ibu hamil dan protein urin yg meningkat Cara ukur: mereview data-data pasien dari catatan prenatal Hasil ukur: ditandai dg tekanan darah sistolik 140 mm Hg, tekanan darah diastolik 90 mm Hg, atau keduanya). Dan proteinuria (>300 mg/24 jam) muncul setelah 20 minggu kehamilan pada wanita yang sebelumnya diketahui normotensif. Skala ukur: Nominal

Variabel bebas
L-arginin dan vitamin antioksidan

Cara ukur: mereview data-data pasien dari catatan prenatal

Hasil ukur: plasebo Versus vitamin antioksidan saja, plasebo Versus vitamin antioksidan plus L-arginine, dan vitamin antioksidan plus L-arginine Versus vitamin antioksidan saja) Skala ukur: Ordinal

INSTRUMEN PENELITIAN
Dengan menggunakan data sekunder Staf jurusan kebidanan meriview catatan pre-natal guna mengidentifikasi pasienpasien yang mungkin memenuhi persyaratan penelitian di Instituto Nacional de Perinatologia Isidro Espinosa de los Reyes di Kota Meksiko diantara bulan Januari 2001 dan Desember 2005.

TAHAP PENELITIAN
Ibu-ibu dijadwalkan utk melakukan tahap penelitian setiap 3 atau 4 minggu, Yaitu : (1) Pengukuran tekanan arteri. Pengukuran tekanan arteri dibt brdasarkan rekomendasi Asosiasi Jantung Amerika (AHA) dg menggunakan metode auskultasi dg mercury sphygmomanometers.

(2) sampel 10 mL darah vena dikumpulkan utk mengukur konsentrasi Larginine. Plasma dipisahkan dan dijaga dalam suhu 80C hingga proses analisis.

(3) ibu-ibu diperintahkan utk memberikan sampel urin 24 jam sebelum kunjungan selanjutnya. Kami menghitung protein di urin dg perhitungan sampel urin 24 jam dg metode otomatis (DiaSys Diagnostic Systems, Holsheim,Jerman). (4) Untuk memenuhi persyaratan, kami memberi masing2 pasien sebuah buku diary pribadi utk mencatat jumlah kapsul yg dikonsumsi, yg mereka bawa disetiap pertemuan. Kami juga menginstruksikan mereka utk membawa kemasan kosong kapsul yang dimakan, yg juga mereka bawa pda setiap pertemuan.
(5) Kami menawarkan pendidikan gizi dan penilaian status nutrisi selama kehamilan kepda semua ibu-ibu hamil. Kami memerintahkan mereka utk menghindari konsumsi vitamin anti-oksidan kehamilan lain dan menanyakan hal diluar penelitian pda setiap kunjungan.

Cont Tabel 1, cara pemberian

Kelompok pasien yang hanya memperoleh vitamin anti-oksidan menerima dua kapsul tanpa L-arginine tetapi ada vitamin antioksidan per hari. Kelompok plasebo menerima dua kapsul tanpa L-arginine dan vitamin anti-oksidan. Kapsul dikemas dalam kulit yg mirip yg susah dibedakan, Kapsul diberikan selama 5 minggu perawatan. Rata-rata konsumsi L-arginine di Amerika Serikat sekitar 5,4 gram per hari,

ANALISIS DATA
Analisis Univariat bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan karakteritis setiap variabel

Analisis Bivariat adalah analisis yang dilakukan terhadap 2 variabel yang diduga berhubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Tujuan untuk menguji hipotesis penelitian menggunakan analisis chi-square

Hasil penelitian
222 wanita tergolong dalam kelompok plasebo, 228 memperoleh L-arginine dan vitamin anti-oksidan, dan 222 memperoleh vitamin anti-oksidan saja. Mereka melakukan 4-8 kali konsultasi kehamilan selama mengkonsumsi kapsul tersebut. Jumlah kejadian per-eklamsia berkurang drastis (2=19.41;P<0.001)

pada wanita yang secara acak diberikan L-arginine ditambah vitamin antioksidan dibandingkan dengan plasebo (pengurangan resiko mutlak 0,17 (95% interval kepercayaan dari 0,12 hingga 0,21)).

Vitamin antioksidan itu sendiri menunjukkan manfaat nyata, tetapi hasil ini secara statistik tidak signifikan jika dibandingkan dg kelompok plasebo (2=3.76; P=0.052; resiko pengurangan mutlak 0.07, 0.005 hingga 0.15). L-arginine ditambah vitamin anti-oksidan menunjukkan dampak yang siknifikan (P=0.004; resiko pengurangan mutlak 0.09, 0.05 hingga 0.14).

PEMBAHASAN
Pemberian suplemen selama kehamilan berupa makanan medis yg mengandung L-arginine dan vitamin anti-oksidan mengurangi peluang terjadinya pre-eklamsia pada populasi dg resiko tinggi. Pemberian vitamin anti-oksidan saja tidak memberi efek pencegahan terhadap pre-eklamsia, (2=3.76; P=0.052; penurunan resiko mutlak 0.07, 0.005 hingga 0.15; NNT 13.06, 6 hingga 200).

Temuan sekunder penelitian ini adalah suplemen L-arginine ditambah vitamin anti-oksidan menghasilkan penurunan yang signifikan pada resiko indikasi kelahiran prematur dibandingkan dengan plasebo, (penurunan resiko mutlak 0,17, 0,12 hingga 1,21). Jumlah yang perlu ditangani (NTT) 5,73 (95% selang kepercayaan 4,0-10,0).
Menambahkan L-arginine ke vitamin antioksidan dibandingkan dengan vitaminnya saja menghasilkan efek yang signifikan pada penurunan resiko mutlak (0.09, 0.05 hingga 0.14; NNT 10.20, 6 hingga 36).

Keterbatasan penelitian
Tak ada informasi yang tersedia dari pusat-pusat Meksiko lain yang dpt membantu mengindetifikasi karakteristik terkait dg tingginya daya kambuh dibandingkan dg di negara lain yg dilaporkan lebih sedikit terjadi. Keterbatasan data yg diteliti design penelitian kami tidak mampu mendefinisikan manfaat Larginine dan vitamin antioksidan pada resiko kombinasi pre-eklamsia.

SIMPULAN
Penelitian kami sejalan dengan gagasan jika ketersediaan substrat gabungan nitritoksida (L-arginine) memperpanjang perkembangan laten pre-eklamsia pada populasi wanita beresiko tinggi yang mengkonsumsi suplemen asam amino atas vitamin anti-oksidan dalam makanan kesehatan. Intevensi yang relatif sederhana dan berbiaya rendah ini mungkin berguna dalam menurunkan resiko pre-eklamsia dan kelahiran prematur.

SARAN
Pada penelitian harus lebih menekankan populasi yang diberikan suplementasi L-arginine pada kelompok wanita dengan resiko pre-eklamsia yang lebih besar.

Terima Kasih