Anda di halaman 1dari 6

DEFINISI DAN JENIS JENIS LUKA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Merawat pasien adalah jantung keperawatan. Pasien adalah pusat perhatian perawat. Perawat merawat orang sakit dan edera di rumah sakit! tempat mereka "ekerja untuk meper"aiki kesehatan dan memperingan penderitaan. Perawat adalah indi#idu $ang mengoordinasikan pekerjaan dari semua anggota tim dan melihat "ahwa ren ana terse"ut di jalankan. %e"agai ontoh memastikan "ahwa perjanjian untuk pemeriksaan la"olatorium di"uat dan disimpan! melihat "ahwa tindakan telah dilaksanakan! dan memeriksa me$akinkan "ahwa adan$a ke"utuhan rujukan di lakukan se"elum pasien dipulangkan. Perawat merawat pasien se ara kotinu! &' jam sehari. Mereka mem"antu pasien melakukan apa $ang akan mereka lakukan untuk diri mereka sendiri jika mereka mampu. Perawat perlu mengetahui teori atau konsep tentang suatu pen$akit! agar perawat dapat melaksanakan proses keperawatan. (eori terkadang tidak "ersum"er dari satu ahli karena manusia memilki persepsi $ang "er"eda terhadap sesuatu. )ulit merupakan organ tu"uh manusia $ang penting! dan apa"ila terjadi kerusakan atau terjadi luka pada organ ini manusia akan menerima rangsangan atau rasa $ang sakit! perih dan n$eri. Luka merupakan suatu pen$akit $ang "er"aha$a apa "ila tidak segera di atasi. Baik ke ero"ohan! ketidaktelitian!ketidaksengajaan ke elakaan! musi"ah manusia $ang memgaki"atkan terjadin$a luka. %etiap orang memilki "e"erpa persepsi terhadap de*inisi luka. Luka pun ter"agi atas "e"erapa jenis. %e"agai seorang perawat harus mengetahui pengertian dari luka dan apa saja jenis + jenisn$a agar "isa menjalankan proses keperawatan dan perawat mampu merawat dengan "aik. Dan "ahsan ini merupakan dasar dari perawatan terhadap pasien luka. B. (ujuan ,. Untuk memenuhi tugas mata kuliah P))DM - Proses )eperawatan )e"utuhan Dasar Manusia .. &. Agar perawat Mengidenti*ikasi dan mengetahui de*inisi dari luka. /. Agar parawat dapat mengetahui jenis 0 jenis luka. '. %e"agai "ahan "a aan "agi para perawat maupun mas$rakat umum tentang luka. 1. Man*aat ,. Perawat dapat mengetahui de*inisi tentang luka. &. Perawat dapat mengetahui jenis + jenis luka. /. Perawat mampu mengidenti*ikasi dan mengetahui pen$akit $ang diderita pasien $ang "erhu"ungan dengan luka. '. Perawat dapat mengetahui konsep tentang luka. 2. Mem"erikan in*ormasi kepada khala$ak ramai tentang luka.

BAB II I%I A. De*inisi Luka Luka adalah hilang atau rusakn$a se"agian jaringan tu"uh atau Luka adalah rusakn$a kesatuan3komponen jaringan! dimana se ara spesi*ik terdapat su"stansi jaringan $ang rusak atau hilang. Be"erapa ahli "erpendapat Luka adalah suatu gangguan dari kondisi normal pada kulit - (a$lor! ,445.. Luka adalah kerusakan kontin$uitas kulit! mukosa mem"ran dan tulang atau organ tu"uh lain -)o6ier! ,442.. B. Anatomi 7orensik )ulit )ulit terdiri atas / lapisan $aitu lapisan epidermis! dermis dan su"kutis. Bagian paling atas adalah lapisan sel keratinisasi stratum korneum $ang kete"alann$a "erma am0 ma am pada "agian0"agian tu"uh tertentu. Pada tumit dan telapak tangan adalah $ang paling te"al sementara pada daerah $ang terlindungi seperti skrotum dan kelopak mata han$a pe ahan dari millimeter. Berkaitan dengan *orensik pada perkiraan perlukaan penetrasi pada kulit. )emudian epidermis $ang tidak terdapat pem"uluh darah. Lapisan epidermis umumn$a "erkerut! permukaan "awahn$a terdiri dari papilla $ang masuk ke dalam dermis. Dermis -korium. terdiri dari jaringan ikat dengan adneksa kulit sperti *olikel ram"ut! kelenjar se"asea dan kelenjar keringat. (erdapat "an$ak pem"uluh darah! sara* pem"uluh lim*e serta ujung sara* taktil! tekan! panas.. "agian "awah dari dermis terdapat jaringan adiposa dan -tergantung dari "agian tu"uh. *as ia! jaringan lemak! dan otot $ang "erurutan di "awahn$a. )etika luka tim"ul! "e"erapa e*ek akan mun ul 8 ,. Hilangn$a seluruh atau se"agian *ungsi organ &. 9espon stres simpatis /. Perdarahan dan pem"ekuan darah '. )ontaminasi "akteri 2. )ematian sel 1. :enis + :enis Luka ,. :enis + :enis Luka Berdasarkan Mekanisme (erjadin$a Luka 8

a. Luka insisi -In ised wounds. terjadi karena teriris oleh instrumen $ang tajam. Misal $ang terjadi aki"at pem"edahan. Luka "ersih -aseptik. "iasan$a tertutup oleh sutura seterah seluruh pem"uluh darah $ang luka diikat -Ligasi.. ". Luka memar -1ontusion ;ound. (erjadi aki"at "enturan oleh suatu tekanan dan dikarakteristikkan oleh edera pada jaringan lunak! perdarahan dan "engkak. . Luka le et -A"raded ;ound. (erjadi aki"at kulit "ergesekan dengan "enda lain $ang "iasan$a dengan "enda $ang tidak tajam. d. Luka tusuk -Pun tured ;ound. (erjadi aki"at adan$a "enda! seperti peluru atau pisau $ang masuk kedalam kulit dengan diameter $ang ke il. e. Luka gores -La erated ;ound. (erjadi aki"at "enda $ang tajam seperti oleh ka a atau oleh kawat. *. Luka tem"us -Penetrating ;ound. <aitu luka $ang menem"us organ tu"uh "iasan$a pada "agian awal luka masuk diametern$a ke il tetapi pada "agian ujung "iasan$a lukan$a akan mele"ar. g. Luka "akar -1om"ustio. Luka "akar adalah suatu trauma $ang dise"a"kan oleh panas! arus listrik! "ahan kimia dan petir $ang mengenai kulit! mukosa dan jaringan $ang le"ih dalam -Irna Bedah 9%UD Dr.%oetomo! &==,.. Luka Bakar adalah keadaan sakit $ang dapat mem"awa pemderitaan pada mor"iditas $ang sangat kompleks dan merupakan trauma $ang paling "erpotensi men$e"a"kan gangguan "erat integritas penampakan dan psikologis apa"ila "erpotensi men$e"a"kan gangguan "erat integritas. Luka "akar di "agi dalam "e"erapa jenis 8 Luka "akar termal Agen pe endera dapat "erupa api! air panas! ataukontak dengan o"jek panas! luka "akar api "erhu"ungan dengan asap3 edera inhalasi - edera ter"akar! kontak dan ko"aran api.. Luka "akar listrik. (erjadi dari ti*e3#oltase aliran $ang menghasilkan proporsi panas untuk tahanan dan mengirimkan jalan sedikit tahanan - ontoh sara* mem"erikan tahanan ke il dan tulang merupakan tahanan ter"esar. Dasar edera menjadi le"ih "erat dari edera $ang terlihat. Dalam "uku lain di katakan lluka "akar listrik adalah Luka $ang terjadi karena arus listrik mengaliri tu"uh! karena adan$a lon atan arus atau karena ledakan tegangan tegangan tinggi antara lain aki"at petir - tersam"ar petir .. Luka "akar kimia (erjadi dari ti*e 3kandungan agen pen edera! serta konsentrasi dan suhu agen. Luka aki"at "ahan kimia "iasan$a merupakan luka "akar. Dan ini dapat terjadi aki"at kelengahan! pertengkaran ke elakaan kerja! ke elakaan di industri atau di la"olatoriu! dan aki"at penggunaan gas "era un dalam peperangan. Luka "akar radiasi Luka "akar "ila terpapar pada "ahan radioakti* dosis tinggi. 9adiasi adalah pan aran dan pemindahan energi melalui ruang dari suatu sum"er ke tempat lain tanpa perantaraan

massa atau kekuatan listrik. 9adiasi $ang "esi*at ionisasi akan merusak kromosom sehingga dapat menim"ulkan mutasi $ang menjadi dasar perkem"angan keganasan. >ejala + gejala n$a seperti terlihat luka "akar aki"at elektromagnet atau aki"at partikel radioakti* dapat men$e"a"kan eritem ringan sementara $ang "erlangsung & + / jam. Eritem ini menim"ulkan rasa hangat dan terjadi pada kekuatan di atas 2= rad. Eritem $ang menetap tim"ul setelah gejala ringan ini hilang dan di se"a"kan oleh radiasi kekuatan sedang. )erusakan su"kutan serupa dengan luka "akar derajat III. Ujung sara*! *olikel ram"ut! kelenjar keringat! dan pem"uluh darah halus hilang. -Doenges E.M!&===. ? -long!,44@. Luka gigitan dan sengatan serangga Luka gigit dapat dise"a"kan oleh hewan liar! hewan piaraan atau manusia. Hewan liar $ang "iasan$a menggigit adalah hewan $ang memang ganas dan pemakan daging misaln$a ular! singa! harimau! hiu atau "ila hewan itu terkejut $aitu dalam usaha mem"ela diri. Hewan piaraan $ang jinak menggigit kalau disakiti atau diganggu! le"ih + le"ih dalam keadaan tertentu! misaln$a sedang memelihara anakn$a $ang amsih ke il! sedang makan! atau "ila sakit. Bila hewan mengigit tanpa alasan jelas! harus diwaspadai dan di urugai kemungkinan hewan terse"ut menderita pen$akit menular melalui gigitann$a! misaln$a ra"ies. Luka gigigtan dapat han$a "erupa luka ke il atau luka ompang + amping luas $ang "erat. Luka gigitan manusia "er"aha$a karena dalam mulut manusia ditemukan le"ih "an$ak jenis kuman patogen di"andingkan $ang ditemukan hewan 8 mungkin karena dietn$a $ang "er#ariasi. &. :enis + :enis Luka Menurut (ingkat )ontaminasi 8 a. 1lean ;ounds -Luka "ersih. $aitu luka "edah tak terin*eksi $ang mana tidak terjadi proses peradangan -in*lamasi. dan in*eksi pada sistem perna*asan! pen ernaan! genital dan urinari tidak terjadi. Luka "ersih "iasan$a menghasilkan luka $ang tertutupA jika diperlukan dimasukkan drainase tertutup -misalA :a kson + Pratt.. )emungkinan terjadin$a in*eksi luka sekitar ,B 0 2B. ". 1lean0 ontamined ;ounds -Luka "ersih terkontaminasi. merupakan luka pem"edahan dimana saluran respirasi! pen ernaan! genital atau perkemihan dalam kondisi terkontrol! kontaminasi tidak selalu terjadi! kemungkinan tim"uln$a in*eksi luka adalah /B 0 ,,B. . 1ontamined ;ounds -Luka terkontaminasi. termasuk luka ter"uka! *resh! luka aki"at ke elakaan dan operasi dengan kerusakan "esar dengan teknik aseptik atau kontaminasi dari saluran ernaA pada kategori ini juga termasuk insisi akut! in*lamasi nonpurulen. )emungkinan in*eksi luka ,=B 0 ,5B. d. Dirt$ or In*e ted ;ounds -Luka kotor atau in*eksi. $aitu terdapatn$a mikroorganisme pada luka. /. :enis + :enis Luka Berdasarkan )edalaman dan Luasn$a Luka! Di"agi Menjadi 8 a. %tadium I 8 Luka %uper*isial -CNon0Blan hing Erithema. 8 $aitu luka $ang terjadi pada lapisan epidermis kulit. ". %tadium II 8 Luka CPartial (hi knessD 8 $aitu hilangn$a lapisan kulit pada lapisan epidermis dan "agian atas dari dermis. Merupakan luka super*i ial dan adan$a tanda klinis seperti a"rasi! "lister atau lu"ang $ang dangkal. . %tadium III 8 Luka C7ull (hi knessD 8 $aitu hilangn$a kulit keseluruhan meliputi

kerusakan atau nekrosis jaringan su"kutan $ang dapat meluas sampai "awah tetapi tidak melewati jaringan $ang mendasarin$a. Lukan$a sampai pada lapisan epidermis! dermis dan *asia tetapi tidak mengenai otot. Luka tim"ul se ara klinis se"agai suatu lu"ang $ang dalam dengan atau tanpa merusak jaringan sekitarn$a. d. %tadium IE 8 Luka C7ull (hi knessD $ang telah men apai lapisan otot! tendon dan tulang dengan adan$a destruksi3kerusakan $ang luas.

'. :enis + :enis Luka Menurut waktu pen$em"uhan luka di"agi menjadi 8 a. Luka akut $aitu luka dengan masa pen$em"uhan sesuai dengan konsep pen$em"uhan $ang telah disepakati. ". Luka kronis $aitu luka $ang mengalami kegagalan dalam proses pen$em"uhan! dapat karena *aktor eksogen dan endogen.

BAB III )E%IMPULAN A. )esimpulan )esimpulan dari makalah ini adalah 8 ,. Luka adalah hilang atau rusakn$a se"agian jaringan tu"uh atau Luka adalah rusakn$a kesatuan3komponen jaringan! dimana se ara spesi*ik terdapat su"stansi jaringan $ang rusak atau hilang. &. )ulit terdiri dari / lapisan $aitu lapisan epidermis!lapisan dermis! dan lapisan su"kutis. /. luka dapat terjadi karena ke oro"ohohan! ketidaksengajaan! ketidakhatian dan ke elakaan manusia. '. Luka ter"agi atas "e"erapa jenis diantaran$a 8 :enis + :enis Luka Berdasarkan Mekanisme (erjadin$a Luka terdiri dari luka insisi - In ised wounds .! luka memar - ontusion .! luka le et - a"raded wound .! luka tusuk - pun tured wound .! luka gores - la erated wound .! luka tem"us - penetrating wound .! luka "akar - om"ustio .! luka gigitan dan sengtan serangga. :enis + jenis luka menurut tingkat kontaminasin$a terdiri dari! luka "ersih - 1lean ;ounds .! luka "ersih terkontaminasi - lean + ontamined wounds .! luka terkontaminasi - ontamined wounds .! luka kotor atau terin*eksi - dirt$ or in*e ted wounds .. :enis 0 jenis luka "erdasarkan kedalaman dan luasn$a luka! di "agi menjadi %tadium I luka super*isial .! stadium II parial thi kness! stadium III luka *ull thi kness! stadium EI -

luka *ull thi kness . :enis + jenis luka menurut waktu pen$em"uhan luka di "agi menjadi luka kaut dan luka kronis. B. %aran )epada para perawat agar mendalami le"ih mendalami suatu konsep atau teori se"elum melakukan proses keperawatan! karena ini merupkan dasar pengetahuann$a. %e"agai perawat konsep kita harus mempun$ai pengetahuan $ang "an$ak agar kita "isa merawat pasien dengan "aik! karena merawat merupakan jantung dari keperawatan. %e"agai perawat kita harus "erhati + hati dalam melakukan tindakan perawatan agar tidak terjadi kesalahan.

Anda mungkin juga menyukai